Anda di halaman 1dari 6

View metadata, citation and similar papers at core.ac.

uk brought to you by CORE


provided by E-Journal System IAIN Bengkulu (Institut Agama Islam Negeri)

PENGEMBANGAN LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM


DALAM MENINGKATKAN DAYA SAING DI ERA MODERN
(Studi Kasus di SD IT Baitul Izzah Kota Bengkulu)

Indra Jaya
Guru SDIT Baitul Izzah Kota Bengkulu
Email: indrajz12@gmail.com

ABSTRAK
Tujuan penelitian untuk : (1) mendeskripsikan konsep pengembangan SD IT Baitul Izzah Kota Bengkulu dalam meningkatkan
daya saing;(2) mendeskripsikan strategi pengembangan SD IT Baitul Izzah Kota Bengkulu dalam meningkatkan daya saing;
(3) mendeskripsikan implikasi pengembangan SD IT Baitul Izzah Kota Bengkulu dalam meningkatkan daya saing. Penelitian
ini menggunakan pendekatan kualitatif deskritif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa saat ini SD IT Baitul Izzah Kota Beng-
kulu, pada konsep pengembangan sekolah dalam meningkatkan daya saing adalah sesuai dengan konsep visi, misi dan tujuan
sekolah, pembelajaran sesuai dengan kurikulum nasional dan kurikulum JSIT,mengedepankan siswa berprestasi baik dibidang
akademik maupun non akademik, program unggulan metode An Nashr dalam memahami Al-Qur’an, peningkatan sarana
dan prasarana dengan partisipasi stakeholder. Pelaksanaan strategi pengelolaan administrasi kurikulum meningkatkan, kualitas
sumber daya manusia (guru dan siswa), penerapan disiplin guru dan siswa, menjalin hubungan baik dengan masyarakat setem-
pat, serta melibatkan masyarakat dalam kegiatan sekolah, kemudian peningkatan mutu sekolah dengan 14 langkah menurut
Crosby, dan Implikasi dalam penelitian ini berupa kepuasan pelanggan (masyarakat), iklim lingkungan yang kondusif, meny-
enangkan, tertib dan kualitas yang sesuai dengan harapan masyarakat sehingga dapat menarik perhatian pasar (masyarakat)
untuk menyekolahkan anak-anaknya di SD IT Baitul Izzah Kota Bengkulu.
Kata Kunci : Pengembangan, Lembaga Pendidikan Islam, Daya Saing

ABSTRACT
The research aims to: (1) describe the concept of developing Baitul Izzah Integrated Islamic Primary School Bengkulu City in im-
proving competitiveness; (2) describe the strategy of developing Baitul Izzah Integrated Islamic Primary School Bengkulu Cityin
improving competitiveness; (3) describe the implications of the development of Baitul Izzah Integrated Islamic Primary School
Bengkulu Cityin improving competitiveness. This study uses a descriptive qualitative approach, namely a narrative description
of the subject’s behavior process in accordance with the focus of the problem under study. Data collection techniques using
observation, interviews and documentation. To check the validity of the data using the triangulation method. The results showed
that currently Baitul Izzah Integrated Islamic Primary School Bengkulu City, the concept of school development in improving
competitiveness is in accordance with the concept of vision, mission and goals of the school, learning in accordance with the
national curriculum and the JSIT curriculum, promoting high achieving students both in academic and non-academic fields ,
there is an excellent program of An Nashr method in understanding Al-Qur’an, improvement of facilities and infrastructure with
stakeholder participation. Implementation of a good curriculum administration management strategy improves, the quality of
human resources (teachers and students), the application of teacher and student discipline, as well as establishing good relations
with the local community, involving the community in school activities, then improving school quality by 14 steps according to
Crosby, and The implications in this research are customer satisfaction, a conducive climate, fun, orderly and quality in accor-
dance with the expectations of the community so that it can attract the attention of the market (community) to send their children
to Baitul Izzah Integrated Islamic Primary School Bengkulu City.
Keywords: Development, Islamic Education Institutions, Competitiveness

277
An-Nizom | Vol. 4, No. 3, Desember 2019

PENDAHULUAN nusia pada umumnya, seperti pada sekarang ini.


