PANDUAN WAWANCARA

MENGGALI POTENSI DESA YANG DAPAT

DIKEMBANGKANSEBAGAI PROGRAM UNGGULAN DESA

DI DESA CIKASO KECAMATAN KRAMATMULYA KABUPATEN

KUNINGAN

Disusun Oleh:

Maulana Ibrahim (20220710021)

Maya Nur Ajizah (20220710009)

Mihra Fauzia Mafaz (20220710029)

Muhamad Maulana A (20220710071)

Syahrul Hidayatuloh (20220710031)

Dosen Pangampu:
Nina Herlina, S.Hut, M.Si

PROGRAM STUDI KEHUTANAN

FAKULTAS KEHUTANAN DAN

LINGKUAN UNIVERSITAS KUNINGAN

 BAB 1
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang

Potensi desa, merupakan segala sumber daya alam maupun sumber daya
manusia yang terdapat di desa. Dimana semua sumber daya tersebut dapat
dimanfaatkan bagi keberlangsungan dan perkembangan desa. Ketika kita mendengar
kata potensi desa, pasti langsung mengarah ke suatu desa yang akan dikembangkan
menjadi desa wisata. Namun sebenarnya tidak hanya itu saja, melainkan juga sektor-
sektor lain seperti ekonomi, pendidikan, sosial, lingkungan dll yang juga ikut
dikembangkan.

Dalam mengembangkan potensi di suatu desa tidaklah mudah, idealnya kita

mengutamakan perencanaan yang matang dan tepat guna serta efektif dan juga
efisien. Hal tersebut juga tidak lepas dari peran masyarakat dan pemerintah yang
saling bahu- membahu dalam mengembangkan potensi desa. Secara umum tujuan dari
adanya pengembangan potensi desa adalah untuk mendorong kemandirian masyarakat
yang ada di desa tersebut melalui pemberdayaan masyarakat seperti halnya
mengadakan pelatihan, inovasi alat baru, sosialisasi tentang cara pengolahan suatu
produk dll. Tentunya hal tersebut demi kesejahteraan masyarakat di desa tersebut.
Salah satunya di Desa Mekarjaya Kabupaten Bogor.

2. Fokus Kegiatan
Berdasarkan latar belakang yang ditulis diatasdirumuskan focus kegiatan
sebagai berikut:

1. Apa saja yang menjadi unggulan di tempat terebut?

2. Bagaimana cara desa untuk mengelola desa wisata tersebut?
3. Bagaiamana dampak keuntungan yang di dapat dari mengelola desa
wisata?
3. Tujuam

Tujuan yang hendak dicapai dalam kegiatan iniadalah:

4. Untuk melihat bagaimana potensi desa tersebut dalam mengelola Kawasan

wisata desa.
5. Untuk mengatasi

1
 BAB II
TINJAUAN PUSTAKA.
1. Pengembangan
a. Pengertian Pengembangan
Pengembangan adalah proses yang menciptakan pertumbuhan, kemajuan,
perubahan positif atau penambahan komponen fisik, ekonomi, lingkungan,
sosial dan demografis. Tujuan pengembangan adalah peningkatan tingkat dan
kualitas hidup penduduk, dan penciptaan atau perluasan pendapatan daerah
setempat dan peluang kerja, tanpa merusak sumber daya lingkungan.
Selama bertahun-tahun, para profesional dan berbagai peneliti mengembangkan
sejumlah definisi dan penekanan untuk istilah ”pengembangan” Amartya Sen,
misalnya, mengembangkan ”pendekatan kemampuan” yang mendefinisikan
pembangunan sebagai alat yang memungkinkan orang untuk mencapai tingkat
tertinggi dari kemampuan mereka.
Sebaliknya, para profesional seperti Jeffrey Sachs dan Paul Collier berfokus
pada mekanisme yang mencegah atau menekan pengembangan di berbagai
negara, dan menyebabkan mereka berlama-lama hidup dalam kemiskinan
selama puluhan tahun. Ini adalah berbagai perangkap kemiskinan, termasuk
perang saudara, sumber daya alam, dan kemiskinan itu sendiri.
Identifikasi jebakan ini memungkinkan berkaitan dengan kondisi politik –
ekonomi – sosial di suatu negara dalam upaya untuk memajukan pembangunan.
Salah satu penekanan dalam karya Jeffrey Sacks adalah promosi
pembangunan berkelanjutan, yang percaya pada pertumbuhan dan
pembangunan dalam rangka meningkatkan standar hidup bagi warga dunia
saat ini, melalui
berkaitan dengan kebutuhan sumber daya lingkungan dan generasi mendatang.

