Anda di halaman 1dari 7

Cara Membuat Media Pembelajaran Model Pohon

Oleh Linailil Anam

Apa itu pohon harapan? pohonharapan adalah alat atau media yang digunakan oleh Guru BK
untuk memotivasi anak didik nya agar lebih termotivasi terhadap harapan harapan yang akan
dicapainya.
karena dengan adanya pohon harapan peserta didik bisa menuliskan dan menggantung segala
harapan harapan nya yang akan dicapai 10 attau 15 tahun kedepan atau bisa berisi kan cita -
cita peserta didik. dengan pohon harapan yang dihias semenarik mungkin akan membuat
minat peserta didik bertambah dan ingin menuliskan semua harapan - harapn nya dan di
gantung di pohon harapan tersebut. tujuan dari pohon harapan ini untuk memotivasi peserta
didik dan memberikan kepercayaan bahwa suatu hari nanti segala harapan itu akan tercapai
dan untuk mengasah kreatifitas peserta didik agar lebih kreatif.
saya dan teman - teman saya dari kelas 2B sudah mencoba membuat pohon harapan yang
berisikan semua harapan - harapan dari saya dan teman - teman saya. ini merupakan salah
satu tugas yang diberikan oleh dosen media dalam BK Yaitu Ibu Cici Yulia M.Pd.i.
kelompok kami membuat pohon harapan dengan sekreatif mungkin dan semenarik mungkin.
Dengan alat - alat dan bahan - bahan di bawah ini:

1. Bahan untuk pembuatan pohon harapan:


1. siapkan alat-alat seperti batang pohon/ranting
2. hiasan untuk ranting
3. kertas tebal
4. kertas karton
5. spidol
6. bunga dan daun
7. pot bunga
8. gunting dan pembolong kertas
9. tali atau benang
10. tanah/pasir/batu-batu
11. gunting dan lem

3. cara pembuatan pohon harapan:


1. pertama tama bersihkan dahulu batang atau ranting pohon lalu hiasi batang ranting dengan
pita atau tali agar lebih terlihat cantik dan menarik
2. lalu masukan batang ke dalam pot dan isi dengan tanah dan batu batu hias
3. tulis lah cita cita atau harapan yang akan dicapai pada kertas tebal dan karton yang sudah
dibentuk bentuk dengan bentuk bentuk yang menarik
4. bolongi kertas dengan pembolong kertas dan ikat dengan benang lalu gantung pada batang
pohon sesuai keinginan
5. hiasi batang dengan hiasan hiasan yang menarik seperti bunga atau daun daun

Media Pembelajaran SD Sederhana dari Barang Bekas Model Jam

Beberapa waktu yang lalu anak saya Alifa kesulitan belajar tentang materi jam (waktu). Saat
ini dia sekolah di jenjang SD (sekolah dasar). Nah untuk mempermudah belajarnya, kami
membuat media pembelajaran sederhana. Kebetulan di rumah ada bekas kotak sarung
bapaknya. Ditambah beberapa bahan penunjang lainnya dan peralatan sederhana, jadilah
media pembelajaran untuk SD berupa model jam tersebut.

Untuk menambah minat anak terhadap media pembelajaran sederhana dari barang bekas ini,
kita dapat mengajak anak untuk membuatnya dengan bantuan. Karena mungkin untuk
beberapa pekerjaan (langkah) mereka masih kesulitan atau berhaya tanpa pengawasan orang
tua, apalagi pada anak-anak yang masih sangat mudah. Diharapkan media pembelajaran ini
dapat benar-benar membantu mereka membaca jam berdasarkan jarum-jarum yang dapat
diputar-putar itu.
1. Alat dan Bahan

Adapun alat-alat dan bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat media pembelajaran jam
sederhana seperti gambar yang ditunjukkan Alifa di atas adalah sebagai berikut:

2. Alat

Adapun alat-alat yang digunakan untuk membuat media pembelajaran jam sederhana ini
adalah:

● gunting

● lem tembak

● cutter atau pisau

● spidol

● piring atau benda berbentuk lingkaran lainnya


3. Bahan

Adapun bahan-bahan yang digunakan untuk membuat media pembelajaran jam sederhana ini
adalah:

● Kotak bekas kemasan sarung

● Batang plastik lem tembak

● lem kertas

● Kertas karton berwarna

4. Cara Membuat Media Pembelajaran SD: Model Jam

● Ambil selembar kertas karton berwarna (Alifa menggunakan karton warna merah).

● Kita akan menjadikannya piringan jam.

● Gunakan piring dan spidol untuk membuat lingkaran, pastikan ukuran piring sesuai

dengan ukuran kotak sarung yang digunakan (masuk di dalam kotak/diameternya


sedikit lebih kecil dari panjang dan lebar kotak).

● Langkah selanjutnya adalah menggunting lingkaran tersebut, yang akan menjadi

piringan media pembelajaran jam ini.