Ilmu pengetahuan dan teknologi sangat pesat Di Negara kita, Indonesia, khususnya perkemban-
perkembangannya di era globalisasi saat ini terasa gan pendidikan Islam makin terlihat pada era saat
sekali pengaruhnya diberbagai sendi-sendi kehidupan ini, bentuk pendidikan Islam yang berkembang saat
masyarakat, terutama dalam bidang pendidikan. Di- ini ditunjukkan dengan berdirinya sekolah-sekolah Is-
mana pendidikan merupakan kebutuhan penting bagi lam sebagai perwujudan dari modernisasi pendidikan
manusia, baik negara maupun pemerintah, maka Islam yang menggunakan sistem dan kelembagaan
sepantasnya bila proses pendidikan hendaknya se- pendidikan modern, namun tidak terlepas dari nilai-
lalu memiliki orientasi kedepan bagi pemenuhan ke- nilai ajaran Islam.3 Nilai-nilai ajaran Islam termaktub
butuhan manusia disetiap zamannya, terutama bagi didalamnya adalah model yang digunakan pada
kepentingan generasi muda yang akan hidup dan di- sekolah Islam, yakni model sekolah Islam terpadu dan
tuntut untuk mampu menjawab persoalan pada masa unggulan. Model semacam ini merupakan salah-satu
1
yang akan datang. Pendidikan mempunyai peran respon masyarakat muslim terhadap kebutuhan dan
yang sentral dalam meningkatkan kualitas manusia tantangan kemajuan dunia pengetahuan dan teknolo-
dalam menyongsong dikehidupan masa depan serta gi. Selain itu, bertujuan untuk memperkuat basis
mengembangkan potensi yang dimilikinya sehingga keIslaman melalui pendidikan Islam.4 Basis ini yang
menghasilkan manusia yang berkualitas dan mampu menjadikan ciri khas sekolah Islam sebagai pembeda
menjawab tantangan zamannya. diantara sekolah lainnya yang memadukan kurikulum
Modernisasi Islam secara keseluruhan sesungguh- sesuai dengan kebutuhan zaman.
nya merupakan pembaharuan dalam pemikiran dan Lembaga pendidikan Islam juga tidak luput dari
kelembagaan Islam sebagai syarat untuk kebangkitan perubahan pada perkembangannya, terlebih ketika
umat muslim. Maka dari itu, pendidikan Islam juga dunia pendidikan memasuki era globalisasi seperti
perlu dimodernisasi mengikuti perkembangan jaman saat ini, maka lembaga pendidikan dihadapkan pada
yang selalu berhadapan dengan kemajuan era mod- tantangan dan yang semakin kerasnya yang menun-
ern saat ini yang meniti persaingan pesat. Baik secara tut.5 Tantangan semacam ini harus mampu untuk
konsep pendidikan, program, strategi dalam system menjawabnya. Upaya yang dilakukan baik oleh suatu
yang digunakan, maupun manajemen pengelolaan kelompok, golongan, bangsa dan negara selalu harus
yang baik sehingga dapat berimplikasi pada keterca- memiliki hubungan yang signifikan bagi gambaran
paian yang dicita-citakan oleh sekolah. Keberhasilan (prediksi) perkembangan zaman dimasa mendatang,
sistem pendidikan disekolah dipengaruhi oleh kom- oleh karena itu bahwa proses pendidikan tidak bisa
ponen isi pendidikan itu sendiri seperti peserta didik, bersifat statis, dia (proses pendidikan) harus mampu
tenaga pendidik, sarana dan prasarana, kurikulum dan merespon perubahan.6 Baik itu perubahan zaman
lingkungannya. Pelaksanaan pendidikan Islam dalam maupun perubahan masyarakat.Jika lembaga pen-
bentuk kelembagaan bersifat dinamis, perkemban- didikan merespon baik pada konteks perubahan
gannya dipengaruhi oleh kemajuan dan perubahan melalui inovasi-inovasi yang kreatif dan cerdas, maka
masyarakat. Sehingga dalam pelaksanaannya, pen- peluang untuk survive akan sangatlah besar, namun
2
didikan Islam mengalami modernisasi yang beragam. jika lembaga pendidikan Islam tidak dapat untuk
Pembaharuan pendidikan semacam ini terjadi karena menjawabnya maka akan adanya dinamika dan gese-
tantangan kebutuhan masyarakat pada saat itu dan kan perubahan yang terjadi, cepat ataupun lambat
lewat proses pendidikan itu sendiri diharapkan dapat lembaga pendidikan Islam (sekolah) ini akan ditinggal
menyiapkan produk manusia yang mampu mengatasi oleh masyarakatnya, karena tidak mampu merespon
kebutuhan masyarakat yang tidak saja hanya perso- perubahan dan permintaan masyarakat.
alan agama (religius) tetapi persoalan kehidupan ma- Dengan demikian, wajar jika pendidikan itu juga

