Anda di halaman 1dari 55

Analisis dan Perbandingan : Perhitungan biaya

Variabel dan
Perhitungan biaya Absorpsi

Tujuan 1 Dalam skenario di awal bab ini, diperkenalkan dua metode perhitungan laba : satu
Mendsikusikan perbedaan
berdasarkan perhitungan biaya variabel dan yang lain berdasarkan perhitungan biaya
antara perhitungan biaya
variabel dan absorpsi.
absorpsi penuh. Keduanya merupakan metode perhitungan biaya karena berkaitan dengan
cara menentukan biaya produk. Ingat bahwa biaya produk diinventarsisasikan (disimpan
sebagai persediaan) ; sedangkan biaya periode dibebankan pada saat biaya dikeluarkan.
Perbedaan antara perhitungan biaya variabel dan absorpsi bergantung pada perlakuan
terhadap satu biaya tertentu, yaitu: overhead tetap.
Perhitungan biaya variabel menekankan perbedaan antara biaya manufaktur variabel
dan tetap. Perhitungan biaya variabel (variable costing) membebankan hanya biaya
manufaktur variabel keproduk ; biaya-biaya ini meliputi bahan baku langsung, tenaga kerja
langsung dan overhead variabel. Overhead tetap diperlukan sebagai beban periode dan
tidak disertakan dalam penentuan biaya produk. Dasar pemikiran untuk ini adalah bahwa
overhead tetap merupakan biaya kapasitas, atau tetap ada dalam bisnis. Segera setelah
periodenya berlalu , setiap manfaat yang diberikan oleh kapasitas akan habis dan tidak
boleh diinventarisasikan. Menurut perhitungan biaya variabel , overhead tetap dari suatu
periode dipandang habis pada akhir periode itu dan dibebankan secara
1
total
terhadap pendapatan periode tersebut.
Perhitungan biaya absorpsi (absortion costing) membebankan semua biaya
manufaktur ke produk. Bahan baku langsung, tenaga kerja langsung, overhead variabel dan
overhead tetap adalah hal-hal yang menentuakan biaya produk. Jadi menurut perhitungan
biaya absorpsi, overhead tetap dianggap sebagai biaya produk, bukan biaya periode.
Menurut metode ini, overhead tetap dibebankan ke produk melalui penggunaan tarif
overhead tetap yang ditetapkan terlebih dahulu dan tidak dibebankan sampai produk
terjual. Dengan kata lain, overhead tetap adalah biaya yang diinventarisasikan. Tampilan
151 mengilustrasikan klasifikasi biaya-biaya sebagai biaya produk atau periode menurut
perhitungan biaya variabel dan absorpsi.
Akhir-akhir ini, perhitungan biaya absorpsi disyaratkan untuk keperluan pelaporan
eksternal. FASB, IRS dan lembaga pengatur lainnya tidak menerima perhitungan biaya
variabel sebagai metode perhitungan biaya produk untuk pelaporan biaya eksternal. Akan
tetapi, seperti yang ditunjukkan dalam percakapan antara Kathy dan Freda, perhitungan
biaya variabel mampu memberikan informasi biaya yang penting untuk pengambilan
keputusan dan pengendalian. Informasi ini tidak dapat diperoleh dari perhitungan biaya
absorpsi. Untuk tujuan internal, perhitungan biaya variabel merupakan alat manejerial yang

1 Perhitungan biaya variabel umumnya lebih dikenal sebagai perhitungan biaya langsung. Akan tetapi tidak semua biaya
variabel merupakan biaya produk langsung. Misalnya, overhead variabel, menurut definisi, merupakan biaya manufaktur
tak langsung. Jelaslah, sebutan yang lebih deskriptif untuk metode ini adalah perhitungan biaya variabel, yaitu istilah yang
digunakan dalam buku ini.
1

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


PERHITUNGAN BIAYA VARIABEL
PERHITUNGAN BIAYA ABSORPSI
Biaya Produk Bahan baku langsung Bahan baku langsung
Tenaga kerja langsung Tenaga kerja langsung
Overhead variabel Overhead variabel
Overhead tetap
Biaya Periode Beban Penjualan Overhead tetap
Menurut Perhitungan Biaya Variabel dan Absorpsi.
Beban Administrasi Beban Penjualan
BebanAdministrasi

bermanfaat. Berikut akan dibahas bagaimana kedua metode perhitungan biaya tersebut
mempengaruhi penilaian persediaan dan penetapan laba.

Tampilan 15-1 Klasifikasi Biaya sebagai


Biaya Produk atau Periode

Penilain Persediaan
Tentu saja, metode perhitungan biaya produk yang berbeda akan mempengaruhi nilai
barang yang tersimpan dalam persediaan. Contoh berikut akan menunjukkan cara penilaian
cara persediaan menurut perhitungan biaya variabel dan absorpsi secara lebih jelas. Selama
tahun terakhir, Fairchild Company memiliki data berikut yang berkaitan dengan produk
yang dihasilkannya:

Unit persediaan awal -


Unit yang diproduksi 10.000
Unit yang terjual ($300 per unit ) 8.000
Volume normal
Biaya variabel per unit:
Bahan baku langsung $50
Tenaga kerja langsung $100
Overhead variabel* $50
Penjualan dan administratif variabel $
Biaya tetap : 10
Overhead tetap * $ 250.000
Penjualan dan administrative tetap $ 100.000

*Overhead yang diestimasi dan aktual sama jumlahnya.

Ingat bahwa biaya produk per unit yang dihasilkan masing-masing metode berbeda.
Perhitungan biaya variabel , sehingga biaya setiap unit produk Fairchild adalah $200.
Perhitungan biaya absorpsi mencakup semua biaya manufaktur, sehingga biaya setiap unit
produk adalah $225. Berikut adalah perhitungannya :

Perhitungan Perhitungan
Biaya Variabel Biaya
Absorpsi

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


Bahan baku langsung $ 50 $ 50
Tenaga kerja langsung 100 100 50
Overhead variabel 50
Overhead tetap ($250.000/10.00) - 25
Total biaya per unit $200 $225

Perhitungan Perhitungan

= 1.000 Unit,
Biaya Produk Variabel
= 1.000 Unit,
Biaya Produk Variabel dan Tetap

Biaya yang muncul di neraca: Biaya yang muncul di neraca:


Persediaan akhir Persediaan akhir

Tentu saja, perbedaan biaya per unit mempengaruhi nilai yang disajikan di neraca.
Fairchild pada awalnya tidak memiliki persediaan awal dan memproduksi 2.000 unit lebih
3

