(KK.2)MENYIAPKAN BENIH
A. Pengertian Benih
Benih adalah :
Tanaman atau bagiannya yang digunakan untuk memperbanyak dan
mengembangbiakkan tanaman.
Bagian-bagian tanaman dalam bentuk biji (organ vegetative)
Biji tanaman yang dipergunakan untuk keperluan dan pengembangan usaha tani,
memiliki fungsi agronomi atau merupakan komponen agronomi.
Page | 33
ATPH
(KK.2)MENYIAPKAN BENIH
(KK.2)MENYIAPKAN BENIH
4. Cahaya
Telah umum diketahui bahwa kebanyakan biji-biji memerlukan cahaya untuk
perkecambahannya. Selain itu pada umumnya mempunyai biji yang berukuran relatif sangat
kecil, sehingga mempunyai persediaan makanan yang sangat sedikit. Kedua hal itu
mengakibatkan biji-biji harus dapat berkecambah pada permukaan tanah antara pada
kedalaman beberapa milimeter saja sehingga kecambahnya dapat hidup dan tumbuh.
Page | 35
ATPH
(KK.2)MENYIAPKAN BENIH
ditekan menggunakan papan yang permukaannya rata. Wadah pengujian kemudian
disimpan di ruang yang dapat diatur kelembaban udaranya.
Uji dalam pasir
Pasir disaring dengan ayakan pasir, disterilkan, dimasukkan dalam wadah pengujian,
lalu dilembabkan secukupnya. Benih ditanam pada permukaan pasir kemudian
ditutup pasir setebal 1-2 cm tanpa ditekan.
3. Substrat tanah dan kompos
Tanah dan kompos umumnya tidak direkomendasikan sebagai substrat untuk pengujian
daya kecambah benih tetapi dapat digunakan apabila hasil pengujian menunjukkan
gejala keracunan atau hasil evaluasinya meragukan.
(KK.2)MENYIAPKAN BENIH
keras menyebabkanresistensi mekanis. Adapun cara yang dapat dilakukan
denganperlakuan mekanis antara lain ; mengikir, menggosok kulit benihdengan ampelas,
melubangi kulit benih dengan pisau danmenggoncang benih.
b. Perlakuan kimia
Perlakuan kimia adalah perlakuan dengan menggunakan bahankimia. Maksud dari
perlakuan kimia ini adalah :
Untuk menjadikan agar kulit benih menjadi lebih lunak sehingga mudah dilalui air pada
waktu penyerapan.
Perlakuan kimia ini dapat dilakukan dengan cara merendambenih dalam larutan kimia
dengan konsentrasi dan waktutertentu. Bahan kimia yang bisa digunakan dalam
perlakuan secara kimiaini antara lain asam sulfat, asam nitrat, potassium hydroxide,asam
hidrochlorit potassium nitrat, urea, hormon tumbuh.
c. Perlakuan fisik
Perlakuan fisik adalah perlakuan yang dilakukan terhadap benih dengan memberi
tindakan yang bersifat fisik.Perlakuan fisik ini dapat dilakukan dengan cara :
Perendaman dengan air panas
Benih dimasukkan ke dalam air panas dan dibiarkan sampaimenjadi dingin selama
beberapa waktu tertentu, agar kulitmenjadi lunak sehingga mudah dilalui air dan
udara.
Perlakuan temperatur tertentu
Benih disimpan pada temperatur tertentu sebelum disemaipada temperatur yang
cocok untuk perkecambahannya.Perlakuan ini dimaksudkan untuk menghilangkan
bahan-bahanpenghambat pertumbuhan atau agar terjadipembentukan bahan-bahan
yang dapat merangsangpertumbuhannya.
F. Menyemai benih
Menyemai merupakan kegiatan untuk menumbuhkan benih/kecambahdalam
media tumbuh pot/polibag pada tempat pembibitan. Untuk mendapatkan hasil
pertumbuhan yang baik maka benih yang digunakanharus dipilih berdasarkan kriteria
sebagai berikut :
a. Benih murni yaitu benih tidak tecemar atau tercampur dengan benda-benda lain
seperti pasir atau biji-bijian jenis lain.
b. Bebas dari hama dan penyakit
c. Jenis unggul
d. Benih berisi atau bernas
Page | 37
ATPH
(KK.2)MENYIAPKAN BENIH
e. Ukuran benih normal dan seragam
f. Benih benar-benar masak dan tua
g. Tingkat tumbuhnya lebih dari 85%
Banyak cara untuk melakukan penanaman benih dalam budidaya tanaman, selain
disemai langsung tumbuh jadi bibit dapat juga melalui proses perkecambahan terlebih
dahulu.
Adapun tujuan dilakukannya perkecambahan benih ini, antara lain :
a. Untuk mengetahui persentase benih yang tumbuh
b. Untuk memisahkan benih yang tumbuh baik dan cepat dengan pertumbuhan yang
lemah dan lambat
c. Untuk memperoleh pertumbuhan bibit yang seragam.
Proses berkecambahnya benih, ditandai dengan munculnya radicula (calon akar)
dan plumula yang tumbuh normal dalam jangka waktu tertentu sesuai dengan
karakteristik dari masing-masing benih. Salah satu syarat benih dapat berkecambah
dengan baik apabila media yang digunakan cocok untuk pertumbuhannya.
Media yang baik untuk perkecambahan benih apabila memenuhi beberapa syarat
antara lain :
a. Tidak mengandung racun
b. Mudah menyerap air dan melepaskan kelebihan air
c. Memiliki pH netral
Page | 38
ATPH
(KK.2)MENYIAPKAN BENIH
cahaya menggunakan cara pengecambahan di antara kertas atau kain, sedang untuk
benih yang membutuhkan banyak cahaya dikecambahkan di atas hamparan kertas.
Page | 39
ATPH
(KK.2)MENYIAPKAN BENIH
memperlihatkan struktur kecambah, calon akar menghadap ke bawah jangan sampai
terbalik dan kemudian lubang semai ditutup dengan media semai secara hati -hati.
Kecambah disemai di bedengan pembibitan
Prinsip penyemaian di pembibitan dengan perkecambahan di pot/polibag hampir sama.
Perbedaannya pada penyemaian dibedengan pembibitan, jarak penyemaian diatur
sedemikian rupa agar populasi kecambah yang disemai dapat tumbuh beraturan tidak
berdesak-desakan sehingga dapat mempermudah pemeliharaan, dan untuk
mengoptimalkan penggunaan cahaya sinar matahari.
Page | 40
ATPH
(KK.2)MENYIAPKAN BENIH
UJI KOMPETENSI BAB III
1. Bagian-bagian tanaman dalam bentuk biji (organ vegetative), adalah pengertian dari….
a. Cangkok
b. Bibit
c. Benih
d. Stek
e. Sambung
3. Berikut adalah beberapa faktor lingkungan yang mempengaruhi dormansi dan perkecambahan
biji, kecuali…..
a. Suhu
b. Cahaya
c. Oksigen
d. Kelembaban
e. Tanah
6. Benih padi sebelum disemai terlebih dahulu direndam dengan air dingin selama satu malam.
Jenis perlakuan ini adalah….
a. Fisik
b. Kimia
c. Biologi
d. Teknis
e. Non teknis
Page | 41
ATPH
(KK.2)MENYIAPKAN BENIH
7. Mengampelas kulit biji yang keras adalah salah satu cara mematahkan masa dormancy biji
dengan cara….
a. Mekanis
b. Biologis
c. Kimiawi
d. Kultur teknis
e. Teknis
Page | 42