Oleh :
STB : 4489
2022
KATA PENGANTAR
Segala puja dan puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua. Sehingga penyusun dapat membuat
laporan dan penyusun juga sadar masih banyak kekurangan dalam Laporan
Praktik Kerja Lapangan ini.
Dalam kesempatan ini, penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada semua
pihak yang telah membantu dalam penyusunan Laporan Praktik Kerja Lapangan
ini, di antaranya:
Akhir kata, penyusun berharap laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca serta
dapat membantu bagi kemajuan serta perkembangan UPT Pemasyarakatan di
seluruh Indonesia. Sekali lagi penyusun ucapkan banyak terima kasih kepada
semua pihak yang telah membantu, semoga Allah SWT membalas semua
kebaikan kalian. Amin.
i
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................... i
KATA PENGANTAR ...................................................................................... ii
DAFTAR ISI ................................................................................................... iv
BAB IPENDAHULUAN
1.1. LatarBelakang Permasalahan ..................................................... 6
1.2. RumusanPermasalahan .............................................................. 8
1.3. Tujuan dan Manfaat Penulisan .................................................. 8
1.4. Sistematika Penulisan ................................................................ 9
BAB IVPENUTUP
4.1. Kesimpulan ................................................................................ 25
4.2. Saran ......................................................................................... 26
Lampiran
1. Daftar penilaian pembimbing PKL
ii
2. Daftar penilaian PKL
3. Daftar Penilaian Seminar PKL
4. Blangko Kegiatan Harian PKL
5. Penilaian akhir PKL
6. Surat keterangan telah melaksanakan praktik dari UPT Pemasyarakatan
7. Gambar – gambar yang diperlukan
8. Foto – foto praktek kerja lapangan
9. Lain-lain
iii
BAB I
PENDAHULUAN
4
giat perkuliahan dalam pemberian dan pengajaran materi di Poltekip. Pengasuhan
merupakan bentuk penilaian kepribadian bagi setiap taruna.
Adapun dalam penyusunan laporan ini adalah bentuk dari pengajaran di Poltekip.
Penyusunan laporan ini merupakan bentuk tugas dalam pelaksanaan Praktek Kerja
Lapangan (PKL) bagi taruna tingkat II (Taruna Madya) atau pada program
akademik pada semester IV di Politeknik Ilmu Pemasyarakatan. Dalam
pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan ini, setiap taruna melaksanakan tugas sesuai
dengan Unit Pelaksana Teknis yang dipilihnya. Adapun unit pelaksana teknisnya
adalah sebagai berikut; Lapas, Rutan, Rupbasan dan Bapas.
5
anak-anak berbeda dari orang dewasa sehingga dipandang perlu dilakukan
pembangunan Lapas Anak.
6
6) Sebagai bentuk kontribusi kepada pihak Unit Pelaksana Tekni (UPT),
yakni Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Bandung agar dapat
dipakai sebagai bahan pertimbangan dalam melaksanakan setiap program
yang ada di LPKA .
1.4. Sistematika Penulisan
Dalam penyusunan laporan ini, sistematika yang dipakai dalam menyusun laporan
ini yakni dengan mengumpulkan data baik substantif maupun fasilitatif. Dalam
pengumpulan data tersebut, penulis merumuskan masalah yang ada di Lembaga
Pembinaan Khusus Anak Kelas II Bandung. Dalam perumusan masalah, penulis
mengambil permasalahan dalam kinerja LPKA yang belum optimal dari segi
pelayanan kesehatan karena masih minimnya fasilitas yang tersedia.
Agar mempermudah pembaca dalam memahami dan mengerti karya tulis ini,
maka penulisan karya tulis ini terbagi dalam lima bab dengan beberapa sub bab
sebagai berikut :
BAB I : Berisi tentang pendahuluan, yang meliputi latar belakang
penulisan, perumusan masalah, maksud dan tujuan
penulisan dan sistematika penulisan.
BAB II : Berisi tentang profil UPT pemasyarakatan, yakni sejarah
singkat UPT tempat praktik,struktur ogranisasi dan tata
kerja, data substantif dan fasilitatif.
BAB III : Berisi tentang deskripsi Praktek Kerja Lapangan serta
manfaatnya dan mengetahui permasalahan dan analisis
pemecahan masalah yang di temukan di Lembaga
Pembinaan Khusus Anak Kelas II Bandung.