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


banyak dari yang dijualnya. Oleh karena itu, persediaan akhir adalah 2.000 unit (10.000 –
8.000). Menurut perhitungan biaya variabel , nilai persediaan akhir adalah $400.000 ($200
x 2.000). Sedangkan menurut perhitungan biaya absorpsi, nilai persediaan akhir adalah $
450.000 ($225 x 2.000).
Tampilan 15-2 mengilustrasikan bagaimana biaya manufaktur diperlakukan pada
neraca menurut perhitungan biaya variabel dan perhitungan biaya absorpsi. Perhatikan
bahwa satu-satunya perbedaan diantara kedua pendekatan itu adalah pada perlakuan
terhadap overhead pabrik tetap. Jadi, biaya per unit produk menurut perhitungan biaya
absorpsi selalu lebih besar daripada menurut perhitungan biaya variabel.
Laporan Laba Rugi : Analisis dan Rekonsiliasi
Karena biaya produk per unit merupakan dasar bagi perhitungan harga pokok penjualan,
maka metode perhitungan biaya variabel dan absorpsi dapat mengakibatkan angka laba
bersih yang berbeda. Perbedaan tersebut terjadi karena jumlah overhead tetap yang diakui
sebagai beban pada kedua metode. Perhatikan bagaimana hal ini berpengaruh pada contoh
Fairchild.
Perhatikan laporan laba rugi pada Tampilan 15-3 dan 15-4. Kedua laporan laba rugi
ini mengungkapkan perhitungan biaya absorpsi adalah $ 50.000 lebih tinggi daripada laba
menurut perhitungan biaya variabel. Seperti diperlihatkan oleh analisis berikut, perbedaan
ini adalah karena adanya sebagian dari overhead tetap periode tersebut yang masuk
kedalam persediaan apabila perhitungan biaya absorpsi digunakan.
Perhitungan biaya variabel (Tampilan 15-3 ), harga pokok penjualan variabel adalah
$ 1,6 juta ( $ 200x 8.000 unit yang terjual ). Overhead tetap yang dikurangkan sebagian
beban adalah $ 250.000. Jadi, total beban manufaktur yang dikurangkan adalah $ 1,85 juta .
jumlah beban penjualan dan administrasi yang dikurangkan adalah $180.000 ($80.000
variabel + $100.000 tetap ).
Pada perhitungan biaya absorpsi , harga pokok penjualan adalah $1,8 juta ($225 x
8.000 unit yang terjual ). Dari jumlah ini, $200.000 ($25 x 8.000 ) merupakan overhead
tetap yang diakui sebagai beban. Jumlah beban penjualan dan administratif yang
dikureangkan adalah $180.000 ($80.000 variabel dan $100.000 tetap ).
Sekarang perhatikan kembali tampilan 15-3 dan 15-4 untuk melihat dimana
persamaannya. Penjualan, beban pemasaran, dan beban administratif selalu sama. Harga
pokok penjualan variabel selalu sama. Akan tetapi, beban overhead tetap berbeda. Jadi,
laba yang dihitung dengan perhitungan biaya variabel adalah $50.000 lebih rendah
daripada laba yang dihitung dengan perhitungan biaya absorpsi. Pada perhitungan biaya
absorpsi, kemanakah perginya overhead tetap yang $50.000 lainnya?
Menurut perhitungan biaya biaya absorpsi yang diproduksi dibebankan overhead
tetap sebesar $25. Ingat bahwa dari 10.000 unit yang diproduksi, 2.000 unit tidak terjual.
Selanjutnya 2.000 unit ini menjadi persediaan dan menyertakan overhead tetap periode
sebesar $50.000 ($25 x 2.000 ). Overhead tetap ini akan diakui sebagai beban hanya pada
saat 2.000 unit tersebut terjual. Dengan demikian, menurut perhitungan biaya absorpsi,
overhead tetap periode sebesar $50.000 masuk kedalam persediaan, dan pengakuannya
sebagai suatu beban ditangguhkan ke periode dimasa depan.

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


Tampilan -15
3
Laporan Laba Rugi Me Fairchild Company
Perhitungan Biaya Varia
Laporan laba rugi menurut perhitungan biaya variabel
Penjualan $2.400.000
Dikurangi beban variabel
Harga pokok penjualan variabel $ 1.600.000
Penjualan dan administratif variabel $ 80.000 $1.680.000 Margin kontribusi $
720.000
Dikurangi beban tetap:
Overhead tetap $ 250.000
Penjualan dan administratif tetap $ 100.000 $ 350.000
Laba bersih $ 370.000

Tampilan -4
15
Laporan Laba Rugi Men Fairchild Company
Perhitungan Biaya Abso
Laporan laba rugi menurut perhitungan biaya Absorpsi
Penjualan $ 2.400.000
Dikurang: Harga Pokok Penjualan 1.800.000
Margin kotor $ 600.000 Dikurangi : 180.000 Laba bersih $ 420.000

Perhatikan bahwa tidak satu pun dari biaya penjualan dan administratif , baik
variabel maupun tetap, yang dibebankan kepada produk menurut kedua metode. Kedua
metode itu, biaya pemasaran dan administratif tidak pernah diinventarisasikan dan tidak
pernah muncul di neraca.2

Hubungan antara Produksi, Penjualan, dan Laba


Hubungan antara laba menurut perhitungan biaya variabel dan laba menurut perhitungan
terhadap biaya absorpsi berubah ketika hubungan antara produksi dan penjualan berubah.
Apabila barang yang terjual lebih banyak dari yang diproduksi , maka laba menurut
perhitungan biaya variabel akan lebih dari laba menurut perhitungan biaya absorpsi.
Alasannya adalah kebalikan dari alasan pada contoh Fairchild. Penjualan lebih banyak dari
yang diproduksi berarti bahwa persediaan yang digunakan . menurut perhitungan biaya
absorpsi , unit-unit yang keluar dari persediaan mengandung overhead tetap dari periode
sebelumnya. Selain itu unit-unit yang diproduksi dan dijual telah mengandung seluruh
overhead tetap periode berjalan. Dengan demikian, jumlah beban overhead tetap periode
berjalan sejumlah overhead tetap yang keluar dari persediaan. Oleh karena itu, laba
menurut perhitungan biaya absorpsi karena sejumlah overhead tetap mengalir keluar dari
persediaan awal.
Tentu saja, apabila jumlah produksi dan penjualan sama, maka tidak ada perbedaan
laba yang dilaporkan. Karena unit-unit yang diproduksi terjual seluruhnya, maka
perhitungan biaya absorpsi , seperti perhitungan biaya variabel, akan mengakui total
overhead tetap periode tersebut sebagai beban. Tidak ada overhead tetap yang masuk atau
keluar dari persediaan.

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


Hubungan antara produksi, penjualan dan kedua laba yang dilaporkan disajikan
dalam Tampilan 15-5. Perhatikan bahwa apabila produksi lebih besar dari penjualan, maka
persediaan meningkat. Apabila produksi lebih kecil dari penjualan, maka persediaan
JIKA MAKA
1 Produksi > Penjualan Laba bersih absorpsi > laba bersih variabel
2 Produksi < Penjualan Laba bersih absorpsi < laba bersih variabel
3 Produksi = Penjualan Laba bersih absorpsi = laba bersih variabel
berkurang. Apabila produksi sama
dengan penjualan, maka
persediaan awal sama dengan
persediaan akhir.

