DISUSUN OLEH:
FIFI LUTFIANITA A1C123018
CHUSNUL KHOTIMAH A1C123028
LILIS KARLINA A1C123042
NENENG ELIS ROHMAYATI A1C123020
PENDIDIKAN KIMIA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS JAMBI
2023
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas karunia
dan hidayah-Nyalah makalah ini dapat diselesaikan dengan baik. Makalah ini
Kami sampaikan kepada pembina mata kuliah BAHASA INDONESIA yaitu Drs.
IMAM SUWARDI WIBOWO, M.Pd. sebagai salah satu tugas mengenai
SEJARAH, KEDUDUKAN, FUNGSI, DAN RAGAM BAHASA
INDONESIA.Kami memohon kepada Bapak Dosen khususnya dan umumnya para
pembaca jika menemukan kesalahan atau kekurangan dalam makalah ini, baik dari
segi bahasa maupun isinya. Selain itu kami menharapkan kritik dan saran yang
bersifat membangun kepada semua para pembaca demi lebih baiknya karya-karya
tulis yang akan datang.
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...................................................................... i
DAFTAR ISI................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN............................................................... 1
1. Latar Belakang.................................................................
2. Rumusan Masalah............................................................
3. Tujuan..............................................................................
BAB II PEMBAHASAN................................................................
1. A......................................................................................
2. B.......................................................................................
3. C.......................................................................................
4. D......................................................................................
BAB III PENUTUP.........................................................................
1. Simpulan..........................................................................
2. Saran................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Bahasa Indonesia adalah bahasa persatuan dan bahasa Negara di Negara Kesatuan
Republik Indonesia. Bahasa Indonesia memiliki fungsi yang sangat krusial dalam segala aspek
dalam kehidupan masyarakat. Bahasa Indonesia harus dipelajari, dikembangkan, dan
dioptimalkan penggunaannya serta fungsinya. Melalui mata kuliah Bahasa Indonesia diharapkan
menambah rasa bangga dalam menggunakan bahasa Indonesia sehingga akan tumbuh juga
kesadaran akan pentingnya nilai-nilai yang terkandung di dalam
bahasa Indonesia.
Bahasa Indonesia adalah mata kuliah wajib kurikulum. Artinya Bahasa Indonesia wajib
dipelajari di perguruan tinggi. Hal ini dikarenakan bahasa Indonesia merupakan bahasa nasional.
Menurut Oka (dalam Muslich, 2009: 108), menyatakan bahwa sebagai bahasa nasional, bahasa
Indonesia berfungsi sebagai : lambang kebanggaan nasional, lambang jati diri bangsa, alat
pemersatu bangsa, dan sebagai alat perhubungan antar budaya atau daerah.
Berdasarkan pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa bahasa Indonesia sebagai
bahasa nasional di Indonesia memiliki berbagai fungsi, diantaranya adalah sebagai
lambang kebanggaan nasional karena dipakai secara luas dan sangat dijunjung tinggi, sebagai
lambang identitas nasional, alat untuk mempersatukan seluruh bangsa, dan sebagai alat
perhubungan antar budaya atau daerah hal ini dikarenakan bahasa Indonesia dapat dipakai oleh
berbagai seluruh suku bangsa dari seluruh penjuru Indonesia yang berbeda bahasanya sehingga
mereka dapat saling berhubungan.
Berdasarkan hal tersebut, makalah ini dibuat agar kita semua dapat mengetahui lebih jauh
dan lebih dalam lagi mengenai sejarah, fungsi, kedudukan, dan ragam bahasa Indonesia.
2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka didapatkan rumusan masalah sebagai berikut:
1. Bagaimana sejarah perkembangan Bahasa Indonesia?
2. Bagaimana kedudukan dari Bahasa Indonesia?
3. Apa saja fungsi dari Bahasa Indonesia?
4. Apa saja ragam bahasa serta sikap berbahasa Indonesia?
5.
3. Tujuan
Bahasa Indonesia berasal dari bahasa Melayu yang merupakan salah satu bahasa
daerah yang berada di Negara Indonesia. Bahasa Melayu telah dipakai sebagai bahasa
penghubung selama berabad-abad sebelumnya di seluruh wilayah tanah air. Berdasarkan
bukti-bukti sejarah yang telah ditemukan, seperti: prasasti yang ditemukan di Palembang,
Jambi dan Bangka, dapat dikatakan bahwa bahasa Melayu sudah dipergunakan sejak dulu
di beberapa wilayah Indonesia khususnya di wilayah-wilayah sumatera dan beberapa
kerajaan besar yang berpengaruh pada saat itu salah satunya adalah kerajaan Sriwijaya.
