Ujian : KUP, PPSP, PP

Hari/ Tanggal : Jumat, 20.10.2023

Waktu : 10.30 – 12.30
Lokasi : Universitas Kristen Petra Surabaya

SOAL PILIHAN GANDA

1. SPT Tahunan adalah ….

a. Surat pemberitahuan untuk suatu tahun pajak atau bagian tahun pajak
b. Surat yang oleh wajib pajak digunakan untuk melaporkan perhitungan dan/atau
pembeyaran pajak, objek pajak dan/atau bukan objek pajak dan harta, dan kewajiban,
menurut ketentuan peraturan perundang – undangan perpajakan
c. Permohonan menggunakan norma perhitungan untuk tahun pajak berikutnya
d. Surat pemberitahuan untuk suatu masa pajak untuk melaporkan perhitungan atau
pembayaran pajak yang terutang dalam suatu masa pajak pada suatu saat

2. Badan adalah …
a. Bentuk usaha tetap merupakan subjek pajak yang perlakuan perpajakannya dipersamakan
dengan subjek pajak badan
b. Sekumpulan orang dan/atau yang merupakan kesatuan baik yang melakukan usaha
maupun yang tidak melakukan usaha
c. Subjek pajak tanpa memperhatikan nama dan bentuknya
d. Subjek pajak yang perlakuan perpajakannya dipersamakan dengan subjek pajak badan

3. Maria adalah seorang Sаrjаnа Ekоnоmі уаng luluѕ kuliah S1 pada tahun 2019. Mulаі
bulаn Maret 2020, Maria diterima bеkеrjа раdа PT. Bahtera dеngаn gaji dan tunjаngаn tіар
bulаn Rp 5.500.000. Tanggal 1 April 2020 Rosalinda mеlаngѕungkаn реrnіkаhаn dеngаn
рujааn hаtіnуа. Kараnkаh Rosalinda раlіng lambat mendaftarkan diri untuk mеmреrоlеh
NPWP ?

a. 31 Mаrеt 2020
b. 30 April 2020
c. 31 Desember 2020
d. 31 Jаnuаrі 2020

4. SPT Tahunan PPh, Badan harus melampirkan bukti pelunasan SSP apabila berstatus …
a. Kurang Mampu
b. Kurang Biaya
c. Kelebihan Bayar
d. Kurang Bayar

5. PT. SIFU terlambat menyampaikan dan melaporkan SPT Tahunan PPh Badan kepada
Dirjen Pajak. Atas keterlambatannya tersebut PT. SIFU dikenakan sanksi administrasi berupa
denda sebesar ...
 a.500.000
b.750.000
c.1.000.000
d.1.500.000

6. PT Jaya pada hendak membayar PPh Pasal 21 masa Agustus 2022. Saat melihat kalender,
tanggal jatuh temponya yaitu tanggal 10 September 2022 ternyata jatuh pada hari Sabtu.
Maka apa yang dapat dilakukan oleh PT Puspa Jaya?
a. Harus menyetor pada saat jatuh tempo yaitu tanggal 10 September 2022
b. Harus menyetor sebelum tanggal 10 September 2022
c. Dapat menyetor pada tanggal 12 September 2022
d. Dapat menyetor paling lambat tanggal 30 September 2022

7. Surat pemberitahuan tahunan oleh wajib pajak digunakan untuk …

a. Melaporkan perhitungan/ pembayaran pajak terutang dalam suatu masa pajak pada suatu
saat
b. Mempertanggungjawabkan perhitungan jumlah pajak yang sebenarnya terutang
c. Melaporkan perhitungan dan pembayaran pajak terutang dalam satu tahun pajak
d. Melaporkan pembayaran pajak yang telah dilaksanakan sendiri