278
Indra Jaya | Pengembangan Lembaga Pendidikan Islam Dalam Meningkatkan Daya Saing di Era Modern

harus di desain mengikuti perubahan zaman yang Dalam konteks lokal, kualitas lembaga pendidikan
bertata konsep modern, jika tidak akan ketinggalan umum baik negeri maupun swasta khususnya yang
dengan pesaing-pesaing disekitarannya. Untuk itu, ada di Kota Bengkulu semakin banyak berbenah un-
dituntut untuk pembaharuan dalam pendidikan men- tuk bertransformasi menuju pendidikan dan pembela-
jadi suatu keharusan, termasuk juga pada tata kelolah jaran yang modern dan berkualitas, sehingga kondisi
lembaganya. Pembaharuan ini harus selalu relevan itu menjadi tantangan baru sekaligus rival institusional
dengan kebutuhan masyarakat, baik itu program, buat lembaga pendidikan Islam khususnya bagi SD
konsep, strategi, kurikulum, proses, fungsi, tujuan, IT Baitul Izzah Kota Bengkulu. Upaya modernisasi
manajemen lembaga dan sumber daya pengelolah konsep pendidikan dengan strategi system pembela-
pendidikan sehingga mengalami peningkatan mutu jaran yang progresif, metode yang afektif serta man-
yang kondusif dalam kegiatan pendidikannya sesuai agemen yang masif menjadi sebuah keharusan bagi
dengan visi dan misi sekolah. SD IT Baitul Izzah Kota Bengkulu di era modern saat
Dikaitkan dengan lembaga pendidikan formal ini. Bila tidak ingin ketinggalan oleh lembaga-lemba-
Sekolah Dasar IT (Islam Terpadu) Baitul Izzah Kota ga pendidikan lainnya.Inilah yang menjadi implikasi
Bengkulu, yang muncul beberapa tahun terakhir ini yang harus diwujudkan dalam rangka ketercapaian
sudah cukup mengalami kemajuan yang pesat. Hal lembaga pendidikan dalam mengahadapi zaman.
ini dipicu karena persaingan dan tuntutan kebutu- Dalam pelaksanaannya, penyelenggaraan sekolah
han terhadap pendidikan Islam sangat disadari oleh hanya lima hari dianggap sebagai penanaman karak-
masyarakat. Peranan masyarakat yang terlibat lang- ter yang tepat bagi peserta didik dan ditambah den-
sung dalam upaya mencerdaskan kehidupan bangsa, gan kegiatan ekstrakurikuler yang dapat menunjang
ikut mendorong terbetuknya penyelenggaraan pen- dan mengasah kreatifitas anak. Penanaman pendidi-
didikan Islam melalui kelembagaan keIslaman (seko- kan karakter pada lembaga pendidikan tentu menjadi
7
lah Islam). sorotan, bahwa pendidikan Islam begitu luwes dan
Hal ini mengingat animo masyarakat sangatlah memiliki keluasan dalam mengembangkan sistem pe-
tinggi dan mendukung terbentuknya Sekolah Dasar nyelenggaraannya. Di samping itu, Sekolah Islam Ter-
IT Baitul Izzah Kota Bengkulumengingat peluang padu ini terus berbenah dalam peningkatan mutunya,
pendidikan Islam dimasa yang akan datang menuju dari segi jumlah siswanya setiap tahun mengalami pe-
sekolah yang mampu bersaing di era sekarang ini, nambahan, sehingga saat ini pembangunan kelas ter-
dimana sekolah mampu menghasilkan sumber daya us dilakukan namun tak mengganggu aktifitas pembe-
manusia yang berkarakter agamis dan juga nasiona- lajaran dan ekstrakurikuler yang sedang berlangsung
lis pastinya diperlukan pengembangan sekolah yang disamping dalam pengembangan kualitasnya dengan
di lakukan oleh lembaga sekolah itu sendiri. Hingga menjadikan sekolah bertaraf nasional dan berdaya
pada perkembangannya, menjadi pilihan utama saing tinggi bernafaskan keIslaman searah dengan Al-
masyarakat untuk mensekolahkan anak-anaknya. Qur’an dan As-Sunnah.
Dengandemikian, persaingan yang ketat antar
lembaga menuntut SD IT Baitul Izzah Kota Bengkulu
1
Arief Furchan, Pengantar Penelitian Dalam Pendidikan, (Surabaya;
Usaha Nasional, 1982), h. 4 untuk melakukan inovasi agar dapat bersaing dengan
2
Abuddin Nata, Sejarah Pendidikan Islam pada Periode Klasik dan
Pertengahan, (Jakarta : Rajagrafindo Persada, 2004), h. 185 lembaga lain. Dalam hal ini, SD IT Baitul Izzah terus
3
Hujair AH. Sanaky, Pembaruan Pendidikan Islam Paradigma, Tipologi
dan Pemetaan Menuju Masyarakat Madani Indonesia, (Yogyakarta: Kau- melakukan peningkatan mutunya meliputi peningka-
kaba Dipantara, 2015), h. 12
4
Nurhayati Djamas, Dinamika Pendidikan Islam di Indonesia, (Jakarta:
tan sarana dan prasarana, sumber daya manusianya
Rajawali Press, 2009), h. 201-202. (kualitas tenaga pendidik), kurikulum dan peran serta
5
Matuhu, Menata Ulang Pemikiran Sistem Pendidikan Nasional dalam
abad 21,(Yogyakarta : Safiria Insani Press, 2003), h. 9-31 masyarakat dalam rangka meningkatkan daya saing-
6
Nurcholis Madjid, Bilik-Bilik Pesantren : Sebuah potret
perjalanan,(Jakarta : Paramadina, 1997), h. 122 nya menghadapi era modern sekarang ini.
7
Indra Jaya, Observasi, (Bengkulu, 10 Februari 2019)