Perkembangan bahasa melayu searah dengan berkembangnya kerajaan sriwijaya
yang telah berkembang pesat. Pada saat memperjuangkan kemerdekaan, diperlukan
adanya bahasa pemersatu untuk saling berinteraksi antar suku bangsa dan dipilihlah
bahasa Melayu. Bahasa Melayu ditetapkan menjadi bahasa Indonesia pada tanggal 28
Oktober 1928 yang bertepatan dengan peristiwa Sumpah Pemuda. Hal ini bertujuan
supaya bangsa Indonesia memiliki bahasa persatuan yang dapat mempersatukan bangsa.
Untuk menjaga eksistensi bahasa Indonesia agar tetap berkembang sesuai dengan
perkembangan zaman dari masa ke masa ialah dengan diadakannya kongres bahasa
Indonesia. Berikut ini kongres bahasa Indonesia yang sudah dilaksanakan:
5. Bahasa Indonesia V
Kongres bahasa Indonesia yang kelima dilaksanakan pada tanggal 28 Oktober-3
November 1988 di Jakarta.. Pada kongres bahasa Indonesia kelima ini, dilahirkan
karya monumental yaitu sebuah Kamus Besar Bahasa Indonesia dan Tata Bahasa
Baku Bahasa Indonesia.
Bahasa Indonesia dipilih bukan karena satu identitas yang bersifat berian (given),
melainkan dibentuk untuk menjadi identitas bersama demi mewujudkan cita-cita
kolektif: persatuan Indonesia. Dengan demikian, peristiwa Sumpah Pemuda
menempatkan bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional yang menghilangkan sekat-
sekat perbedaan yang menghambat tujuan bersama itu. Setelah sumpah pemuda,
dalam sebuah hasil perumusan seminar Politik bahasa yang diselenggarakan di
Jakarta tanggal 25-28 Februari 1975, diantaranya menegaskan bahwa bahasa
Indonesia sebagai Bahasa.
2. Kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa negara.
Seiring dengan hari kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945. Bahasa Indonesia
diakui dan disahkan keberadaannya pada tanggal 18 agustus 1945, yang tertulis dalam
pasal 36 UUD 1945 yang berbunyi:”Bahasa negara adalah bahasa Indonesia”. Berarti
bahasa Indonesia tidak hanya berkedudukan sebagai bahasa , tetapi juga termasuk
dalam bahasa Negara. Jadi, kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa diembannya
dalam persoalan kehidupan berbangsa bukan dalam kehidupan bernegara. Demikian
juga, kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa Negara diembannya dalam
persoalan kehidupan bernegara bukan dalam kehidupan berbangsa.
3. Fungsi Bahasa Indonesia
Berikut beberapa fungsi Bahasa Indonesia yang sejalan dengan kedudukannya:
1. Bahasa Nasional
Kedudukan Bahasa nasional berada diatas Bahasa daerah. Hasil Perumusan Seminar
Politik Bahasa yang diselenggarakan di Jakarta pada tanggal 25-28 Februari 1975
menegaskan bahwa dalam kedudukannya sebagai bahasa , bahasa Indonesia berfungsi
sebagai:
a. Lambang kebanggaan .
Seluruh bangsa Indonesia patut berbangga dengan adanya satu bahasa diantara
berbagai daerah dengan etnis yang berbeda-beda. Bahasa Indonesia juga
memanggarkan nilai-nilai sosial budaya luhur bangsa. Dengan keluhurannya,
bahasa Indonesia harus menjadi kebanggaan dengan cara menjunjungnya,
merealisasikannya, mempertahankannya da mengembangkannya.
b. Lambang identitas
Bangsa Indonesia terdiri dari berbagai etnis atau suku bangsa, sehingga dengan
kondisi ini bahasa Indonesia berfungsi sebagai lambang identitas. Sebagai
lambang identitas , bahasa Indonesia merupakan lambang bangsa Indonesia. Ini
berarti, dengan bahasa Indonesia akan dapat diketahuisiapa kita, yaitu sifat,
perangai dan watak kita sebagai orang Indonesia.
c. Alat pemersatu berbagai suku bangsa
Artinya, bahasa Indonesia merupakan alat yang memungkinkan untuk
menyatukan berbagai suku bangsa dengan latar sosial dan bahasa dalam
kebangsaasn Indonesia. Dengan demikian bangsa Indonesia yang berbeda suku
bangsa tersebut bisa menyatukan cita-cita dan rasa dengan perantara bahasa
Indonesia.
d. Alat perhubungan antar daerah dan antar budaya
Jika bangsa kita tidak memiliki satu bahasa, maka masalah utama yang muncul
adalah hambatan komunikasi diantara suku bangsa.