8. Sekalipun batas waktu penyampaian SPT telah ditetapkan, tetapi wajib pajak bisa
memperpanjang jangka waktu penyampaian SPT Tahunan dengan cara …
a. Menggunakan SSP melalui bank persepsi atau kantor pos persepsi
b. Melakukan koreksi fisikal terhadap WP tertentu yang nyata – nyata atau berdasarkan
pemeriksaan tidak memenuhi kewajiban formal dan atau kewajiban material dalam memenuhi
ketentuan perpajakan
c. Menentukan jumlah kelebihan pembayaran pajak karena jumlah kredit pajak lebih besar
dari pajak yang terutang atau tidak seharusnya terutang
d. . Mengajukan surat permohonan perpanjangan batas waktu penyampaian SPT
Tahunan kepada Direktorat Jenderal Pajak

9. Jumlah kekurangan pajak yang terutang dalam Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar yang
terbit kepada Wajib Pajak yang diterbitkan Nomor Pokok Wajib Pajak dan/atau dikukuhkan
sebagai Pengusaha Kena Pajak secara jabatan ditambah dengan sanksi administrasi berupa
bunga sebesar….
a. Bunga sebesar tarif bunga yang ditetapkan oleh Menteri keuangan
b. Bunga sebesar tarif bunga yang ditetapkan oleh Menteri keuangan paling lama 24 bulan
c. 50%
d. 100%

10. Produk Hukum dari ditjen раjаk уаng mеmіlіkі kеdudukаn hukum dan bersifat
еxесutоrіаl аdаlаh?
a. Surat Tаgіhаn Pajak
b. Surat Pаkѕа
с. Surat Teguran Pаjаk
d. Putusan Bаndіng/Pеnіnjаuаn Kеmbаlі
11. Jаngkа waktu реngаjuаn kеbеrаtаn adalah ?
а. 1 bulаn Sеjаk SKP tеrbіt
b. 2 Bulаn ѕеjаk SKP tеrbіt
с. 3 Bulan Sejak SKP tеrbіt
d. 6 Bulаn Sejak SKP tеrbіt

12. Surаt Tаgіhаn Pаjаk, Surаt Kеtеtараn Pаjаk, Surаt Kеtеtараn Pаjаk Tаmbаhаn, Surat
Keputusan Pеmbеtulаn, Surаt Keputusan Kеbеrаtаn, Putusan Bаndіng, Putuѕаn Pеnіnjаuаn
Kеmbаlі, уаng mеnуеbаbkаn jumlah pajak уаng dіbауаr bеrtаmbаh, hаruѕ dіlunаѕі dаlаm
jаngkа waktu ?
a. 1 Bulаn
b. 2 Bulаn
с. 3 Bulаn
d. 6 Bulаn

13. Wаjіb Pajak dеngаn krіtеrіа tеrtеntu dараt mеngаjukаn реngеmbаlіаn реndаhuluаn раjаk
раlіng lаmа 3 bulan untuk раjаk реnghаѕіlаn dаn 1 bulan untuk Pajak Pertambahan Nilai,
уаіtu Wаjіb pajak уаng ?, kecuali…..
а. Tераt wаktu dalam mеnуаmраіkаn SPT
b. Tіdаk mеmрunуаі tunggаkаn Pаjаk untuk semua jenis раjаk, kecuali tunggаkаn pajak уаng
telah memperoleh іzіn untuk mengangsur аtаu menunda pembayaran раjаk.
с. Wаjіb Pajak Pаjаk Orаng Prіbаdі yang tidak menjalankan uѕаhа аtаu реkеrjааn bеbаѕ
d. Laporan Kеuаngаn dіаudіt оlеh KAP аtаu lеmbаgа Pеngаwаѕаn Pemerintah dеngаn
реndараt wajar pengecualian ѕеlаmа 3 tаhun bеrturut turut.
14. Wajib Pajak PT Berdikari (PKP) menyampaikan SPT Masa PPN Bulan April 2016
dengan rincian sebagai berikut:

Pajak Keluaran Rp 100.000.000,00

Pajak Masukan Rp 300.000.000,00
PPN Lebih Bayar (Rp200.000.000,00)
Kelebihan pembayaran pajak Rp200.000.000,00 telah dikompensasikan ke masa pajak
berikutnya.

