Anda di halaman 1dari 4

‫ِبْس ِم ِهَّللا الَّر ْح َم ِن الَّر ِحيم‬

KONTRAK KERJA PEGAWAI TRAINEE CV KUNIKITA PERSADA


(AKAD IJARATUL AJIIR)

“Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu mengkhianati Allah dan Rasul, dan (juga) janganlah kamu menkhianati amanah yang
telah dipercayakan kepadamu, sedang kamu mengetahui”. [Al-Anfal : 27]

Perjanjian ini dibuat dan ditandatangani pada hari Selasa tanggal 22 bulan Juni tahun 2021 antara:

1. Nama : Oky Prasetya Dwiputra


Alamat : Jln Mayang Arum No 20 Pasirendah, Ujungberung, Bandung
Jabatan : HRD
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Pemilik Perusahaan CV Kunikita Persada. Yang berkedudukan di Jl Pesantren
biru Kp. Tanjakan / Babakan Rt. 02/04 Desa Mekargalih, Tarogong kidul Garut
Jenis Usaha Perdagangan
Selanjutnya dalam surat perjanjian ini disebut sebagai PIHAK PERTAMA ( Mewakili Pemilik Pekerjaan)

Nama : Pirki Ihwan Fauzi


Jenis Kelamin : Laki -laki
Tempat & Tgl Lahir : Garut, 1 Maret 2003
Umur : 18 tahun
Agama : Islam
Pendidikan Terakhir : Sekolah Menengah Atas
Status Perkawinan : Belum Menikah
Alamat : Kp. Asem Wetan RT 02 RW 09 Desa Keresek Kec. Cibatu :
No HP/Telp : 0895-3751-96607
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama sendiri, selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA (Pekerja Trainee).

Kedua belah pihak sepakat untuk mengadakan Perjanjian Kerja dengan ketentuan dan syarat-syarat sebagai berikut:
Pasal 1.
PENGANGKATAN KERJA
PIHAK PERTAMA dengan ini menyatakan menerima pihak kedua sebagai karyawan/pegawai trainee perusahaan CV Kunikita
Persada yang terletak di Jl. Otista No. 272 . Dan PIHAK KEDUA dalam hal ini bersedia menjadi pegawai tetap CV Kunikita Persada
sesuai dengan tugas dan tanggung jawab yang diberikan kepadanya serta mentaati setiap peraturan yang dikeluarkan oleh
perusahaan.

Pasal 2.
MASA KERJA, TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
1. Perjanjian Kerja ini berlaku untuk jangka waktu 3 bulan terhitung sejak tanggal 22 Juni 2021 dan berakhir pada tanggal 22
September 2021
2. PIHAK KEDUA bertugas dan mempunyai tanggung jawab sebagai Sales Maintenance Officer
Pasal 3.
GAJI dan TUNJANGAN
1. PIHAK KEDUA memperoleh Total gaji dari PIHAK PERTAMA sebesar Rp 1.000.000 ( Satu juta rupiah) per bulan yang
dibayarkan pada awal bulan berikutnya, selambat - lambatnya tanggal 5 . Dengan rincian sbb :
a. Gaji Pokok : 75% dari Total Gaji sebesar Rp. 1.000.000,-
b. Tunjangan Kehadiran : 25% dari Total Gaji diatas dibagi 25 hari kerja
atau sebesar Rp. 7.500,-/hari
c. Berhak atas fee 3% dari omset pribadi yang dihasilkan dalam perannya sebagai mentor
membernya

2. PIHAK KEDUA juga mendapatkan tunjangan kesejahteraan pegawai berdasarkan peraturan dan kebijaksanaan
perusahaan. Jenis tunjangan di luar gaji adalah:
a. Tunjangan Perjalanan Dinas : Rp.75.000 untuk 1 hari kerja
b. Lembur hari libur : Rp 78.000 untuk 1 hari kerja.
c. Lembur tambah jam kerja : Rp 5.000 untuk 1 jam kerja

Tunjangan diluar upah berupa tunjangan makan dan tunjangan transport, tidak dihitung untuk karyawan yang bekerja dari
rumah ( Work From Home ).
Tunjangan Perjalanan Dinas diberikan ketika Pegawai diberikan tugas untuk melakukaan pekerjaan di luar kota.

Pasal 4.
WAKTU KERJA
Jumlah hari kerja adalah 6 hari. Senin sampai jumat waktu kerja, ditambah waktu untuk mengaji dan mengkaji qur'an selama 30
menit di awal kerja dan ditambah istirahat selama 1 (satu) jam. Untuk hari Sabtu sampai jam 14.00 WIB.
Pasal 5.
LEMBUR
1. PIHAK KEDUA diminta untuk bekerja lembur apabila tersedia pekerjaan yang harus segera diselesaikan, atau bersifat
mendesak, atau apabila menurut pimpinan perusahaan pekerjaan lembur tersebut harus dilakukan.
2. PIHAK PERTAMA wajib membayar kepada PIHAK KEDUA sebagai imbalan atas kerja lembur tersebut dengan jumlah yang
sudah ditentukan oleh tata-tertib dan peraturan perusahaan sebagaimana pasal 3 ayat 3 di atas. Dan, pembayaran upah
lembur akan disatukan dengan pembayaran gaji yang akan diterima PIHAK KEDUA setiap awal bulan.

