Anda di halaman 1dari 36

OCT

14

Peranan Pemerintah dalam Pemberdayaan UMKM di Indonesia


ABSTRAK
Pertumbuhan ekonomi nasional sangat ditentukan oleh dinamika perekonomian daerah,
sedangkan perekonomian daerah pada umumnya ditopang oleh kegiatan ekonomi berskala kecil
dan menengah. Unit usaha yang masuk dalam kategori Usaha Mikro,Kecil dan Menengah
(UMKM) merupakan urat nadi perekonomian daerah dan nasional. Sektor Usaha Mikro Kecil
dan Menengah (UMKM) merupakan usaha yang tangguh di tengah krisis ekonomi.  Saat ini
sekitar  99%  pelaku ekonomi mayoritas adalah pelaku usaha UMKM  yang terus tumbuh secara
signifikan dan menjadi sektor usaha yang mampu menjadi penopang stabilitas perekonomian
nasional.  Peranan pemerintah  sebagai salah satu prasyarat keberhasilan dalam pengembangan
UMKM dengan melakukan berbagai terobosan untuk meningkatkan kinerja UMKM sehingga
dapat menghasilkan produk-produk yang berdaya saing tinggi.  Mengingat sebagian
besar  penduduk  Indonesia adalah  pelaku usaha kecil yang harus diperhatikan secara serius dan
berkesinambungan , memiliki peluang yang besar untuk mengembangkan produk - produk yang
berorientasi pada ekspor . Pemerintah perlu mengambil langkah – langkah strategis guna
mendukung pertumbuhan dan perkembangan UMKM agar tidak hanya menjadi pelaku didalam
negeri sendiri namun dapat pula melangkah maju pada tingkat regional terutama dalam
menghadapi Pasar Bebas ASEAN.

BAB I
PENDAHULUAN

A.Latar Belakang Masalah


Sesuai dengan Undang- Undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan
Menengah (UMKM) :
Pengertian UMKM
a.     Usaha Mikro adalah usaha produktif milik orang perorangan dan/atau badan usaha
perorangan yang memenuhi kriteria Usaha Mikro sebagaimana diatur  dalam Undang-Undang
ini. Usaha Mikro memiliki kriteria asset maksimal sebesar 50 juta dan omzet sebesar 300 juta.
b.     Usaha Kecil adalah usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukan oleh
orang perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau bukan cabang
perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian baik langsung maupun tidak langsung
dari usaha menengah atau usaha besar yang memenuhi kriteria Usaha Kecil sebagaimana
dimaksud dalam Undang-Undang ini. Usaha Kecil memiliki kriteria asset sebesar 50 juta  sampai
dengan 500 juta dan omzet sebesar 300 juta sampai dengan 2,5 miliar.
c.     Usaha Menengah adalah usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukan
oleh orang perseorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau cabang
perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian baik langsung maupun tidak langsung
dengan Usaha Kecil atau usaha besar dengan jumlah kekayaan bersih atau hasil penjualan
tahunan sebagaimana diatur dalam Undang-Undang ini. Usaha Menengah memiliki kriteria asset
sebesar 500 juta sampai dengan 10 miliar dan omzet sebesar 2,5 miliar sampai dengan 50 miliar.
Terdapat beberapa acuan definisi yang digunakan berbagai instansi di Indonesia, yaitu:
·        UU No.9 tahun 1995 tentang mengatur kriteria usaha kecil berdasarkan nilai aset tetap (di
luar tanah dan bangunan) paling besar Rp 200 juta dengan omzet per tahun maksimal Rp 1
milyar. Sementara itu berdasarkan Inpres No.10 tahun 1999 tentang usaha menengah, batasan
aset tetap (di luar tanah dan bangunan) untuk usaha menengah adalah Rp 200 juta hingga Rp 10
milyar.
·        Kementerian Koperasi dan UKM menggolongkan suatu usaha sebagai usaha kecil jika
memiliki omset kurang dari Rp 1 milyar per tahun. Untuk usaha menengah batasannya adalah
usaha yang memiliki omset antara Rp 1 sampai dengan Rp 50 milyar per tahun.
·        Departemen Perindustrian dan Perdagangan menetapkan bahwa industri kecil dan
menengah adalah industri yang memiliki nilai investasi sampai dengan Rp 5 milyar. Sementara
itu usaha kecil di bidang perdagangan dan industri juga dikategorikan sebagai usaha yang
memiliki aset tetap kurang dari Rp 200 juta dan omzet per tahun kurang dari Rp 1 milyar (sesuai
UU no.9 tahun 1995)
·        Bank Indonesia menggolongkan usaha kecil dengan merujuk pada UU no 9/1995,
sedangkan untuk usaha menengah BI menentukan sendiri kriteria aset tetapnya dengan besaran
yang dibedakan antara industri manufaktur (Rp 200 juta s/d Rp 5 miliar) dan non manufaktur
(Rp 200 – 60 juta).
·        Badan Pusat Statistik (BPS) menggolongkan suatu usaha berdasarkan jumlah tenaga
kerja. Usaha mikro adalah usaha yang memiliki pekerja 1-5 orang.  Usaha kecil adalah usaha
yang memiliki pekerja 6-19 orang. Usaha menengah memiliki pekerja 20-99 orang dan usaha
besar memiliki pekerja sekurang-kurangnya 100 orang.
Menurut  Sri Winarni (2006)  Pada umumnya, usaha kecil mempunyai ciri antara lain sebagai
berikut (1)  Biasanya berbentuk usaha perorangan dan belum berbadan hukum perusahaan, (2)
Aspek legalitas usaha lemah, (3) Struktur organisasi bersifat sederhana dengan pembagian kerja
yang tidak baku, (4) Kebanyakan tidak mempunyai laporan keuangan dan tidak melakukan
pemisahan antara kekayaan pribadi dengan kekayaan perusahaan, (5) Kualitas manajemen
rendah dan jarang yang memiliki rencana usaha, (6) Sumber utama modal usaha adalah modal
pribadi, (7)  Sumber Daya Manusia (SDM) terbatas, (7) Pemilik memiliki ikatan batin yang kuat
dengan perusahaan, sehingga seluruh kewajiban perusahaan juga menjadi kewajiban pemilik.
Usaha Mikro, Kecil,dan Menengah (UMKM) telah menjadi tulang punggung perekonomian
Indonesia. Sejarah membuktikan, ketika terjadi krisis moneter di tahun 1998 banyak usaha besar
yang tumbang karena dihantam krisis tersebut, namun UMKM tetap eksis dan menopang
kelanjutan perekonomian Indonesia. Tercatat, 96% UMKM di Indonesia tetap bertahan dari
goncangan krisis. Hal yang sama juga terjadi di tahun 2008-2009. Ketika krisis datang dan
mengakibatkan perlambatan pertumbuhan ekonomi, UMKM lagi-lagi menjadi juru selamat
ekonomi Indonesia.
Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah juga berperan dalam memperluas lapangan kerja dan
memberikan pelayanan ekonomi secara luas kepada masyarakat, dan dapat berperan dalam
proses pemerataan dan peningkatan pendapatan masyarakat, mendorong pertumbuhan ekonomi,
dan berperan dalam mewujudkan stabilitas nasional. Berdasarkan data BPS (2003), populasi
usaha kecil dan menengah (UKM) jumlahnya mencapai 42,5 juta unit atau 99,9 % dari
keseluruhan pelaku bisnis di tanah air. UKM memberikan kontribusi yang signifikan terhadap
penyerapan tenaga kerja, yaitu sebesar  99,6 persen.  Sementara itu, kontribusi UKM terhadap
Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar 56,7 persen. Angka  tersebut terus meningkat seiring
dengan pertumbuhan UMKM dari tahun ke tahun.

Meski demikian, UMKM juga masih memiliki beberapa kendala antara lain dalam hal produksi
dan pengolahan, pemasaran, sumber daya manusia, desain dan teknologi, permodalan, serta iklim
usaha. Dalam pertemuan APEC 2013, Menkop dan UMKM Syarif Hasan mengungkapkan 3
kendala yang dihadapi oleh pelaku UMKM yakni permodalan, teknologi, dan pemasaran. Agar
kendala tersebut tidak berlanjut, perlu dilakukan upaya pemberdayaan UMKM.

Dalam rangka pemberdayaan UMKM, keterlibatan stakeholder sangat menentukan


keberhasilannya.  Sejauh ini keterlibatan stakeholder UMKM antara lain terdiri dari instansi
pemerintah, lembaga pendidikan, LSM, koperasi, perbankan dan asosiasi usaha. Menurut Karsidi
dan Irianto (2005) keterlibatan yang ada masih bersikap sendiri-sendiri dan kurang intergratif
antara stakeholder satu dengan yang lain.

Sejatinya  pemberdayaan UMKM merupakan gerakan sinergis antar berbagai pihak. Namun


pemerintah tetap memegang peranan terbesar dalam upaya pemberdayaan tersebut.
Keterlibatan  pemerintah  dalam  memberdayakan UMKM telah diatur jelas dalam UU No. 20
tahun  2008  tentang UMKM. Undang-Undang ini memuat tentang ketentuan
umum,  asas,  prinsip dan tujuan pemberdayaan,  kriteria,  penumbuhan  iklim usaha,
pengembangan usaha, pembiayaan dan penjaminan, kemitraan, dan koordinasi pemberdayaan,
sanksi administratif dan ketentuan pidana.

Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah telah mampu membuktikan eksistensinya dalam
perekonomian di Indonesia. Ketika badai krisis moneter melanda Indonesia di tahun 1998,
banyak investor dan pengusaha besar yang mengalihkan modalnya ke negara-negara lain,
sehingga perekonomian Indonesia dikala itu semakin terpuruk. Usaha kecil dan sektor riil
mampu bertahan dan menopang roda perekonomian bangsa Indonesia. Undang-undang yang
mengatur tentang seluk-beluk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) adalah Undang-
Undang Nomor  20 Tahun 2008. Dalam undang-undang tersebut dijelaskan bahwa sebuah
perusahaan yang digolongkan sebagai UMKM adalah perusahaan kecil yang dimiliki dan
dikelola oleh seseorang atau dimiliki oleh sekelompok kecil orang dengan jumlah kekayaan dan
pendapatan tertentu. Rinciannya sebagai berikut:
 Usaha produktif yang kekayaannya sampai 50 juta rupiah dengan pendapatan sampai 300
juta rupiah per tahun digolongkan sebagai Usaha Mikro.
 Usaha produktif yang nilai kekayaan usahanya antara 50 juta hingga 500 juta rupiah
dengan total penghasilan sekitar 300 juta hingga 2,5 milyar rupiah per tahun dikategorikan
sebagai Usaha Kecil.
 Sedangkan Usaha Menengah merupakan usaha produktif yang memiliki kekayaan
(modal) 500 juta hingga 10 milyar rupiah dengan jumlah pendapatan pertahun berkisar 2,5 – 50
milyar rupiah.
Menurut Bank Dunia, UMKM dapat dikelompokkan dalam tiga jenis, yaitu Usaha Mikro
(jumlah karyawan 10 orang), Usaha Kecil (jumlah karyawan 30 orang) dan Usaha
Menengah/Medium (jumlah karyawan hingga 300 orang). Dalam perspektif usaha, UMKM
diklasifikasikan dalam empat kelompok, yaitu:
 UKM sektor informal atau dikenal dengan istilah Livelihood Activities, contohnya
pedagang kaki lima dan warteg.
 UKM Mikro atau Micro Enterprise adalah para UKM dengan kemampuan sifat
pengerajin namun tidak memiliki jiwa kewirausahaan dalam mengembangkan usahanya.
 Usaha Kecil Dinamis (Small Dynamic Enterprise)  adalah kelompok UKM yang mampu
berwirausaha dengan menjalin kerjasama (menerima pekerjaan subkontrak) dan ekspor.
 Fast Moving Enterprise adalah UKM-UKM yang mempunyai kewirausahaan yang cakap
dan telah siap untuk bertranformasi menjadi usaha besar.
Secara umum, usaha kecil memiliki ciri-ciri: manajemen berdiri sendiri, modal disediakan
sendiri, daerah pemasarannya lokal, aset perusahaannya kecil, dan jumlah karyawan yang
dipekerjakan terbatas. Asas pelaksanaan UMKM adalah kebersamaan, ekonomi yang
demokratis, kemandirian, keseimbangan kemajuan, berkelanjutan, efesiensi keadilan, serta
kesatuan ekonomi nasional. UMKM mendapat perhatian dan keistimewaan yang diamanatkan
oleh undang-undang, antara lain: bantuan kredit usaha dengan bunga rendah, kemudahan
persyaratan izin usaha, bantuan pengembangan usaha dari lembaga pemerintah, beberapa
kemudahan lainnya.

B.Rumusan Masalah
1.      Bagaimana perkembangan dan pemberdayaan UMKM di Indonesia?
2.      Apa hambatan dalam pemberdayaan UMKM di Indonesia?
3.      Bagaimana peran pemerintah dalam pemberdayaan UMKM di Indonesia?
4.    Apa Strategi Pemberdayaan UMKM menghadapi Pasar Bebas ASEAN?

