Anda di halaman 1dari 4

SEKOLAH TINGGI GLOBAL GLOW INDONESIA

UJIAN TENGAH SEMESTER 2023/2024

Nama : Iyan Candra


Nama Mata Kuliah : Profesionalisme & Spiritualitas Guru PAK
Dosen : Dr. Debby S. Tendean, SE., M.Th.
Bobot : 2 SKS
Semester : I Magister PAK
Hari/Tanggal : 26 Oktober 2023
Jam : 18.00 – 19.00
------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Petunjuk:
Jawablah dengan singkat dan jelas pada kertas folio (No. 6 Wajib, no. 1-5 pilih 4 soal
diantaranya)

1. Jelaskan perbedaan pengertian dari Profesi, Profesional, Profesionalitas, Profesionalisme,


Profesionalisasi dalam konteks Pendidikan Agama Kristen serta berikan contohnya.

2. Jelaskan nilai nilai Etika Guru PendidikanAgama Kristen dan perbedaan etika mengajar
dalam Pendidikan Agama Kristen dengan etika mengajar Pendidikan umum lainnya.

3. Apa yang menjadi tantangan etis yang dihadapi Guru Pendidikan Agama Krsiten dan
bagaimana mengatasinya serta prinsip prinsip etika apa yang harus dipegang teguh ?

4. Bagaimana mengatasi konflik moral dan etika Profesional, serta mempertahankan


integritas Profesionalnya, bila seorang Guru Pendidikan Agama Kristen terlibat
kasus yang melanggar kode etik.

5. Jelaskan minimal 3 ayat Alkitab yang mengambarkan Profesionalisme dan


Spiritualitas Guru PAK beserta contoh konkretnya

6. Membuat Kesimpulan dari presentasi perorangan mengenai Profesioalisme &


Spiritualitas Guru PAK
(penjelasan akan diberikan lebih lanjut)

“ Karena Tuhanlah yang memberikan hikmat, dari mulut-Nya datang pengetahuan dan
kepandaian “ (Amsal 2:6).

SELAMAT MENGERJAKAN ! TUHAN YESUS MEMBERKATI !

----- O0O -----


Jawaban
1. Profesi adalah orang yang memperoleh penghasilan dari pengetahuan atau
pengalaman dalam bidang pekerjaan. Contoh profesi adalah pada bidang
hukum, kesehatan, keuangan, militer, teknik desainer, tenaga pendidik.
Profesional adalah seseorang yang memiliki pekerjaan atau profesi,
kemudian ia hidup dengan mengandalkan keahlian tinggi yang
dimilikinya. Contohnya, Deni merupakan penyanyi profesional, artinya ia
memiliki kepandaian khusus dalam menyanyi. Profesionalitas merujuk
pada gelar seorang pekerja yang memiliki kualitas sikap dalam
menjalankan tugas dalam pekerjaan atau profesi yang sedang dijalankan.
Tidak hanya itu saja Profesionalitas juga mencakup tentang pengetahuan
intelektual serta keahlian dalam pekerjaan. Professionalisme dapat
diartikan sebagai suatu kemampuan dan keterampilan seseorang dalam
melakukan pekerjaan menurut bidang dan tingkatan masing-
masing. Profesionalisme menyangkut kecocokan antar kemampuan yang
dimiliki oleh birokrasi dengan kebutuhan tugas. Contohnya menghormati
aturan, kebijakan, dan norma yang berlaku di tempat kerja.

2. Etika guru agama Kristen memiliki kaitan erat dengan pendidikan iman
naradidik. Hal itu menjadi penting karena yang dilihat oleh naradidik
bukan hanya (Pendidikan Umum) kompetensi pedagogik, sosial dan
profesional melainkan seluruh dimensi hidup guru agama Kristen,
(Pendidikan Agama Kristen) termasuk kompetensi kepribadian dan
spritualitasnya. Agar guru agama Kristen dapat bersikap dan bertindak
benar, maka harus menjadikan Alkitab sebagai pedoman hidup. Etika
Kristen memberikan kelengkapan dan petunjuk untuk hidup sebagaimana
seharusnya dalam konteks sebagai guru Agama Kristen di sekolah.