279
An-Nizom | Vol. 4, No. 3, Desember 2019

Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini Miles dan Hubberman, yaitu pengumpulan data (data
akan lebih spesifik atau selektif dan akan berkembang collection), reduksi data (data reduction), penyajian
pada saat proses berlangsungnya penelitian itu send- data (data displays) dan penarikan kesimpulan (con-
iri, namun untuk mempermudah sistematika pemba- clusion drawing).
hasan dalam penelitian ini, maka rumusan masalah-
nya adalah : PEMBAHASAN
1. Bagaimana konsep pengembangan SD IT Baitul Pengembangan adalah suatu usaha untuk menin-
Izzah Kota Bengkulu dalam meningkatkan daya gkatkan kemampuan teknis, teoritis, konseptual dan
saing di era modern? moral sesuai dengan kebutuhan melalui pendidikan
2. Bagaimana strategi pengembangan SD IT Baitul dan latihan.9 Penelitian pengembangan adalah suatu
Izzah Kota Bengkulu dalam meningkatkan daya atau langkah-langkah untuk mengembangkan suatu
saing di era modern? produk baru atau menyempurnakan produk yang te-
3. Bagaimana implikasi pengembangan SD IT Baitul lah ada, yang dapat dipertanggung jawabkan.
Izzah Kota Bengkulu dalam meningkatkan daya Adapun secara terminology bahwa Lembaga Pen-
saing di era modern? didikan Islam dapat diartikan suatu wadah atau
tempat berlangsungnya proses pendidikan Islam.
METODE PENELITIAN Menurut Abuddin Nata dalam bukunya Filsafat
Penelitian ini tergolong penelitian kualitatif, yak- Islam mengungkapkan bahwa kajian lembaga
ni penelitian yang dimaksudkan untuk memahami pendidikan Islam (tarbiyah Islamiyah) biasanya
fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek pe- terintegrasi secara implisit dengan pembahasan
nelitian menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata mengenai macam-macam lembaga pendidikan.
tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang Namun demikian, dapat dipahami bahwa lemba-
8
diamati. ga pendidikan Islam adalah suatu lingkungan yang
Artinya, peneliti menggambarkan dan menganali- didalamnya terdapat ciri-ciri ke-Islaman yang me-
