Anda di halaman 1dari 2

DESLA KUSUMA WARDANI

20160430129/ EKO.ISLAM/ D

Lembaga Keuangan Syariah

Lembaga keuangan adalah semua badan yang kegiatannya di bidang keuangan,


melakukan penghimpunan dan penyaluran dana kepada masyarakat, terutama guna membiayai
investasi perusahaan.

Bentuk lembaga keuangan yang sesuai dengan prinsip islam adalah terbebas dari unsur
riba. Kontrak keuangan yang dapat dikembangkan dan menggantikan sistem riba adalah
mekanisme syirkah yaitu musyarakah dan mudarabah (bagi hasil). Prinsip dalam lembaga
keuangan syariah adalah prinsip At-ta’awun yaitu saling tolong menolong diantara anggota
masyarakat untuk kebaikan dan prinsip menghindari Al-Iktinaz yaitu penimbunan uang.

Contoh lembaga keuangan syariah yaitu; Bank syariah, Asuransi tafakul, pegadaian
syariah (Rahn), reksadana syariah, pasar modal syariah, dan baitul maal wat-tamwil (BMT).

Bank Syariah adalah bank yang mekanisme kerjanya menggunakan sistem bagi hasil,
tidak menggunakan mekanisme bunga. Bank Islam adalah lembaga keuangan perbankan yang
operasionalnya dan produknya dikembangkan berlandaskan pada AlQur‟an dan Hadits Nabi
Muhammad SAW.

Asuransi adalah sebuah usaha saling melindungi dan tolong menolong diantara sejumlah
orang melalui investasi dalam bentuk aset atau tabarru yang memberikan pola pengembalian
untuk menghadapi risiko tertentu melalui akad yang sesuai dengan syariah Prinsip asuransi
syariah meliputi; sesame muslim saling bertanggung jawab, bekerja sama, dan saling membantu.

Pegadaian syariah (Rahn) adalah produk jasa berupa pemberian pinjaman menggunakan
sistem gadai dengan berlandas kan pada prinsip-prinsip syariat islam. Rahin adalah orang yang
menggadaikan,sedangkan murtahin adalah orang yang memberi pinjaman.

Reksadana syariah adalah lembaga yang menghimpun dana berskala kecil kemudian akan
diinvestasikan mengacu pada syariat islam.Bukan menginvestasikan dananya pada saham atau
obligasi dari perusahaan yang pengelolaannya bertentangan dengan syariat.

Danuprananta, Gita. Ekonomi Islam. Yogyakarta: UPFE, 2015.


DESLA KUSUMA WARDANI
20160430129/ EKO.ISLAM/ D

Pasar modal syariah adalah tempat dimana terjadi perdagangan efek syariah seperti
sukuk. Mekanismenya instrumennya harus bebas dari unsur riba, maisir, dan gharar.

BMT Baitul maal lebih mengarah pada usaha-usaha non profit pengumpulan dana seperti
zakat, infaq dan shodaqoh dan penyaluran dana kepada yang berhak dalam mengatasi
kemiskinan. Sedangkan baitut tamwil sebagai usaha pengumpulan dan penyaluran dana
komersial profit untuk menciptakan nilai tambah baru dan mendorong pertumbuhan ekonomi

Danuprananta, Gita. Ekonomi Islam. Yogyakarta: UPFE, 2015.

Anda mungkin juga menyukai