2
Berapa biaya
Tampilan 15-variabel
5 per unit Fairchild? Jawabannya adalah $210. Berapa biaya produk variabel per unit Fairchild? $200.
Perhatikan
Hubunganperbedaannya, biaya produk variabel tidak memasukkan beban penjualan dan variabel administrasi sebesar $10.
antara Produksi,
Biaya variabel per
Penjualan, dan Labaunit total tidak memasukkan beban penjualan dan administrasi.

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


Untuk mengilustrasikan hubungan-hubungan tersebut, coba perhatikan contoh
berikut yang didasarkan pada data operasi Belnip, Inc., pada tahun 2004, 2005, dan 2006.

Biaya variabel per unit:


Bahan baku langsung $ 4,00
Tenaga kerja langsung 1,50
Overhead variabel (estimasi dan aktual) 0,50
Penjualan dan administratif variabel 0,25

Estimasi overhead tetap adalah $150.000 per tahun. Overhead tetap aktual adalah
150.000 unit per tahun. Harga jual masing-masing tahun adalah $ 10 per unit. Beban
penjualan dan administratif tetap adalah $50.000 per tahun. Data operasi lainnya adalah
sebagai berikut:
2004 2005 2006
Persediaan awal __ __ 50.000
Produksi 150.000 150.000 150.000
Penjualan 150.000 100.000 200.000
Persediaan akhir __ 50.000 __

Laporan laba rugi yang disusun menurut perhitungan biaya variabel diperlihatkan dalam
tampilan 15-6 dan laporan laba rugi menurut perhitungan biaya absorpsi diperhatikan
dalam Tampilasn 15-7.

Tampilan 15-6
Laporan Laba Rugi
2004 2005 2006
Perhitungan Biaya
Varia
Penjualan $1.500,0 $1.000 $ 2.000
( dalam ribuan dolar )
Dikurangi biaya variabel:
Harga pokok penjualan (900,0) (600) (1.200)
Penjualan dan administratif variabel (37,5) (25) (50)
Margin kontribusi
$ 562,5 $ 375 $ 750
Dikurangi beban tetap :
Overhead tetap (150,0) (150) (150)
Penjualan dan administratif tetap (50,0) (50) (50)
Laba bersih
$ 362,5 $ 175 $ 550

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


2004 2005 2006
Penjualan $1.500,0 $1.000 $2.000

Dikurangi : Harga pokok penjualan a 1.050,0 700 1.400

Margin kotor
$ 450,0 $ 300 $ 600
6
Dikurangi : Beban penjualan dan administratif 87,5 75 100

Laba bersih
Tampilan 15-7 $ 362,5 $ 225 $ 500
Laporan Laba Rugi
Perhitungan Biaya Absorpsi
(dalam ribuan dolar )

a
Persediaan awal

Harga pokok produksi variabel __ __ $ 300


Barang yang tersedia untuk dijual $ 900 $900 $ 900 Dikurangi : Persediaan akhir $ 900 $900 $1.200
Harga pokok penjualan __ 300 __
variabel b $ 0,25 per unit x $ 900 $600 $1.200 unit yang terjual a Persediaan awal __ __
$ 350
Harga pokok produksi $ 1.050 $1.050 $1.050
Barang yang tersedia untuk dijual $ 1.05 $1.050 $1.400
Dikurangi : Persediaan akhir __ 350 __ Harga pokok penjualan $1.050 $ 1.050 $ 1.400
Pada tahun 2004, laba bersih untuk masing-masing metode adalah sama.
Kesimpulan kita adalah bahwa kedua metode tersebut membebankan jumlah overhead
tetap yang sama. Menurut perhitungan biaya variabel, overhead tetap periode sebesar
$150.000 telah dibebankan. Menurut perhitungan biaya absorpsi, overhead tetap adalah $1
per unit ( $150.000/150.000 unit produksi ) selama tiga tahun. Kerana overhead tetap
aktual pertahun juga $150.000 , maka tidak ada varians overhead tetap pada masingmasing
tahun. Dengan demikian , beberapa overhead tetap untuk masing-masing tahun adalah tarif
overhead dikalikan dengan jumlah unit yang terjual. Selama tahun 2004, total beban
overhead tetap menurut perhitungan biaya absorpsi adalah $150.000 ($1 x 150.000 unit
yang terjual ). Kedua metode mengakui jumlah beban overhead tetap sama.
Akan tetapi, pada tahun 2005 keadaanya berbeda.dari Tampilan 15-6 dan 15-7 kita
lihat bahwa laba menurut perhitungan biaya absorpsi adalah $50.000 lebih besar dari laba
menurut perhitungan biaya variabel ($225.000 - $170.000 ). Selisih antara kedua laba ini
terjadi karena adanya terdapat $50.000 beban overhead tetap yang lebih sedikit menurut
metode perhitungan biaya absorpsi.
Pada perhitungan biaya absorpsi, setiap unit yang diproduksi dibebankan $1
overhead tetap. Karena dari 150.000 unit yang diproduksi hanya 100.000 unit yang terjual,
maka 50.000 unit yang masuk kedalam persediaan. Unit yang menjadi persediaan tersebut
8

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


masing-masing dibebankan overhead tetap sebesar $1 sehingga totalnya adalah $150.000.
overhead tetap periode berjalan sebesar $50.000 ini tidak akan diakui sebagai beban
sampai persediaan tersebut terjual. Jadi, menurut perhitungan biaya absorpsi, $150.000
overhead tetap periode dapat dikelompokkan kedalam dua kategori: $100.000 sebagai
beban dan $50.000 sebagai persediaan.
Akan tetapi, menurut perhitungan biaya variabel, total overhead tetap sebesar
$150.000 diakui sebagai beban karena dianggap sebagai biaya periode. Karena perhitungan
biaya variabel mengakui $150.000 beban overhead tetap dan perhitungan biaya absorpsi
hanya mengakui $100.000, maka laba yang dilaporkan menurut perhitungan biaya absorpsi
lebih besar $50.000.
Pada tahun 2006, hubungan antara kedua laba berkebalikan. Perbedaannya sekarang
adalah $50.000 manguntungkan untuk perhitungan biaya variabel. Perbedaan yang
menguntungkan tersebut terjadi karena perhitungan biaya absorpsi tidak hanya mengakui
$150.000 beban overhead tetap untuk unit yang diproduksi dan dijuala dalam periode ini ,
tetapi juga mengakui $50.000 overhead tetap yang dikandung unit-unit persediaan yang
diproduksi pada tahun 2005 tetapi terjual pada tahun 2006. Dengan demikian total
overhead tetap yang diakui sebagai beban adalah $200.000 menurut perhitungan biaya
absorpsi dan hanya $150.000 menurut perhitungan biaya variabel.
Kunci untuk menjelaskan perbedaan diantara kedua laba tersebut adalah analisis
arus overhead tetap. Perhitungan biaya variabel selalu mengakui overhead tetap periode
sebagai beban. Dilain pihak, perhitungan biaya absorpsi hanya mengakui overhead tetap
yang ada pada unit-unit yang terjual. Apabila jumlah yang diproduksi berbeda dari yang
terjual , overhead tetap akan mengalir keluar atau kedalam persediaan. Apabila jumlah
overhead tetap dalam persediaan meningkat, maka laba menurut perhitungan biaya
absorpsi lebih besar dari laba menurut perhitungan biaya variabel dengan menghitung
kenaikan bersih. Apabila overhead tetap persediaan berkurang, maka laba menurut biaya
variabel lebih besar daripada laba menurut perhitungan biaya absorpsi.
Perubahan dalam overhead tetap dalam persediaan adalah tepat sama dengan selisih
diantara kedua laba. Perubahan ini dapat dihitung melalui perkalia tarif overhead tetap
dengan perubahan total unit persediaan awal dan akhir ( yang merupakan selisih antara
produksi dan penjualan ). Selisih antara laba bersih menurut perhitungan biaya absorpsi
dan perhitungan biaya variabel dapat dinyatakan sebagai :
Laba menurut perhitungan biaya absorpsi – Laba menurut perhitungan biaya variabel =
Tarif Overhead tetap x ( unit yang diproduksi – unit yang terjual )