sis penelitian secara objektif dan mendetail untuk mungkinkan terselenggaranya pendidikan Islam
mendapatkan hasil yang tepat dan akurat. Penelitian dengan baik.10
ini dilakukan di SD IT Baitul Izzah Kota Bengkulu,
dibawah Yayasan Baitul Izzah Provinsi Bengkulu yang Kebermanfaatan hadirnya suatu lembaga pen-
beralamatkan Jalan Pembangunan No. 17 Padang didikan dapat dirasakan dan berdampak langsung
Harapan Kecamatan Gading Cempaka Kota Beng- pada masyarakat, sehingga dapat diumpamakan se-
kulu. Sebagai subjeknya dalam penelitian ini terdiri bagaimana dinyatakan dalam sebuah hadis sebagai
dari Kepala Sekolah, Waka Bidang Kurikulum, Waka berikut :
Kesiswaan, Waka Bidang SDM, Waka Bidang Humas,
Bidang Sarana Prasarana serta pihak-pihak yang ‫ي‬4‫ ِا‬% ‫ َﲅ ﻗَﺎ َل َو‬% ‫َﻠَ ْﻴ ِﻪ َو َﺳ‬9 0‫ا‬
ُ % ‫ﲆ‬% ‫ َﺻ‬0‫ا‬ ِ % ‫ ُﻪ َ ِﲰ َﻊ َر ُﺳﻮ َل‬% ‫ْ ِﻦ اﻟْ َﻌ ِﺎص '(ﻧ‬- ‫ْ ِﻦ َ ْﲻ ِﺮو‬- 0‫ا‬ ِ % ‫ﻋﻦ َﻋ ْﺒ ِﺪ‬
َ
‫ '( َﳇَ ْﺖ َﻃ ِ ّﻴ ًﺒﺎ َو َوﺿَ َﻌ ْﺖ َﻃ ِ ّﻴ ًﺒﺎ َو َوﻗَ َﻌ ْﺖ ﻓ َ َ ْﲅ‬Kِ َ Lْ %‫ َ َﻞ اﻟْ ُﻤﺆْ ِﻣ ِﻦ ﻟ َﳬَﺜَﻞِ اﻟﻨ‬R‫ن ) َﻣ‬% ‫ﻤ ٍﺪ ِﺑ َﻴ ِﺪ ِﻩ ا‬% ‫ﻧ َ ْﻔ ُﺲ ُﻣ َﺤ‬
membantu guna mendapatkan kevalidan data.Pada =
‫ﴪ َوﻟ َ ْﻢ ﺗَ ْﻔ ُﺴﺪْ ْ(روﻩ (ٔﲪﺪ‬ ْ َ ‫[ُ ْﻜ‬
penelitian ini, teknik pengumpulan datayang dilaku-
kan oleh penulisdengan melaluiinstrumenObservasi Artinya : “Dari Abdullah bin Amru bi Ash bahwa ia

(observation), Wawancara (interview) dan Dokumen- mendengar Rasulullah SAW bersabda : “ Demi Dzat

tasi (documentation). Untuk mengetahui keabsahan yang jiwa Muhammad di tangan-Nya Sesungguhnya

data, peneliti menggunakan teknik triangulasi, yakni


triangulasi sumber, triangulasi metode dan triangulasi 8
Lexy J. Moleong, Metodelogi Penelitian Kualitatif,(Bandung : Remaja
Rosdakarya, 2002), h. 6
waktu. Adapun teknik analisis data yang digunakan 9
Hasibuan S.P Malayu, Manajemen Sumber Daya Manusia, (Jakarta :
Bumi Aksara, 2005), h. 24
dalam penelitian ini adalah analisis interaktif menurut 10
Abuddin Nata, Filsafat Pendidikan Islam, (Jakarta : Gaya Medi Prata-
ma, 2005), h.33

