Anda di halaman 1dari 8

RENCANA DAN LAPORAN

PEMELIHARAAN TERNAK UNGGAS PEDAGING


PERIODE BROODING
Hari ke- ........../Hari-Tanggal: .............../................................

A. Memberi Pakan
1. Jenis pakan : ..................................................................... (lihat pedoman pemberian
pakan)
2. Menghitung Jumlah Pakan yang Akan Diberikan
a. Jumlah Pakan Perhari
= Jml ayam (ekor) x jumlah pakan pada pedoman (gram/ekor)
= ........... ekor x .......... gram/ekor
= ........... gram
b. Jumlah Pakan Perpemberian
Jumlah pakan perhari (gram)
= ----------------------------------------
Frekuensi pemberian pakan

................. gram
= -------------------------
......... kali/hari

= .............. gram

3. Menentukan Frekuensi Pemberian Pakan


Minggu 1 – 2 : 5 kali sehari
4. Waktu Pemberian Pakan
a. Pukul 16.00 : ............................................... gram
b. Pukul 19.00 : ............................................... gram
c. Pukul 23.00 : ............................................... gram
d. Pukul 06.00 : ............................................... gram
e. Pukul 12.00 : ............................................... gram
-----------------------------------------------------------------
Jumlah : ...............................................gram

5. Cara Memberi Pakan


a. Membersihkan tempat pakan (pan feeder atau baby chick feeder)
b. Menimbang pakan sesuai kebutuhan perpemberian: .................................................. gram
c. Memasukkan atau meletakkan pakan di tempat pakan:
a. Hari ke 1 – 3 pakan dihamparkan di tempat pakan baki (pan feeder)
b. Hari ke 4 – 7 pakan dihamparkan di tempat pakan baki dan dimasukkan ke dalam baby
chick feeder.
c. Hari ke 8 – 14 pakan dimasukkan ke dalam baby chick feeder melalui lubang tabung atas
dan diratakan dengan memutar piringan bawah.
d. Tempat pakan diletakkan di atas lantai kandang (tidak digantung)

B. Memberi Air Minum


1. Memilih Jenis Air Minum Ayam
Air minum ayam dipilih yang bersih yaitu air yang tidak berbau, tidak berwarna, dan tidak
berrasa)
2. Menghitung Jumlah Air Minum yang Dibutuhkan
a. Jumlah Air Minum Perhari
= Jml ayam (boks) x jumlah air pada pedoman (liter/boks)
= ............... boks x ............. liter/boks
= ............... liter
b. Jumlah Air Minum Perpemberian
Jumlah kebutuhan air minum perhari (liter)
= ---------------------------------------------------------
1
2
................. liter
= -------------------------
2

= ...................... liter

3. Waktu Pemberian Air Minum


a. Pukul 16.00 : ........................................ liter
b. Pukul 06.00 : ........................................ liter
---------------------------------------------------------
Jumlah : ....................................... liter

4. Cara Pemberian Air Minum


Mencuci tempat air minum setiap akan digunakan dan menakar air minum sesuai kebutuhan
perpemberian
a. Menakar air minum sebanyak ......................... liter
b. Air minum dimasukkan ke dalam tabung ukuran sedang atau tabung ukuran besar
c. Tempat air minum diletakkan di atas lantai yang diberi alas atau digantung dengan tinggi
bibir peringan tempat air minum setinggi punggung ayam berdiri
Catatan: Jika air minum habis sebelum waktu pemberian, maka segera ditambahkan dengan air bersih.