BAB IV : Berisi tentang penutup yang terdiri dari kesimpulan dan
saran mengenai jalan keluar terbaik yang dapat di lakukan
demi terciptanya peningkatan pelaksanaan kegiatan.
7
BAB II
PROFIL UPT PEMASYARAKATAN
8
MISI:
-Membentuk Anak Didik Pemasyarakatan Menjadi Manusia yang Berguna,
Beriman,Berilmu dan Bertakwa kepada TuhanYang Maha Esa,yang Memiliki
Kecenderungan Hidup dan pandangan positif terhadap masa depan,sadar bahwa
mereka sebagai generasi penerus
-Mewujudkan Keseimbangan, Kemajuan Anak Didik Pemasyarakatan Dari Aspek
Kognitif, Afektif, Dan Psikomotorik yang Berperan Sebagai Individu, Anggota
Keluarga, Masyarakat Dan Makhluk Tuhan Yang MahaEsa
-Memulihkan kualitas hubungan anak dengan keluarga dan masyarakat melalui
upaya reintegrasi sosial;
-Mewujudkan kepentingan terbaik bagi anak, perlindungan, keadilan, non
diskriminasi, dan penghargaan terhadap pendapat
-Melaksanakan pelayanan, perawatan, pendidikan, pembinaan, pembimbingan,dan
pendampingan dalam tumbuh kembanganak;
-Meningkatkan ketakwaan, kecerdasan, kesantunan, dan keceriaan anak agar
dapat menjadi manusia mandiri dan bertanggungjawab;
-Menjadikan lembaga yang layak dan ramah anak, sertaMempersiapkan Anak
Didik Pemasyarakatan Agar Mempunyai Kemampuan Untuk Berperan Aktif
dalam Pembangunan Setelah Kembali Lagi Ke Masyarakat
MOTTO:
“Berkomitmen untuk memberikan Pembinaan dan Pendidikan terbaik bagi Anak,
berbasis Budi Pekerti Yang Berorientasi Pada Pelayanan Ramah Anak.”
9
2.2. Struktur Organisasi dan Tata Kerja
Berdasarkan Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik
Indonesia Nomor 18 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Lembaga
Pembinaan Khusus Anak, Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Bandung
terdiri atas :
1. Sub Bagian Umum, terdiri atas Urusan Kepegawaian dan Tata Usaha,
serta Urusan Keuangan dan Perlengkapan.
2. Seksi Registrasi dan Klasifikasi, terdiri atas Subseksi Registrasi dan
Subseksi Penilaian dan Pengklasifikasian.
10
6. Kelompok Jabatan Fungsional, mempunyai tugas melakukan kegiatan
sesuai dengan jabatan fungsional masing-masing berdasarkan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
11
2.3. Data Substantif dan Data Fasilitati
Data substantive
No. Pegawai Jumlah
12
b. Melakukan penilaian dan pengklasifikasian terhadap anak untuk
keperluan perencanaan program pembinaan dan klasifikasi.
3. Seksi pembinaan
Tupoksi Jabatan :
a. Melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan program pembinaan,
pelatihan keterampilan, bimbingan kemasyarakatan dan pengentasan.
b. Melakukan pengelolaan makanan dan minuman berdasarkan standar
yang ditetapkan pendistribusian perlengkapan dan perawatan kesehatan
yang meliputi preventif kuratif dan promotif.
4. Seksi Pengawasan dan Penegakan Disiplin
Tupoksi Jabatan :
a. Melakukan pengawasan dan pengamanan, penindakan pelanggaran
disiplin dan penegakan disiplin, penerimaan pengaduan, dan
melakukan administrasi pengawasan.
b. Melakukan pengawasan dan pengamanan LPKA yang dikoordinasikan
oleh Kepala Seksi Pengawasan dan Penegakan Disiplin.
B. Data Fasilitatif
13
LPKA dengan keluarga, kerabat dan teman.
14
BAB III
DEKRIPSI PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN DAN
PERMASALAHAN DAN ANALISIS PEMECAHAN MASALAH
15
dari kualitas para taruna yang melaksanakan praktek kerja lapangan tersebut.
Selain itu praktek kerja lapangan juga dapat membantu UPT untuk
mendapatkan tenaga kerja akademis yang sesuai dengan kebutuhan tenaga
kerja yang dimilikinya.