280
Indra Jaya | Pengembangan Lembaga Pendidikan Islam Dalam Meningkatkan Daya Saing di Era Modern

perumpamaan seorang mukmin itu seperti lebah. Dia dikembangkan sesuai dengan kondisi sekolah yang
memakan yang baik dan mengeluarkan yang baik, disingkronkan dengan kurikulum JSIT (Jaringan
hinggap namun tidak mematahkan dan tidak meru- Sekolah Islam Terpadu), (3) menyiapkan sumber
sak.” (HR Ahmad).11 daya manusia baik guru, siswa dan karyawan sekolah
Pelajaran dari sebuah hadis ini dapat dipetik dalam yang berkualitas, cerdas, kreatif, inovatif, agamis, etis,
keberlangsungan hadirnya suatu wadah penyelang- produktif dan kompetitif, (4) penyediaan sarana dan
garaan pendidikanberdampak baik dalammemberi- prasarana yang memadai dan optimal lebih modern,
kan wawasan nilai dan moral serta peradaban yang (6) peningkatan peran serta masyarakat dalam mendu-
membawa khasanah pemikiran anak didik menjadi kung program percepatan sekolah,dan (7) pengayaan
berkembangsehingga kelak menjadi insan yang mulia kegiatan ekstrakurikuler dalam rangka mengembang-
sesuai dengan tujuan pendidikan Islam. kan minat dan bakat siswa untuk meraih prestasi baik
Daya saing menurut Sumihardjo adalah kata daya akademik maupun non akademik.
dalam kalimat daya saing bermakna kekuatan, dan
kata saing berarti mencapai lebih dari yang lain atau 2. Strategi pengembangan sekolah dalam men-
beda dengan yang lain dari segi mutu, atau memiliki ingkatkan daya saing era modernisasi di SD
keunggulan tertentu. Artinya daya saing dapat ber- IT Baitul Izzah Kota Bengkulu
makna kekuatan untuk berusaha menjadi unggul da- Pada penemuan hasil penelitian pada strategi
lam hal tertentu yang dilakukan seseorang, kelompok pengembangan Sekolah Dasar Islam Terpadu Baitul
12
atau institusi tertentu. Izzah Kota Bengkulu dalam meningkatkan daya
Suatu lembaga pendidikan mempunyai daya saing saingnya adalah (1) peningkatan mutu pendidikan
karena memahami bahwa knowledge harus dikelolah berdasarkan kurikulum 2013 dan JSIT, (2) implemen-
karena harus direncanakan dan diimplementasikan. tasi, kerjasama dalam pelatihan pengembangan seko-
Dalam upaya meningkatkan daya saing suatu or- lah, (3) pemberian reward bagi tenaga pendidik dan
ganisasi atau lembaga harus diperlukan pengelolaan kependidikan yang berprestasi, (4) pendekatan pelati-
pengetahuan, disamping pengelolaan keterampilan han-pelatihan sumber daya masyarakat sekolah, (5)
yang sesuai kompetensi, sesuai dengan kebutuhan peningkatan kompetensi peserta didik melalui pen-
13
organisasi atau lembaga. didikan karakter, (6) brainstorming sebagai alat untuk
memunculkan ide pada saat rapat sekolah, (7) peme-
1. Konsep Pengembangan Sekolah dalam men- liharaan sarana prasarana dengan baik atas tanggung
ingkatkan daya saing era modern di SD IT jawab bersama, dan (8) peran serta masyarakat mela-
Baitul Izzah Kota Bengkulu lui komite sekolah dalam mendukung pelaksanaan
Pada temuan penelitian mengenai konsep pengem- pengembangan sekolah.
bangan sekolah dalam meningkatkan daya saing di
SD IT Kota Bengkulu terletak pada, yaitu (1) konsep 3. Implikasi pengembangan sekolah dalam
visi dan misi dapat dicapai secara optimal sesuai den- meningkatkan daya saing era modernisasi
gan tujuan sekolah dalam meningkatkan daya saing di SD IT Baitul Izzah Kota Bengkulu
tinggi, (2) proses pembelajaran yang sesuai dengan Implikasi pengembangan Sekolah Dasar Islam
kurikulum nasional kurikulum 2013 dan kemudian Terpadu Baitul Izzah Kota Bengkulu dalam mening-
katkan daya saingnya, yaitu (1) hasil kurikulum yang

11
diterapkan berjalan dengan baik, (2) meningkatnya
Syaikh Ahmad Syakir, Musnad Imam Ahmad (Jakarta : Pustaka Az-
zam, 2009) h. 514 kualitas tenaga pendidik dan kependidikan, (3) segala
12
Sumihardjo, Tumar, Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Melalui
Pengembangan Daya Saing Berbasis Potensi Daerah,(Jakarta : Fokus me- permasalahan pendidikan dapat diatasi dengan baik
dia, 2008)h. 8
13
Ismail Nawawi, Manajemen Pengetahuan, (Bogor : Ghalia Indonesia, sehingga menciptakan suasana aman dan nyaman,
2012) h. 23