C. Memberi Vitamin
1. Jenis Vitamin : ...................................................................... (sesuai program kesehatan)
2. Menghitung Jumlah Vitamin
a. Diketahui
1) Jumlah air minum perpemberian: .................................... liter
2) Dosis pemberian vitamin : ..................................... gram / liter
b. Kebutuhan Vitamin
Jml air minum diberikan (liter)
= ----------------------------------------- x Jml vitamin dalam dosis (gr)
Jml air minum dalam dosis(liter)

.............. liter
= ------------------------ x ............ gram = ............. gram
.............. liter

= .................. gram

c. Konversi Vitamin dalam Ukuran Sendok


1) Diketahui
d. Jumlah vitamin yang diberikan perpemberian: ....................... gram
e. Jumlah vitamin dalam takaran sendok : 10 gram/1sendok makan
2) Kebutuhan vitamin dalam takaran sendok
Jumlah vitamin diberikan (gram)
= ------------------------------------------- x 1 sendok makan
10 gram

................ gram
= ---------------------------- x 1 sendok makan
................ gram

= .................. sendok makan

3. Waktu Pemberian Vitamin


b. Pukul 16.00: ........................................ sendok
c. Pukul 06.00: ........................................ sendok
-----------------------------------------------------------------
Jumlah : ........................................ sendok

2
4. Cara Pemberian Vitamin
Vitamin diberikan dengan cara dilarutkan pada air minum (bersamaan pemberian air
minum), dengan langkah:
a. Menakar air minum sesuai kebutuhan sebanyak .................. liter dan dimasukkan ke
dalam ember.
b. Menakar jumlah vitamin sesuai kebutuhan ....................... sendok dan dimasukkan ke
dalam ember berisi air minum kemudian diaduk sampai homogen.
c. Memasukkan larutan vitamin ke dalam tempat air minum
d. Memasukkan tempat air meinum berisi larutan vitamin ke dalam kandang sesuai tempat
yang ditentukan dan diatur ketinggian tempat air minumnya.
D. Memberi Probiotik
1. Jenis Probiotik: ........................................................................ (sesuai program kesehatan)
2. Jumlah Probiotik
a. Diketahui
1) Jumlah air minum perpemberian : ...................... liter
2) Dosis pemberian pemberian probiotik : ...................... ml/ 1 liter
d. Kebutuhan Probiotik
Jml air minum diberikan (liter)
= --------------------------------------------- x ................. ml
Jml air minum dalam dosis (liter)

.............. liter
= ------------------------ x ................... ml = ............... ml
.............. liter

= ......................... ml

e. Konversi EM4 dalam Ukuran Sendok


1) Diketahui
a) Jumlah EM4 yang diberikan perpemberian: ........................ ml
b) Jumlah EM4 dalam takaran sendok : 10 ml/ 1 sendok makan
2) Kebutuhan vitamin dalam takaran sendok
................... (ml)
= -------------------------- x 1 sendok makan
10 ml
= .............. sendok.

3. Waktu Pemberian Probiotik


a. Pukul 16.00: ................................... sendok
b. Pukul 06.00: ................................... sendok
---------------------------------------------------------------
Jumlah : ................................... sendok

4. Cara Pemberian Probiotik


Probiotik diberikan dengan cara dilarutkan pada air minum (bersamaan pemberian air
minum), dengan langkah:
a. Menakar air minum sesuai kebutuhan sebanyak .............. liter dan dimasukkan ke dalam
ember.
b. Menakar probiotik sesuai kebutuhan ............... sendok dan dimasukkan ke dalam ember
berisi air minum kemudian diaduk sampai homogen.
c. Memasukkan larutan probiotik ke dalam tempat air minum, kemudian dimasukkan ke
dalam kandang sesuai tempat yang ditentukan dan diatur ketinggian tempat air minumnya.
E. Mengontrol dan Mengatur Luas Kandang
1. Menghitung Kebutuhan Luas kandang
a. Diketahui (lihat pedoman pengaturan luas kandang)
1) Jumlah ayam yang dipelihara : ........................ ekor
2) Kepadatan kandang hari ke ..... : .......................... ekor/1 m 2

3
b. Kebutuhan luas kandang
Jumlah ayam dipelihara (ekor)
= ------------------------------------------------ x Jumlah luas pada kepadatan kandang
Jumlah ayam pada kepadatan kdg