C.Tujuan Penulisan
1.      Mengetahui perkembangan dan pemberdayaan UMKM di Indonesia.
2.      Mengetahui hambatan dalam pemberdayaan UMKM di Indonesia
3.      Mengetahui peran pemerintah dalam pemberdayaan UMKM di Indonesia
4.    Mengetahui Strategi Pemberdayaan UMKM menghadapi Pasar Bebas ASEAN
BAB II
PEMBAHASAN
A. Perkembangan dan Pemberdayaan UMKM di Indonesia
Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang mengalami peningkatan yang sangat
menggembirakan dikarenakan berhasil menyumbangkan 57% dari PDB (di dukung oleh data
BPS tahun 2006 - 2010) dimana UMKM meningkat bukan hanya dari segi kuantitas melainkan
tenaga kerja, modal serta asset mereka. UMKM juga dikatakan usaha ekonomi produktif yang
cukup kuat, sekalipun terjadi gejolak atau krisis mereka tidak terkena dampak yang begitu
menyedihkan. Hal tersebut dikarena prinsip kemandirian yang dimiliki yang artinya mereka
memiliki modal sendiri dan tidak terlalu bergantung pada lembaga lain sehingga membuat
mereka kokoh hingga saat ini dan menjadi katup perekonomian negara.
Pencapaian yang sangat menggembirakn bagi UMKM kita tidak didapat hanya dengan sekali
mengedipkan mata. Banyak tantangan yang mereka harus lalui dan banyak masalah yang harus
mereka selesaikan baik secara modal, tenaga kerja, kegiatan produksi dan hal lainnya. Sehingga
apabila terdapat UMKM yang tidak siap dan tak mampu menghindari atau mengatasi gejolak
yang datang maka tidak mustahil akan ada juga UMKM yang kolaps.
Berdasarkan masalah-maslah yang dialami oleh koperasi dan UMKM di Indonesia penulis
menganalisis dan memiliki strategi penyelesaian masalah-masalah tersebut yang mereka alami
agar tak terulang kembali dan terus meningkat baik secara kuantitas maupun kualitas. Strategi
yang penulis sarankan, baik bagi pemerintah khususnya Menteri Koperasi dan UMKM, anggota
serta pengurus koperasi di seluruh Indonesia dan para owner UMKM di seluruh Indonesia untuk
agar memiliki komitmen yang kuat untuk meningkatkan perekonomian Indonesia melalui cara-
cara berikut, diantaranya:
1. Penyediaan modal dan akses kepada sumber dan lembaga keuangan. Ditambah dengan
pemberian kemudahan (bukan berbelit-belit) dalam mengurus administrasi untuk mendapatkan
modal dari lembaga keuangan. Dapat juga melalui pengefektifan dan pengefisienan program
Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang telah disediakan oleh pemerintah sebelumnya.
2. Meningkatkan kualitas dan kapasitas kompetensi SDM. Melalui pendidikan dan pelatihan baik
dilakukan oleh pemerintah maupun oleh koperasi atau UMKM itu sendiri. Selain itu, untuk
meningkatkan kualitas SDM, mereka perlu “dibangunkan” kembali mengapa mereka berada di
koperasi, orang yang masih konsisten berusaha mengembalikan mindset orang yang  tidak aktif
agar mereka mau berorganisasi khususnya koperasi berdasarkan asas dan prinsip-prinsip yang
telah ditetapkan.
3. Meningkatkan kemampuan pemasaran UMKM. Pemberian pendidikan mengenai pemasaran
atau dengan cara membuka/merekrut tenaga profesional yang ahli dalam hal pemasaran.
4. Meningkatkan akses informasi usaha bagi UMKM.
5. Menjalin kemitraan yang saling menguntungkan antar pelaku usaha (UMKM, Usaha Besar
dan BUMN).
6. Melakukan/membuat program goes to goal, yaitu langsung ke tujuan atau sasaran. Dilakukan
dengan cara memberikan bantuan baik modal, konsep, dan hal-hal yang dibutuhkan oleh
koperasi dan UMKM atau dengan membidik para individu yang memiliki jiwa enterpreneur
dengan tetap adanya prinsip prudensial dan adanya manager investasi (meminjam istilah
perbankan syariah dimana nasabah yang telah diberi pinjaman tetap terus mendapat pengawasn
atau layanan prima dalam pengolahan dana yang ). Selama ini banyak orang ahli dalam bidang
UMKM mengadakan seminar-seminar demi meningkatnya kualitas dan kuantitas dari UMKM,
namun “efek” yang ada dari seminar tersebut tidaklah lama, hanya bertahan sebentar, untuk itu
lebih baik mereka mencari langsung terjun ke lapangan untuk mencari orang-orang yang benar-
benar serius di UMKMK dan jika dilihat potensi usahanya bagus segera dipinjami dana dalam
rangka mengembangkan usahanya.
Sejatinya perkembangan UMKM di Indonesia cukup baik, jika ditinjau dari segi jumlah unit
usaha maupun jumlah tenaga kerja yang diserap oleh UMKM dalam rangka mengurangi
pengangguran. Data BPS (1994) menunjukkan jumlah pengusaha kecil telah mencapai 34,316
juta orang yang meliputi 15,635 juta pengusaha kecil mandiri (tanpa menggunakan tenaga kerja
lain), 18,227 juta orang pengusaha kecil yang menggunakan tenaga kerja anggota keluarga
sendiri serta 54 ribu orang pengusaha kecil yang memiliki tenaga kerja tetap.
Berdasarkan data BPS (2003), populasi usaha kecil dan menengah (UKM) jumlahnya mencapai
42,5 juta unit atau 99,9 persen dari keseluruhan pelaku bisnis di tanah air. UKM memberikan
kontribusi yang signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja, yaitu sebesar 99,6 persen.
Sementara itu, kontribusi UKM terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar 56,7 persen.
Angka tersebut terus meningkat dari tahun ke tahun. berikut akan disajikan tabel mengenai
perkembangan UMKM dari tahun 2006-2010.
Tahun Jumlah UMKM Jumlah Tenaga Kerja

2006 49.021.803 unit 87.909.598 orang


2007 50.145.800 unit 90.491.930 orang
2008 51.409.612 unit 94.024.278 orang
2009 52.764.603 unit 96.211.332 orang
2010 53.823.732 unit 99.401.775 orang
(sumber: Kemenkop dan UMKM)
Dari tabel diatas dapat kita ambil kesimpulan jika pada periode 2006-2010 merupakan masa
pertumbuhan yang bagus bagi UMKM. Selama periode tersebut UMKM bertambah
sebanyak 4.801.929 unit atau sebesar 9,80%. Penyerapan tenaga kerja oleh UMKM juga
mengalami peningkatan yang cukup pesat. Selama 5 tahun, tercatat ada peningkatan jumlah
tenaga kerja UMKM sebanyak 11.492.177 atau 13,07%.
Potensi lainnya dapat dilihat dan kontribusi UMKM terhadap pembentukan PDB menurut harga
berlaku, yang sesuai data BPS tahun 2008 mencapai Rp.2.609,4 trilyun. Dengan jumlah tersebut
berarti bahwa 55,56% dan PDB nasional yang totalnya mencapai Rp.4.696,5 trilyun bersandar
pada produktivitas UMKM. Jumlah tersebut terus meningkat. Data tahun 2009 menyebutkan
bahwa UMKM berkontribusi sebesar 56,53% terhadap pembentukan PDB menurut harga
berlaku. Angka tersebut menjadi 57,12% di tahun 2010.

Berikut akan disajikan tabel kontribusi UMKM terhadap pembentukan PDB atas dasar harga
berlaku periode 2006-2010.

Tahun Kontribusi UMKM terhadap Jumlah kontribusi UMKM


pembentukan PDB atas harga terhadap PDB atas harga
berlaku berlaku
2006 56,23% 1.783,4 trilyun
2007 56,28% 2.107,8 trilyun
2008 55,56% 2.609,4 trilyun
2009 56,53% 2.993,1 trilyun
2010 57,12% 3.466,3 trilyun
(sumber: Kemenkop dan UMKM)
Di sisi lain, kontribusi UMKM dalam ekspor non migas mencapai sekitar Rp.183 trilyun.
Setidaknya UMKM telah menjadi penguat ekspor non migas hingga 20,17% dan total ekspor non
migas sebesar Rp.910,9 trilyun. Angka tersebut menurun ketika di tahun 2009 jumlahnya
menjadi 162,2 trilyun, namun meningkat lagi menjadi 175,8 trilyun di tahun berikutnya.
Walaupun angkanya fluktuaktif, peran UMKM dalam ekspor ini merupakan bukti kemampuan
dan daya saing produk UMKM di pasar persaingan bebas, sekaligus merupakan potensi yang
perlu terus dipelihara untuk menjaga kesinambungan perdagangan internasional.

Sedangkan dilihat dan nilai investasi (pembentukan modal tetap bruto) UMKM menurut harga
berlaku tahun 2008 mencapai Rp.640 trilyun atau sebesar 52,89% dan total nilai investasi
nasional yang mencapai sebesar Rp.1.210 trilyun. Dengan tingkat investasi tersebut,
dibandingkan dengan usaha besar, maka pengembangan UMKM hanya membutuhkan tingkat
investasi yang lebih rendah, dengan konsekuensi akan memberikan kontribusi yang besar bagi
pembangunan ekonomi nasional
Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan bagian integral dalam
pembangunan nasional.yang bertujuan untuk mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur.
Dalam pembangunan bidang ekonomi secara eksplisit UUD 1945 menekankan implementasi
azas kekeluargaan (pasal 33 ayat 1) dan penyelenggaraan perekonomian nasional yang berdasar
atas demokrasi ekonomi (pasal 33 ayat 4).
Dalam hal ini pemberdayaan UMKM, berkaitan langsung dengan kehidupan dan peningkatan
kesejahteraan bagi sebagian besar rakyat Indonesia (pro poor). Selain itu, potensi dan peran
strategisnya telah terbukti menjadi penopang kekuatan dan pertumbuhan ekonomi nasional (pro
growth).  Keberadaan UMKM yang dominan sebagai pelaku ekonomi nasional juga merupakan
subyek vital dalam pembangunan, khususnya dalam rangka perluasan kesempatan berusaha bagi
wirausaha baru dan penyerapan tenaga kerja serta menekan angka pengangguran (pro job).
Berdasarkan data diatas, sangat terlihat bahwa UMKM merupakan kekuatan dalam pelaksanaan
ekonomi kerakyatan. Oleh karena itu, keberadaan UMKM harus dilindungi dan diberdayakan
pemerintah. Dalam UU No.20/2008 tentang UMKM, didefinisikan bahwa pemberdayaan adalah
upaya yang dilakukan Pemerintah, Pemerintah Daerah, Dunia Usaha, dan Masyarakat secara
sinergis dalam bentuk penumbuhan iklim dan pengembangan usaha terhadap UMKM
sehingga  mampu tumbuh dan berkembang menjadi usaha yang tangguh dan mandiri.

Iklim Usaha adalah kondisi yang diupayakan Pemerintah dan Pemerintah Daerah untuk
memberdayakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah secara sinergis melalui penetapan berbagai
peraturan perundang-undangan dan kebijakan di berbagai aspek kehidupan ekonomi agar Usaha
Mikro, Kecil, dan Menengah memperoleh pemihakan, kepastian, kesempatan, perlindungan, dan
dukungan berusaha yang seluas-luasnya.

Pengembangan adalah upaya yang dilakukan oleh Pemerintah, Pemerintah Daerah, Dunia Usaha,
dan masyarakat untuk memberdayakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah melalui pemberian
fasilitas bimbingan pendampingan dan bantuan perkuatan untuk menumbuhkan dan
meningkatkan kemampuan dan daya saing Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. Pemberdayaan
UMKM diselenggarakan sebagai kesatuan dan pembangunan perekonomian nasional untuk
mewujudkan kemakmuran rakyat.

Dengan dilandasi dengan asas kekeluargaan, upaya pemberdayaan UMKM merupakan bagian
dari perekonomian nasional yang diselenggarakan berdasar atas demokrasi ekonomi dengan
prinsip kebersamaan, berkelanjutan, berwawasan lingkungan, kemandirian, keseimbangan
kemajuan, dan kesatuan ekonomi nasional untuk kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia.
Asas Kebersamaan adalah asas yang mendorong peran seluruh UMKM dan Dunia Usaha secara
bersama-sama dalam kegiatannya untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat. Asas Efisiensi adalah
asas yang mendasari pelaksanaan pemberdayaan UMKM dengan mengedepankan efisiensi
berkeadilan dalam usaha untuk mewujudkan iklim usaha yang adil, kondusif, dan berdaya saing.

Asas Berkelanjutan adalah asas yang secara terencana mengupayakan berjalannya proses
pembangunan melalui pemberdayaan UMKM yang dilakukan secara berkesinambungan
sehingga terbentuk perekonomian yang tangguh dan mandiri. Asas Berwawasan Lingkungan
adalah asas pemberdayaan UMKM yang dilakukan dengan tetap memperhatikan dan
mengutamakan perlindungan dan pemeliharaan lingkungan hidup. Asas Kemandirian adalah
usaha pemberdayaan UMKM yang dilakukan dengan tetap menjaga dan mengedepankan
potensi, kemampuan, dan kemandirian UMKM

Prinsip Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UU No. 20 tahun 2008) adalah:
a.   penumbuhan kemandirian, kebersamaan, dan kewirausahaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah
untuk berkarya dengan prakarsa sendiri;
b.   perwujudan kebijakan publik yang transparan, akuntabel, dan berkeadilan;
c.   pengembangan usaha berbasis potensi daerah dan berorientasi pasar sesuai dengan kompetensi
Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah;
d.  peningkatan daya saing Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah; dan
e.   penyelenggaraan perencanaan, pelaksanaan, dan pengendalian secara terpadu.

Sesuai dengan UU No.20 tahun 2008, pemberdayaan UMKM bertujuan:


a.   mewujudkan struktur perekonomian nasional yang seimbang, berkembang, dan berkeadilan;
b.   menumbuhkan dan mengembangkan kemampuan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah menjadi
usaha yang tangguh dan mandiri; dan
c.   meningkatkan peran Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah dalam pembangunan daerah, penciptaan
lapangan kerja, pemerataan pendapatan, pertumbuhan ekonomi, dan pengentasan rakyat dari
kemiskinan.