281
An-Nizom | Vol. 4, No. 3, Desember 2019

(4) suasana pembelajaran yang kondusif, bermakna dengan metode An Nashr, tahsin, english day, pelak-
dan menyenangkan, (5) sarana dan prasarana seko- sanaan pembelajaran menggunakan Team game
lah sesuai dengan SNP, (6) meningkatnya prestasi tournament (TGT), memenanfaatkan sumber belajar
dalam bidang akademik dan non akademik yaitu me- dengan membiasakan 10 menit sebelum pembelaja-
menangkan berbagai macam perlombaan (7) angka ran merupakan program unggulan sekolah.
kenaikan kelas adalah 100%, sehingga tujuan pen-
didikan nasional yang termaktub dalam UUD 1945 DAFTAR PUSTAKA
dapat tercapai sehingga penyelenggaraan pendidikan Furchan, Arief. Pengantar Penelitian dalam Pendidi-
sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh pemer- kan, Surabaya : Usaha Nasional, 1982.
intah. Hasibuan S.P Malayu, Manajemen Sumber Daya Ma-
nusia, Jakarta : Bumi Aksara, 2005
KESIMPULAN Matuhu, Menata Ulang Pemikiran Sistem Pendidikan
Berdasarkan dari hasil pembahasan yang telah Nasional dalam abad 21,
disajikan, maka dapat disimpulkan bahwa Konsep Yogyakarta; SafiriaInsani Press, 2003.
pengembangan sekolah di SD IT Baitul Izzah Kota Moleong, J. Lexy. Metodelogi Penelitian Kualitatif,
Bengkulu mengenai visi dan misi serta tujuan, kes- Bandung; Remaja Rosdakarya, 2002.
esuaian kurikulum dengan kurikulum nasional serta Nata, Abuddin. Filsafat Pendidikan Islam, Jakarta;
dikembangkan dengan mengkombinasikan kurikulim Gaya Medi Pratama, 2005
Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT), peningka- Nata, Abuddin. Sejarah Pendidikan Islam pada Peri-
tan ekstrakurikuler (tilawatil qur’an, marawis, english ode Klasik dan Pertengahan, Jakarta ; Rajagrafin-
club, mathematic club, pramuka, robotic, mema- do Persada, 2004.
nah, karate, melukis, futsal, sains) untuk menunjang Nawawi, Ismail. Manajemen Pengetahuan, Bogor:
prestasi akademik dan non akademik, pengembangan Ghalia Indonesia, 2012.
SDM, peningkatan sarana dan prasarana, peran serta Nurcholis Madjid, Bilik-Bilik Pesantren; Sebuah potret
masyarakat serta kegiatan pembiasaan untuk mena- perjalanan, Jakarta ; Paramadina,
namkan budi pekerti siswa dalam penanaman nilai- 1997.
nilai karakter. Konsep peningkatan mutu pendidikan Nurhayati Djamas, Dinamika Pendidikan Islam di In-
di SD IT Baitul Izzah Kota Bengkulu terdapat pada donesia, Jakarta ; Rajawali Press,
tercapainya visi misi dan tujuan sekolah, kesesuaian 2009.
dengan kriteria sekolah bermutu berpedoman pada Sanaky. Hujair AH. Pembaruan Islam Paradigma, Ti-
program jangka panjang dan pendek, tingkat kepua- pologi dan Pemetaan Menuju Masyarakat Madani
san pelanggan (masyarakat) terhadap pelayanan Indonesia, Yogyakarta: Kaukaba Dipantara,2015.
yang diberikan oleh sekolah. Maka inilah yang diban- Sumihardjo, Tumar. Penyelenggaraan Pemerintah
gun SD IT Baitul Izzah Kota Bengkulu sebagai jalan Daerah Melalui Pengembangan Daya Saing Ber-
untuk menembus pasar persaingan pada lembaga basis Potensi Daerah, Jakarta ; Fokus media,
lainnya. Dalam strategi peningkatan mutu pendidi- 2008.
kan berdasarkan pada kurikulum 2013 dan kurikulum Syaikh Ahmad Syakir, Musnad Imam Ahmad, Jakarta
JSIT, adapun salah-satu strategi dalam penerapannya : Pustaka Azzam, 2009.

282

Anda mungkin juga menyukai