Tampilan 15-8 memperlihatkan bagaimana pendekatan praktis ini dapat digunakan untuk
menjelaskan selisih tersebut.

Perlakuan Overhead Tetap pada Perhitungan Biaya Absorpsi


Perbedaan antara perhitungan biaya absorpsi dan variabel tetap terletak pada pengakuan
beban yang berhubungan dengan overhead tetap. Menurut perhitungan biaya absorpsi,
overhead tetap harus dibebankan ke unit yang diproduksi. Hal ini menciptakan dua
masalah yang belum kita bahas secara eksplisit. Pertama , bagaimana kita mengonversi
overhead pabrik yang dibebankan berdasarkan jam tenaga kerja langsung atau jam mesin
terhadap overhead pabrik yang ditetapkan untuk unit-unit yang diproduksi ? kedua, apa
yang dilakukan apabila verhead pabrik yang aktual tidak sama dengan overhead pabrik
yang dibebankan?
Masalah pertama dapat diatasi dengan relatif mudah. Misalkan overhead pabrik
ditetapkan atas dasar jam tenaga kerja langsung. Selanjutkan misalnya dibutuhkan 0,25
9

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


jam tenaga kerja langsung untuk memproduksi 1 unit. Apabila tarif overhead pabrik tetap
adalah $12 per jam tenaga kerja langsung , maka overhead tetap per unit adavah $3 (0,25 x
$12).
Solusi untuk masalah kedua membutuhkan pemikiran yang lebih dalam. Pertama,
kita harus menghitung overhead tetap yang ditetapkan dan dibebankannya kepada unit
diproduksi. Selanjutnya, total overhead yang ditetapkan dibandingkan dengan overhead
tetap aktual. Apabila kelebihan atau kekurangan overhead yang ditetapkan tidak material,
maka akan dihitung dalam Harga Pokok Penjualan.

Tampilan 15-8
Rekonsiliasi Perhitunga 2004 2005 2006
Biaya Variable dan Laba bersih:
Abso
( dalam ribuan dolar ) Perhitungan biaya absorpsi $225
Perhitungan biaya variabel $362,5 175 $ 500
Selisih 362,5 $ 50 550 $
$ 0 (50)
Penjualan :
Unit yang diproduksi 150 150
Unit yang terjual 150 150 100 200
Perubahan dalam persediaan 0 50 (50)
Tarif overhead tetap X $1 X $1 X $1
Selisih yang dijelaskan * $0 $50 $(50)

* Pada tahun 2004, perhitungan biaya absorpsi hanya mengakui overhead tetap periode sebagai beban. Tidak ada overhead
tetap yang keluar dan masuk persediaan. Pada tahun 2005, $50.000 overhead tetap masuk kedalam persediaan, dan
pengakuannya sebagai beban ditangguhkan keperiode berikutny. Pada tahun 2006 $50.000 overhead tetap keluar dari
persediaan dan diakui sebagai beban.

Setiap unit yang masuk kedalam persediaan akhir mengandung overhead tetap yang
ditetapkan. Overhead variabel (yang juga dapat ditetapkan terlalu tinggi atau terlalu
rendah) diperlakukan dengan cara yang sama. Soal kaji ulang no.2 yang terdapat diakhir
ini mengilustrasikan penanganan overhead tetap dan variabel yang ditetapkan terlalu tinggi
atau terlalu rendah.
Apabila jumlah yang ditetapkan terlalu tinggi atau terlalu rendah itu material , maka
kelebihan atau keuntungan tersebut dialokasikan diantara barang dalam proses, barang
jadi, dan Harga Pokok Penjualan. Masalah kompleks ini tidak dibahas dalam buku ini.

Perhitungan Biaya Variabel dan evaluasi Kinerja Manajer


Tujuan

2 Evaluasi terhadap para manajer sering dikaitkan dengan profitabilitas unit-unit yang

Menjelaskan bagaimana berada dalam Kendali mereka. Bagaimana laba berubah dari satu periode keperiode
perhitungan biaya variable
berikutnya dan bagaimana laba aktual dibandingkan dengan laba yang direncanakansering mengevaluasi
bermanfaat dalam
kinerja para kali
digunakan sebagai petunjuk terhadap kemampuan manajerial. Akan tetapi, agar dapat manajer.
menjadi petunjuk yang bermakna, laba harus mencerminkan usaha manajerial. Misalnya, apa bila seorang manajer
telah bekerja keras dan berhasil meningkatkan penjualan sementara biaya tidak berubah,
10

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


maka laba harus meningkat melebihi periode sebelumnya, yang mengisyaratkan
keberhasilan. Secara umum, apabila kinerja laba diharapkan untuk mencerminkan kinerja
manajerial, maka manajer berhak untuk mengharapkan berlakunya hal-hal berikut ini:

1. Ketika pendapatan penjualan meningkat dari suatu periode ke periode berikutnya,


sementara faktor-faktor lainnya tetap, maka laba akan meningkat.
2. Ketika pendapatan penjulan menurun dari suatu periode ke periode berikutnya,
sementara faktor-faktor lainnya tetap, maka laba akan menurun.
3. Ketika pendapatan penjualan tidak berubah dari suatu periode ke periode berikutnya,
sementara faktor-faktor lainnya tetap, maka laba akan tidak berubah.

Yang menarik, laba menurut perhitungan biaya variabel selalu mengikuti hubungan
antara penjualan dan laba diatas ; menurut perhitungan biaya absorpsi, kadang-kadang
tidak demikian halnya. Sebagai ilustrasi , anggaplah bahwa suatu divisi dari Myers, Inc.,
memiliki data operasi berikut selama dua tahun pertamanya. (Untuk alasan
penyederhanaan, dianggap tidak ada biaya penjualan dan administratif.)