Sijabat, peneliti pada Deputi Bidang Pengkajian Sumberdaya UMKM dalam Sudrajat
mengatakan upaya pemberdayaan UMKM bukanlah suatu komitmen kebijakan jangka pendek,
tetapi merupakan proses politik jangka panjang. Dalam upaya mendorong percepatan proses
pemberdayaan UMKM selama era reformasi juga terlihat sudah cukup banyak isu politik yang
seharusnya dapat mempercepat (akselerasi) proses pemberdayaan koperasi dan UKM. Disinilah
mungkin letak pokok permasalahannya. Kalangan UMKM serta para pemangku kepentingan
(stakeholders) dituntut berkemampuan memberikan keyakinan kepada para pengambil keputusan
agar lebih berpihak kepada pembangunan kelompok masyarakat banyak tersebut.
Belum efektifnya isu-isu politik yang berkembang selama era reformasi mengindikasikan bahwa
proses komunikasi politik sendiri belum berjalan baik. Sesungguhnya komunikasi politik yang
efektif diharapkan dapat dibangun dan ditumbuhkan oleh para eksponen yang bergerak dalam
pemberdayaan UMKM. Dengan kondisi yang masih seperti sekarang jangan diharapkan akan
ada tenggang rasa dari para pengusaha besar kepada pengusaha kecil. Belajar dari pengalaman
masa lalu untuk bermitra antara pengusaha kecil dan pengusaha besar harus dipaksa dan diikat
dengan peraturan formal, begitupun belum dapat berjalan dengan efektif.

Lebih lanjut Sijabat mengatakan pemberdayaan UMKM tidak terlepas dari konsepsi dasar
pembangunan yang menjadi medium penumbuhan UMKM. Merancang konsepsi dasar
pemberdyaan UMKM adalah membangun sistem yang mampu mengeliminir semua masalah
yang menyangkut keberhasilan usaha UMKM. Salah satu aspek yang sangat menentukan
keberhasilan UMKM adalah iklim usaha. Aspek itu sendiri terkait erat dengan kemampuan
sistem yang di bangun, sedangkan sistem yang dibangun terkait dengan banyak pelaku (aktor)
dan banyak variable (faktor) yang berpengaruh nyata serta bersifat jangka panjang (multies
years). Oleh karena sifatnya tersebut maka faktor-faktor ini sulit diukur keberhasilannya sebagai
buah karya suatu instansi atau suatu rezim pemerintahan. Oleh sebab itu kondusifitas dari setiap
faktor tersebut harus ditumbuhkan dan terus diperbaiki. Untuk mengetahui kondisi dari setiap
faktor dan para pelaku yang berperan didalamnya perlu dilakukan evaluasi setiap waktu, setiap
tempat dan setiap sektor kegiatan usaha UMKM.

Menurut Suarja (2007) dalam Sudrajat mengungkapkan  pemberdayaan Koperasi dan UMKM


dilakukan melalui:
a.  Revitalisasi peran koperasi dan perkuatan posisi UMKM dalam sistem perkonomian nasional
b.   Revitalisasi koperasi dan perkuatan UMKM dilakukan dengan memperbaiki akses UMKM
terhadap permodalan, tekologi, informasi dan pasar serta memperbaiki iklim usaha;
c.  Mengoptimalkan pemanfaatan sumberdaya pembangunan
d.  Mengembangkan potensi sumberdaya lokal.

B.Hambatan dalam Pemberdayaan UMKM di Indonesia


Meskipun Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah telah menunjukkan peranannya dalam
perekonomian nasional, namun masih menghadapi berbagai hambatan dan kendala, baik yang
bersifat internal maupun eksternal. Sebagai usaha yang ruang lingkup usahanya dan anggotanya
adalah (umumnya) rakyat kecil dengan modal terbatas dan kemampuan manajerial yang juga
terbatas, UMKM sangat rentan terhadap masalah-masalah perekonomian.  

Perlu digaris bawahi bahwa lebih dan 51 juta usaha yang ada, atau lebih dan 99,9% pelaku usaha
adalah Usaha Mikro dan Kecil, dengan skala usaha yang sulit berkembang karena tidak
mencapai skala usaha yang ekonomis. Dengan badan usaha perorangan, kebanyakan usaha
dikelola secara tertutup, dengan Legalitas usaha dan administrasi kelembagaan yang sangat tidak
memadai. Upaya pemberdayaan UMKM makin rumit karena jumlah dan jangkauan UMKM
demikian banyak dan luas, terlebih bagi daerah tertinggal, terisolir dan perbatasan.
Kuncoro (2000) mengungkapkan ada beberapa kendala yang dialami oleh UMKM dalam
menjalankan usahanya. Kendala tersebut berupa tingkat kemampuan, ketrampilan, keahlian,
manajemen sumber daya manusia, kewirausahaan, pemasaran dan keuangan. Lemahnya
kemampuan manajerial dan sumberdaya manusia ini mengakibatkan pengusaha kecil tidak
mampu menjalankan usahanya dengan baik. Secara lebih spesifik, masalah dasar yang dihadapi
pengusaha kecil adalah: Pertama, kelemahan dalam memperoleh peluang pasar dan memperbesar
pangsa pasar. Kedua, kelemahan dalam struktur permodalan dan keterbatasan untuk memperoleh
jalur terhadap sumber-sumber permodalan. Ketiga, kelemahan di bidang organisasi dan
manajemen sumber daya manusia. Keempat, keterbatasan jaringan usaha kerjasama antar
pengusaha kecil (sistem informasi pemasaran). Kelima, iklim usaha yang kurang kondusif,
karena persaingan yang saling mematikan. Keenam, pembinaan yang telah dilakukan masih
kurang terpadu dan kurangnya kepercayaan serta kepedulian masyarakat terhadap usaha kecil.

Kuncoro juga mengungkapkan bahwa tantangan yang dihadapi pengusaha kecil dapat dibagi
dalam dua kategori: Pertama, bagi PK dengan omset kurang dari Rp 50 juta umumnya tantangan
yang dihadapi adalah bagaimana menjaga kelangsungan hidup usahanya. Bagi mereka,
umumnya asal dapat berjualan dengan “aman” sudah cukup. Mereka umumnya tidak
membutuhkan modal yang besar untuk ekspansi produksi; biasanya modal yang diperlukan
sekedar membantu kelancaran cashflow saja. Bisa dipahami bila kredit dari BPR-BPR, BKK,
TPSP (Tempat Pelayanan Simpan Pinjam-KUD) amat membantu modal kerja mereka.

Kedua, bagi PK dengan omset antara Rp 50 juta hingga Rp 1 milyar, tantangan yang dihadapi
jauh lebih kompleks. Umumnya mereka mulai memikirkan untuk melakukan ekspansi usaha
lebih lanjut. Berdasarkan pengamatan Pusat Konsultasi Pengusaha Kecil UGM, urutan prioritas
permasalahan yang dihadapi oleh PK jenis ini adalah (Kuncoro, 1997): (1) Masalah belum
dipunyainya sistem administrasi keuangan dan manajemen yang baik karena belum
dipisahkannya kepemilikan dan pengelolaan perusahaan; (2) Masalah bagaimana menyusun
proposal dan membuat studi kelayakan untuk memperoleh pinjaman baik dari bank maupun
modal ventura karena kebanyakan PK mengeluh berbelitnya prosedur mendapatkan kredit,
agunan tidak memenuhi syarat, dan tingkat bunga dinilai terlalu tinggi; (3) Masalah menyusun
perencanaan bisnis karena persaingan dalam merebut pasar semakin ketat; (4) Masalah akses
terhadap teknologi terutama bila pasar dikuasai oleh perusahaan/grup bisnis tertentu dan selera
konsumen cepat berubah; (5) Masalah memperoleh bahan baku terutama karena adanya
persaingan yang ketat dalam mendapatkan bahan baku, bahan baku berkulaitas rendah, dan
tingginya harga bahan baku; (6) Masalah perbaikan kualitas barang dan efisiensi terutama bagi
yang sudah menggarap pasar ekspor karena selera konsumen berubah cepat, pasar dikuasai
perusahaan tertentu, dan banyak barang pengganti; (7) Masalah tenaga kerja karena sulit
mendapatkan tenaga kerja yang terampil.
Hasil penelitian Schiffer-Weder (2001) dalam Rizali secara keseluruhan juga memperkuat
persepsi bahwa UKM menghadapi hambatan berusaha yang lebih besar daripada UB. Bila dilihat
dari persentasi jawaban responden, secara umum hambatan utama dalam berusaha adalah sumber
pembiayaan.
Sekitar 39% responden UKM menyatakan pembiayaan sebagai hambatan utama dalam berusaha,
sedangkan responden Usaha Besar (UB) yang menyatakan pembiayaan sebagai sumber
hambatan utama usaha sekitar 28%. Ini mengindikasikan bahwa UKM memang lebih sulit
memperoleh kredit dari sektor keuangan formal dibandingkan dengan UB.
Berbeda dengan UKM, pengelola UB memandang ketidakstabilan kebijakan pemerintah sebagai
hambatan utama dalam berusaha, demikianlah pendapat 30% responden dari UB.
Tiga faktor selanjutnya yang menghambat dunia usaha adalah inflasi (35% responden),
ketidakstabilan kebijakan (34%), dan pajak dan peraturan pemerintah (33,5%). Yang menarik
sekitar 37% UKM menganggap aspek perpajakan dan peraturan pemerintah sebagai hambatan
utama berusaha dibandingkan dengan hanya 21% UB.
Hal ini mengindikasikan bahwa UB lebih mudah menghindari pajak, misalnya, dengan
mengalihkan dan melaporkan keuntungannya ke daerah yang tingkat pajaknya lebih rendah.
Responden memandang nilai tukar (28%), korupsi (28%), kejahatan jalanan (27%), dan
kejahatan teroganisir (24,5%) sebagai faktor lain yang menghambat kegiatan usaha.
Bila dilihat tingkat rata-rata intensitas hambatan yang dirasakan, pajak dan peraturan pemerintah
(skor 2,95 dalam skala 4) dianggap sebagai hambatan yang paling umum dihadapi oleh UKM.
Pembiayaan (skor 2,87), inflasi (skor ? 2,8), dan ketidakpastian kebijakan (skor ? 2,8) adalah tiga
faktor lain yang punya intensitas gangguan tinggi bagi UKM.
Sedangkan UB melihat ketidaksatabilan kebijakan (skor 2,7) sebagai masalah utama. Masalah
selanjutnya adalah pajak dan peraturan (skor 2,6), dan inflasi (skor 2,6). Sedangkan pembiayaan
(skor 2,6) berada pada posisi ke empat.
Baik secara persentase persepsi responden dan intensitas, UKM ternyata memang menghadapi
masalah lebih besar daripada UB. Menarik diperhatikan bahwa dari persentase persepsi
responden dan skor intensitas, UB melihat ketidakpastian kebijakan sebagai hambatan usaha
utama.
Ini menunjukkan bahwa usaha besar memang menjadi target utama kebijakan pemerintah,
sedangkan UKM terabaikan. Akibatnya, semakin tidak pasti kebijakan pemerintah semakin besar
dampaknya pada UB. Sedangkan para wirausahawan UKM, karena terabaikan dari kebijakan,
sudah terbiasa dengan ketidakpastian dan menjadi lebih fleksibel menghadapi ketidakpastian
dunia usaha.
Badan Pusat Statistik (2003) di dalam Sri Winarni (2006)   mengidentifikasikan permasalahan
umum yang dihadapi oleh UMKM adalah (1) Kurang permodalan, (2) Kesulitan dalam
pemasaran, (3) Persaingan usaha ketat, (4) Kesulitan bahan baku, (5) Kurang teknis produksi dan
keahlian, (6) Keterampilan manajerial kurang, (7) Kurang pengetahuan manajemen keuangan,
dan  (8)  Iklim usaha yang kurang kondusif (perijinan, aturan/perundangan)
Hasil penelitian kerjasama Kementerian Negara KUKM dengan BPS (2003) di dalam Sri
Winarni (2006) menginformasikan bahwa UKM yang mengalami kesulitan usaha 72,47 %, 
sisanya 27,53 % tidak ada masalah.  Dari  72,47 % yang mengalami kesulitan usaha tersebut,
diidentifikasi kesulitan yang muncul adalah (1) Permodalan 51,09 %, (2) Pemasaran 34,72 %, (3)
Bahan baku 8,59 %, (4) Ketenagakerjaan 1,09 %, (5) Distribusi transportasi 0,22% dan (6)
Lainnya 3,93 %.
Persentase kesulitan yang dominan dihadapi UMKM terutama meliputi kesulitan  permodalan 
(51.09%).   Lebih lanjut disebutkan bahwa dalam mengatasi kesulitan permodalannya diketahui
sebanyak 17,50 % UKM menambah modalnya dengan meminjam ke bank, sisanya 82,50 %
tidak melakukan pinjaman ke bank tetapi ke lembaga Non bank seperti Koperasi Simpan Pinjam
(KSP), perorangan, keluarga, modal ventura, lainnya.
Sedangkan permasalahan yang dihadapi  UMKM dalam mendapatkan kredit modal usaha antara
lain adalah (1) Prosedur pengajuan yang  sulit   30,30 %, (2) Tidak berminat 25,34 %, (3) Pelaku
UMKM Tidak punya agunan 19,28 %, (4)  UMKM yang tidak tahu prosedur 14,33 %, (5) Suku
bunga tinggi  8,82 %, (6)  Proposal ditolak (1,93 %).
Penerapan Peraturan Pemerintah No.46 Tahun 2013 diyakini juga akan berdampak negatif
terhadap keberlangsungan UMKM. Aturan tersebut memuat mengenai pajak penghasilan sebesar
1% bagi UMKM yang memiliki peredaran bruto dibawah 4,8 milyar dalam 1 tahun.
Dari uraian diatas dapat disimpulkan beberapa hambatan yang dialami oleh UMKM. Hambatan
tersebut berupa:
a.    Kurangnya modal yang dimiliki oleh UMKM
b.    Akses terhadap modal yang sulit dijangkau
c.    Pengelolaan yang kurang profesional
d.   Kesulitan dalam persaingan usaha yang pesat
e.   Rendahnya tingkat inovasi pelaku UMKM
f.   Kebijakan pemerintah yang kurang pro UMKM
g.  Bahan baku sukar diperoleh
h.  Pasar yang cepat berubah selera sehingga pemasaran menjadi sulit