Pasal 6.
SANKSI
PIHAK KEDUA wajib menaati peraturan-peraturan yang dikeluarkan oleh perusahaan maupun pimpinan. Pelanggaran terhadap
peraturan mengakibatkan pemberian sanksi berupa:
1. Teguran lisan untuk pelanggaran kecil
2. Teguran Tertulis untuk pelanggaran sedang, berlaku SP1, SP2, SP3
3. Untuk pelanggaran berat berlaku pemberhentian secara langsung dengan TIDAK HORMAT.
Sanksi di atas bukan tahapan pemberian sanksi, sanksi diberikan sesuai dengan tingkat pelanggaran yang dilakukan sesuai
pertimbangan dari pimpinan perusahaan setelah melakukan pertimbangan dan menerima informasi dari pimpinan langsung
karyawan yang bersangkutan dan tertuang secara lebih detil di form KPI karyawan.

Pasal 7.
PEMUTUSAN KONTRAK SEBELUM WAKTUNYA
1. Kontrak dapat berakhir sebelum waktunya apabila PIHAK KEDUA tidak memenuhi tugasnya atau dengan sengaja
mengabaikan aturan dan ketetapan perusahaan. Dalam pemberhentian tidak hormat PIHAK PERTAMA tidak berkewajiban
memberikan PESANGON Pemecatan kepada PIHAK KEDUA.
2. Kontrak juga dapat berakhir sebelum waktunya apabila PIHAK PERTAMA tidak dapat memenuhi kewajiban melakukan
pembayaran balas jasa kepada pihak kedua selama dua bulan berturut-turut. Dan PIHAK PERTAMA memiliki kewajiban
melunasi semua kewajibannya kepada PIHAK KEDUA.
3. Kontrak juga dapat berakhir pada kondisi khusus, yaitu jika pihak kedua tidak dapat memenuhi kewajibannya karena
ketidakmampuan secara fisik (ajiz fi’lan), semisal kecelakaan yang menyebabkan cacat fisik yang menyebabkan yang
bersangkutan tidak mampu lagi bekerja. Maupun ketidakmampuan secara hukum (ajiz hukman), semisal karyawati terhalang
atas izin suami untuk melanjutkan amanah kerja.
4. Kontrak juga dapat berakhir jika perusahaan memiliki kebijakan khusus terkait dengan efisiensi perusahaan. Dalam kondisi
seperti ini PIHAK PERTAMA memiliki kewajiban memberikan gaji sesuai dengan hari kerja yang sudah dipenuhi oleh PIHAK
KEDUA.

Pasal 8.
SELESAINYA MASA KERJA DAN PENGUNDURAN DIRI PEGAWAI TRAINING
1. Pegawai TRAINING yang belum memenuhi kewajiban masa kontrak sesuai pasal 2, dapat mengajukan pengunduran diri
dikarenakan kondisi yang dijelaskan sebagaimana pasal 7, untuk itu karyawan TRAINING wajib mengajukan surat
pengunduran diri kepada perusahaan selambat-lambatnya 1 minggu sebelum meninggalkan amanahnya di perusahaan.
2. Apabila masa kerja PIHAK KEDUA berakhir sebagaimana disebutkan pada pasal 2 ayat 1, dan PIHAK PERTAMA merasa PIHAK
KEDUA masih membutuhkan penyesuaian dan pembelajaran untuk bisa lebih perform diposisi kerjanya sebagai TRAINEE,
maka Perjanjian Kerja ini dapat diperpanjang atas persetujuan PIHAK KEDUA.
3. Apabila masa kerja PIHAK KEDUA berakhir sebagaimana disebutkan pada pasal 2 ayat 1, dan PIHAK PERTAMA menyatakan
PIHAK KEDUA sebagai pegawai TRAINEE LULUS di masa Training, maka akan dilanjutkan ke KONTRAK sebagai Karyawan Tetap
sesuai dengan MOU terlampir.

Pasal 9.
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
Apabila terjadi perselisihan antara Para Pihak akibat pelaksanaan Perjanjian ini, maka Para Pihak sepakat akan terlebih dahulu
melakukan musyawarah. Dan, apabila dengan musyawarah tidak terselesaikan, maka Para Pihak memilih domisili hukum yang
umum dan tetap di pengadilan arbitrase, sesuai dengan aturan syari'at Islam.
Pasal 10
PENUTUP
1. Apabila ada hal-hal yang belum diatur atau belum cukup diatur dalam Perjanjian ini, maka pihak pertama dan pihak kedua
akan mengaturnya bersama secara musyawarah untuk mufakat dalam suatu Addendum.
2. Tiap Addendum dari Perjanjian ini merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dari Perjanjian ini.
3. Perjanjian ini dibuat dan ditandatangani oleh PIHAK PERTAMA dan PIHA KEDUA di atas kertas yang bermaterai cukup dalam
rangkap 2 (dua) yang masing-masing berlaku sebagai aslinya bagi kepentingan masing-masing pihak.
4. Demikianlah, Surat Perjanjian ini ditandatangani oleh PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA setelah seluruh kalimat dan kata-
kata yang tercantum di dalamnya dibaca oleh atau dibacakan kepada PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA, sehingga PIHAK
PERTAMA dan PIHAK KEDUA dengan ini menyatakan, benar- benar telah memahami seluruh isinya serta menerima segala
kewajiban dan hak yang timbul karenanya.

KHATIMAH
“Dan janganlah sebagian kamu memakan harta sebagian yang lain di antara kamu dengan cara yang bathil dan janganlah kamu
membawa urusan harta itu kepada hakim supaya kamu dapat memakan sebagian harta benda orang lain dan janganlah berbuat
dosa, padahal kamu mengetahui” (QS. Al-Baqarah :188)

Yang Ber-Akad Kerja


Garut, 22 Juni 2021

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

(Oky Prasetya Dwiputra ) ( Pirki Ihwan


Fauzi )

Anda mungkin juga menyukai