3. Permasalahan etis dalam pelaksanaan pembelajaran pendidikan agama


Kristen pada masa pandemi Covid19, didapati tiga masalah penting yaitu:
pertama, pengurangan waktu belajar dan penyederhanaan prosedur yang
berarti pengurangan tanggung jawab etik terhadap pemenuhan standar isi
dan standar proses pembelajaran; kedua, gangguan internet,
ketidaksediaan kuota, dan sistem pembelajaran yg tidak dikuasai guru dan
siswa maka tanggung jawab etis dalam mendidik, mengajar, membimbing,
mengarahkan, melatih, menilai dan mengevaluasi tidak terwujud sesuai
standar pelayanan yang ditentukan; ketiga, kewajiban profesional guru
dalam melaksanakan penilaian otentik tidak terwujud. Secara situasional
guru melakukan keputusan memberi penilaian perilaku dan hasil belajar
kepada siswa semata-mata bukan pertimbangan hakikat tujuan penilaian
(teleologis) semata, tetapi berdasarkan pada pertimbangan situasi
pandemik yang sedang dihadapi.
Wujud tanggung jawab etis guru dalam pembelajaran pendidikan
agama Kristen di situasi saat ini telah diungkapkan melalui aktivitas
mereka terutama pada segi mengajar, mengarahkan, melatih, menilai dan
mengevaluasi. Kegiatan mendidik dan membimbing lebih dilakukan
secara informatif. Guru berupaya mewujudkan tanggung jawabnya
sepenuh hati sesuai dengan hati nurani, juga dengan menyadari
keterpanggilannya untuk melayani peserta didik dan terus membimbing
spiritualitas peserta didik demi meningkatkan kualitas hidup dan
pendewasaan iman mereka di tengah situasi pandemi covid-19. Meskipun
aktivitas dan proses layanan profesionalnya tidak memenuhi standar
layanan yang telah ditetapkan.
Upaya yang dilakukan oleh sekolah dalam mengelola tanggung
jawab etis guru bisa dilakukan melalui rapat rapat evaluasi untuk
menegaskan aturan aturan tentang tugas pokok dan fungsi guru
profesional, pemecahan masalah, pertemuan sharing dan refleksi untuk
menegakkan etika deontologis, teleologis dan juga kontekstual.

4. Menanggapi Pelanggaran terhadap kode etik guru Agama Kristen dapat


dijatuhi sanksi hingga pencabutan profesi serta hak dan kewajiban sebagai
guru.

5.

6. Pendidikan spiritual mempunyai peranan penting untuk mewujudkan


manusia yang berkarakter, yaitu manusia yang dapat mengetahui hakikat
penciptaannya, merumuskan tujuan dan maksud hidupnya. Pendidikan
spiritual yang benar sudah pasti akan mengarahkan orang pada tindakan-
tindakan yang baik, mengembangkan sifat-sifat mulia, dengan senang hati
membantu sesama. Spiritualitas tidak sama dengan agama, meskipun nilai-
nilai agama dapat menjadi salah satu sumber spiritualitas. Penelitian ini dapat
menjadi sumber alternatif bagi para pelajar, pengajar dan orangtua dalam
menanamkan nilai-nilai spiritual dalam kehidupan bermasyarakat
berbangsa dan bernegara. Dan Menjadi guru, bukan hanya sekedar lulus
dari sekolah pendidikan guru dan memiliki nilai istimewa, tetapi lebih dari
pada itu menjadi guru haruslah dibarengi oleh sikap profesionalisme,
sebab guru adalah profesi yang mulia. Dalam dunia pendidikan agama
Kristen Guru adalah orang yang dipanggil untuk melayani bersama Allah.
Guru adalah hamba Tuhan yang harus memiliki kualifikasi kehidupan
rohani yang mumpuni. Karena di era masa kini yang penuh dengan
kemajuan teknologi seorang guru pendidikan agama Kristen harus hadir
sebagai seorang wakil Allah yang terus memacu dirinya untuk terus
optimal dalam menjalankan profesinya, sehingga banyak orang boleh
mengenal Kristus melalui hidup guru tersebut. Guru pendidikan agama
Kristen harus profesional dan harus mencontohkan kehidupan Kristus bagi
peserta didik.

Anda mungkin juga menyukai