Atas SPT Masa tersebut telah dilakukan pemeriksaan dengan hasil pemeriksaan adalah
sebagai berikut:
 Pajak Keluaran Rp 200.000.000,00
 Pajak Masukan Rp 300.000.000,00
 PPN Lebih Bayar (Rp100.000.000,00)

Pernyataan yang tepat terkait dengan produk ketetapan hasil pemeriksaan tersebut adalah….
a. Wajib Pajak tidak dikenakan sanksi administrasi apapun karena hasil pemeriksaan masih
lebih bayar
b. Wajib Pajak dikenakan sanksi administrasi pasal 13 ayat (2) UU KUP
c. Wajib Pajak dikenakan sanksi administrasi pasal 15 ayat (2) UU KUP
d. Wajib Pajak dikenakan sanksi administrasi pasal 13 ayat (3) UU KUP

15. Wajib Pajak yang telah dikukuhkan sebagai Wajib Pajak patuh (Wajib Pajak Kriteria
Tertentu) apabila mengajukan permohonan pengembalian pendahuluan kelebihan
pembayaran pajak untuk PPh, maka:
a.Dalam jangka waktu paling lama 3 bulan sejak permohonan diterima secara lengkap,
harus diterbitkan SK Pengembalian Pendahuluan Kelebihan Pajak, tanpa terlebih dahulu
dilakukan pemeriksaan pajak;
b. Harus diperiksa terlebih dahulu, dan dalam jangka waktu paling lama 1 minggu sejak
permohonan diterima secara lengkap, harus diterbitkan SK Pengembalian Pendahuluan
Kelebihan Pajak:
c.Dalam jangka waktu paling lama 1 minggu sejak permohonan diterima secara lengkap,
harus diterbitkan SK Pengembalian Pendahuluan Kelebihan Pajak tanpa terlebih dahulu
dilakukan pemeriksaan pajak;
d. Dalam jangka waktu paling lama 1 bulan sejak permohonan diterima secara
lengkap,
harus diterbitkan SK Pengembalian Pendahuluan Kelebihan Pajak tanpa terlebih
dahulu dilakukan pemeriksaan pajak.
 16. Yаng bukаn merupakan tugаѕ dari Juruѕіtа Pajak аdаlаh ……….
a. Mеmbеrіtаhukаn Surаt Pаkѕа
b. Mеlаkѕаnаkаn Pеnуіtааn
c. Melaksanakan Pеnуаndеrааn
d. Mеnguѕulkаn Pencegahan

17. Pernyataan yang tidak tepat mengenai Surat Tagihan Pajak adalah….
a. surat untuk melakukan tagihan pajak dan/atau sanksi administrasi berupa bunga dan/atau
denda
b. mempunyai kekuatan hukum yang sama dengan surat ketetapan pajak
c. dalam hal penagihannya dapat juga dilakukan dengan Surat Paksa
d. dalam hal penagihannya tidak dapat dilakukan dengan Surat Paksa

18. Pernyataan tentang STP yang tidak tepat adalah….

a. Surat Tagihan Pajak adalah surat untuk melakukan tagihan pajak dan/atau sanksi
administrasi berupa bunga dan/atau denda
b. Surat Tagihan Pajak mempunyai kekuatan hukum yang berbeda dengan surat ketetapan
pajak
c. dalam hal penagihannya dapat dilakukan dengan Surat Paksa
d. Surat Tagihan Pajak dapat diterbitkan apabila dari hasil penelitian terdapat
kekurangan pembayaran pajak sebagai akibat salah tulis dan/atau salah hitung.