C. Peran Pemerintah dalam Pemberdayaan UMKM di Indonesia.


Semenjak Indonesia merdeka, pemerintah berusaha mencetak pengusaha-pengusaha baru untuk
merobohkan sistem ekonomi kolonial dan diganti dengan ekonomi kerakyatan. Beberapa
program disusun oleh pemerintah Orde Lama. Di masa demokrasi liberal, dikenal Program
Benteng (Kabinet Natsir), yaitu upaya menumbuhkan wiraswastawan pribumi dan mendorong
importir nasional agar bisa bersaing dengan perusahaan impor asing dengan membatasi impor
barang tertentu dan memberikan lisensi impornya hanya pada importir pribumi serta memberikan
kredit pada perusahaan-perusahaan pribumi agar nantinya dapat berpartisipasi dalam
perkembangan ekonomi nasional. Namun usaha ini gagal, karena sifat pengusaha pribumi yang
cenderung konsumtif dan tak bisa bersaing dengan pengusaha non-pribumi.
Gagal dengan Program Benteng, pemerintah mengenalkan program baru yakni sistem ekonomi
Ali-Baba (kabinet Ali Sastroamijoyo I) yang diprakarsai Mr Iskak Cokrohadisuryo, yaitu
penggalangan kerjasama antara pengusaha cina (baba) dan pengusaha pribumi (ali). Pengusaha
non-pribumi diwajibkan memberikan latihan-latihan pada pengusaha pribumi, dan pemerintah
menyediakan kredit dan lisensi bagi usaha-usaha swasta nasional. Program ini tidak berjalan
dengan baik, karena pengusaha pribumi kurang berpengalaman, sehingga hanya dijadikan alat
untuk mendapatkan bantuan kredit dari pemerintah.
Di masa Orde Baru, pengembangan UMKM terus berlanjut. Pemerintah Orba membuat UU No.9
Tahun 1995 tentang Usaha Kecil guna memberdayakan usaha kecil. UU ini berisi XI bab dan 38
pasal dan mengatur pelaksanan permberdayaan UMKM di Indonesia.
Sehubungan dengan perkembangan lingkungan perekonomian yang semakin dinamis dan global,
Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1995 tentang Usaha Kecil, yang hanya mengatur Usaha Kecil
perlu diganti, agar Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah di Indonesia dapat memperoleh jaminan
kepastian dan keadilan usaha. UU tersebut diganti dengan UU No.20 Tahun 2008 tentang
UMKM. Dalam UU tersebut, disebutkan peran pemerintah untuk memberdayakan UMKM.

Terkait dengan urusan pemerintahan, setiap Menteri membidangi urusan tertentu dalam
pemerintahan (Pasal 4 ayat 1).  Kementerian Koperasi dan UKM RI merupakan Kementerian di
kelompok ketiga yaitu urusan pemerintahan dalam rangka penajaman, koordinasi, dan
sinkronisasi program pemerintah (Pasal 4 ayat 2, huruf C), berkaitan dengan urusan
pemerintahan bidang Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Pasal 5 ayat 3).

Undang-Undang telah memberi amanat terhadap pemerintah untuk mengembangkan UMKM.


Dalam UU No.20 Tahun 2008 tentang UMKM disebutkan peran pemerintah antara lain:
a. Bersama Pemerintah Daerah melaksanakan pengawasan dan pengendalian kesempatan berusaha
(Pasal 13).
b.  Bersama Pemerintah Daerah melaksanakan kegiatan promosi dagang (Pasal 14, ayat2).
c.   Bersama Pemerintah Daerah memfasilitasi pengembangan usaha dalam bidang produksi dan
pengolahan, pemasaran, sumber daya manusia, dan desain dan teknologi (Pasal 16 ayat 1).
d.   Menyusun Peraturan Pemerintah mengenai tata cara pengembangan, prioritas, intensitas, dan
jangka waktu pengembangan usaha dimaksud (Pasal 16 ayat 3).
e.    Bersama dengan Pemerintah Daerah menyediakan pembiayaan bagi Usaha Mikro dan Kecil
(Pasal 2l). Dalam hal ini Pemerintah, Pemerintah Daerah, dan dunia usaha dapat memberikan
hibah, mengusahakan bantuan luar negeri, dan mengusahakan sumber pembiayaan lain yang sah
serta tidak mengikat untuk Usaha Mikro dan Kecil(Pasal 2l ayat4).
f.    Memberikan insentif datam bentuk kemudahan persyaratan perizinan, keringanan tarif sarana
prasarana, dan bentuk insentif lainnya yang sesual dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan kepada dunia usaha yang menyediakan pembiayaan bagi Usaha Mikro dan Kecil
(Pasal 21 ayat 5).
g.   Meningkatkan sumber pembiayaan Usaha Mikro dan Usaha Kecil (Pasal 22).
h.   Bersama Pemerintah Daerah, meningkatkan akses Usaha Mikro dan Kecil terhadap sumber
pembiayaan (Pasal 23 ayat 1).
i.    Bersama dengan Pemerintah Daerah melakukan pemberdayaan Usaha Menengah dalam bidang
pembiayaan dan penjaminan (Pasal 24).
j.     Bersama Pemerintah Daerah, dunia usaha dan masyarakat memfasilitasi, mendukung, dan
menstimulasi kegiatan kemitraan, yang saling membutuhkan, mempercayai, memperkuat, dan
menguntungkan (Pasal 25 ayat 1). Kemitraan antar Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah dan
Kemitraan antara Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah dengan Usaha Besar mencakup proses alih
keterampilan di bidang produksi dan pengolahan, pemasaran, permodalan, sumberdaya manusia,
dan teknologi (Pasal 25 ayat 2).
k.   Menteri Koperasi dan UKM dan Menteri teknis lain mengatur pemberian insentif kepada Usaha
Besar yang melakukan kemitraan dengan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah melalui inovasi
dan pengembangan produk berorientasi ekspor, penyerapan tenaga kerja, pengunaan teknologi
tepat guna dan ramah lingkungan, serta menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan (Pasal 25
ayat 3).
l.    Menteri Koperasi dan UKM dapat membentuk lembaga koordinasi kemitraan usaha nasional dan
daerah untuk memantau pelaksanaan kemitraan (Pasal 34).
m. Melarang Usaha Besar memiliki dan/atau menguasai Usaha Mikro, Kecil, dan/atau Menengah
sebagai mitra usahanya dalam pelaksanaan hubungan kemitraan (Pasal 35).
n.  Melarang Usaha Menengah memiliki dan/atau menguasai Usaha Mikro dan/atau Usaha Kecil
mitra usahanya(Pasal 35).
o. Menteri Koperasi dan UKM melaksanakan koordinasi dan pengendalian pemberdayaan Usaha
Mikro, Kecil, dan Menengah (Pasal 38 ayat 1).
p. Mengatur dan menetapkan Peraturan Pemerintah tentang tata cara pemberian sanksi administratif
pelaggaran UU Nomor 20 Tahun 2008 Tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (Pasal 39
ayat 3).
Sehubungan dengan amanat Undang-Undang, pemerintah melaksanakan berbagai program yang
bertujuan untuk memberdayakan UMKM. Program tersebut antara lain adalah program Gerakan
Kewirausahaan Nasional (GKN) dan pemberian Kredit Usaha Rakyat (KUR).
Gerakan Kewirausahaan Nasional bertujuan memiliki tujuan sebagai berikut:
a.  Meningkatkan semangat dan jiwa kewirausahaan bagi masyarakat, khususnya generasi muda,
untuk menjadi wirausaha yang mandiri handal dan tangguh, serta memiliki daya saing.
b.  Memotivasi agar tumbuh wirausaha baru kreatif, inovatif dan berwawasan global.
c.  Mampu melakukan interaksi melalui tukar menukar informasi dan peningkatan kerjasama di
segala sektor.
d.  Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan berwirausaha khusus bagi wirausaha baru.
e.  Mendorong tumbuh dan berkembangnya usaha koperasi dan UMKM yang dilakukan oleh para
pelaku wirausaha.
f.    Mengekspose dan memberikan inspirasi atas keberhasilan wirausaha dari dalam dan luar negeri
dan diharapkan dapat mendorong tumbuh dan berkembangnya wirausaha baru.

