Anda di halaman 1dari 2

NAMA:OKTAVIANA SOIRA KOLI

KELAS:C

NIM :22120108

TUGAS :JARINGAN KOMPUTER

Konsep routing dinamis merujuk pada pendekatan dalam jaringan komputer di mana
perutean atau pengalihan data diatur secara otomatis oleh perangkat lunak atau
protokol jaringan, berdasarkan informasi dinamis tentang keadaan jaringan saat ini.
Berbeda dengan routing statis, di mana rute ditentukan secara manual oleh
administrator dan tetap konstan, routing dinamis memungkinkan jaringan untuk
menyesuaikan sendiri dengan perubahan-perubahan topologi atau keadaan jaringan.

Beberapa aspek utama dari konsep routing dinamis melibatkan:

1. Protokol Routing Dinamis: Jaringan yang menggunakan routing dinamis


menggunakan protokol khusus yang memungkinkan perangkat jaringan
untuk bertukar informasi dan memutuskan rute terbaik untuk mengirim data.
Contoh protokol routing dinamis termasuk RIP (Routing Information Protocol),
OSPF (Open Shortest Path First), dan EIGRP (Enhanced Interior Gateway
Routing Protocol).
2. Pembaruan Periodik: Perangkat dalam jaringan yang menggunakan routing
dinamis secara teratur bertukar informasi tentang keadaan jaringan.
Pembaruan ini memungkinkan perangkat untuk memahami topologi jaringan
saat ini dan membuat keputusan tentang rute yang paling efisien.
3. Perhitungan Rute Dinamis: Berdasarkan informasi yang diterima dari
perangkat lain dalam jaringan, perangkat routing dinamis dapat menghitung
rute terbaik ke tujuan tertentu. Ini bisa melibatkan berbagai faktor seperti
metrik, lebar pita, atau latensi.
4. Adaptabilitas: Salah satu keuntungan utama dari routing dinamis adalah
kemampuannya untuk beradaptasi dengan perubahan topologi jaringan. Jika
suatu koneksi gagal atau terjadi perubahan dalam struktur jaringan, perangkat
dapat secara otomatis menyesuaikan rute untuk tetap memberikan
konektivitas yang efisien.
5. Skalabilitas: Routing dinamis juga dapat lebih mudah dielaborasi untuk
jaringan yang lebih besar dan kompleks. Ini membuatnya lebih skalabel
daripada routing statis dalam konteks jaringan yang berkembang atau
berubah secara dinamis.
6. Keamanan: Protokol routing dinamis juga dapat memiliki fitur keamanan,
seperti autentikasi, untuk mencegah informasi palsu atau serangan terhadap
proses perutean.
Penerapan routing dinamis dapat meningkatkan efisiensi dan ketahanan jaringan,
tetapi juga memerlukan konfigurasi dan pemeliharaan yang tepat untuk memastikan
kinerjanya yang optimal.

Anda mungkin juga menyukai