19. Surat Tagihan Pajak bukan merupakan sarana untuk menagih….

a. sanksi administrasi berupa kenaikan
b. sanksi administrasi berupa bunga
c. sanksi administrasi berupa denda
d. pajak penghasilan dalam tahun berjalan tidak atau kurang dibayar

20. Berikut ini yang bukan menjadi latar belakang dari penerbitan SKPKB oleh Direktur
Jenderal Pajak adalah….
a. apabila berdasarkan hasil pemeriksaan atau keterangan lain pajak yang terutang tidak
atau kurang dibayar
b. apabila kepada Wajib Pajak diterbitkan Nomor Pokok Wajib Pajak dan/atau
dikukuhkan sebagai Pengusaha Kena Pajak secara jabatan
c. dari hasil penelitian terdapat kekurangan pembayaran pajak sebagai akibat salah tulis
dan/atau salah hitung
d. apabila kewajiban sebagaimana dimaksud dalam Pasal 28 atau Pasal 29 tidak dipenuhi
sehingga tidak dapat diketahui besarnya pajak yang terutang
SOAL ESAI/KASUS

1. Sejak kapan kaDaluwarsa penerbitan Surat SKPKB dan SKPKBT dihitung:

a. Sejak kapan daluwarsa tersebut dihitung?
b. Berdasarkan UU Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan, apakah hal ini berarti
penerbitan SKPKB dan SKPKBT tidak dimungkinkan sama sekali apabila jangka waktu
daluwarsa tersebut telah dilalui?
c. Untuk mengetahui kapan sebenarnya jangka waktu kadaluwarsa dari penerbitan
Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) dan Surat Ketetapan Pajak Kurang
Bayar Tambahan (SKPKBT), perlu dilihat peraturan perundang-undangan yang
berlaku, seperti Undang-Undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan
(KUP). Di bawah KUP, terdapat ketentuan mengenai proses dan jangka waktu
kadaluwarsa dari Surat Ketetapan Pajak. Sebagai informasi, penerbitan SKPKB dan
SKPKBT memiliki prosedur hukum yang terdefinisi dengan jelas, termasuk batas
waktu untuk mengeluarkan surat tersebut setelah dilakukannya pemeriksaan dan
penetapan.
d. Jika jangka waktu kadaluwarsa tersebut telah dilalui, hal ini dapat memengaruhi
penegakan hukum terkait pajak tersebut. Meskipun demikian, dalam praktiknya,
terdapat juga kemungkinan-kemungkinan lain, seperti penerbitan ulang atau
proses hukum yang dapat diambil terkait dengan pajak yang bersangkutan. Oleh
karena itu, penting untuk berkonsultasi dengan praktisi hukum atau otoritas
pajak terkait untuk mengetahui opsi yang tersedia dalam kasus spesifik.

2. Berapakah sanksi administrasi berupa denda apabila SPT terlambat disampaikan:

a. SPT Masa PPN? 100000
b. SPT Masa Lainnya? 100000
c. SPT Tahunan PPh WP Badan? 1000000
d. SPT Tahunan PPh WP Orang Pribadi? 100000
Sanksi denda yang didapatkan apabila tidak melaporkan SPT
Tahunan terdapat dalam Pasal 7 KUP, dimana setiap wajib pajak
yang tidak melaporkan SPT Tahunan akan dikenakan denda
sebesar Rp100.000. Selain itu, bagi wajib pajak badan yang tidak
melaporkan SPT tahunan harus membayar denda 1 juta rupiah.

Pertama, denda Rp500.000 untuk SPT Masa Pajak Pertambahan

Nilai (PPN). Kedua, denda Rp100.000 untuk SPT Masa lainnya.
Kemudian, denda Rp1.000.000 untuk SPT Pajak Penghasilan
(PPh) Wajib Pajak Badan.
3. PT. CAHAYA memasukkan SPT Tahunan PPh Badan tahun 2018 tepat waktu di KPP
Gubeng . Apabila KPP Gubeng melakukan pemeriksaan terhadap SPT Tahunan tersebut
dengan hasil pemeriksaan berupa SKPKB yang dikeluarkan :
a. Pada bulan April 20122 dengan Pajak yang terutang sebesar Rp80.000.000,-, dan kredit
pajak sebesar Rp.20.000.000,-, hitung berapa besarnya jumlah yang masih harus dibayar
perusahaan.
b. Apabila SKPKB tersebut diterbitkan pada bulan September 2022,- dengan Pajak yang
terutang sebesar Rp.80.000.000,-, dan kredit pajak sebesar Rp.20.000.000,-, hitung
berapa besarnya pajak yang masih harus dibayar perusahaan.