Sedangkan KUR yang dilaksanakan sejak tahun 2007 dan bekerja sama dengan bank
nasional  penyalur KUR sebanyak 7 bank yaitu Bank Nasional Indonesia (BNI), Bank Rakyat
Indonesia (BRI), Bank Mandiri, Bank Tabungan Negara (BTN), Bank Bukopin, Bank Syariah
Mandiri (BSM) dan Bank Negara Indonesia Syariah (BNI Syariah).
Hasil pelaksanaan pada tahun 2012 yaitu penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar
Rp.34,2 triliun untuk lebih dari 1,9 juta debitur, dengan rata-rata kredit/pembiayaan sebesar
Rp.17,5 juta. Volume penyaluran KUR tersebut telah melampaui target tahun 2012 sebesar
Rp.30 triliun. Tingkat non-performing loan (NPL) KUR pada tahun 2012 cukup rendah yaitu 3,6
persen. Sebagian besar KUR disalurkan ke sektor perdagangan (37,5 persen), sektor pertanian
dan perikanan (17,1 persen), dan sektor perdagangan terintegrasi dengan sektor hulu (14,2
persen).
Realisasi sebaran KUR dari tahun 2007 sampai 2013 menyebutkan bahwa Bank BRI adalah
penyalur KUR terbesar dengan total plafond mencapai Rp. 79,9 triliun. Selain sektor ritel BRI
juga menyalurkan KUR di sektor mikro yang masing-masing plafondnya sebesar Rp. 16,03
triliun dan Rp. 63,9 triliun, debiturnya 94.710 UMK dan 8.650.164 UMK, rata-rata kredit Rp.
169,3 juta/debitur dan Rp. 7,4 juta/debitur, serta NPL penyaluran masing-masing 3,4% dan
1,9%. Menduduki peringkat kedua yaitu Bank Bank Mandiri dengan total plafond sebesar Rp.
12,6 triliun, debiturnya sebanyak 250.032 UMK, dengan rata-rata kredit Rp. 50,4 juta/debitur
serta nilai NPL sebesar 4,3%. Di urutan ketiga adalah BNI dengan total plafond sebesar Rp.
12,11 triliun, debiturnya sebanyak 184.805 UMK, dengan rata-rata kredit Rp. 65,5 juta/debitur
serta nilai NPL sebesar 4,1%.
Selanjutnya berturut-turut yaitu BTN dengan plafond Rp. 4,1 triliun, BSM dengan plafond Rp.
3,4 triliun, Bank Bukopin dengan plafond 1,75 triliun dan BNI Syariah dengan plafond Rp.
142.876 miliar. Secara keseluruhan, nilai Non Performing Loan (NPL) penyaluran KUR oleh
bank pelaksana ini masih dibawah 5% yaitu sebesar 3,4%. Bank BTN merupakan Bank
Pelaksana dengan nilai NPL terbesar dalam penyaluran KUR yaitu sebesar 9,5% dan BRI Mikro
dengan NPL terkecil yaitu 1,9%. Diharapkan pada periode-periode berikutnya nilai NPL pada
bank yang masih di atas 5% bisa turun sehingga penyalurannya lebih tepat sasaran.
Pada tahun 2012, pemerintah juga melakukan pendampingan bagi 27.520 calon debitur KUR dan
sosialisasi KUR di 33 provinsi. Melalui program tersebut diharapkan penerima KUR dapat
mempergunakan KUR untuk pengembangan usaha dan membuat UMKM menjadi lebih berdaya
karena tambahan modal tersebut.
D.Strategi Pemberdayaan UMKM di Indonesia mengahadapi Pasar Bebas ASEAN
Belum kokohnya fundamental perekonomian Indonesia saat ini, mendorong pemerintah untuk terus
memberdayakan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Sektor ini mampu menyerap tenaga
kerja cukup besar dan memberi peluang bagi UMKM untuk berkembang dan bersaing dengan
perusahaan yang lebih cenderung menggunakan modal besar (capital intensive). Eksistensi UMKM
memang tidak dapat diragukan lagi karena terbukti mampu bertahan dan menjadi roda penggerak
ekonomi, terutama pasca krisis ekonomi. Disisi lain, UMKM juga menghadapi banyak sekali
permasalahan, yaitu terbatasnya modal kerja, Sumber Daya Manusia yang rendah, dan minimnya
penguasaan ilmu pengetahuan serta teknologi (Sudaryanto dan Hanim, 2002). Kendala lain yang
dihadapi UMKM adalah keterkaitan dengan prospek usaha yang kurang jelas serta perencanaan,
visi dan misi yang belum mantap. Hal ini terjadi karena umumnya UMKM bersifat income
gathering yaitu menaikkan pendapatan, dengan ciri-ciri sebagai berikut: merupakan usaha milik
keluarga, menggunakan teknologi yang masih relatif sederhana, kurang memiliki akses permodalan
(bankable), dan tidak ada pemisahan modal usaha dengan kebutuhan pribadi.
Pemberdayaan UMKM di tengah arus globalisasi dan tingginya persaingan membuat UMKM harus
mampu mengadapai tantangan global, seperti meningkatkan inovasi produk dan jasa,
pengembangan sumber daya manusia dan teknologi, serta perluasan area pemasaran. Hal ini perlu
dilakukan untuk menambah nilai jual UMKM itu sendiri, utamanya agar dapat bersaing dengan
produk-produk asing yang kian membanjiri sentra industri dan manufaktur di Indonesia, mengingat
UMKM adalah sektor ekonomi yang mampu menyerap tenaga kerja terbesar di Indonesia
(Sudaryanto, 2011).
Pada tahun 2011 UMKM mampu berandil besar terhadap penerimaan negara dengan menyumbang
61,9 persen pemasukan produk domestik bruto (PDB) melalui pembayaran pajak, yang diuraikan
sebagai berikut : sektor usaha mikro menyumbang 36,28 persen PDB, sektor usaha kecil 10,9
persen, dan sektor usaha menengah 14,7 persen melalui pembayaran pajak. Sementara itu, sektor
usaha besar hanya menyumbang 38,1 persen PDB melalui pembayaran pajak (BPS, 2011).
Sebagian besar (hampir 99 persen), UMKM di Indonesia adalah usaha mikro di sektor informal dan
pada umumnya menggunakan bahan baku lokal dengan pasar lokal. Itulah sebabnya tidak
terpengaruh secara langsung oleh krisis global. Laporan World Economic Forum (WEF) 2010
menempatkan pasar Indonesia pada ranking ke-15. Hal ini menunjukkan bahwa Indonesia sebagai
pasar yang potensial bagi negara lain. Potensi ini yang belum dimanfaatkan oleh UMKM secara
maksimal.
Perkembangan UMKM di Indonesia masih dihadapkan pada berbagai persoalan sehingga
menyebabkan lemahnya daya saing terhadap produk impor. Persoalan utama yang dihadapi
UMKM, antara lain keterbatasan infrastruktur dan akses pemerintah terkait dengan perizinan dan
birokrasi serta tingginya tingkat pungutan. Dengan segala persoalan yang ada, potensi UMKM yang
besar itu menjadi terhambat. Meskipun UMKM dikatakan mampu bertahan dari adanya krisis global
namun pada kenyataannya permasalahan-permasalahan yang dihadapi sangat banyak dan lebih
berat. Hal itu dikarenakan selain dipengaruhi secara tidak langsung krisis global tadi, UMKM harus
pula menghadapi persoalan domestik yang tidak kunjung terselesaikan seperti masalah upah buruh,
ketenagakerjaan dan pungutan liar, korupsi dan lain-lain.
Permasalahan lain yang dihadapi UMKM, yaitu adanya liberalisasi perdagangan, seperti
pemberlakuan ASEAN- China Free Trade Area (ACFTA) yang secara efektif telah berlaku tahun
2010. Di sisi lain, Pemerintah telah menyepakati perjanjian kerja sama ACFTA ataupun perjanjian
lainnya, namun tanpa mempertimbangkan terlebih dahulu kesiapan UMKM agar mampu bersaing.
Sebagai contoh kesiapan kualitas produk, harga yang kurang bersaing, kesiapan pasar dan kurang
jelasnya peta produk impor sehingga positioning persaingan lebih jelas. Kondisi ini akan lebih berat
dihadapi UMKM Indonesia pada saat diberlakukannya ASEAN Community yang direncanakan tahun
2015. Apabila kondisi ini dibiarkan, UMKM yang disebut mampu bertahan hidup dan tahan banting
pada akhirnya akan bangkrut juga. Oleh karena itu, dalam upaya memperkuat UMKM sebagai
fundamental ekonomi nasional, perlu kiranya diciptakan iklim investasi domestik yang kondusif
dalam upaya penguatan pasar dalam negeri agar UMKM dapat menjadi penyangga (buffer)
perekonomian nasional.
Masalah lain yang dihadapi dan sekaligus menjadi kelemahan UMKM adalah kurangnya akses
informasi, khususnya informasi pasar (Ishak, 2005). Hal tersebut menjadi kendala dalam hal
memasarkan produk-produknya, karena dengan terbatasnya akses informasi pasar yang
mengakibatkan rendahnya orientasi pasar dan lemahnya daya saing di tingkat global. Miskinnya
informasi mengenai pasar tersebut, menjadikan UMKM tidak dapat mengarahkan pengembangan
usahanya secara jelas dan fokus, sehingga perkembangannya mengalami stagnasi.
Kemampuan UMKM dalam menghadapi terpaan arus persaingan global memang perlu dipikirkan
lebih lanjut agar tetap mampu bertahan demi kestabilan perekonomian Indonesia. Selain itu faktor
sumber daya manusia di dalamnya juga memiliki andil tersendiri. Strategi pengembangan UMKM
untuk tetap bertahan dapat dilakukan dengan peningkatan daya saing dan pengembangan sumber
daya manusianya agar memiliki nilai dan mampu bertahan menghadapi pasar ACFTA, diantaranya
melalui penyaluran perkreditan (KUR), penyediaan akses informasi pemasaran, pelatihan lembaga
keuangan mikro melalui capacity building, dan pengembangan information technology (IT).
Demikian juga upaya-upaya lainnya dapat dilakukan melalui kampanye cinta produk dalam negeri
serta memberikan suntikan pendanaan pada lembaga keuangan mikro. Keuangan mikro telah
menjadi suatu wacana global yang diyakini oleh banyak pihak menjadi metode untuk mengatasi
kemiskinan (ref). Berbagai lembaga multilateral dan bilateral mengembangkan keuangan mikro
dalam berbagai program kerjasama. Pemerintah di beberapa negara berkembang juga telah
mencoba mengembangkan keuangan mikro pada berbagai program pembangunan. Lembaga
swadaya masyarakat juga tidak ketinggalan untuk turut berperan dalam aplikasi keuangan mikro
(Prabowo dan Wardoyo, 2003).
BAB III
PENUTUP
A.Kesimpulan

UMKM sebagai tulang punggung perekonomian Indonesia telah terbukti mampu menjaga
stabilitas ekonomi disaat krisis terjadi. Keberadaan UMKM di Indonesia yang jumlahnya
mencapai 99,99% dari total usaha di Indonesia telah menyerap 97,30% tenaga kerja di Indonesia.
Keberadaan UMKM juga memberikan kontribusi sebesar 57,12% terhadap produk domestik
bruto (PDB).

Namun UMKM juga memiliki berbagai hambatan dalam hal pengelolaan usahanya. Masalah
utama yang dihadapi oleh UMKM adalah permodalan. Menyusul masalah lain adalah
pengelolaan yang kurang profesional, kesulitan dalam persaingan usaha yang pesat, rendahnya
tingkat inovasi pelaku UMKM, kebijakan pemerintah yang kurang pro UMKM, bahan baku
sukar diperoleh, pasar yang cepat berubah selera sehingga pemasaran menjadi sulit.

Untuk mengatasi hambatan tersebut, peran pemerintah sangat diharapkan. Undang-Undang telah
memberi amanat kepada pemerintah untuk mengembangkan dan memberdayakan
UMKM.  Sinergi antra pemerintah pusat dan daerah juga harus diperhatikan guna
menumbuhkembangkan iklim usaha yang kondusif bagi pelaku UMKM.
Beberapa program telah dilakukan pemerintah untuk melaksanakan amanat Undang-Undang.
Program GKN dan pemberian KUR mencadi contoh peran pemerintah dalam upaya untuk
menghasilkan UMKM yang berdaya dan mampu bersaing dengan usaha lain.

B.Saran

Pemberdayaan UMKM perlu disinkronkan dengan kebijakan kementrian lain agar tidak
mengganggu iklim usaha yang kondusif. Pemerintah juga harus memperbanyak lagi kerjasama
dengan pihak lain dalam upaya untuk memberdayakan UMKM

DAFTAR PUSTAKA

http://www.kerjausaha.com/2013/01/mengenal-usaha-mikro-kecil-dan-menengah.html
http://www.fiskal.depkeu.go.id/2010/m/edef-konten-view-   mobile.asp?
id=20131231220022813872431
http://studyandlearningnow.blogspot.com/2013/01/pengertian-umkm-dan-koperasi.html
http://ekonomi.kompasiana.com/bisnis/2013/12/18/perkembangan-koperasi-dan-ukm-
di-indonesia-617617.html
http://lembagalentera.wordpress.com/2012/12/11/kelemahan-dan-hambatan-koperasi-
dan-ukm-2/
Kementerian UMKM dan Koperasi, Rencana Strategis 2009-2014
Kementerian UMKM dan Koperasi, Rencana Kerja Pemerintah Tahun 2014 Bidang
Pemberdayaan UMKM dan Koperasi.
UU No 20 Tahun 2008 Tentang Usaha Kecil Mikro Dan Menengah
UU No 9 Tahun 1995 Tentang Usaha Kecil
Kementerian Koperasi dan UMKM, data UMKM dan UB tahun 2006-2010.
 

Diposting 14th October 2014 oleh Anonymous


 

22  
Lihat komentar

1.

RIKA NADIA6 Juni 2019 10.44

Halo semuanya, saya Rika Nadia, saat ini tinggal orang Indonesia dan saya warga negara, saya tinggal
di JL. Baru II Gg. Jaman Keb. Lama Utara RT.004 RW.002 No. 26. Saya ingin menggunakan media ini
untuk memberikan saran nyata kepada semua warga negara Indonesia yang mencari pinjaman online
untuk berhati-hati karena internet penuh dengan penipuan, kadang-kadang saya benar-benar
membutuhkan pinjaman , karena keuangan saya buruk. statusnya tidak begitu baik dan saya sangat ingin
mendapatkan pinjaman, jadi saya jatuh ke tangan pemberi pinjaman palsu, dari Nigeria dan Singapura
dan Ghana. Saya hampir mati, sampai seorang teman saya bernama EWITA YUDA
(ewitayuda1@gmail.com) memberi tahu saya tentang pemberi pinjaman yang sangat andal bernama Ny.
ESTHER PATRICK Manajer cabang dari Access loan Firm, Dia adalah pemberi pinjaman global; yang
saya hubungi dan dia meminjamkan saya pinjaman Rp600.000.000 dalam waktu kurang dari 12 jam
dengan tingkat bunga 2% dan itu mengubah kehidupan seluruh keluarga saya.

Saya menerima pinjaman saya di rekening bank saya setelah Nyonya. LADY ESTHER telah mentransfer
pinjaman kepada saya, ketika saya memeriksa saldo rekening bank saya dan menemukan bahwa jumlah
Rp600.000.000 yang saya terapkan telah dikreditkan ke rekening bank saya. dan saya punya buktinya
dengan saya, karena saya masih terkejut, emailnya adalah (ESTHERPATRICK83@GMAIL.COM)

Jadi untuk pekerjaan yang baik, LADY ESTHER telah melakukannya dalam hidup saya dan keluarga
saya, saya memutuskan untuk memberi tahu dan membagikan kesaksian saya tentang LADY ESTHER,
sehingga orang-orang dari negara saya dan kota saya dapat memperoleh pinjaman dengan mudah tanpa
stres. Jadi, jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi LADY ESTHER melalui email:
(estherpatrick83@gmail.com) silakan hubungi LADY ESTHER Dia tidak tahu bahwa saya melakukan ini
tetapi saya sangat senang sekarang dan saya memutuskan untuk memberi tahu orang lain tentang dia,
Dia menawarkan semua jenis pinjaman baik untuk perorangan maupun perusahaan dan juga saya ingin
Tuhan memberkati dia lebih banyak,

Anda juga dapat menghubungi saya di email saya: (rikanadia6@gmail.com). Sekarang, saya adalah
pemilik bangga dari seorang wanita bisnis yang baik dan besar di kota saya, Semoga Tuhan Yang
Mahakuasa terus memberkati LADY ESTHER atas pekerjaan baiknya dalam kehidupan dan keluarga
saya.
Tolong lakukan dengan baik untuk meminta saya untuk rincian lebih lanjut tentang Ibu dan saya akan
menginstruksikan, dan ada bukti pinjaman, hubungi LADY ESTHER melalui email:
(estherpatrick83@gmail.com) Terima kasih semua
Balas
Balasan

1.

Amisha5 Juli 2019 05.12

Saya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan
perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.

Nama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang
mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan
meminjamkan pinjaman palsu di internet.

Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi
pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan
harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment.
Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000)
dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.

Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi
kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan
pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa
mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.

Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau
informasi lebih lanjut

Balas

2.