2005 2006

Biaya manufaktur variabel per unit $10 $10


Produksi (unit yang diproyeksi dan aktual 10.000 5.000
Unit yang terjual ($25 per unit ) 5.000 10.000
Overhead tetap (estimasi dan aktual ) $100.000 $100.000
Tujuan 3 Menyusun mengasumsikan bahwa volume aktual yang diharapkan digunakan untuk menghitung tarif
laporan laba rugi segmen
overhead tetap yang telah ditetapkan sebelumnya, biaya produk menurut perhitungan biaya
berdasarkan pendekatan
perhitungan biaya variabel, absorpsi $20 per unit pada tahun 2005 dan $30 per unit pada tahun 2006 ($100.000/10.000)
dan menjelaskan untuk tahun 2005, $10 + $100.000/5.000 untuk tahun 2006.
bagaimana format ini dapat Laporan laba rugi menurut perhitungan biaya variabel dan perhitungan biaya
digunakan dengan
perhitungan biaya
absorpsi disajikan pada Tampilan 15-9. Penjualan meningkat dari 5.000 menjadi 10.000
berdasarkan aktivitas untuk unit. Total biaya tetap, biaya manufaktur variabel per unit, dan harga jual per unit adalah
menilai profitabilitas sama untuk kedua periode. Jadi, pengandalan penjualan mencerminkan perubahan hanya
pelanggan. dari
satu periode keperiode berikutnya. Menurut perhitungan biaya variabel, laba absorpsi,
meskipun terjadi kenaikan penjualan, laba bersih turun sebesar $25.000 (dari laba $25.000
menjadi laba $ 0), meski penjualan meningkat!
Perusahaan meningkat kinerja penjualannya dari tahun 2005 ke tahun 2006 (dua kali
dari unit yang terjual sebelumnya), biaya tetap tidak berubah, dan biaya variabel per unit
tetap sama; namun perhitungan bbiaya absorpsi tidak mampu menunjukkan perbaikan
kinerja ini. Dipihak lain, perhitungan biaya variabelmampu menunjukkan kenaikan laba
2005 ketahun 2006 sehubungan dengan perbaikan kinerja penjualan. Apabila ada seorang manajer, pendekatan
(dari rugi $25.000 laba manakah yang anda pilih?
manjadi laba $50.000).
akan tetapi menurut
perhitungan biaya
Biaya produk menurut
perhitungan biaya
variabel adavah $10
per unit pada kedua
tahun. Dengan
11

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


Perhitungan
Biaya Variabel
dan Pelaporan
Segmen
Manfaat perhitungan
biaya variabel untuk
evaluasi kinerja telah
meluas melebihi dari
sekedar 15-9
Tampilan untuk
Laporan Laba Rugi Menurut
mengevaluasi manajer.
Perhitungan Biaya Variabel
Misalnya,
dan Absorpsi manajer
harus secara terus
menerus mengevaluasi
kontribusi laba dari
meningkatlini produk,
pabrik, sebesar
$75.000
dan wilayah dari tahun
penjualan.

12

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


Laba Menurut Perhitungan Biaya Variabe
2005
Penjualan $125.000
Dikurangi beban variabel 50.000
Harga pokok penjualan variabel a $ 75.000
Margin kontribusi Dikurangi beban tetap: 100.000 100.000
Overhead tetap $(25.000) $150.000
Laba ( rugi ) bersih 100.000
$ 50.000
Laba Menurut Perhitungan Biaya Absor psi 2005
2006
Penjualan $125.000 $250.000
b
Dikurangi Harga pokok penjualan variabel Pemisahan biaya tetap dan biaya Laba 100.000variabel pada
perhitu250.000 ngan biaya variabel adalah
( rugi ) bersih penting untuk melakukan evaluasi yang akurat. Makna implisit dari suatu evaluasi adalah $
25.000 $ 0 keputusan yang terkait apakah meneruskan atau menghentikan
oreasional suatu pabrik,
atau apakah meneruskan atau menghentikan suatu lini produk. Tanpa adanya perbedaan
a $10 x 5.000 pada tahun 2005 dan $10 x

antara biaya tetap dan variabel, evaluasi terhadap berbagai aktivitas berorientasi laba dan
10.000 pada tahun 2006 b Persediaan awal
keputusan yang dihasilkan mungkin mungkin untuk menyesatkan. $ __ $ 100.000
Harga pokok produksi 150.000
Barang yang tersedia untuk dijual Pelaporan kontribusi laba dari berbagai aktivitas atau unit 250.000

-unit lainnya dalam suatu


Dikurangi persediaan akhir organisasi disebut100.000 peloran segmen (segmented reporting ). Pelaporan
segmen yang disusun

Harga Pokok Penjualan berdasarkan perhitun$100.000 gan biaya variabel menghasilkan evaluasi -evaluasi dan
keputusan-
$ 250.000
keputusan yang lebih baik dari pada yang disusun berdasarkan perhitungan biaya
absorpsi. Berikut kita lihat lebih dekat mengenai pelaporan segmen dan mari kita lihat
mengapa hal ini benar.
Untuk mengevaluasi berbagai aktivitas yang berbeda dalam suatu peruasahaan,
seorang manajer membutuhkan lebih dari sekedar ikthisar informasi yang terdapat dalam
laporan laba rugi perusahaan. Sebagai contoh, dalam sebuah perusahaan dengan beberapa
divisi yang beroperasi diberbagai pasar yang berbeda, menejernya tentu ingin tahu
bagaimana profitabilitas masing-masing divisi. Pengetahuan ini barang kali dapat
menciptakan laba keseluruhan yang lebih besar melalui penghapusan divis-divisi yang
tidak menguntungkan, pemberian perhatian khusus kepada divisi-divisi bermasalah,
pengalokasian dana tambahan untuk divisi-divisi yang lebih menguntungkan , dan
seterusnya. Akan tetapi, laporan laba rugi divisi bukanlah satu-satunya disediakan oleh
sistem akuntasi manajerial yang baik. Segmentasi yang lebih baik diperlukan oleh para
manajer untuk manjalankan tanggungjawab mereka dengan benar. Divisi terdiri dari
pabrikpabrik yang berbeda. Pabrik menghasilkan produk, dan informasi mengenai
profitabilitas produk adalah penting. Beberapa produk barang kali menguntungkan;
sementara beberapa lainnya tidak. Demikian juga,informasi laba pada berbagai wilayah
penjualan, proyek khusus, tenaga penjualan individual, dan seterusnya, adalah penting.

