Anda di halaman 1dari 4

INFORMASI PEMERIKSAAN FUNGSI GINJAL

Kesehatan ginjal diukur melalui kemampuan ginjal untuk membuang hasil


metabolisme tubuh. Darah dan urin dapat menunjukkan seberapa baik fungsi ginjal
dalam tubuh. Tahukah anda informasi yang terdapat dalam hasil pemeriksaan fungsi
ginjal?
Manusia memiliki dua ginjal pada kedua sisi tulang belakang yang berukuran
kira-kira sekepalan tangan orang dewasa. Ginjal memiliki peran penting dalam tubuh.
Salah satu peran pentingnya dalam tubuh adalah menyaring sisa metabolisme dari
darah dan mengeluarkannya dari tubuh sebagai urin. Ginjal juga memiliki peran untuk
mengontrol kadar air dan berbagai mineral penting dalam tubuh. Pemeriksaan fungsi
ginjal umumnya dilakukan jika dokter menduga fungsi ginjal seseorang tidak bekerja
dengan baik. Pemeriksaan dapat dilakukan dengan mengambil darah dan urin untuk
mendeteksi masalah yang terjadi pada ginjal atau sebagai dasar untuk penegakan
diagnosis. Pemeriksaan fungsi ginjal terutama dibutuhkan bagi penderita diabetes atau
tekanan darah tinggi.
Informasi Pemeriksaan Darah untuk Fungsi Ginjal
Pemeriksaan darah untuk mengetahui fungsi ginjal memiliki beberapa parameter.
 Serum Kreatinin
Kreatinin adalah hasil dari pemecahan jaringan otot. Kadar kreatinin dalam darah
dapat bervariasi tergantung pada usia, ras dan ukuran tubuh. Ketika terdapat
gangguan atau penyakit pada ginjal maka kadar kreatinin dalam darah meningkat.
Kadar kreatinin abnormal pada wanita adalah lebih dari 1,2 dan pada pria lebih dari
1,4 yang merupakan tanda bahwa ginjal sudah tidak berfungsi seperti seharusnya.
 Laju Filtrasi Glomerulus atau Glomerular Filtration Rate (GFR)
Pemeriksaan ini merupakan ukuran tingkat fungsi ginjal dalam membuang sisa
metabolisme dan kelebihan cairan dari darah. GFR normal dapat bervariasi sesuai
dengan usia (saat usia bertambah maka GFR dapat berkurang). Nilai normal untuk
GFR adalah 90 atau lebih. GFR dibawah 60 merupakan tanda bahwa ginjal tidak
berfungsi sebagaimana mestinya.

 Blood Urea Nitrogen (BUN)


Nitrogen urea dalam darah berasal dari pemecahan protein dalam makanan yang
dikonsumsi. Kadar BUN normal adalah 7-20 dimana ketika fungsi ginjal menurun
maka kadar BUN meningkat.