ANNIKA AMAHLE MOKOENA25 Juni 2019 06.46

Nama saya Annika amahle mokoena, saya dari Afrika Selatan dan saya tinggal di kota Johannesburg.
Sebulan yang lalu saya sedang mencari pinjaman online dan saya melihat pemberi pinjaman pinjaman
yang berbeda di internet dan saya melamar dari mereka dan semua yang saya dapatkan adalah
scammers saya melamar lebih dari 2 perusahaan dan saya ditipu sepanjang. Jadi saya menyerah
harapan sampai saya memutuskan untuk memeriksa lagi apakah saya akan menemukan bantuan ketika
saya mencari dan saya memutuskan untuk mencari perusahaan pinjaman yang sah. Saya menemukan
perusahaan ini bernama KARINA ROLAND LOAN COMPANY. dia tetapi karena saya ditipu beberapa
kali saya pikir itu scam tapi saya melakukan apa yang diminta untuk dilakukan dan saya menunggu
pinjaman saya dan Nyonya KARINA ROLAND mengatakan kepada saya dalam waktu kurang dari 24 jam
waktu Anda dengan pinjaman saya dengan aman saya tidak percaya karena saya pikir itu juga scam
sehingga hari itu malam hari di Afrika Selatan dan saya tidur di pagi hari berikutnya ketika saya bangun
saya menerima peringatan dari rekening bank saya dan segera saya menelepon manajer bank saya
untuk konfirmasi dan manajer bank mengatakan kepada saya untuk segera datang ke bank dan saya
segera pergi begitu saya tiba di sana manajer bank memeriksa akun saya dan melihat sejumlah $
127.000,00 USD yang merupakan Dolar Amerika Serikat dan saya menjelaskan kepada manajer saya
bahwa saya mengajukan pinjaman online dan bank saya Manajer terkejut jika ada masih perusahaan
pinjaman nyata dan sah secara online saya sangat senang semua berkat MRS KARINA ROLAND saya
memutuskan untuk menulis di internet karena saya melihat orang lain melakukannya dan bersaksi
tentang perusahaan ini itu sebabnya saya memposting pesan ini secara online kepada siapa pun yang
membutuhkan pinjaman bahkan jika Anda telah ditipu sebelum mengajukan permohonan dari
perusahaan ini dan yakinlah bahwa perusahaan ini tidak akan mengecewakan Anda. Salam kepada
siapa pun yang membaca pesan saya dan Anda dapat menghubungi perusahaan ini melalui surat
(karinarolandloancompany@gmail.com) atau whatsapp hanya +1 (312) 8721-592, Sekali lagi saya ingin
mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang membaca kesaksian ini, Anda dapat menghubungi
saya juga untuk informasi lebih lanjut ..... annikaamahlemokoena@gmail.com
Balas

3.

Siti Aminah29 Juni 2019 04.44

Halo,
nama saya Siti Aminah dari Indonesia, tolong saya sarankan semua orang di sini harus sangat berhati-
hati, karena ada begitu banyak pemberi pinjaman pinjaman palsu di internet, tetapi mereka masih yang
asli di perusahaan pinjaman palsu. Saya telah ditipu oleh 4 pemberi pinjaman yang berbeda, saya
kehilangan banyak uang karena saya sedang mencari pinjaman dari perusahaan mereka. Saya hampir
mati dalam proses karena saya ditangkap oleh orang-orang karena hutang.

Saya hampir menyerah sampai saya meminta saran dari seorang teman yang memperkenalkan saya
kepada pemberi pinjaman asli dan perusahaan yang sangat dapat diandalkan yaitu Bunda Alicia Radu
yang mendapatkan pinjaman saya dari 800 juta rupiah Indonesia dalam waktu kurang dari 24 jam Tanpa
tekanan dan tekanan suku bunga rendah 2%. Saya sangat terkejut ketika memeriksa rekening bank saya
dan menemukan jumlah pinjaman yang saya minta telah ditransfer ke rekening bank saya tanpa
penundaan atau kekecewaan sehingga saya berjanji bahwa saya akan membagikan kabar baik sehingga
orang bisa mendapatkan pinjaman dengan mudah tanpa tekanan dari Bunda Alicia Radu

Saya ingin Anda mempercayai Bunda Alicia Radu dengan sepenuh hati karena ia sangat membantu
dalam hidup saya dan kehidupan finansial saya. Anda harus menganggap diri Anda sangat beruntung
memiliki kesempatan untuk membaca kesaksian ini hari ini. Jadi, jika Anda membutuhkan pinjaman,
hubungi ibu Alicia Radu melalui email: (aliciaradu260@gmail.com)
Anda juga dapat menghubungi saya melalui email saya: (sitiaminah6749@gmail.com) jika Anda
memerlukan informasi tentang bagaimana saya mendapat pinjaman dari Ibu Alicia Radu, Anda sangat
bebas untuk menghubungi saya dan saya akan dengan senang hati menjawab Anda karena Anda juga
dapat membantu orang lain setelah Anda menerima pinjaman Anda.
Balas

4.

ANNIKA AMAHLE MOKOENA2 Juli 2019 07.48

Semua terima kasih kepada Ny. KARINA ROLAND untuk membantu saya dengan pinjaman saya setelah
ditipu oleh orang-orang palsu yang telah menjadi peminjam pinjaman.
Nama saya Annika amahle mokoena, saya dari Afrika Selatan dan saya tinggal di kota Johannesburg.
Sebulan yang lalu saya sedang mencari pinjaman online dan saya melihat pemberi pinjaman pinjaman
yang berbeda di internet dan saya melamar dari mereka dan semua yang saya dapatkan adalah
scammers saya melamar lebih dari 2 perusahaan dan saya ditipu sepanjang. Jadi saya menyerah
harapan sampai saya memutuskan untuk memeriksa lagi apakah saya akan menemukan bantuan ketika
saya mencari dan saya memutuskan untuk mencari perusahaan pinjaman yang sah. Saya menemukan
perusahaan ini bernama KARINA ROLAND LOAN COMPANY. Saya melihat banyak kesaksian yang
dikomentari orang tentang dia tetapi karena saya ditipu beberapa kali saya pikir itu scam tapi saya
melakukan apa yang diminta untuk dilakukan dan saya menunggu pinjaman saya dan Nyonya KARINA
ROLAND mengatakan kepada saya dalam waktu kurang dari 24 jam waktu Anda dengan pinjaman saya
dengan aman saya tidak percaya karena saya pikir itu juga scam sehingga hari itu malam hari di Afrika
Selatan dan saya tidur di pagi hari berikutnya ketika saya bangun saya menerima peringatan dari
rekening bank saya dan segera saya menelepon manajer bank saya untuk konfirmasi dan manajer bank
mengatakan kepada saya untuk segera datang ke bank dan saya segera pergi begitu saya tiba di sana
manajer bank memeriksa akun saya dan melihat sejumlah $ 127.000,00 USD yang merupakan Dolar
Amerika Serikat dan saya menjelaskan kepada manajer saya bahwa saya mengajukan pinjaman online
dan bank saya Manajer terkejut jika ada masih perusahaan pinjaman nyata dan sah secara online saya
sangat senang semua berkat MRS KARINA ROLAND saya memutuskan untuk menulis di internet karena
saya melihat orang lain melakukannya dan bersaksi tentang perusahaan ini itu sebabnya saya
memposting pesan ini secara online kepada siapa pun yang membutuhkan pinjaman bahkan jika Anda
telah ditipu sebelum mengajukan permohonan dari perusahaan ini dan yakinlah bahwa perusahaan ini
tidak akan mengecewakan Anda. Salam kepada siapa pun yang membaca pesan saya dan Anda dapat
menghubungi perusahaan ini melalui surat (karinarolandloancompany@gmail.com) atau whatsapp hanya
+1 (312) 8721-592, Sekali lagi saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang
membaca kesaksian ini, Anda dapat menghubungi saya juga untuk informasi lebih lanjut .....
annikaamahlemokoena@gmail.com
Balas
5.

SURYANTO SURYANTO20 Juli 2019 17.42

Saya Suryanto dari Indonesia di Kota Palu, saya mencurahkan waktu saya di sini karena janji yang saya
berikan kepada LADY ESTHER PATRICK yang kebetulan adalah Tuhan yang mengirim pemberi
pinjaman online dan saya berdoa kepada TUHAN untuk dapat melihat posisi saya hari ini.

Beberapa bulan yang lalu saya melihat komentar yang diposting oleh seorang wanita bernama Nurul
Yudianto dan bagaimana dia telah scammed meminta pinjaman online, menurut dia sebelum ALLAH
mengarahkannya ke tangan Mrs. ESTHER PATRICK. (ESTHERPATRICK83@GMAIL.COM)

Saya memutuskan untuk menghubungi NURUL YUDIANTO untuk memastikan apakah itu benar dan
untuk membimbing saya tentang cara mendapatkan pinjaman dari LADY ESTHER PATRICK, dia
mengatakan kepada saya untuk menghubungi Lady. Saya bersikeras bahwa dia harus memberi tahu
saya proses dan kriteria yang dia katakan sangat mudah. dari Mrs. ESTHER, yang perlu saya lakukan
adalah menghubunginya, mengisi formulir untuk mengirim pengembalian, mengirim saya scan kartu
identitas saya, kemudian mendaftar dengan perusahaan setelah itu saya akan mendapatkan pinjaman
saya. . Lalu saya bertanya kepadanya bagaimana Anda mendapatkan pinjaman Anda? Dia menjawab
bahwa hanya itu yang dia lakukan, yang sangat mengejutkan.

 Saya menghubungi Mrs ESTHER PATRICK dan saya mengikuti instruksi dengan hati-hati untuk saya,
saya memenuhi persyaratan mereka dan pinjaman saya disetujui dengan sukses tetapi sebelum
pinjaman dipindahkan ke akun saya, saya diminta membuat janji untuk membagikan kabar baik tentang
Mrs. ESTHER PATRICK dan itulah mengapa Anda melihat posting ini hari ini untuk kejutan terbesar
saya, saya menerima peringatan Rp350.000.000. jadi saya menyarankan semua orang yang mencari
sumber tepercaya untuk mendapatkan pinjaman untuk menghubungi Mrs. ESTHER PATRICK melalui
email: estherpatrick83@gmail.com untuk mendapatkan pinjaman yang dijamin, Anda juga dapat
menghubungi saya di Email saya: suryantosuryanto524@gmail.com
Balas
6.

ROBBI29 Juli 2019 18.22

Halo,
Nama saya ROBBI dari Cirebon Jawa Barat Indonesia, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada ibu
Alicia Radu karena membantu saya mendapatkan pinjaman yang baik setelah saya banyak menderita di
tangan para pemberi pinjaman online palsu yang menipu saya untuk mendapatkan uang tanpa
menawarkan saya pinjaman, saya Saya memerlukan pinjaman selama 3 tahun terakhir untuk memulai
bisnis saya sendiri di kota Cirebon tempat saya tinggal dan saya jatuh ke tangan perusahaan palsu di
Turki yang telah menipu saya dan tidak menawarkan saya pinjaman. dan saya sangat Frustrasted karena
saya kehilangan semua uang saya ke perusahaan palsu di Turki, karena saya berutang kepada bank
saya dan teman-teman saya dan saya tidak punya seorangpun untuk menjalankan, sampai suatu hari
setia bahwa seorang teman saya bernama Siti Aminah setelah membaca kesaksiannya tentang
bagaimana dia mendapat pinjaman dari Bunda Alicia Radu, jadi saya harus menghubungi Siti Aminah
dan dia mengatakan kepada saya dan meyakinkan saya untuk menghubungi Bunda Alicia Radu bahwa
dia adalah ibu yang baik dan saya harus mengumpulkan keberanian dan saya menghubungi Bunda Alicia
Radu dan saya terkejut dengan pinjaman saya diproses dan disetujui dan dalam waktu 3 jam pinjaman
saya dipindahkan ke akun saya dan saya sangat terkejut bahwa ini adalah keajaiban dan saya harus
bersaksi tentang pekerjaan baik Bunda Alicia Radu
jadi saya akan menyarankan semua orang yang membutuhkan pinjaman untuk menghubungi email Ibu
Alicia Radu: (aliciaradu260@gmail.com) dan saya meyakinkan Anda bahwa Anda akan bersaksi seperti
yang telah saya lakukan dan Anda juga dapat menghubungi saya untuk informasi lebih lanjut tentang
Bunda Alicia Radu email saya : (robbi5868@gmail.com) dan Anda masih dapat menghubungi Siti Aminah
yang memperkenalkan saya kepada ibu Alicia Radu melalui email: (sitiaminah6749@gmail.com)
semoga Tuhan terus memberkati dan mencintai ibu Alicia Radu untuk mengubah kehidupan finansial
saya
Balas
7.

SURYANTO SURYANTO18 Februari 2020 23.59

Saya Suryanto dari Indonesia di Kota Palu, saya mencurahkan waktu saya di sini karena janji yang saya
berikan kepada LADY ESTHER PATRICK yang kebetulan adalah Tuhan yang mengirim pemberi
pinjaman online dan saya berdoa kepada TUHAN untuk dapat melihat posisi saya hari ini.

Beberapa bulan yang lalu saya melihat komentar yang diposting oleh seorang wanita bernama Nurul
Yudianto dan bagaimana dia telah scammed meminta pinjaman online, menurut dia sebelum ALLAH
mengarahkannya ke tangan Mrs. ESTHER PATRICK. (ESTHERPATRICK83@GMAIL.COM)

Saya memutuskan untuk menghubungi NURUL YUDIANTO untuk memastikan apakah itu benar dan
untuk membimbing saya tentang cara mendapatkan pinjaman dari LADY ESTHER PATRICK, dia
mengatakan kepada saya untuk menghubungi Lady. Saya bersikeras bahwa dia harus memberi tahu
saya proses dan kriteria yang dia katakan sangat mudah. dari Mrs. ESTHER, yang perlu saya lakukan
adalah menghubunginya, mengisi formulir untuk mengirim pengembalian, mengirim saya scan kartu
identitas saya, kemudian mendaftar dengan perusahaan setelah itu saya akan mendapatkan pinjaman
saya. . Lalu saya bertanya kepadanya bagaimana Anda mendapatkan pinjaman Anda? Dia menjawab
bahwa hanya itu yang dia lakukan, yang sangat mengejutkan.