b. Pengembangan Pariwisata
Pariwisata merupakan industri yang banyak dikembangkan di negara-
negara berkembang (developing country) pada tiga dekade terakhir, karena
dianggap memiliki peran yang besar dalam rangka meningkatkan pendapatan
nasional maupun meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Hal ini jelas terlihat
dari banyaknya tempat wisata yang dibangun, dikembangkan, dan
dipromosikan secara besar-besaran melalui berbagai media dan alat promosi
oleh negara- negara berkembang. Masing-masing negara dengan berbagai
strategi saling berlomba untuk memenangkan persaingan dalam mendatangkan
wisatawan ke destinasi-destinasi pariwisata yang ada dinegaranya.
Pengembangan pariwisata menurut Swarbrooke merupakan suatu rangkaian
upaya untuk mewujudkan keterpaduan dalam penggunaan berbagai sumber
daya pariwisata dan mengintegrasikan segala bentuk aspek di luar pariwisata
yang berkaitan secara langsung maupun tidak langsung akan kelangsungan
pengembangan pariwisata. Tujuan pariwisata merurut Sari adalah memberikan
dampak positif dan keuntungan sebesar-besarnya baik bagi seluruh lapisan dan
golongan masyarakat, pemerintah, swasta, maupun bagi wisatawan.
2
 Keuntungan-keuntungan tersebut diantaranya adalah:
1) Penerimaaan devisa dapat diperbesar,
2) Memperluas lapangan pekerjaan karena jumlah tenaga kerja yang setiap
tahunnya meningkat,
3) Memperluas bidang usaha guna meningkatkan pendapatan masyarakat,
4) Mendorong pembangunan daerah
c. Desa Wiasata
1) Pengertian
Desa wisata adalah komunitas atau masyarakat yang terdiri dari para
penduduk suatu wilayah terbatas yang bisa saling berinteraksi secara
langsung dibawah sebuah pengelolaan dan memiliki kepedulian serta
kesadaran untuk berperan bersama dengan menyesuaikan keterampilan
individual berbeda. Desa wisata dibentuk untuk memberdayakan
masyarakat agar dapat berperan sebagai pelaku langsung dalam upaya
meningkatkan kesiapan dan kepedulian kami dalam menyikapi potensi
pariwisata atau lokasi daya tarik wisata diwilayah masing-masing desa.
2) Tujuan
Tujuan adanya desa wisata untuk meningkatkan komposisi dan
peran masyarakat sebagai subjek dalam pembangunan pariwisata. Selain
itu, diharapkan mampubersinergi dengan memangku kepentingan terkait
dalam peningkatan kualitas pengembangan wisata di suatu daerah.
Membangun dan menumbuhkan sikap serta dukungan positif masyarakat
sebaga tuan rumah melalui perwujudan nilai-nilai yang tumbuh dan
berkembangdidaerah terebut. Memiliki manfaat seperti membangun
kesejahteraan masyakaratdan memperkenalkan potensi yang menjadi daya
tarik wisata masing-masing daerah

3
 BAB III
PEMBAHASAN

1. Gambaran Umum Objek Kegiatan

a. Desa Winduaji (Kabupaten Brebes)
Desa Winduaji adalah sebuah desa yang terletak di Kecamatan
Paguyangan Kabupaten Brebes, berada dibawah kaki gunung slamet tentunya
kawasan ini memiliki potensi wisata yang baik karena memiliki kawasan hutan
yang cocok di jadikan Kawasan wisata. Letak geografis desa Winduaji sangatlah
baik didukung dengan infrastruktur jalan yang dimiliki menjadikan Desa
Winduaji menjadi Desa yang dalam tahap berkembang.
Keadaan masyarakat didesa tersebut memiliki berbagai macam profesi
dengan didominas bermata pencaharian sebagai petani dan perhutani.
Pemerintah desa dan masyarakatnya saling bahu-membahu dalam memajukan
desa engan berbagai upaya baik untuk menumbuhkan ekonomi, sosial,
pendidikan, kesehatan, dan pariwisata.
b. Objek Wisata Sirah Pemali
Tuk Sirah Pemali yang selama ini dikenal sebagai sumber aliran Sungai
Pemali dan PDAM Brebes disulap menjadi DTW berbasis lingkungan. Wana
Wisata Sirah Kali Pemali menawarkan pesona sumber mata air, hutan pinus, sport
tourism, camping ground, pusat kuliner dan juga taman. Kawasan wisata yang
menempati areal lahan Perhutani yang dibuka sejak bulan Oktober 2020 menarik
perhatian pengunjung bukan saja warga sekitar namun juga dari Tegal,
Purbalingga, Banyumas, Cilacap dan Banjar.
Destinasi yang baru dibuka memang masih progres dalam
pembangunan sehingga fasilitasnya belum begitu lengkap. Sebagai contoh
sarana umum seperti MCK baru satu, lahan parkir, aula, papan petunjuk,
tempat sampah dan peta wisata. Namun walaupun begitu suasananya sangat
asri dan sejuk. Sehingga membuat betah pengunjung untuk berlama-lama
disitu. Konsep berwisata dengan melestarikan lingkungan bisa dilihat
dengan menjaga sumber mata air. Merawat mata air dengan menanam
tanaman disekitar mata air, membuat taman dengan bunga-bunga yang
indah dan dengan edukasi lingkungan. Fasilitas panggung alam terbuka
untuk mengapresiasi seni bakat-bakat yang ada. Taman bacaan, panggung
musik dan spot foto.