4. Diketahui bahwa berdasarkan Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar yang diterima dari KPP
yang diterbitkan tanggal 7 Oktober 2022, Jumlah pajak yang masih harus dibayar pada PT
Windu Kencana sebesar Rp 10.000.000,- dengan batas akhir pelunasan tanggal 6 November
2022.
Jumlah pembayaran sampai dengan tanggal 6 November 2022 adalah Rp 6.000.000,-
Pada tanggal 1 Desember 2022 diterbitkan Surat Tagihan Pajak, jika pada bulan Desember
2022 Tarif Bunga yang berlaku berdasarkan Keputusan Meteri Keuangan adalah 0,50 % ,
Hitung berapa jumlah pajak beserta bunga yang harus dibayar oleh PT Windu Kencana
tersebut?

Untuk menghitung jumlah yang masih harus dibayar perusahaan, kita perlu mengetahui
perbedaan antara pajak yang terutang dan kredit pajak. Mari kita hitung satu per satu:

a. Jika SKPKB dikeluarkan pada bulan April 2022:

Pajak yang terutang = Rp80.000.000,- Kredit pajak = Rp20.000.000,-

Jumlah yang harus dibayar = Pajak yang terutang - Kredit pajak = Rp80.000.000 -
Rp20.000.000 = Rp60.000.000,-

Jadi, jumlah yang masih harus dibayar perusahaan adalah Rp60.000.000,-.

b. Jika SKPKB dikeluarkan pada bulan September 2022:

Pajak yang terutang = Rp80.000.000,- Kredit pajak = Rp20.000.000,-

Jumlah yang harus dibayar = Pajak yang terutang - Kredit pajak = Rp80.000.000 -
Rp20.000.000 = Rp60.000.000,-

Jadi, jumlah yang masih harus dibayar perusahaan adalah Rp60.000.000

5. Angie adalah WP OP yang terdaftar pada KPP Pratama Surabaya Genteng Untuk tahun
2021, yang bersangkutan tidak menyampaikan SPT Tahunan PPh OP. Setelah ditegur secara
tertulis, Angie tetap tidak menyampaikan SPT tersebut.
Karena dianggap tidak patuh, maka KPP Pratama Surabaya Genteng kemudian melakukan
pemeriksaan terhadap Angie. Hasil pemeriksaan menunjukkan pokok PPh terutang adalah
sebesar Rp65,500,000 dan tanpa ada kredit pajak. Ketetapan/tagihan pajak akan diterbitkan
pada tanggal 9 Desember 2012.
Tentukan ketetapan apa yang akan dikeluarkan oleh KPP Pratama Surabaya Genteng, berapa
nilainya dan kapan pelunasannya!

Berdasarkan informasi yang diberikan, KPP Pratama Surabaya Genteng akan

menerbitkan Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) terhadap Angie. Besarnya
pokok PPh terutang adalah Rp65.500.000,- dan tidak ada kredit pajak yang dapat
dikompensasikan.

SKPKB akan diterbitkan pada tanggal 9 Desember 2022. Angie harus melunasi jumlah
yang terutang, yaitu Rp65.500.000,- dalam jangka waktu yang ditentukan oleh KPP
Pratama Surabaya Genteng. Umumnya, pihak pajak memberikan waktu pelunasan
selama 1 bulan atau sesuai dengan yang tertera dalam SKPKB.