4. Memperoleh wawasan tentang dunia kerja yang diperoleh di lapangan. Taruna
akan merasakan secara langsung perbedaan antara teori di kelas dengan yang
ada di lapangan. Praktek Kerja Lapangan sangat membantu taruna dalam
meningkatkan pengalaman kerja sehingga dapat menjadi tenaga kerja
profesional nantinya.
5. Lebih dapat memahami konsep-konsep non-akademis di dunia kerja. Praktek
kerja lapangan akan memberikan pendidikan berupa etika kerja, disiplin, kerja
keras, profesionalitas, dan lain-lain.
16
- Input data SDP dan buku register
- Mutasi golongan pada SDP maupun buku register
- Pengenalan system pembebasan narapidana, pengusulan berkas CB,CMK,PB
- Menghitung ekspirasi remisi
- Pengenalan Layanan kesehatan ABH
- Melaksanakan layanan kunjungan tahanan secara online via video call
Selain itu para taruna lebih mengetahui secara menyeluruh hal-hal yang menyangkut
tentang pelayanan bagi para Anak Berhadapan dengan Hukum, mulai dari proses
awal hingga selesai.
Disisi lain UPT Pemasyarakatan yang menjadi Locus PKL dari Taruna akan
mendapatkan promosi tentang hal-hal positif dari apa yang dimiliki oleh UPT
17
tersebut melalui pengkajian pada laporan akhir PKL taruna. Selain itu, UPT yang
menjadi Locus PKL taruna dapat mengkaji kekurangan yang dituliskan taruna pada
laporan akhir PKL sebagai acuan untuk meningkatkan pelayanan yang ada di UPT
tersebut.
Anak yang berkonflik dengan hukum harus dilihat secara komprehensif baik
sosiologis,psikologis dan juridis formalnya. Jika dilakukan secara cermat maka akan
kita dapatkan upaya perlindungan menyeluruh terhadap hak anakdan hak asasi
manusia. Dan kita semua berharap di era perubahan ini merupakan saat yang tepat
untuk membangun segala sesuatu secara lebih baik diberbagai bidang, baik hukum,
sosial, dan politis. Berbagai instansi telah melakukan berbagai orientasi, posisi dan
penciptaan paradigma baru dalam melakukan pelayanan terhadap rakyat. Akhirnya
kita berharap dukungan berbagai pihak yang terlibat didalam program ini akan dapat
berperan secara aktif demi kepentingan terbaik bagi anak.
18
Saya menemukan adanya permasalahan pada bidang pelayanan kesehatan yaitu
tentang bagaimana cara pelayanan ABH yang sedang dalam perawatan sangat kurang
dikarenakan fasilitas yang sangat tidak mempuni.
Degan mengingat keterbatasan sarana dan prasarana yang ada di Lembaga Pembinaan
Khusus Anak Kelas II Bandung harus memiliki jalan keluar yang tepat agar hasil
yang di harapkan menjadi bermanfaat dan membuahkan hasil.Sebagai wujud
perlindungan hak ABH, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia bahkan
mengeluarkan peraturan khusus mengenai pengadaan bahan makanan bagi ABH,
yakni Peraturan Menteri Hukum Dan Hak Asasi Manusia Nomor M.HH-01.Pk.07.02
Tahun 2009 tentang Pedoman Pengadaan Bahan Makanan Bagi Narapidana,
Tahanan, Dan Anak Berhadapan dengan Hukum Pada Lembaga Pemasyarakatan Dan
Rumah Tahanan Negara Di Lingkungan Kementerian Hukum Dan Hak Asasi
Manusia.
Pendapat diatas hendaknya dapat menjadi tolak ukur dalam memberikan pelayanan
kesehatan bagi ABH . di Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Bandung dapat
bekerja sama dengan Puskesmas setempat atau Rumah Sakit Pemerintah guna
menunjang kebutuhan akan sarana dalam proses pelayanan kesehatan terhadap para
ABH. Untuk mengatasi permasalahan terkait kurangnya petugas kesehatan yang ada
di LPKA perlu dan dapat dilakukan penerimaan untuk menempati posisi dokter tetap
agar dapat bertugas di Poliklinik LPKA. Selanjutnya perlu juga ditambah alat-alat
19
yang mendukung proses dalam pelayanan kesehatan mengingat fasilitas yang
sekarang ada masih kurang memadai.
Faktor lain juga yang tidak kalah penting dalam rangka menunjang pelaksanaan
program pelayanan kesehatan bagi tahanan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak
Kelas II Bandung adalah penerapan pola hidup bersih yang diawasi oleh pegawai.