4
 Gambar. 1 Objek Wisata Sirah Pemali
Sumber : @sirahpemali (Instagram)
c. Lokasi Wisata Sirah Pemali
Lokasi Wisata Sirah Pemali tempat ini ada di desa Winduaji Kecamatan
Paguyangan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah

Gambar 2. Suasana di Sirah Pemali

Sumber : @sirahpemali (Instagram)

5
 BAB IV
PANDUAN WAWANCARA

MENGGALI POTENSI DESA YANG DAPAT DIKEMBANGKAN SEBAGAI

PROGRAM UNGGULAN DESA

DI DESA CIKASO KECAMATAN KRAMAT MULYA KABUPATEN

BREBES
TRANSKIP REKAMAN WAWANCARA
Nama Informan : Pemerintah Desa, Pengelola Wisata
Tanggal : 21 Maret 2023
Tema Wawancara : POTENSI UNGGUL DESA

Materi Wawancara
Apa saja wisata yang sedang di
Peneliti Kembangankan di desa Winduaji ?

Informan Banyak potensi yang dimiliki desa winduaji saat

ini, salah satunya yaitu wisata sirah pamali, selain
sirah pamali di winduaji juga terdapat hutan pinus
yang cocok dijadikan untuk tempat wisata, ada
juga waduk penjalin yang menjadi potensi untuk
meningkatan ekonomi dan kesejahteraan
masyarakatnya.

Peneliti Apasaja daya Tarik yang terdapat di wisata sirah

pemali
Saat ini wisata pemali sudah dibuka untuk
wisata namun belum sepenuhnya jadi, wisata
pemali masih dalam proses pembangunan, untuk
saat ini terdapat hutan pinus dan curug, umtuk
daya Tarik selanjutnya, di wisata sirah pemali
akan dibangun kolam renang, camping ground
Informan
(bumi perkemahan) sirkuit motor cross/trail.

Peneliti Pembangunan wisata sirah pamali dimulai sejak

kapan dan siapa yang mengembangkan?

6
 Pembangunan wisata sirah pemali ini dimulai
Informan sejak 2020,tapi terhalang oleh pandemi jadi
proyek sempat tertunda, tetapi setalah pandemic
reda sekitar tahun 2021 pembangunan wisata
sirah pamali dilanjutkan Kembali yaitu dengan
dana dari kepala desa. Pembangunan wisata
sirah pemali sangat disukung masyarakat
sekitar,karna dapat membantu ekonomi
masyarakat sekitar seperti mejadi tukang
parkir,penjaga loket,dan menjadi ladang tempat
berjualan masyarakat sekitar, pengembangan
wisata pemali juga dibantu oeh ibu-ibu pkk yang
ikut serta membuat dan menghias taman yang
ada disitu

7
 Apa saja potensi yang dimiliki taman wisata
Peneiti sirah pemali ?

Untuk potensi yang dimiliki itu banyak sekalai

1. memiliki pemandangan yang indah untuk spot
foto
2. biayaya masuk yang terjangkau
Informan 3. lokasi yang mudah di jangkau oleh kendaraan
4. dapat membuka lapangan pekerjaan untuk
warga sekitar

8
 BAB IV
PENUTUP
1. Kesimpulan
Dalam mengembangkan potensi di suatu desa tidaklah mudah, idealnya kita
mengutamakan perencanaan yang matang dan tepat guna serta efektif dan juga
efisien. Hal tersebut juga tidak lepas dari peran masyarakat dan pemerintah yang
saling bahu- membahu dalam mengembangkan potensi desa. Secara umum tujuan dari
adanya pengembangan potensi desa adalah untuk mendorong kemandirian masyarakat
yang ada di desa tersebut melalui pemberdayaan masyarakat seperti halnya
mengadakan pelatihan, inovasi alat baru, sosialisasi tentang cara pengolahan suatu
produk dll. Tentunya hal tersebut demi kesejahteraan masyarakat di desa tersebut.
Salah satunya di Desa Mekarjaya Kabupaten Bogor.

9
 DAFTAR PUSTAKA

https://kulonprogokab.go.id/v31/detil/6849/pengembangan-pariwisata-dan-peran-
kelompok-kegiatan-program-kkbpk

https://digitaldesa.id/artikel/apa-itu-desa-wisata

https://disbudparpora.ponorogo.go.id/desa-wisata-konsep-pariwisata-berkelanjutan-
berbasis-pemberdayaan-masyarakat/

https://www.kompasiana.com/bangauky/60c625cbd541df57b14346e2/tuk-sirah-
pemali-winduaji-wisata-berbasis-lingkungan

https://visitjawatengah.jatengprov.go.id/id/regency/kabupaten-brebes/destinasi-
wisata/wana-wisata-sirah-pemali-winduaji

10