............... ekor
= -------------------------- x 1 m2
............... ekor

= .................................. m2

2. Mengontrol Luas Kandang Tersedia (Digunakan)

a. Kandang Bentuk Lingkaran (Brooding Ring)


1) Mengukur diameter brooding ring : ....................................................... meter
2) Menghitung jari-jari brooding ring (r)

Diameter brooding ring (meter) ............meter


= ----------------------------------------- = -------------------- = ................. meter
2 2
3) Menghitung luas kandang tersedia

= 3,14 x r2
= 3,14 x ............. m x .............. m = ................... m 2
3. Membandingkan Luas Kandang Tersedia dengan Kebutuhan Luas
Luas kandang yang tersedia/digunakan ( sesuai / lebih luas / kurang luas ) dibandingkan
dengan kebutuhan luas yaitu luas kandang yang tersedia ................. m 2 dan kebutuhan
luas ........................ m2.
4. Menghitung Ukuran Kandang Brooding
a. Kandang bentuk lingkaran (brooding ring)
1) Ukuran jari-jari lingkaran
Kebutuhan Luas =
.... m2 = 3,14 x r2
r2 = ............m2/3,14
= .......... m2

= .............. m2
= ................. m
1) Ukuran diameter lingkaran
= 2 x jari-jari lingkaran
= 2 x ................................... m
= ......................................... m
2) Ukuran keliling lingkaran
=2x xr
= 2 x 3,14 x ....................... m
= ........................................ m.
5. Mengatur Luas Kandang Brooding
a. Kandang Bentuk Lingkaran (Brooding Ring)
1) Mengukur keliling lingkaran brooding yang terpasang : ...... m kemudian diberi tanda
di tempat sambungan chick guard.
2) Menghitung selisih keliling brooding terpasang dengan keliling brooding ring yang
dibutuhkan: ................... m - .................... m = ................. m
3) Menambah (mengurangi) keliling chick guard yang terpasang dengan selisih keliling
brooding house yang terpasang dengan keliling brooding ring yang dibutuhkan,
kemudian tempat sambungan chick guard digeser dan memasang penjepit chick
guard.
4) Membentuk brooding ring menjadi bentuk bulat dengan tataletak peralatan kandang
sesuai kebutuhan.