Penerapan pola hidup bersih apabila dapat dilaksanakan dengan tertib dan teratur
maka akan mengurangi jumlah ABH yang sakit. Dirasa perlu pelaksaan penerapan
pola hidup sehat baik pada diri sendiri ataupun lingkungan sekitar sehingga para
ABH dalam keadaan sehat secara jasmani ataupu rohani
20
BAB IV
PENUTUP
4.1. Kesimpulan
Berkaitan dengan pelaksanaan praktek kerja lapangan dengan melakukan penelitian
dan pengamatan tentang pelayanan kesehatan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak
Kelas II Bandung, dapat disimpulkan dengan keadaan sebagai berikut:
1. Sarana dan Fasilitas di Lembaga Pemibinaan Khusus Anak Kelas II
Bandung belum ideal dan memadai dengan keadaan penghuni yang cukup
banyak .
2. Dalam menyikapi permasalahan yang terjadi perlunya peningkatan secara
Kualitas dan Kuantitas Sumber Daya Manusia untuk pemenuhan
kebutuhan tenaga kesehatan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas
II Bandung.
3. Kurangya kesadaran dan pemahaman pada setiap ABH tentang pola hidup
yang sehat baik pada diri sendiri ataupun lingkungan sekitar.
4. Para ABH di Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Bandung
mendapat pelayanan kesehatan karena merupakan hak ABH untuk
menerima pelayanan kesehatan.
4.2. Saran
Berdasarkan kesimpulan dari laporan praktek kerja lapangan, penulis memberikan
saran sebagai bentuk kontribusi untuk kemajuan dalam proses pelayanan kesehatan
yang terdapat di Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II Bandung, yaitu:
1. Membentuk rancangan pengelolaan LPKA dalam perbaikan maupun
penambahan sarana dan fasilitas kesehatan guna memadai dengan jumlah
penghuni yang ada di dalam Lembaga Pembinaan Khusus Anak Kelas II
Bandung.
21
2. Membentuk program yang meningkatkan kondisi LPKA yang kondusif
seperti program pengasuhan, petugas melakukan pendekatan persuasif
kepada penghuni LPKA dengan mengayomi dan mendidik serta melatih
untuk selalu berpikir positif dan taat terhadap peraturan yang ada di
LPKA.
3. Inovasi mengadakan sosialisasi dan pengarahan secara teratur pada setiap
bulannya kepada setiap ABH untuk melaksanakan pola hidup sehat baik
pada diri sendiri ataupun lingkungan sekitarnya. Dengan hal seperti ini
maka dapat berkurang jumlah ABH yang mengalami sakit.
22
Lampiran
10. Daftar penilaian pembimbing PKL
11. Daftar penilaian PKL
12. Daftar Penilaian Seminar PKL
13. Blangko Kegiatan Harian PKL
14. Penilaian akhir PKL
15. Surat keterangan telah melaksanakan praktik dari UPT Pemasyarakatan
16. Gambar – gambar yang diperlukan
17. Foto – foto praktek kerja lapangan
18. Lain-lain
23
HALAMAN PENGESAHAN
Demikian lembar pengesahan ini dibuat untuk dapat digunakan sesuai dengan
keperluan.
24
Ardiansyah, A.Md.,S.H.,M.H. Indri Apriyanty, A.Md.I.P.,S.H,.M.H.
NIP.199106182010121001 NIP. 198104032000122001
Lampiran 1
NO.STB : 4489
1. Aktifvtas
2. Kerjasama
3. Kedisiplinan
4. Kepemimpinan
5. Prakarsa
JUMLAH NILAI
NILAI RATA-RATA
Keterangan Nilai :
2. Baik : 70 s.d. 85
3. Cukup : 60 s.d. 69
4. Kurang : 50 s.d. 59
Indri Apriyanty, A.Md.I.P.,S.H,.M.H.
NIP. 198104032000122001
25
Lampiran 2
1. Aktivitas
2. Kerjasama
3. Kedisiplinan
4. Kepemimpinan
5. Prakarsa
JUMLAH NILAI
Keterangan Nilai :
DOSEN PENGUJI
..……………………………..
26
Lampiran 3
STB : 4489
PARAF
NO HARI/TANGGAL BAGIAN/SEKSI URAIAN TUGAS / KEGIATAN
NIP.198104032000122001
LAMPIRAN FOTO KEGIATAN PKL
28
29
30
31
32
33
34
35