13

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


Para manajer perlu mengetahui profitabilitas berbagai segmen dalam suatu
perusahaan agar mampu membuat berbagai evaluasi dan keputusan yang berhubungan
dengan eksistensi berkelanjutan dari sistem segmen tingkat penandaan dan seterusnya.
Sebuah segmen adalah setiap entitas yang berorientasi laba didalam organisasi. Laporan
segmen mampu menyediakan informasi yang berharga mengenai berbagai biaya yang
dapat dikendalikan oleh manajer segmen. Biaya yang dikendalikan adalah biaya
tingkatannya dapat dipengaruhi oleh manajer. Jadi, manajer yang memiliki tanggung
jawab atas suatu biaya tidak boleh bertanggung jawab terhadap biaya tersebut sebagai
contoh, manajer divisi tidak memiliki wewenang untuk menentukan biaya tingkatan
korporasi seperti penelitian dan pengembangan serta gaji manajer puncak. Oleh karena
itu, manajer divisi seharusnya tidak bertanggung jawab terhadap terjadinya biaya-biaya
tersebut. Apabila biaya yang tak dapat dikendalikan disertakan dalam laporan segmen,
maka biaya tersebut yang tidak dapat dikendalikan. Sebagai contoh, biaya tetap lebih
pabrik dalam suatu divisi tidak dialokasikan kemasing-masing pabrik tetapi dicatat
sebagai biaya divisi.

Pelaporan Segmen: Dasar Perhitungan Biaya Absorpsi


Apakah seharusnya pelaporan segmen menurut perhitungan biaya variabel atau
perhitungan biaya absorpsi? Untuk menjawab pertanyaan ini, mari kita pertimbangkan
contoh Elcom,Inc., sebuah perusahaan yang memproduksi stereo dan perekaman video
disuatu pabrik tunggal dan menggunakan perhitungan biaya absorpsi untuk pelaporan
eksternal dan internal. Tampilan 15-10 manyajikan laporan laba rugi menurut
perhitungan biaya absorpsi menurut lini produk dan dalam total selama tahun 2005.
Setelah melihat kinerja lini produknya, presiden direktur Elcom, Devon lauffer,
memutuskan untuk menghentikan produksi perekam video, dengan alas an untuk
meningkatkan laba sebesar $30.000. akan tetapi, setahun kemudian, hasilnya sedikit
berbed. Seperti yang diperlihatkan dalam laporan laba rugi tahun 2006 pada Tampilan
1511, laba ternyata turun sebesar $55.000. mengapa hasilnya berbeda dari yang
diharapkan Devon?
Devon mengandalkan pada informasi biaya yang dikumpulkan oleh sistem laporan
keuangan eksternal. Akan tetapi, informasi yang dibutuhkan untuk tujuan internal sering
kali berbeda informasi yang diperlukan untuk pelaporan eksternal. Perilaku biaya dan
ketertelusuran biaya mungkin tidak menjadi perhatian utama pada pelaporan yang
disusun untuk kepentingan pihak eksternal, tetapi hal itu penting bagi manajer yang
sedang berusaha membuat keputusan strategis.
Devon menemukan bahwa banyak biaya tetap yang dialokasikan untuk perekam
video tidak terhapus ketika lini produk tersebut dihentikan. Karena baik stereo maupun
video diproduksi pada pabrik yang sama maka sebagian besar overhead tetap merupakan
biaya bersama bagi kedua produk. Biaya ini meliputi penyusutan pabrik, pajak, asuransi,
gaji manajer pabrik dan sebagainya. Ketikaa produksi perekam video dihentikan, seluruh
biaya overhead tetap tersebut dibebankan kepada lini

Tampilan 15-10
Laporan Laba Rugi Seg Elcom,Inc.
2005 , Dasar
Laporan laba rugi segmen, 2005
Perhitungan
Biaya Absorpsi Dasar Perhitungan Biaya Absorpsi
Perekam
Stereo
Video Total
Penjualan $400.000 $290.000 Dikurangi: harga pokok penjualan $690.000
14
350.000 300.000 650.000
Margin kotor $ 50.000 $(10.000) Dikurangi: Beban penjualan dan $ 40.000
Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja
administrative 30.000 20.000 50.000
Laba (rugi) bersih $ 20.000 $(30.000) $(10.000)
Tampilan -11
15
Laporan Laba Rugi, 200 Elcom,Inc.
Dasar Perhitungan Biay Laporan laba rugi segmen, 2006
Absorpsi
Dasar Perhitungan Biaya Absorpsi
Penjualan $400.000
Dikurangi: harga pokok penjualan 430.000
Margin kotor $ (30.000)
Dikurangi: Beban penjualan dan administrative 35.000
Laba (rugi) bersih $ (65.000)

produk stereo. Demikian juga, sebagian biaya penjualan dan administratif tetap
yang
sebelumnya dibebankan ke lini perekam video selanjutnya dibebankan ke lini
stereo.

Pelaporan Segmen: Dasar Perhitungan Variabel


Mari kita perhatikan laporan laba rugi segmen yang menggunakan perhitungan biaya
variabel untuk menilai profitabilitas lini perekam video. Tampilan 15-2 menyajikan
laporan laba rugi segmen menggunakan perhitungan biaya variabel untuk tahun 2005.
Laporan laba rugi segmen yang menggunakan perhitungan biaya variabel yang
memiliki satu keistimewaan disamping laporan laba rugi perhitungan biaya variabel yang
telah disajikan sebelumnya. Beban tetap dipecah menjadi dua kategori : Beban tetap
langsung (direct fixed expense ) dan beban tetap umum (common fixed expense ).
Bagian tambahan ini menggarisbawahi biaya yang dapat dikendalikan dengan biaya yang
tak dapat dikendalikan dan meningkatkan kemampuan manajer untuk mengevaluasi
setiap kontribusi segmen terhadap kinerja perusahaan secara keseluruhan.
Beban tetap langsung adalah beban yang secara langsung dapat ditelusuri kesuatu
segmen (lini produk pada segmen ini ). Beban ini kadang kala disebut sebagai beban teta
yang dapat dihindari (avoidable fixed expense) atau beban tetap yang dapat ditelusuri
(traceable fixed expense) karena beban ini akan hilang apabila segmen ditutup atau
dihapus. Beban tetap ini disebabkan oveh ekstensi segmen itu sendiri. Dalam
contoh ,Elcom, Inc., penyusutan peralatan yang digunakan dalam meproduksi perekam
video dan gaji penyelia produksi lini perekam video adalah contoh beban tetap langsung.
Beban tetap umum disebabkan oleh dua atau lebih segmen secara bersamaan.
Bebanbeban ini kerap kali muncul bahkan apabila salah satu segmen dihapus. Dalam
contoh Elcom, penyusutan pabrik dan gaji penyelia pabrik adalah beban tetap umum.
Penghapusan lini perekam video tidak mengeliminasi pabrik dan penyusutannya.
Demikian juga, penyelia pabrik tetap dibutuhkan untuk mengawasi produksi lini produk
stereo.