4
F. Mengontrol dan Mengatur Suhu Ruang Kandang Indukan (Brooding House)
1. Pedoman Pengaturan Suhu
a. Kebutuhan Suhu ruang kandang hari ke ........... : .................. oC (sesuai pedoman
pengaturan suhu)
b. Reaksi Anak ayam terhadap suhu ruang brooding house
1) Suhu rendah: Anak ayam mengumpul di salah satu sisi kandang terutama di bawah
(di dekat) brooder.
2) Suhu tinggi: Anak ayam menjauhi brooder, mendekati chick guard, mulut membuka,
leher dan sayap menjulur (panting).
3) Suhu sesuai tetapi tidak stabil: anak ayam menyebar di ruang brooding tetapi tidak
merata.
4) Suhu sesuai dan stabil: anak ayam menyebar merata di ruang brooding house
c. Mengukur suhu menggunakan termometer
2. Mengontrol Suhu dalam Ruang Kandang Indukan (Brooding House)
a. Pukul 16.00: suhu ........ oC, reaksi ayam : .......................................................................
b. Pukul 18.00: suhu ........ oC, reaksi ayam : .......................................................................
c. Pukul 20.00: suhu ........ oC, reaksi ayam : .......................................................................
d. Pukul 22.00: suhu ........ oC, reaksi ayam : .......................................................................
e. Pukul 04.00: suhu ........ oC, reaksi ayam : .......................................................................
f. Pukul 06.00: suhu ........ oC, reaksi ayam : .......................................................................
g. Pukul 08.00: suhu ........ oC, reaksi ayam : .......................................................................
h. Pukul 10.00: suhu ........ oC, reaksi ayam : .......................................................................
i. Pukul 12.00: suhu ........ oC, reaksi ayam : .......................................................................
j. Pukul 14.00: suhu ........ oC, reaksi ayam : .......................................................................
3. Mengatur Suhu
a. Pukul 16.00: ....................................................................................................................
b. Pukul 18.00: ....................................................................................................................
c. Pukul 20.00: ....................................................................................................................
d. Pukul 22.00: ....................................................................................................................
e. Pukul 04.00: ....................................................................................................................
f. Pukul 06.00: ....................................................................................................................
g. Pukul 08.00: ....................................................................................................................
h. Pukul 10.00: ....................................................................................................................
i. Pukul 12.00: ....................................................................................................................
j. Pukul 14.00: ....................................................................................................................
G. Mengatur Pencahayaan Dalam Kandang
1. Pedoman Pengaturan Pencahayaan
Pelajari pedoman pengaturan pencahayaan pada kandang ternak ayam pedaging (broiler).
Pada hari ke ........... lama pencahayaan ............................. jam dengan pola pengaturan
menghidupkan lampu pada pukul ................ dan mematikan lampu pada pukul .................
2. Pengaturan Pencahayaan
a. Intensitas pencahayaan 3- 5 lux / m2
b. Tinggi lampu pencahayaan 2 – 2,5 meter dari lantai kandang
c. Menghidupkan lampu pada pukul : ..................................................................................
d. Mematikan lampu pada pukul : ..................................................................................
H. Mengontrol Kelembaban Ruang Kandang
1. Kebutuhan kelembaban ruang kandang hari ke ............. : ....................................... persen
(Pelajari pedoman pengaturan kelembaban ruang kandang)
2. Mengukur kelembaban kandang menggunakan hygrometer dengan cara membaca ujung jarum
yang yang terdekat dengan angka pada hygrometer.
3. Waktu Mengukur Kelembaban Udara Ruang Kandang.
a. Pukul 16.00: Kelembaban: ................ persen
b. Pukul 22.00: Kelembaban: ................ persen
c. Pukul 06.00: Kelembaban: ................ persen
d. Pukul 12.00: Kelembaban: ................ persen

5
I. Mengontrol dan Mengatur Tirai (Layar) Kandang
(Perhatikan dan Pelajari Pedoman Pengaturan Tirai Kandang Indukan)
1. Pedoman pengaturan tirai hari ke .......... (minggu ke ...........): ............................................
.............................................................................................................................................
2. Mengontrol Tirai: .................................................................................................................
.............................................................................................................................................
3. Mengatur Tirai : ....................................................................................................................
.............................................................................................................................................
J. Mengontrol dan Mengatur Litter (Serasah)
1. Pedoman Kondisi Litter yang Baik
a. Litter bersih dari kotoran dari luar kandang
b. Litter tidak menggumpal
c. Litter kering (kelembaban rendah)
d. Ketebalan litter minimal 5 cm
e. Bau gas amonia rendah (tidak menyengat)
2. Pengontrolan Litter
a. Waktu pengontrolan Litter
Litter dikontrol pada waktu sore atau pagi hari
b. Cara Pengontrolan Litter
1) Kebersihan litter dikontrol dengan cara pengamatan
2) Penggumpalan litter dikontrol dengan cara memasukkan kaki ke dalam litter kemudian
diangkat dan dilihat bentuknya.
3) Kelembaban litter dikontrol dengan menggenggam litter kemudian melepaskan kembali.
Jika tetap menggumpal berarti kelembaban tinggi dan jika terurai kelembaban rendah
4) Ketebalan litter dikontrol dengan cara mengukur ketebalan (tinggi) lapisan litter pada 5
tempat yang berbeda kemudian hasilnya dihitung reratanya.
5) Bau gas ammonia dikontrol dengan cara mencium bau dari luar (samping) kandang
berlawanan dengan arah angin.
c. Hasil Pengotrolan Litter
1) Kebersihan : ...........................................
............................................................
2) Penggumpalan : ...........................................
...........................................................
3) Kelembaban : ..........................................
.............................................................
4) Bau gas
amonia : ........................................................
...............................................
5) Ketebalan : ...........................................
............................................................
3. Pengaturan Litter
............................................................................................................................................
...........................................................................................................................................
K. Mengontrol Bobot Badan Ayam
1. Waktu Pengontrolan (penimbangan) bobot badan ayam.
a. Akhir minggu ke- ...................... (setiap akhir minggu pemeliharaan)
b. Pada waktu pagi hari sebelum diberi pakan
2. Menghitung jumlah ayam yang akan ditimbang
= 10 % x jumlah ayam yang dipelihara
= 10 % x ................... ekor
= .............................. ekor
3. Menentukan ayam yang akan ditimbang
Ayam yang akan ditimbang diambil secara acak (tidak memilih) dari lima tempat yang berbeda.
4. Menimbang Ayam dan Menghitung Bobot rata-rata ayam
a. Menyiapkan boks DOC kosong kemudian ditimbang = ..................................... kg
b. Ayam diambil dan dimasukkan ke dalam boks DOC kemudian ditimbang dan hasilnya dicatat =
.................................. kg
6
c. Ayam dikeluarkan dari boks dan dimasukkan ke dalam kandang
d. Menghitung bobot rata-rata ayam yang ditimbang
Bobot boks isi ayam (kg) – bobot boks kosong (kg)
= ------------------------------------------------------------------
Jumlah ayam yang ditimbang

