JURUSAN AKUNTANSI
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
YOGYAKARTA
2022
BAB I
1.1 Pendahuluan
Krisis mata uang dan ekonomi yang dialami Indonesia telah
menyebabkan melemahnya perekonomian nasional. Krisis ekonomi negara
kita, yang telah menyebabkan banyak perusahaan besar mandek dan berhenti
beroperasi, dan berbagai bagian usaha kecil dan menengah (UMKM) menjadi
lebih tahan dalam melewati krisis ini. Bidang UMKM mempunyai ketahanan
yang tinggi dalam melewati krisis ekonomi dan mata uang. Selain perannya
dalam perekonomian dan perekrutan tenaga kerja, UMKM memiliki peran
strategis dalam perekonomian lantaran pula berperan pada distribusi hasil
pembangunan.
Meski kurang produktif, UMKM lebih tangguh. Dikarenakan dengan
struktur organisasi dan membuat cukup fleksibel tenaga kerja dalam meresepon
peubahan di. Dengan ketahanan dan fleksibilitas yang dimiliki UMKM ini
menjadikan UMKM sebagai mata pencaharian utama bagi kebanyakan orang.
Kinerja ekonomi disuatu negara dapat diukur dengan menggunakan
satu indikator utama antara lain: pendapatan nasional. Pendapatan nasional
menggambarkan alokasi makro yang sesuai sama dengan nilai produk nasional
yang diproduksi oleh suatu usaha pada periode tertentu. Dengan adanya
pendapatan nasional dapat menjadi tolak ukur untuk menilai Kesehatan
perekonomia negara.
Produk Domestik Bruto (PDB) merupakan biaya arang dan jasa yang
diproduksi disuatu negara selama masa tertentu. Ukuran hasil ekonomi yang
baik sering dianggap sebagai PDB.
Cross sectional adalah data yang digunakan dalam pengkajian ini, atau data
penggabungan tiga bagian ekonomi UMKM dengan data time series dari tahun
2000 hingga 2013. komputer Eviews 9 adalah program perangkat lunak yang
digunakan dalam penellitian ini. Berikut adalah persamaan model regresi :
Dimana :
Y = Pendapatan nasional
β0 = Konstanta
β1 – β4 = regresi
TK = ketenagakerjaan
EX = Ekspor
JU = Jumlah Unit
IU = Investasi
ε = eror dalam pengaplikasian
it = i untuk bagian ekonomi dan t untuk tahun
BAB II
PEMBAHASAN
Tabel 2.
Regresi Model Fixed Effect
Std.
Variable Coefficient t-Statistic Prob.
Error
-
C -88434.15 21509.89 0.0002*
4.111.325
TK 0.007226 0.001873 3.858.157 0.0005*
2.3 Hipotesis
1. Perhitungan uji t
Tabel 3.
Hasil Uji T
Variabel
Bebas Koefisien t- hitung t-tabel probabilitas kesimpulan
KESIMPULAN