PTM
No. Dokumen : 440/000/SOP/PKM-DDH/II/2023
SO Tgl. Revisi :
P Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2
Aparus Ruga, SKM
Puskesmas
Tanda Tangan : NIP 198009202005021005
Didohu
1. Pengertian Pelayanan terpadu PTM adalah penyelenggaraan dan pengendalian PTM yang
dilaksanakan secara komprehensif dan terintegrasi melalui Upaya Kesehatan
Masyarakat (UKM) dan Upaya Kesehatan Perorangan (UKP).
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melaksanakan pelayanan terpadu
PTM.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Didohu Nomor 440/031/SK/PKM-DDH/I/2023, tanggal 10
Januari 2023 tentang Pelayanan Terpadu PTM di Puskesmas Didohu.
4. Referensi 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.
2. Penyelenggaraan Posbindu PTM, Kementerian Kesehatan RI Tahun 2012.
5. Prosedur Langkah-Langkah:
1. Petugas memanggil pasien sesuai nomor urut
2. Petugas melakukan anamnesa atas keluhan pasien yang berkaitan dengan PTM,
riwayat penyakit terdahulu, riwayat penyakit keluarga, kebiasaan tidak sehat
dan kondisi kesehatan keluarga pada pasien
3. Petugas melakukan pemeriksaan fisik secara menyeluruh
4. Petugas melakukan pemeriksaan penunjang bila diperlukan
5. Petugas menegakkan diagnosis berdasarkan hasil anamnesa dan pemeriksaan
fisik
6. Petugas melakukan penatalaksanaan dan bila diperlukan dilakukan konsultasi
internal dengan ruang pelayanan yang diperlukan
7. Petugas mengedukasi individu dan keluarga tentang pola hidup sehat
6. Bagan Alir
NO
LANGKAH KEGIATAN YA TIDAK
.
1 Petugas memanggil pasien sesuai nomor urut
Petugas melakukan anamnesa atas keluhan pasien yang berkaitan
2 dengan PTM, riwayat penyakit terdahulu, riwayat penyakit keluarga,
kebiasaan tidak sehat dan kondisi kesehatan keluarga pada pasien
3 Petugas melakukan pemeriksaan fisik secara menyeluruh
4 Petugas melakukan pemeriksaan penunjang bila diperlukan
Petugas menegakan diagnosis berdasarkan hasil anamnesa dan
5
pemeriksaan fisik
Petugas melakukan penatalaksanaan dan bila diperlukan dilakukan
6
konsultasi internal dengan ruang pelayanan yang diperlukan
7 Petugas mengedukasi individu dan keluarga tentang pola hidup sehat
CR : …………………………%
(…………………………………)
SKRINING PERILAKU MEROKOK PADA
REMAJA USIA 10-18 TAHUN DI SEKOLAH
No. Dokumen : 440/000/SOP/PKM-DDH/II/2023
SO Tgl. Revisi :
P Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2
Aparus Ruga, SKM
Puskesmas
Tanda Tangan : NIP 198009202005021005
Didohu
6. Pengertian Skrining perilaku merokok pada remaja usia 10-18 tahun di sekolah adalah
kegiatan penjaringan perilaku merokok yang dilakukan pada anak usia sekolah
dari kelas 4 sekolah dasar hingga kelas 12 sekolah menengah atas menggunakan
kuisioner yang telah ditentukan.
7. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melaksanakan skrining perilaku
merokok pada remaja usia 10-18 tahun di sekolah.
8. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Didohu Nomor 440/021/SK/PKM-DDH/I/2023, tanggal 10
Januari 2023 tentang Larangan Merokok bagi Petugas, Pengguna Layanan dan
Pengunjung di Area Puskesmas Didohu.
9. Referensi 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 74 tahun 2015
tentang Upaya Peningkatan Kesehatan dan Pencegahan Penyakit.
10. Prosedur Langkah-Langkah :
1. Petugas mengunjungi sekolah dasar, sekolah menengah pertama dan sekolah
menengah atas di wilayah kerja Puskesmas Didohu
2. Petugas meminta izin dan berkoordinasi dengan kepala sekolah dan guru setiap
sekolah untuk melakukan skrining perilaku merokok pada kelas 4 sekolah dasar
hingga kelas 12 sekolah menengah atas
3. Petugas memasuki kelas dan menjelaskan kepada siswa terkait kegiatan
skrining serta pengisian kuisioner perilaku merokok
4. Petugas mengawasi siswa dalam melakukan pengisian kuisioner dan
memastikan siswa mampu mengisi kuisioner dengan baik
5. Petugas mengumpulkan kuisioner yang telah di isi siswa
6. Petugas memberi feedback secara umum terkait hasil kuisioner yang telah diisi
siswa dan menjelaskan dampak perilaku merokok
7. Petugas menyampaikan hasil pengisian kuisioner kepada kepala sekolah dan
guru
9. Bagan Alir
NO
LANGKAH KEGIATAN YA TIDAK
.
Petugas mengunjungi sekolah dasar, sekolah menengah pertama dan
1
sekolah menengah atas di wilayah kerja Puskesmas Didohu
Petugas meminta izin dan berkoordinasi dengan kepala sekolah dan
2 guru setiap sekolah untuk melakukan skrining perilaku merokok pada
kelas 4 sekolah dasar hingga kelas 12 sekolah menengah atas
Petugas memasuki kelas dan menjelaskan kepada siswa terkait kegiatan
3
skrining serta pengisian kuisioner perilaku merokok
Petugas mengawasi siswa dalam melakukan pengisian kuisioner dan
4
memastikan siswa mampu mengisi kuisioner dengan baik
5 Petugas mengumpulkan kuisioner yang telah di isi siswa
Petugas memberi feedback secara umum terkait hasil kuisioner yang
6
telah diisi siswa dan menjelaskan dampak perilaku merokok
Petugas menyampaikan hasil pengisian kuisioner kepada kepala sekolah
7
dan guru
CR : …………………………%
(…………………………………)