 Saya menghubungi Mrs ESTHER PATRICK dan saya mengikuti instruksi dengan hati-hati untuk saya,
saya memenuhi persyaratan mereka dan pinjaman saya disetujui dengan sukses tetapi sebelum
pinjaman dipindahkan ke akun saya, saya diminta membuat janji untuk membagikan kabar baik tentang
Mrs. ESTHER PATRICK dan itulah mengapa Anda melihat posting ini hari ini untuk kejutan terbesar
saya, saya menerima peringatan Rp350.000.000. jadi saya menyarankan semua orang yang mencari
sumber tepercaya untuk mendapatkan pinjaman untuk menghubungi Mrs. ESTHER PATRICK melalui
email: (estherpatrick83@gmail.com) untuk mendapatkan pinjaman yang dijamin, Anda juga dapat
menghubungi saya di Email saya: (suryantosuryanto524@gmail.com)
Balas

8.

rikrik budianti2 Mei 2020 07.53


NAMA SAYA ........... RIKRIK BUDIANTI,
NEGARA ............ INDONESIA
KOTA ..................... BANDUNG, JAWA BARAT
PINJAMAN PINJAMAN ...... Rp150.000.000,00
EMAIL SAYA ........... rikrikbudianti27@gmail.com

Kabar baik, kabar baik, kabar baik


Nama saya RIKRIK BUDIANTI, warga negara Indonesia. Saya telah scammed oleh 3 pemberi pinjaman
internasional yang berbeda di internet, semua setuju untuk memberi saya pinjaman, saya kehilangan
uang yang saya peroleh dengan susah payah. Suatu hari, ketika menjelajah melalui internet dan tanpa
daya saya menemukan kesaksian dari seorang wanita bernama EINNA FAIZ, yang juga scammed oleh
pemberi pinjaman kredit palsu, tetapi akhirnya dihubungkan dengan perusahaan pemberi pinjaman yang
sah bernama KARINA ELENA ROLAND LOAN COMPANY di mana dia mendapatkan pinjamannya .
Saya memutuskan untuk menghubungi perusahaan pinjaman yang sama dan kemudian menceritakan
kepada mereka kisah saya tentang bagaimana saya dibohongi oleh 3 pemberi pinjaman yang berbeda.
Saya menjelaskan kepada perusahaan melalui email dan mereka meyakinkan saya bahwa saya
memberikan pinjaman di perusahaan dan juga mengatakan kepada saya bahwa saya telah membuat
keputusan yang tepat untuk menghubungi mereka. Saya mengisi akun kredit dan menyimpan semua
yang meminjam dari saya dan kepada Tuhan kemuliaan saya mendapat pinjaman sebesar
Rp150.000.000 dari perusahaan besar ini, Dikelola oleh MRS. KARINA ROLAND, dan di sini saya sangat
bermanfaat karena KARINA ELENA ROLAND LOAN COMPANY telah mengubah hidup saya, jadi saya
berjanji pada diri sendiri bahwa saya akan terus bersaksi di internet tentang bagaimana saya mendapat
pinjaman. Jadi, jika Anda membutuhkan pinjaman, Anda harus menghubungi KARINA ROLAND
via atau whatsapp (karinarolandloancompany@gmail.com) +1585 708-3478 dan ikuti aturan, karena saya
setuju Anda mendapatkan pinjaman dalam waktu kurang dari 24 jam. Anda masih dapat menghubungi
saya melalui email jika Anda meminta bantuan tentang bagaimana saya mendapat pinjaman
(rikrikbudianti27@gmail.com).

PERUSAHAAN PINJAMAN ROLAND KARINA ELENA


WHATSAPP ONLY ........ +1585 708-3478
NAMA FACEBOOK ......... KARINA ELENA ROLAND
EMAIL ......... KARINAROLANDLOANCOMPANY@GMAIL.COM
Balas

9.

RIA MAULIDINA23 Mei 2020 14.46

PENGUJIAN: Ny. Ria Maulidina


NEGARA: Indonesia
CITY: Semarang
MY WHATSAPP NO: +62 821-3272-6590
PINJAMAN PINJAMAN: Rp 500.000.000
BANK: ACCOUNT BCA No: 1750825253
EMAIL: maulidinaria@gmail.com

PERUSAHAAN PINJAMAN: PERUSAHAAN PINJAMAN ROLAND KARINA ELENA


EMAIL: karinarolandloancompany@gmail.com
WHATSAPP NO: +15857083478
NAMA FACEBOOK: karina elena roland

Nama saya MRS RIA MAULIDINA, saya berada dalam kekacauan keuangan, saya tidak punya pilihan
selain mencari agen pinjaman online terkemuka yang menyewakan pinjaman kepada yang
membutuhkan, tetapi yang saya dapatkan hanyalah sekelompok scammers karena saya percaya
pemberi pinjaman kedua yang saya komunikasikan karena keputusasaan saya untuk mendapatkan uang
ASAP dan itu membuat saya mengirim kepadanya satu-satunya uang yang saya miliki di bumi dan di
surga, mereka terus meminta lebih banyak dan ini membuat saya marah karena saya harus menutup
email itu karena saya menyadari omong kosong dan saya tidak repot-repot online untuk mendapatkan
bantuan lagi, karena saya tidak percaya lagi. saya menjadi sangat kurus karena kurangnya makanan
yang baik dan 2 anak saya usia 5 dan 8 juga tidak terlihat bagus selama periode COVID19 kuncian ini
tidak ada perawatan yang layak sebagai akibat dari keuangan, minggu lask saya melihat teman keluarga
lama suami saya dan saya mengatakan kepadanya semua yang saya telah lewati dan dia mengatakan
satu-satunya cara dia bisa membantu adalah mengarahkan saya ke agen pinjaman yang baik yang juga
membantunya dan dia juga menjelaskan bagaimana dia secara finansial turun dan bagaimana dia
didorong oleh pinjaman ini agen KARINA ELENA ROLAND LOAN COMPANY
(karinarolandloancompany@gmail.com) yang memberinya pinjaman dengan suku bunga 2% yang
terjangkau dan dia lebih lanjut meyakinkan saya bahwa mereka sah dan bukan scammer dan dia juga
memberi tahu saya apa yang perlu dilakukan {PERUSAHAAN PROSEDUR ADMINISTRASI} dan dia juga
memberi saya alamat email yang bereputasi baik ini dan saya menghubungi mereka seperti yang
diinstruksikan dan atas rahmat ALLAH YANG MAHA ESA saya juga diberikan dana pinjaman saya
sebesar Rp 500.000.000 dalam waktu 2 jam setelah aplikasi saya dijumlahkan tanpa ada tekanan atau
masalah Aku dan inilah sebabnya aku datang ke sini untuk memberikan kesaksian saya dan untuk
membiarkan orang tahu bahwa masih ada agen pinjaman nyata dan terkemuka online. hubungi mereka
melalui (karinarolandloancompany @ gmail. com) atau melalui +15857083478
Balas

10.

JAYACHANDRA FADHLAN28 Mei 2020 10.07

Penguji ..... jayachandra fadhlan


Negara ...... Indonesia
W / S ......... + 62 821-3272-6591
Facebook ..... jayachandra fadhlan
email ...... (jayachandrafadhlan@gmail.com)

Nama saya jayachandra fadhlan,


dari Indonesia Saya seorang perancang busana dan saya ingin menggunakan media ini untuk memberi
tahu semua orang agar berhati-hati dalam mendapatkan pinjaman di internet, ada begitu banyak pemberi
pinjaman di sini untuk mempercayai orang. Terima kasih atas hasil kerja keras Anda, saya meminta
pinjaman untuk sekitar Rp900.000.000 wanita di Malaysia dan saya kehilangan sekitar 29 juta tanpa
mengambil pinjaman, saya membayar hampir 29 juta masih saya tidak mendapatkan pinjaman dan bisnis
saya tentang menjadi buruk karena hutang. Ketika saya mencari perusahaan pinjaman yang dapat
diandalkan, saya melihat iklan online lainnya dan nama perusahaan tersebut adalah PERUSAHAAN
PINJAMAN EKSOTIK. Saya kehilangan 15 juta bersama mereka dan sampai hari ini, saya belum pernah
menerima pinjaman yang saya usulkan. Teman baik saya yang disetujui oleh pinjaman juga menerima
pinjaman, memperkenalkan saya ke perusahaan yang dapat dipercaya di mana MRS. KARINA bekerja
sebagai manajer cabang, dan saya meminta pinjaman sebesar Rp900.000.000 dan mereka meminta
kredensial saya, dan setelah itu mereka selesai meminta persetujuan saya, pinjaman yang disetujui untuk
saya dan saya pikir itu hanya diperbolehkan, dan memungkinkan ini membuat saya kehilangan uang,
tetapi saya terpana. Ketika saya mendapatkan pinjaman saya dalam waktu kurang dari 24 jam dengan
bunga 2% tanpa jaminan. Saya sangat senang karena ALLAH menggunakan teman saya yang
menghubungi mereka dan memperkenalkan saya kepada mereka dan karena saya selamat membuat
bisnis saya melambung tinggi di udara dan dilikuidasi dan sekarang bisnis saya terbang tinggi di
Indonesia dan tidak ada yang akan mengatakannya. membahas tentang mode perusahaan. Jadi saya
membutuhkan semua orang yang tinggal di Indonesia dan negara lain membutuhkan pinjaman untuk satu
tujuan atau lain untuk membeli MRS. KARINA melalui email: (karinarolandloancompany@gmail.com)
atau hanya whatsapp +1(585)708-3478 .... Anda masih dapat menghubungi saya jika Anda meminta
informasi lebih lanjut melalui email: (jayachandrafadhlan@gmail.com) atau whatsapp + 62 821-3272-
6591, Terima kasih lagi untuk membaca kesaksian saya, dan semoga ALLAH terus memberkati kita dan
memberi kita umur panjang dan kemakmuran.

Perusahaan ..... Karina Elena Roland perusahaan pinjaman


W / S .......... + 1 (585) -708-3478
Facebook .... Karina Elena Roland
email ......... (karinarolandloancompany@gmail.com)
Balas

11.

"ISKANDAR LENDERS"1 Juni 2020 15.29

Negara :::> Indonesia


☎:::::::::::::>+62 822-7404-5059
W/A:::::::::>+6282274045059

 Kami di sini untuk memberikan pinjaman mulai dari $ 10.000,00 minimum hingga $ 10.000.000,00
maksimum yaitu ketika Anda ingin mengajukan dalam Dolar juga jika Anda berasal dari Indonesia, Anda
bebas untuk mengajukan pinjaman minimal Rp.100 juta minimum maksimum Rp.25 miliar demikian juga
jika Anda dari Malaysia Anda bebas untuk mengajukan pinjaman minimum Rm30k dan Rm850k sebagai
maksimum Anda juga dapat mengajukan dalam mata uang lain yang tidak disebutkan di atas, kami selalu
di sini untuk menyediakan pinjaman yang Anda butuhkan untuk memenuhi semua pengeluaran keuangan
Anda pada tingkat yang sangat rendah karena kami telah melakukan ini selama bertahun-tahun dan itu
telah berhasil dan bermanfaat baik bagi pemberi pinjaman dan peminjam itu sebabnya kami memiliki
kesaksian di mana-mana <<<< >> >> Kesaksian terakhir adalah Farouk dari Malaysia dengan jumlah
Rm2.3juta dan juga Indra dari Indonesia dengan jumlah Rp.570juta jadi tolong jangan ketinggalan dalam
transaksi yang sangat ramah pelanggan ini <<<<< >>> >>>>

         Di bawah ini adalah Informasi kontak


                   
Nama Perusahaan: ISKANDAR LESTARI LOAN COMPANY
Informasi HeadQuarters:
☎::::::::::::>+447480729811
W/A:::::::>+447480729811
e_mail::>[iskandalestari.kreditpersatuan@gmail.com]
Balas

12.

GLORIA'S LOAN COMPANY18 Juni 2020 09.08

Apakah Anda mengalami kesulitan keuangan atau Anda ingin memenuhi impian Anda dengan dana?
Apakah Anda memerlukan pinjaman untuk melunasi tagihan Anda, Memulai atau memperluas bisnis
Anda?
Apakah Anda mengalami kesulitan dalam memperoleh pinjaman dari Pemberi Pinjaman keras atau Bank
karena tingginya biaya / persyaratan pinjaman?
Apakah Anda memerlukan pinjaman untuk alasan yang sah?
Maka khawatir kami datang untuk menawarkan pinjaman kepada pelamar yang tertarik baik lokal maupun
luar negeri tidak peduli jenis kelamin atau lokasi tetapi usia harus 18 tahun ke atas.
Kembali ke kami untuk negosiasi jumlah yang Anda butuhkan akan menjadi keputusan yang bijaksana.
JENIS PINJAMAN KAMI
Pinjaman ini dibuat untuk membantu klien kami secara finansial, dengan tujuan mengurangi beban
keuangan. Untuk alasan apa pun, pelanggan dapat menemukan rencana pinjaman yang sesuai dari
perusahaan kami yang memenuhi persyaratan keuangan.

