Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH KABUPATEN MINAHASA TENGGARA

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS MOLOMPAR BELANG
Jl. Kismis Desa Molompar Jaga.IV Kec. Belang
Telp :085256527739Email : puskesmas.molbelang@gmail.com KodePos : 95697

KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS MOLOMPAR BELANG


NOMOR : 440 / / SK / I / 2023
TENTANG
TIM KODE BIRU
KEPALA UPTD PUSKESMAS MOLOMPAR BELANG,

Menimbang : a. bahwa pelayanan gawat darurat merupakan kewajiban yang harus


dimiliki oleh Puskesmas sebagai penyelenggara pelayanan
kesehatan;
b. bahwa penanganan gawat darurat harus diterapkan secara
terpadu dengan pengaturan dalam satu sistem dan kontinum dalam
pelayanan tanggap darurat resusitasi diperlukan tim penanganan kegawat
daruratan yang terlatih dan terstandar;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebgaiman dimaksud pada
point a dan b maka perlu ditetapkan Keputusan Kepala UPTD
Puskesmas Molompar Belang Tentang Tim Kode Biru.

Mengingat : 1. Undang-undang nomor 29 Tahun 2004 tentang Kedokteran


2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor
144, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5063);
3. Undang- Undang Nomor 36 Tahun 2014 Tentang Tenaga
Kesehatan
4. Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2014 tentang Keperawatan
5. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 19 Tahun 2026
tentang Sistem Penanggulangan Gawat darurat terpadu.
6. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 11 Tahun 2017
Tentang Keselamatan Pasien
7. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 27 Tahun 2017
Tentang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

8. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 43 Tahun 2019


tentang Pusat Kesehatan Masyarakat
9. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor :
HK.01.07/MENKES/1186/2022 Tentang Panduan Praktik
Klinis bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat
Pertama

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS MOLOMPAR


BELANG TENTANG TIM KODE BIRU
KESATU : Kebijakan Kode Biru UPTD Puskesmas Molompar Belang
sebagaiman tercantum dalam lampiran 1 yang merupakan bagian
tidak terpisahkan dari keputusan ini.
KEDUA : Kebijakan Kode Biru Puskesmas Molompar Belang sebagaimana
dimaksud Diktum KESATU menjadi acuan penyelenggaraan
pelayanan kode biru di Puskesmas Molompar Belang.
KETIGA : Tim Kode Biru UPTD Puskesmas Molompar Belang sebagaiman
tercantum dalam lampiran 2 yang merupakan bagian tidak
terpisahkan dari keputusan ini.
KEEMPAT : Keputusan ini berlaku semenjak ditetapkan.

Ditetapkan di : Molompar,Belang
Pada tanggal : Januari 2023

Kepala UPTD PUSKESMAS MOLOMPAR

BELANG

dr. Diana Tanauma

LAMPIRAN 1 : KEPUTUSAN KEPALA UPTD


PUSKESMAS MOLOMPAR BELANG
NOMOR : 440// 41.301.2/SK/2022
TENTANG : KODE BIRU

KEBIJAKAN KODE BIRU UPTD PUSKESMAS MOLOMPAR BELANG

I. PENGERTIAN
1. Tim Kode Biru merupakan suatu tim yang dibentuk oleh rumah sakit
dan memiliki tugas menangani pasien dalam kondisi gawat darurat di
rumah sakit.
2. Pasien gawat darurat adalah pasien yang berada dalam ancaman
kematian dan memerlukan pertolongan resusitasi segera.
3. Pasien gawat adalah pasien yang terancam jiwanya tetapi belum
memerlukan pertolongan resusitasi.
4. Kode biru adalah adalah kata sandi yang digunakan untuk
menyatakan bahwa pasien dalam kondisi gawat darurat.
5. Triase adalah pemilahan kondisi pasien melalui penilaian klinis
pasien.
6. Perawat terlatih adalah perawat yang telah mendapatkan pelatihan

II. PENGORGANISASIAN

1. Organisasi
Organisasi Tim Kode Biruterdiri dari :
a. Dokter Penanggung Jawab Tim Kode Biru
b. Koordinator Tim Kode Biru/Penanggungjawab Medis
2. Anggota Tim Kode Biru terdiri Dari
a. Dokter
b. Perawat IGD
c. Apoteker
3. Uraian Tugas
a. Dokter penanggung Jawan Kode Biru :
1) Melakukan Evaluasi bulanan atas tindakan-tindakan Kode Biru di UPTD
PuskesmasMolompar Belang Evaluasi antara lain meliputi ketepatan
indikasi, ketepatan tindakan yang dilakukan dan respon time
2) Mengusulkan pelatihan untuk Tim Kode Biru
3) Melakukan koordinasi dengan Koordinator Utama Tim
Kode Biru
4) Melakukan koordinasi dengan pihak lain di luar Tim Kode
Biru untuk kelancaran prosedur Tim Kode Biru
b. Koordinator Tim
1) Melakukan koordinasi antara anggota Tim Kode Biru.
2) Bertanggung jawab atas jadwal anggota Tim Kode Biru.
3) Bertanggung jawab atas kelancaran prosedur Tim Kode
Biru, termasuk koordinasi tentang alat dan obat-obatan
4) Bertanggung jawab atas pencatataan kejadian Tim Kode
Biru
c. Anggota
1) Dokter
 Mengkoordinir segenap anggota tim dalam
pelaksanaan resusitasi.
 Mengidentifikasi awal/triase pasien di ruang
perawatan.
 Memimpin penanggulangan pasien saat terjadi
kegawatdaruratan.
 Menentukan sikap selanjutnya.
2) Perawat
 Membantu koordinator tim/penanggungjawab medis
(dokter bangsal) mengidentifikasi/triase pasien di
ruang perawatan.
 Membantu koordinator tim/penanggungjawab medis
(dokter bangsal) menangani pasien gawat dan gawat
darurat di ruang perawatan.
3) Apoteker
 Bertanggung jawab tentang ketersediaan alat-alat
untuk Kode Biru,
 Bertanggung jawab tentang ketersediaan obat-obatan
untuk Kode Biru

..
Kepala UPTD PUSKESMAS

MOLOMPAR BELANG,

Diane V. Tanauma.

LAMPIRAN 2 : KEPUTUSAN KEPALA UPTD


PUSKESMAS MOLOMPAR
BELANG
NOMOR : 440// /SK/2022
TENTANG : KODE BIRU

TIM KODE BIRU UPTD PUSKESMAS MOLOMPAR BELANG

I. Penanggung Jawab : PJ. UKPP


II. Koordinator : dokter
III. Anggota :
1. Dokter
2. Perawat
3. Asisten Apoteker

Kepala UPTD PUSKESMAS

MOLOMPAR BELANG ,

Diana V. Tanauma

Anda mungkin juga menyukai