Jadi, Angie akan menerima Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) sebesar
Rp65.500.000,- yang harus dilunasi dalam jangka waktu yang ditentukan oleh KPP
Pratama Surabaya Genteng, biasanya sekitar 1 bulan setelah penerbitan SKPKB.

6. DJP melakukan pemeriksaan terhadap Wajib Pajak PT Anugerah atas SPT Pajak
Penghasilan tahun pajak 2012 dan diterbitkan SKPKB pada tanggal 11 September 2022
dengan rincian sebagai berikut:
Jumlah Pokok pajak Rp540.000.000,00
Jumlah kredit pajak Rp320.000.000,00
Jumlah kekurangan pembayaran pokok pajak Rp220.000.000,00
Pertanyaan:
a. Hitunglah besarnya sanksi administrasi yang harus dibayar oleh Wajib Pajak PT
Anugerah!
b. Berapa jumlah pajak yang masih harus dibayar dalam SKPKB!

a. Untuk menghitung sanksi administrasi, kita perlu mengetahui persentase yang

digunakan. Persentase sanksi administrasi biasanya diatur dalam peraturan
perundang-undangan di negara masing-masing. Mari kita asumsikan persentase
sanksi administrasi adalah 2% per bulan. Maka,

Sanksi administrasi = 2% x Jumlah kekurangan pembayaran pokok pajak per

bulan = 2% x Rp220.000.000,- = Rp4.400.000,- per bulan
 b. Jumlah pajak yang masih harus dibayar dapat dihitung dengan mengurangi
jumlah pokok pajak dengan jumlah kredit pajak, yaitu:

Jumlah pajak yang masih harus dibayar = Jumlah pokok pajak - Jumlah kredit
pajak = Rp540.000.000 - Rp320.000.000 = Rp220.000.000,-

7. Wajib pajak berhak untuk melakukan pembetulan SPT. Jelaskan apa yang dimaksud dengan
pembetulan? Jelaskan konsekuensi bagi perusahaan jika hasil pembetulan menyebabkan
pajak yang telah dilaporkan lebih tinggi?
Pembetulan SPT merujuk pada perbaikan atau koreksi atas informasi yang telah
dilaporkan sebelumnya dalam Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT). Pembetulan
SPT dapat dilakukan apabila terdapat kesalahan atau ketidaksesuaian dalam
pengisian data, termasuk informasi mengenai penghasilan, pengurangan, pajak
yang terutang, kredit pajak, atau informasi lain yang terkait dengan perhitungan
pajak.

Apabila hasil pembetulan menyebabkan jumlah pajak yang seharusnya

dibayarkan lebih tinggi dari jumlah yang telah dilaporkan sebelumnya, maka
perusahaan harus menyesuaikan pembayaran pajaknya sesuai dengan jumlah
pajak yang baru terutang. Dalam hal ini, konsekuensinya adalah perusahaan
harus membayar selisih pajak yang lebih tinggi kepada otoritas pajak terkait.
Selain itu, perusahaan juga mungkin dikenai sanksi atau denda atas
ketidaksesuaian atau keterlambatan dalam pembayaran pajak.

8. Jelaskan persyaratan apa yang harus dipenuhi ketika WP melakukan banding? Jelaskan
pertimbangan WP dalam mengajukan banding jika dikaitkan dengan denda yang harus
dibayar apabila dalam banding tersebut kalah?

Ketika seorang Wajib Pajak (WP) ingin mengajukan banding terhadap putusan atau
ketetapan pajak, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi:

1. Waktu: Banding harus diajukan dalam jangka waktu tertentu setelah tanggal
terbitnya Surat Ketetapan Pajak (SKP) atau surat lain yang menjadi dasar pengajuan
banding, sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
2. Bentuk dan Isi: Permohonan banding harus disampaikan secara tertulis kepada
instansi yang berwenang, berisi alasan-alasan yang jelas dan lengkap mengenai
keberatan terhadap putusan atau ketetapan yang diterbitkan oleh instansi pajak.