Data pemohon:
1) Nama Lengkap:
2) Negara
3) Alamat:
4) Seks:
5) Bekerja:
6) Nomor Telepon:
7) Posisi saat ini di tempat kerja:
8 Penghasilan bulanan:
9) Jumlah pinjaman yang dibutuhkan:
10) Periode pinjaman:
11) Apakah Anda mendaftar sebelumnya:
12) Tanggal Lahir:
Hubungi perusahaan pinjaman Gloria S melalui email:
{gloriasloancompany@gmail.com} atau
Nomor WhatsApp: +1 (815) 427-9002
Salam Hormat
Balas
13.

nenisyahir@gmail.com4 Juli 2020 23.32

Pinjaman saya;Rp5,5 miliar.


suku bunga pinjaman:1% saja
W/App....: .... +6281617538564
instagram: Aasimahaadilaaloanfirm
twitter: ... aasimahaadilaahmedloanfirm
E-mel: aasimahaadilaahmed.loanfirm@gmail.com

salla Llâhu ‘alayhi wa sallam, nama saya Neni Syahir, saya adalah korban penipuan di tangan kreditor
palsu. Saya kehilangan sekitar Rp.65.000.000 karena saya membutuhkan modal besar Rp. 5,5 miliar.
Saya hampir mati, saya tidak punya tempat untuk pergi dan bisnis saya hancur, dan dalam proses itu
saya kehilangan suami saya. saya tidak tahan lagi dengan hal ini. 4 November 2019 ini, saya bertemu
dengan seorang teman lama di sebuah restuarant di Bandung yang memperkenalkan saya kepada
seorang ibu yang baik, Ny. AASIMAHA ADILA MEMILIKI LOAN FIRM, yang akhirnya membantu saya
mendapatkan pinjaman di sebuah perusahaan. Tolong, bantu saya untuk berterima kasih kepada ibu
muslim yang memberikan pinjaman besar kepada pemilik perusahaan, pabrik burung hantu dan orang
pribadi. Saya juga ingin menggunakan kesempatan ini untuk menasihati sesama orang Indonesia, Jika
Anda ingin pinjaman modal besar, Anda dapat menghubungi mereka dan melihat situs web mereka Anda
perlu tahu bahwa ada banyak scammers di blog ini yang tidak memiliki situs web di google map, saya
menawarkan pinjaman dengan tingkat sangat rendah 1% dan saya mendapat pinjaman dalam 1 jam.
.saya punya bukti pembayaran pinjaman saya. Saya bahagia dan lebih baik sekarang
Kontak Aplikasi pinjaman besar
E-mel: *******aasimahaadilaahmed.loanfirm@gmail.com
Email saya; ***************** nenisyahir@gmail.com
Bismillâh ar-ra.hmân ar-ra.hîm
Balas

14.

Angga Annisa17 Juli 2020 22.45

Hai semuanya, Nama saya Angga Annisa dan saya berbicara sebagai orang yang paling bahagia di
seluruh dunia hari ini sebelum sekarang saya secara finansial dipukul tanpa harapan akan bantuan apa
pun, tetapi ceritanya akan segera berubah ketika saya bertemu dengan Ibu. Saya sangat senang untuk
mengatakan keluarga saya kembali untuk selamanya karena saya membutuhkan pinjaman sebesar
Rp.700juta untuk memulai hidup saya di sekitar karena profesi saya karena saya seorang ibu tunggal
dengan 3 anak dan seluruh dunia tampak seperti itu tergantung pada saya sampai Tuhan mengirim saya
kepada sebuah perusahaan yang mengubah hidup saya dan keluarga saya, perusahaan yang takut akan
Tuhan, ISKANDAR LENDERS, mereka adalah Juruselamat Tuhan yang dikirim untuk menyelamatkan
keluarga saya dan pada awalnya saya pikir itu tidak akan mungkin sampai saya mendapat pinjaman
sebesar Rp.700 juta dan saya akan menyarankan siapa pun yang benar-benar membutuhkan pinjaman
untuk menghubungi Bunda Iskandar melalui email. [iskandalestari.kreditpersatuan@gmail.com] karena ini
adalah pemberi pinjaman yang paling memahami dan baik

Contact Details:

e_mail Address:iskandalestari.kreditpersatuan@gmail.com>>>>
WhatsApp:::+6282274045059
Company::Iskandar Lenders"""""
Loan Amount:::Rp.700juta
Name:::::Angga Annisa
Country::::Indonesia
Occupation:Trader
Year:April,2020

Jumlah minimum>>>>>>Rp.100 juta


Jumlah maksimum>>>>>Rp.100 miliar
Balas

15.

Sylvia ANg19 Juli 2020 00.35

Bosan Di Waktu Luang Kosong ? Nikmati Permainan Agen Judi Online Bolavita Terpercaya Di Indonesia.

Tersedia :
• Sabung Ayam
• Taruhan Bola
• Casino Live
• Tembak Ikan
• Slot Online
• Tangkasnet
• PokerVita

Promo Spesial :
• Bonus 100% Beruntun Win 8x, 9x, 10x
• Bonus Deposit Pertama 10%
• Bonus Deposit Harian 5%
• Bonus Rollingan 0.8%
• Bonus Referral 7% + 2%

Daftar & Klaim Bonusnya Sekarang Juga !


Hubungi Kontak Resmi Kami Dibawah ini (Online 24 Jam Setiap Hari) :

» Nomor WhatsApp : 0812–2222–995


» ID Telegram : @bolavitacc
» ID Wechat : Bolavita
» ID Line : cs_bolavita
Balas

16.

aditya.aulia139@gmail.com2 Agustus 2020 21.24


e_mail:::[iskandalestari.kreditpersatuan@gmail.com]
:::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::
Nama saya Aditya Aulia saya mengalami trauma keuangan karena saya ditipu dan ditipu oleh banyak
perusahaan pinjaman online dan saya pikir tidak ada yang baik bisa keluar dari transaksi online tapi
semua keraguan saya segera dibawa untuk beristirahat saat teman saya mengenalkan saya. untuk Ibu
pada awalnya saya pikir itu masih akan menjadi permainan bore yang sama saya harus memaksa diri
untuk mengikuti semua proses karena mereka sampai pada kejutan terbesar saya setelah memenuhi
semua persyaratan karena permintaan oleh proses saya bisa mendapatkan pinjaman sebesar 350jt di
rekening Bank Central Asia (BCA) saya saat saya waspada di telepon saya, saya tidak pernah
mempercayainya, agaknya saya bergegas ke Bank untuk memastikan bahwa memang benar ibu kontak
sekarang mengalami terobosan pemanasan jantung dalam kehidupan finansial Anda melalui apakah itu
atau apakah kamu ingin mengkonfirmasi dari saya? Anda bisa menghubungi saya melalui surat saya:
{aditya.aulia139@gmail.com} dan juga Anda bisa menghubungi perusahaan ISKANDAR LESTARI LOAN
COMPANY via: {mail:iskandalestari.kreditpersatuan@gmail.com}
::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::::
COMPANY:ISKANDAR LESTARI LOAN COMPANY

e_mail:::[iskandalestari.kreditpersatuan@gmail.com]
https://wordpress.com/view/iskandarlestari.wordpress.com
Balas

17.

Wanda hamidah6 Agustus 2020 03.02

ini kisah nyata saya . . . .

perkenalkan nama saya wanda hamidah, saya berasal dari kota Bandung saya bekerja sebagai seorang
karyawan di salah satu perusaan Yogyakarta.dimana saya sudah hampir kurang lebih tiga tahun lamanya
saya bekerja di perusaan itu.

Keinginan saya dan impian saya yang paling tinggi adalah ingin mempunyai usaha atau toko
sendiri,namun jika hanya mengandalkan gaji yah mungkin butuh waktu yang sangat lama dimana belum
biaya kontrakan dan utan yang menumpuk justru akan semakin sulit dan semakin lama impian itu tidak
akan terwujud

saya coba" buka internet dan saya lihat postingan orang yg sukses di bantu oleh seorang kyai dari sana
saya coba menghubungi beliau, awalnya saya sms terus saya di suruh telpon balik disitulah awal
kesuksesan saya.jika anda ingin mendapat jalan yang mudah untuk SOLUSI MUDAH, CEPAT LUNASI
UTANG ANDA, DAN MASALAH EKONOMI YG LAIN, TANPA PERLU RITUAL, PUASA DLL. lewat
sebuah bantuan penarikan dana ghoib oleh seorang kyai pimpinan pondok pesantren shohibul Qur’an.
dan akhirnya saya pun mencoba menghubungi beliyau dengan maksut yang sama untuk impian saya dan
membayar hutang hutang saya.puji syukur kepada tuhan yang maha esa melalui bantuan beliau.kini sy
buka usaha distro di bandung.
Sekali lagi Saya mau mengucapkan banyak terimah kasih kepada K.h. Muh. Rasheed atas bantuannya
untuk mencapai impian saya sekarang ini. Untuk penjelsan lebis jelasnya silahkan  >>>>>>>>KLIK
SOLUSI TEPAT DISINI<<<<<<<<<
Anda tak perlu ragu atau tertipu dan dikejar hutang lagi, Kini saya berbagi pengalaman sudah saya
rasakan dan buktikan. Semoga bermanfaat. Amin..
Balas

18.

JERRY14 Agustus 2020 16.45

Assalamualaikum, saya JERRY ANDI sangat senang karena saya telah mendapat pinjaman kedua dari
Anthony Yuliana Lenders dan kali ini saya mendapat pinjaman sebesar Rp 330 juta setelah saya diminta
untuk membayar biaya asuransi pinjaman saya dan biaya transfer, segala puji ditujukan kepada ALLAH,
saya mendapat pinjaman Rp 330 juta dari Anthony Yuliana Pemberi pinjaman semoga ALLAH
memberkati semuanya, saran saya untuk yang sedang mencari pinjaman di situs ini harus sangat
berhati-hati karena banyak pemberi pinjaman palsu , Anthony Yuliana Pemberi Pinjaman adalah salah
satu pemberi pinjaman online terbaik untuk pinjaman 100%, hubungi
(anthony.yulianalender@gmail.com)
atau whatsapp +1 (323) 4026088
email saya{jerryandi843@gmail.com}
Balas
19.

Muhammad Abdul23 Agustus 2020 01.10

Assalamualaikum
Nama saya muhammad abdul
Dari jakarta selatan indonesia
email muhammadabdul5151@gmail.com
nomor telepon +6285574670570
nomor whatsapp +6285574670570
Saya berterima kasih kepada ALLAH karena telah membuat rasa sakit saya berakhir melalui Anthony
Yuliana Lenders, untuk beberapa waktu sekarang bisnis saya turun dan saya telah mencari pinjaman
besar untuk menghidupkan kembali bisnis saya, saya telah ditipu berkali-kali semua menjanjikan saya
pinjaman tetapi mereka selalu menipu dan membohongi saya, sampai saya menemukan ibu yuliana dan
memberi saya pinjaman sejumlah Rp 1,3 miliar, saya hanya membayar asuransi pinjaman saya dan
biaya transfer sebelum pinjaman saya ditransfer ke rekening saya, bagi mereka yang mencari pinjaman
harus berhati-hatilah karena 75% pinjaman online palsu, bagi yang mencari pinjaman harus
menghubungi Anthony Yulinana Lenders adalah 100% pemberi pinjaman online yang sah,
anthony.yulianalenders@gmail.com
whatsapp +13234026088
Balas

20.

Muhammad Abdul25 Agustus 2020 01.01


Assalamualaikum
Nama saya muhammad abdul
Dari jakarta selatan indonesia
email muhammadabdul5151@gmail.com
nomor telepon +6285574670570
nomor whatsapp +6285574670570
Saya berterima kasih kepada ALLAH karena telah membuat rasa sakit saya berakhir melalui Anthony
Yuliana Lenders, untuk beberapa waktu sekarang bisnis saya turun dan saya telah mencari pinjaman
besar untuk menghidupkan kembali bisnis saya, saya telah ditipu berkali-kali semua menjanjikan saya
pinjaman tetapi mereka selalu menipu dan membohongi saya, sampai saya menemukan ibu yuliana dan
memberi saya pinjaman sejumlah Rp 1,3 miliar, saya hanya membayar asuransi pinjaman saya dan
biaya transfer sebelum pinjaman saya ditransfer ke rekening saya, bagi mereka yang mencari pinjaman
harus berhati-hatilah karena 75% pinjaman online palsu, bagi yang mencari pinjaman harus
menghubungi Anthony Yulinana Lenders adalah 100% pemberi pinjaman online yang sah,
anthony.yulianalenders@gmail.com
whatsapp +13234026088
Balas

21.

Pak. WIDODO13 November 2020 19.35

Halo semuanya! Bantu saya berterima kasih kepada Bunda Esther

Saya Widodo saya tinggal di Medan di Indonesia, saya telah mencari pinjaman selama beberapa tahun.
Saya 6 kali menjadi korban penipuan dengan pemberi pinjaman palsu yang telah menghancurkan hidup
saya, saya memang mencoba bunuh diri karena mereka. Karena saya punya hutang dan tagihan yang
harus dibayar. Saya pikir ini sudah berakhir untuk saya, saya tidak lagi memiliki perasaan hidup. Saya
hampir menyerah, tidak sampai saya mencari saran dari teman SISKA WIBOWO
(siskawibowo71@gmail.com) yang kemudian mengarahkan saya ke pemberi pinjaman yang sangat
andal, Ny. ESTHER PATRICK yang meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 150 juta Rupiah
dalam waktu kurang dari 24 jam tanpa tekanan atau tekanan pada tingkat bunga lebih rendah dari 2%.
(estherpatrick83@gmail.com)

Saya sangat terkejut ketika saya memeriksa rekening bank saya dan menemukan bahwa jumlah
pinjaman yang saya terapkan langsung ditransfer ke rekening bank saya tanpa penundaan atau
kekecewaan, karena saya berjanji akan membagikan kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan
pinjaman dengan mudah tanpa stres . silakan hubungi ibu sekarang estherpatrick83@gmail.com

Dan saya tahu sebagian besar dari Anda juga telah menjadi korban penipuan, Anda tidak perlu repot lagi
karena saya harus menyampaikan kabar baik dan satu-satunya pemberi pinjaman yang dapat Anda
percayai, Jadi saya tidak dapat menyi

Anda mungkin juga menyukai