Ruang Kolaborasi
MENYUSUN KURIKULUM OPERASIONAL SATUAN PENDIDIKAN
(ANALISIS KARAKTERISTIK SATUAN PENDIDIKAN, VISI, MISI, DAN TUJUAN
SATUAN PENDIDIKAN) KOS#1
1. Nama Peserta/ Asal satuan Pendidikan : M Churdaini, S.Pd.I., M.Pd. / SMK Ma’arif NU 1 Bener
2. Nama Peserta/ Asal satuan Pendidikan : Ida Pramintari / SMK Ma’arif NU 1 Bener
3. Nama Peserta/ Asal satuan Pendidikan : Edy Purnomo / SMK Ma’arif NU 1 Bener
4. Nama Peserta/ Asal satuan Pendidikan : Arista Anggariawan / SMK Ma’arif NU 1 Bener
5. Nama Peserta/ Asal satuan Pendidikan : Muchlis / SMK Ma’arif NU 1 Bener
6. Nama Peserta/ Asal satuan Pendidikan : Suharmadi / SMK Ma’arif NU 1 Bener
2. a) Silakan menurunkan hasil analisis karakteristik satuan pendidikan yang telah dibuat
menjadi visi, misi, dan tujuan satuan pendidikan jangka pendek (untuk satuan pendidikan
umum), atau visi, misi, dan tujuan program keahlian jangka pendek (untuk jenjang Sekolah
Menengah Kejuruan)
Visi SMK Ma’arif NU 1 Bener :
Menjadi sekolah unggul untuk mewujudkan insan yang beriman, berakhlakul karimah, patriotik,
kompeten, dan berdaya saing tinggi.
Tujuan Program Keahlian SMK Ma’arif NU 1 Bener secara umum mengacu pada isi
Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional (UU SPN) pasal 3 mengenai Tujuan
Pendidikan Nasional dan Penjelasan Pasal 15 yang menyebutkan bahwa pendidikan
kejuruan merupakan pendidikan menengah yang mempersiapkan peserta didik terutama
untuk bekerja dalam bidang tertentu.
Ada empat program keahlian di SMK Ma’arif NU 1 Bener, yakni Teknik Otomotif,
Bisnis dan Pemasaran, Akuntansi dan Keuangan Lembaga, serta Busana.
Secara khusus tujuan Program Keahlian Teknik Otomotif membekali peserta didik
dengan keterampilan, pengetahuan dan sikap agar kompeten :
1. Melakukan pekerjaan Teknik Otomotif secara mandiri atau wirausaha.
2. Mengembangkan pelayanan Teknik Otomotif yang ada di dunia usaha dan dunia
industri.
3. Melakukan pekerjaan Teknik Otomotif yang profesional dalam bidangnya.
4. Memilih dan mengembangkan karir, berkompetisi serta mengembangkan sikap
profesional dalam program keahlian Teknik Otomotif.
5. Membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan dan keterampilan sebagai bekal bagi
yang berminat untuk melanjutkan.
6. Menerapkan profil pelajar Pancasila di segala lingkup kehidupannya, termasuk di
lingkungan kerja maupun masyarakat.
Secara khusus tujuan Program Keahlian Bisnis dan Pemasaran membekali peserta
didik dengan keterampilan, pengetahuan dan sikap agar kompeten :
1. Melakukan pekerjaan Bisnis dan Pemasaran secara mandiri atau wirausaha.
2. Mengembangkan pelayanan Bisnis dan Pemasaran yang ada di dunia usaha dan dunia
industri.
3. Melakukan pekerjaan Bisnis dan Pemasaran yang profesional dalam bidangnya.
4. Memilih dan mengembangkan karir, berkompetisi serta mengembangkan sikap
profesional dalam program keahlian Bisnis dan Pemasaran.
5. Membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan dan keterampilan sebagai bekal bagi
yang berminat untuk melanjutkan.
6. Menerapkan profil pelajar Pancasila di segala lingkup kehidupannya, termasuk di
lingkungan kerja maupun masyarakat.
Secara khusus tujuan Program Keahlian Akuntansi dan Keuangan Lembaga
membekali peserta didik dengan keterampilan, pengetahuan dan sikap agar kompeten :
1. Melakukan pekerjaan akuntansi dan keuangan lembaga secara mandiri atau wirausaha.
2. Mengembangkan pelayanan akuntansi dan keuangan lembaga yang ada di dunia usaha
dan dunia industri.
3. Melakukan pekerjaan akuntansi dan keuangan lembaga yang profesional dalam
bidangnya.
4. Memilih dan mengembangkan karir, berkompetisi serta mengembangkan sikap
profesional dalam program keahlian akuntansi dan keuangan lembaga.
5. Membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan dan keterampilan sebagai bekal bagi
yang berminat untuk melanjutkan.
6. Menerapkan profil pelajar Pancasila di segala lingkup kehidupannya, termasuk di
lingkungan kerja maupun masyarakat.
Secara khusus tujuan Program Keahlian Busana membekali peserta didik dengan
keterampilan, pengetahuan dan sikap agar kompeten:
1. memahami profil technopreneur, peluang usaha dan pekerjaan/profesi di bidang busana
(fesyen);
2. memahami dunia industri dan perkembangan mode;
3. memahami dasar branding dan marketing;
4. memahami dan menerapkan gambar mode;
5. memahami dan menerapkan dasar fashion desain;
6. memahami proses produksi busana;
7. memahami perkembangan teknologi di industri dan dunia kerja serta isu-isu global pada
bidang busana (fesyen);
8. memahami dan menerapkan dasar pola;
9. memahami dan menerapkan teknik dasar menjahit
10. Membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan dan keterampilan sebagai bekal bagi
yang berminat untuk melanjutkan.
11. Menerapkan profil pelajar Pancasila di segala lingkup kehidupannya, termasuk di
lingkungan kerja maupun masyarakat.
b) Siapa sajakah yang perlu dilibatkan dalam penyusunan visi, misi, dan satuan pendidikan (atau
program keahlian)?
Yang perlu dilibatkan dalam penyusunan visi, misi, dan satuan pendidikan meliputi:
Manajemen Sekolah
Dinas Pendidikan
Pengawas SMK
Komite sekolah
DUDI yang terkait dengan program keahlian
Guru mapel umum
Guru muatan lokal
Guru Bimbingan Konseling
c) Apa saja strategi untuk melibatkan para pihak tersebut dalam menyusun visi, misi, dan tujuan
satuan pendidikan?
Strategi untuk melibatkan pihak terkait itu dengan diundang dalam kegiatan penyusunan visi misi
sekolah dalam rangkaian kegiatan FGD (Fokus Group Discussion)
Langkah-langkah yang dilakukan:
- Membuat draft visi misi dan tujuan
- Mengundang pihak-pihak terkait untuk meminta masukan dan saran dalam FGD
- Finalisasi dalam pleno