Berlari menyelamatkan diri Ada juga yang sudah tidak sanggup Melihat kehancuran yang berlaku Melihat orang orang yang disayangi Berlumuran darah, ditusuk peluru
Anak kecil yang baru mengenal dunia
Sepatutnya bergembira bersama keluarga tercinta Terpaksa hidup bersembunyi di dalam ketakutan Seorang demi seorang Syahid di jalan yang maha Esa
Berlinanglah air mata duka
Dengan ratapan hening, mengenangkan nasib Mentari, senja dan malam Berdoa memohon kepada yang maha esa Berharap masih ada esok untuk mempertahankan hak
Hari berganti hari
Tahun berganti tahun Air mata juga sudah tidak mampu mengalir Mereka perku kuat dan tabah Demi kebebasan diri dan anak cucu
Wahai penghuni buana sekalian
Lihatlah pada diri kita Sedang bersuka-ria, bergelak ketawa Sedangkan mereka di sana Bermati - matian mempertahankan tanah air mereka Mengorbankan seluruh jiwa, raga dan nyawa Demi satu kemerdekaan