● Jika lingkarannya sudah dipotong, langkah selanjutnya adalah menuliskan angka-

angka pada piringan jam. Tetapi sebelumnya kita perlu membagi sama lingkaran itu
menjadi 12 bagian sehingga ketika anak menuliskan angka-angka 1 sampai 12 itu
berada pada posisi relatif tepat.

● Caranya adalah dengan melipat-lipat lingkaran itu menurut garis tengahnya.

Perhatikan cara alifa melipat piringan karton untuk melakukan ini.

● Selanjutnya berilah titik-titik tempat nanti anak menuliskan angka 1 sampai 12 itu.

Acuannya adalah bekas lipatan-lipatan kertas. Ada 12 titik yang harus dibuat. Cara
mudahnya, lipat beberapa kali supaya bisa menentukan titik dengan posisi yang cukup
akurat.
● Berikutnya, kita harus membuat jarum panjang dan jarum pendek. Jarum panjang

untuk penunjuk posisi menit, sedangkan jarum pendek untuk penunjuk posisi jam.
Gunakan warna yang berbeda untuk karton yang dipakai. Alifa menggunakan warna
kuning untuk jarum panjang, sedang untuk jarum pendeknya ia lebih suka
menggunakan warna pink.

● Bentuk jarum jamnya tidak usah terlalu rumit ya. Perhatikan gambar berikut. Alifa

membuat bentuk jarum yang sangat sederhana.

● Jika sudah dibuat, cobalah mencocokkan panjang kedua jarum dengan piringan jam,

potong jika terlalu panjang, misalnya kalau ujung jarum menutupi angka pada
piringan jam nantinya.

● Langkah berikutnya adalah membuat lubang di tengah piringan jam. Caranya lipat

kembali piringan jam sehingga tampak seperti gambar berikut, lalu potong bagian
yang runcing pada lipatan itu.

● Sekarang buka lipatan piringan. Lalu tulis dengan spidol angka-angka penunjuk jam

dari 1 sampai 12. Hati-hati jangan sampai salah meletakkan angkanya. Ingat, angka
12 ada di posisi paling atas ya. Gunakan spidol untuk menuliskan angka ini pada
piringan kertas.

● Piringan jam, beserta kedua jarumnya sudah siap. Sekarang mengurus kotak bekas

kemasan sarungnya.

● Pada kotak kita akan membuat poros jam. Gunakan batangan lem tembak ukuran

kecil. Potong dengan cutter atau pisau, panjangnya sekitar 2,5 cm. Hati-hati dan bantu
anak anda jika ingin melakukannya sendiri seperti Alifa.

● menyiapkan poros jam dari batangan plastik lem tembak

● Berikutnya kita akan menempelkan batangan lem tembak tadi ke tengah-tengah kotak

sarung untuk menjadi poros jam. Bantu anak melakukannya karena di sini kita
menggunakan lem tembak (hot glue gun) yang dipanaskan. Cairan lem yang meleleh
dan ujung pistol lem sangat panas dan dapat membuat luka bakar jika terkena kulit.
Berhati-hatilah.
● menempelkan poros jam pada kotak sarung

● Nah, jika poros jam dari batangan lem tembak sudah dipasang

● Langkah selanjutnya adalah menempelkan piringan jam media pembelajaran kita.

Gunakan lem kertas pada bagian belakang piringan yang telah dibuat (pada bagian
yang tidak ditulisi angka). Berikan lem secukupnya pada pinggirin piringan dan
beberapa bagian tengah agar kertas ini nantinya benar-benar menempel dengan kuat
pada kotak sarung.

● memberi lem pada belakang piringan jam untuk ditempelkan pada kotak sarung

● Pasang piringan pada kotak. Posisikan sedemikian rupa sehingga angka 12 ada di

bagian yang akan menjadi bagian atas media belajar jam ini

● menempelkan piringan jam, awas ... angka 12 di atas ya

● Berikutnya lubangi pangkal dari kertas-kertas yang akan difungsikan sebagai jarum

panjang dan jarum pendek dengan gunting. Buatlah lubang yang sedikit lebih kecil
dari diameter batangan lem tembak (poros jam).

● Masukkan kedua jarum jam ke porosnya seperti gambar di bawah ini.

● memasang jarum-jarum jam pada porosnya, dan jam siap dipakai untuk belajar

● Nah, jika sudah dipasang, maka media pembelajaran sederhana dari barang bekas

berbentuk jam jam-an mainan ini sudah bisa dipakai.

5. Tips Menggunakan

● Mulailah dengan mengajarkan jam pada posisi tepat pukul 1, pukul 2, dan seterusnya

yang ditunjukkan dengan jarum panjang di angka 12.

● Lanjutkan dengan jam pada posisi lewat 30 menit.

● Barulah jika anak paham, dapat dilanjutkan dengan mengajar mereka membaca jam

pada posisi pukul berapapun.


● Demikian cara membuat media pembelajaran untuk anak sekolah dasar (SD) berupa

media belajar JAM dari kotak sarum bekas dan kertas karton berwarna.

Anda mungkin juga menyukai