15

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


Tampilan 15-12
Laporan Laba Rugi Seg Elcom,Inc.
2005 , Dasar Perhitunga Laporan laba rugi segmen, 2005
Biaya Variabel
Dasar Perhitungan Biaya Variabel
Perekam
Stereo
Video Total
Penjualan $400.000 $290.000 $690.000 Dikurangi beban variabel:
Harga pokok penjualan (300.000) (200.000) ( (500.000)
Penjualan dan administratif variabel ( 5.000) 10.000) ( 15.000)
Margin kontribusi $ 95.000 $ 80.000 $175.000
Dikurangi beban tetap langsung:
Overhead tetap langsung ( 30.000) ( 20.000) ( ( 50.000)
Penjualan dan administratif langsung ( 10.000) $ 5.000) ( 15.000)
Margin Segmen 55.000 $ 55.000 $110.000
Dikurangi eban tetap umum:
Overhead tetap umum (100.000) Penjualan dan administratif umum ( 20.000)
Laba (rugi) bersih $(10.000)

Catatan: segmen didefenisikan sebagai lini produk

Biaya tetap yang merupakan biaya tetap langsung pada suatu segmen mungkin
dapat menjadi biaya tetap tak langsung, atau umum, pada segmen lain. Sebagai contoh,
anggaplah bahwa lini produk stereo disegmentasi menjadi dua wilayah penjualan. Pada
kasus demikian, penyusutan peralatan yang digunakan untuk memproduksi stereo
merupakan beban umum bagi kedua wilayah tetapi secara langsung dapat ditelusuri
kesegmen produk itu sendiri.
Sekarang mari kita bahas Tampilan 15-12 untuk melihat apakah bentuk laporan
laba rugi segmen ini lebih berguna dari pada format perhitunganbiaya absorpsi.
Perhatikan bahwa stereo dan perekam video memiliki margin kontribusi positif yang
besar ($95.000 untuk stereo dan $80.000 untuk perekam video ). Kedua produk
menghasilankan penjualan yang melebihi biaya variabel yang dapat digunakan untuk
membantu menutup biaya tetap perusahaan. Akan tetapi, sebagian dari biaya tetap
perusahaan disebabkan oleh segmen itu sendiri. Jadi, ukuran riil kontribusi laba dari
masing-masing segmen adalah jumlah yang tersisa setelahbiaya tetap langsung ditutupi.
Kontribusi laba yang dihasilkan setiap segmen untuk penutupan biaya tetap umum
perusahaan disebut margin segmen (segmen margin). Suatu segmen harus mampu
menutupi paling tidak biaya variabel dan biaya tetap langsung sendiri. Laba segmen yang
negative mengurangi total laba perusahaan yang menimbulkan pertimbangan utnuk
menghapus segmen tersebut. Dengan mengabaikan setiap pengaruh yang dimiliki suatu
segmen terhadap penjualan segmen lainnya, margin segmen dapat mengukur perubahan
laba perusahaan yang mungkin terjadi apabila segmen dieliminasi.
Dari Tampilan 15-12, kita ketahui bahwa lini perekam video menyumbang $55.000
untuk menutupi biaya tetap umum Elcom. Apabila lini tersebut dihapus, total laba turun
sebesar $55.000 tepat seperti yang ditunjukkan dalam Tampilan 5-11. Oleh karena itu
penghapusan lini video adalah suatu keputusan yang salah dan kita sekarang mengetahui
dimana kesalahannya.

16

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


Keputusan yang benar adalah mempertahankan kedua lini produk. Keduanya
menghasilkan kontribusi yang sama bagi profitabilitas perusahaan. Penghentian produksi
salah satu produk yang benar-benar memperburuk keadaan, kecuali penghentian tersebut
digantikan oleh prduk yang menawarkan margin segmen yang lebih tinggi. Karena kedua
produk menghasilkan margin kontribusi besar, solusi lain untuk rugi bersih diperlukan.
Akuntansi dapat membantu dengan memfokuskan pada analisi biaya yang lebih rinci
dengan menggunakan perhitungan biaya berdasarkan kegiatan.

Pelaporan Segmen: Pendekatan Perhitungan Biaya Berdasarkan


Aktivitas
Pendekatan perhitungan biaya berdasarkan aktivitas, dengan pandangannya yang
mendalam terhadap biaya tingkat unit, batch, produk, dan fasilitas memberikan
manajemen penilaian yang lebih akurat terhadap laba yang dihasilkan oleh lini produk
yang berbeda dan terhadap keberadaan biaya yang tak bernilai tambah. Mari kita lihat
lebih dekat biaya overhead Elcom dengan menetapkan berbagai aktivitas dan penggerak.
Misalkan overhead tetap umum mencakup biaya penangananbahan baku dan
pemeliharaan. Overhead tetap langsung mencakup persiapan. Biaya tahunan
masingmasing aktivitas Elcom adalah sebagai berikut:

Penanganan bahan baku $20.000


Biaya pemeliharaan 8.000
Persiapan 18.000

Sekarang Elcom memiliki sejumlah ide dalam menentukan kemana fokuys


perhatian harus diberikan. Penanganan bahan baku adalah aktivitas yang tak bernilai
tambah. Aktivitas persiapan, meskipun bernilai tambah, dapat dilakukan dengan lebih
efisien. Setiap pengurangan pada kedua kativitas kan berpengaruh langsung kepada laba.
Barangkali pengaturan kembali pabrik akan menghasilkan biaya penanganan bahan baku
yang lebih rendah, atau barang kali suatu kesepakatan baru dengan pemasok dapat
membuat bahan baku dikirm langsung ke lini produksi. Demikian juga, perubahan
konfigurasi proses perakitan mungkin menciptakan aktivitas persiapan yang lebih cepat
dan lebih murah. Akhirnya, besarnya biayapemeliharaan ($80.000) dapat mendorong
dilakukannya pengkajian kembali terhadap cara pemeliharaan dilakukan. Pendekatan JIT
pada manufaktur dapat menciptakan aktivitas pemeliharaan yang dilakukan oleh pekerja
lini selama mesin berhenti berproduksi.
Pendekatan berdasarkan aktivitas memperlihatkan kompleksitas operasional
manufaktur dan mengingakan para manajer bahwa penurunan biaya listrik hanya bisa
dicapai melalui penurunan pemakaian mesin (mungkin dengan menjalankan mesin secara
lebih efisien). Demikian juga, penurunan biaya persiapan hanya bisa dicapai melalui
penyederhanaan atau penghapusan aktivitas persiapan. Pengurangan aktivitas
mengurangi biaya aktual dan meningkatkan laba.