Informasi Pemeriksaan Urin untuk Fungsi Ginjal


Beberapa tes urin hanya membutuhkan beberapa sendok makan urin. Tes lain
membutuhkan pengumpulan semua urin yang diproduksi selama 24 jam penuh. Tes
urin 24 jam menunjukkan beberapa banyak urin yang dihasilkan oleh ginjal, dapat
memberikan pengukuran yang lebih akurat tentang fungsi ginjal dan jumlah protein
yang kemungkinan bocor dari ginjal ke dalam urin selama satu hari. Pemeriksaan
menggunakan urin dapat mendeteksi:
 Urinalisis
Pemeriksaan ini dapat membantu mengetahui berbagai gangguan ginjal dan saluran
kemih seperti penyakit ginjal kronis, gangguan ginjal karena komplikasi diabetes,
infeksi kandungan kemih dan batu ginjal. Pemeriksaan dilakukan adalah dengan
menggunakan strip yang dicelupkan dalam sampel urin. Strip ini akan berubah
warna jika terdapat kelainan seperti kelebihan jumlah protein, terdapat darah,
nanah, bakteri dan gula.
 Protein pada urin
Kelebihan protein dalam urin disebut proteinuria. Kondisi tersebut dapat diketahui
dengan menggunakan strip seperti pada pemeriksaan urinalisis. Jika pada tes urine
menunjukkan hasil positif protein maka kemungkinan ginjal tidak cukup
menyaring darah.
 Microalbuminuria
Pemeriksaan ini menggunakan strip yang dimasukkan ke dalam sampel urin yang
lebih sensitive sehingga dapat mengetahui jumlah protein yang disebut albumin
dalam urin. Pemeriksaan ini perlu dilakukan oleh orang yang memiliki resiko
mengalami gangguan ginjal seperti menderita diabetes atau tekanan darah tinggi.
 Pemeriksaan Creatinine Clearance
Pemeriksaan creatinine clearance membandingkan kreatinin dalam sample urin 24
jam ke tingkat kreatinin dalam darah untuk menunjukkan jumlah sisa metabolisme
yang disaring ginjal setiap menit.
INFORMATION OF EXAMINATION OF KIDNEY FUNCTION
Kidney health is measured by the kidneys' ability to dispose of metabolic outcomes.
Blood and urine can show how well kidney function in the body. Did you know the information
contained in the results of the examination of kidney function?
Humans have two kidneys on both sides of the spine that are about the size of an adult's
hands. The kidneys have an important role in the body. One important role in the body is to filter
out the rest of the metabolism from the blood and remove it from the body as urine. The kidneys
also have a role to control the water content and various important minerals in the body.
Examination of kidney function is generally performed if doctors suspect a person's kidney
function is not working properly. Examination can be done by taking blood and urine to detect
problems that occur in the kidney or as a basis for diagnosis. Examination of kidney function is
especially needed for diabetics or high blood pressure.

Blood Check Information for Kidney Function


Blood tests to determine the function of the kidney has several parameters.
 Creatinine Serum
Creatinine is the result of the breakdown of muscle tissue. The levels of creatinine in the
blood can vary depending on age, race and body size. When there is a disorder or disease in
the kidney then the level of creatinine in the blood increases. Abnormal creatinine levels in
women are more than 1.2 and in men more than 1.4 which is a sign that the kidney is not
working as it should.
 Glomerular Filtration Rate or Glomerular Filtration Rate (GFR)
This examination is a measure of the level of kidney function in removing excess metabolism
and excess fluid from the blood. Normal GFR may vary with age (as age increases then GFR
may decrease). The normal value for GFR is 90 or more. GFR below 60 is a sign that the
kidneys are not working properly.
 Blood Urea Nitrogen (BUN)
The urea nitrogen in the blood comes from the breakdown of protein in the food consumed.
Normal BUN concentration is 7-20 where as renal function decreases, BUN levels increase.

Urine Examination Information for Kidney Function


Some urine tests require only a few tablespoons of urine. Another test requires the collection of
all urine produced for 24 hours. The 24-hour urine test shows some much urine produced by the
kidneys, can provide more accurate measurements of kidney function and the amount of protein
that may leak from the kidney into the urine for a day. Urine examination can detect:
 Urinalysis
This examination can help identify various kidney and urinary tract disorders such as chronic
kidney disease, kidney disorders due to complications of diabetes, urinary tract infections
and kidney stones. Examination is done by using strips dipped in urine samples. This strip
will change color if there are abnormalities such as excess amount of protein, there is blood,
pus, bacteria and sugar.
 Protein in urine
Excess protein in urine is called proteinuria. The condition can be known by using a strip as
in urinalysis examination. If the urine test shows a positive result of protein then the
possibility of kidneys is not enough to filter the blood.
 Microalbuminuria
This examination uses strips that are inserted into a more sensitive urine sample so as to
know the amount of protein called albumin in the urine. This examination needs to be done
by people who have a risk of having kidney disorders such as diabetes or high blood
pressure.
 Creatinine Clearance Checkup
The creatinine clearance examination compares creatinine in a 24-hour urine sample to a
creatinine level in the blood to show the amount of renal-filtered metabolism every minute.

Anda mungkin juga menyukai