........... kg - ........... kg
= ------------------------------------- = .............. kg/............. ekor
....... ekor

= ..................... kg/ekor = ........................ gram/ekor


5. Menghitung Konversi Pakan minggu 1

a. Menghitung Jumlah pakan yang diberikan minggu 1


= ............................... gram
= ............................... kg
b. Menghitung jumlah bobot badan ayam
= Bobot ayam rata-rata (gram) x jml ayam hidup saat penimbangan
= ............................... gram/ekor .x .......................... ekor
= ............................... gram
= ............................... kg
c. Menghitung Konversi Pakan

Jumlah pakan diberikan (kg)


= ---------------------------------------------
Jumlah bobot ayam dihasilkan (kg)
................... kg
= ------------------------
................... kg

= ..........................

L. Melakukan Pencatatan (Recording)


1. Data yang harus dicatat
a. Hari ke-/hari-tanggal : ............/ .......................................................
b. Jumlah ayam
1) Jumlah ayam awal : ............................................... ekor
2) Jumlah ayam mati/afkir: ................................................ ekor
3) Jumlah ayam akhir : ................................................ ekor
c. Pakan diberikan
1) Jenis pakan diberikan : ................................................
2) Jumlah pakan diberikan: ...................... gram = ................ kg
d. Pemberian vitamin
1) Jenis vitamin diberikan : ................................................
2) Jumlah vit. diberikan : ................ gram = ............. sendok
e. Pemberian obat
1) Jenis obat diberikan : .......................................................
2) Jumlah obat diberikan : .............. .. gram = .............. sendok
f. Pemberian Probiotik
1) Jenis probiotik : ........................................................
2) Jumlah probiotik : ................ ml = ................ sendok
g. Pemberian Vaksin
1) Jenis vaksin diberikan : ........................................................
2) Jumlah vaksin : ................. dosis = ..................... ml
3) Cara pemberian vaksin : ........................................................

2. Waktu pencatatan
7
Pencatatan dilakukan setiap hari pada waktu yang sama (akhir kegiatan praktik)
3. Cara Pencatatan (recording)
Pencatatan dilakukan pada catatan bantu (lembar praktik) kemudian disalin pada blangko
(format) recording.

Anda mungkin juga menyukai