I. Pendahuluan
Puskesmas mempunyai tugas melaksanakan kebijakan kesehatan untuk mencapai
tujuan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya dalam rangka mendukung terwujudnya
kecamatan sehat. Untuk melaksanakan Upaya Kesehatan Masyarakat tersebut di Puskesmas,
maka diperlukan Upaya Pelayanan Promosi Kesehatan yang tertuang dalam kebijakan
nasional Promosi Kesehatan sesuai dengan SK Menkes nomor 1193/Menkes/SK/X/2004.
Kebijakan tersebut juga didukung oleh SK Menkes nomor 1114/Menkes/SK/VII/2005 dan
SK Menkes nomor 585/Menkes/SK/V/2007. Upaya Pelayanan Promosi Kesehatan dibidang
penanganan penyakit menular merupakan salah satu strategi peningkatan upaya kesehatan
masyarakat.
Penyakit Tuberkulosis (TB) adalah suatu penyakit infeksi yang disebabkan oleh
bakteri Mikobakterium tuberkulosa dengan tanda gejala TB adalah Demam disertai keringat
malam, penurunan nafsu makan dan berat badan, batuk-batuk selama lebih dari 3 minggu,
lemah dan lain-lain. Penularan TB melalui udara dimana bakteri yang ada pada dahak
penderita TB diterbangkan oleh udara. Pengobatan dilakukan dalam dua tahap, yaitu tahap
awal (intensif) dan tahap lanjutan. Lama pengobatan 6-8 bulan, tergantung berat ringannya
penyakit. Penderita harus minum obat secara lengkap dan teratur sesuai jadwal berobat
sampai dinyatakan sembuh. Pelacakan kasus mangkir tbc dilakukan bertujuan untuk
mengontrol pasien minum obat dan juga untuk meminimalisis proses putus atau gagalnya
pasien dalam proses pengobatan.
Tuberkulosis adalah penyakit menular maka dari itu pasien yang dalam masa
pengobatan harus dipantau oleh pengawas minum obat (PMO) agar pasien tetap teratur
minum obat. Pengobatan pada pasien TB juga berlangsung selama 6 bulan maka sebab itu
pasien harus diawasi juga oleh tenaga kesehatan agar tidak terjadi TB mangkir. Namun
apabila ada pasien putus berobat maka tenaga kesehatan dengan segera menkaji pasien agar
ditemukan penyebab pasien putus minum obat shingga dapat segera diberikan solusi salah
satunya seperti memberikan KIE.
Wilayah kerja Puskesmas Rhee yang memiliki 4 (empat) desa. Dimana setiap
tahun dimasing masing desa tersebut selalu memiliki kasus TB sehingga perlu dilakukannya
pelacakan kasus TB untuk meminimalisir penyebaran penyakit TB dimasyarakat. Karna
pengobatan TB ini berlangsung lama sehingga pasien perlu dikontrol status perkembangan
kondisi pasien TB dan pengobatannya.
V. Sasaran Kegiatan
Sasaran pelacakan kasus mangkir adalah semua pasien yang masih dalam pengobatan
dan pengawas pasien minum obat
VI. Waktu Pelaksanaan
Bulan
N
Kegiatan Jan. Feb. Mar Apr. Mei Jun. Jul. Agut. Sep. Okt Nov. Des.
o
. .
1 Pelacakan
kasus √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ - -
mangkir
Rhee, 2023
Mengetahui,
Kepala UPT. Puskesmas Rhee Pelaksana Kegiatan