Profitabilitas Pelanggan
Meskipun pelanggan sangat penting bagi perolehan laba, sebagian diantaranya lebih
menguntungkan dari yang lain. Perusahaan yang menaksir profitabilitas berbagai
kelompok pelanggan mampu secara lebih akurat menargetkan pasar dan meningkatkan
laba mereka. Langkah pertama dalam menentukan profitabilitas pelanggan adalah
mengidentifikasi pelanggan. Langkah kedua adalah menetapkan pelanggan yang
memberi nilai tambah bagi perusahaan.
17

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


Identifikasi terhadap pelanggan perusahaan mungkin kelihatan mudah. Toko
kelotong dan bengkel reparasi mobil dapat dengan mudah mengidentifikasi pelanggan
mereka, bahkan mungkin mengenal namanya. Akan tetapi, sering kali perusahaan
merupakan bagian dari rangkaian kompleks dari hubungan pelanggan. Misalnya,
perusahaan asuransi kesehatan yang harus berhubungan dengan berbagai perusahaan
yang membeli polis untuk kelompok dan individual, demikian juga rumah sakit dan
dokter yang menyediakan pevayanan kesehatan. Setelah kelompok pelanggan
diidentifikasi¸langkah kedua adavah menentukan kelompok pelanggan mana yang paling
menguntungkan, dan mempertahankan serta menambah pelanggan yang menguntungkan.
Sebagian pevanggan begitu tidak menguntungkan sehingga mereka tidak perlu
dipertahankan. Rice Lake Products, Inc., memproduksi perangkap burung hantu dan
angsa yang dapat dipindahkan. Perusahaan menjualnya ketoko-toko khusus dan
WalMart . namun penjualan Wa-Mart dengan harga $19 per unit, membuat marah toko-
toko khusus yang menjual dengan harga $20. Bahkan, yang lebih buruk menurut sudut
pandang Rice Lake Products, laba rata-rata penjualan dari Wal-Mart hanya $0,50
sementara laba dari toko khusus mencapai $4. Alas an perbedaan tersebut adalah bahwa
WalMartmembutuhkan kemasan dan promosi khusus, serta mengembalikan
produkproduk yang tidak terjual. Oleh karena itu, perusahaan memilih untuk
mengkonsentrasikan penjualannya ke toko-toko khusus.2
Kadangkala, perusahaan mungkin perlu menambahkan kelompok pelanggan yang
pada awalnya tidak menguntungkan, dan meningkatkan efisiensi untuk membuat
kelompok tersebut menguntungkan. Bank-bank dilingkungan pendidikan sering
menyediakan insentif special untuk mendorong para pelajar agar membuka rekening
ditempatnya. Rekening tersebut mungkin tidak menguntungkan bank selama pelajar
tersebut masih kuliah, namun dapat menjadi menguntungkan saat mereka lulus dan
mendapatkan pekerjaan.
Biasanya, menarik pelanggan baru lebih mahal daripada mempertahankan yang
sudah ada. Menarik pelanggan baru memerlukan iklan , telepon penjualan, penyusunan
proposal

dan penyusunan daftar calon pelanggan. Semua kativitas tersebut membutuhkan biaya.
Memperthankan agar pelanggan yang ada tetap senang juga memerlukan usaha.
Misalnya, banyak toko menyediakan pembungkuan hadiah gratis sebagai penarik kepada
pelanggan yang telah mevakukan pembelian. Perusahaan harus memiliki data
profitabilitas untuk memahami kontribusi laba dari hubungan pevanggan dan kemudian
membandingkan peningkatan biaya jasa dengan manfaatnya. Dewasa ini, banyak
perusahaan yang memanfaatkan pendekatan siklus hidup pelanggan, dengan kesadaran
bahwa pevanggan setia kan menghasilkan penjualan yang berarti dalam jangka panjang.
Misalnya seorang penggemar pizza dapat menghabiskan $8.000 untuk membeli pizza
sepanjang hidupnya. Untuk produk yang lebih mahal, seperti mobil Cadillac, jumlahnya
mendekati $332.000.3

Data base relasi dan sistem akuntansi yang baik dapat memudahkan penulusuran
profitabilitas pelanggan. Analisis profitabilitas dari berbagai kelas pevanggan
memerlukan informasi mengenai produk, pemasaran dan aktivitas administratif yang

2 Christie Brown, A Great Way to Retire,” Forbes, 9 Oktober 1995, hal. 96-97.
3 James L. Heskett, Thomas O. Jones , Gray W. Loveman, W. Earky Sasser, Jr., dan Leonard A. Schlesinger, “Putting the
Service-Profit Chain to Work,” Harvard Business Review (Maret/April 1994), hal. 164-174
18

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


digunakan untuk melayani setiap kevas pelanggan. Mari kita analisis Barton, Inc., suatu
perusahaan yang memproduksi model patung kuda yang dijual kepada tiga kelompok
pelanggan : jaringan toko diskon besar, toko mainan independen, dan para penggemar
mainan. Setiap model dibuat dari bahan plastic dengan tingkat kepadatan yang tinggi,
dari suatu cetakan yang terinci. Tim perancang menjamin bahwa rancangan yang mereka
hasilkan akurat dan sesuai dengan yang digambarkan. Pigmen-pigmen warnanya sangat
hidup dan kaya. Meskipun Barton menghasilkan banyak rancangan, semuanya
meembutuhkan biaya produksi yang boleh dikatakan sama. Tampilan 15-13 menyajikan
data produksi dan pemasaran.
Setiap kelas pelanggan memiliki permintaan yang berbeda-beda. Jaringan toko
mainan yang besar membeli 63% dari output Barton. Mereka menerima diskon harga
ratarata $1,25 per unit, dan berhubungan dengan Barton melalui sistem pertukaran data
elejtronik (electronic data interchange—EDI). Jadi, ketika persediaan toko menipis,
pesanan dikirm secara evektronik kepabrik Barton dan pengiriman model tersebut segera
divakukan. Tidak ada komisi yang dibayar untuk penjualan kejaringan toko. Akan tetapi,
Barton harus membayar setiap gerai toko $1.500 per tahun untuk tempat pemanjangan
( hal ini menjamin letak pemanjangan yang strategis didalam toko ). Seluruhnya terdapat
75 gerai. Barton menaggung biaya pengiriman. Selain itu, jaringan toko biasanya tidak
mempermasalahkan model yang dikirim;oleh karena itu, Barton biasanya mengirim
model apa saja yang ada dalam persediaan saat itu. Tidak ada kemasan khusus untuk
pesanan dari jaringan toko mainan.
Toko-toko mainan independen berukuran lebih kecil dan biasanya menyimpan
mainan yang bernuansapendidikan dalam jumlah besar. Kira-kira 35% produksi Barton
dijual kepada mereka. Tidak ada diskon harga yang diberikan untuk toko-toko ini dan
tidak ada biaya yang dikeluarkan untuk tempat pemajangan. Akan tetapi, komisi
penjualan sebesar $0,75 per unit yang terjual diberikan kepada pemborong besar menjual
ketoko-toko tersebut. Toko lalu membayar setiap biaya pengiriman dari pabrik Barton.
Toko-toko ini lebih menyukai model-model yang dilengkapi dengan cerita. Misalnya,
satu seri model dari kuda perang suku

Tampilan -13
15
Informasi Biaya untuk
Barton, Inc.
Beban produksi:
Unit yang diproduksi dan dijual ........................................................................
$500.000 Harga rata-rata per model
................................................................................................ 15
Bahan baku langsung per
unit ........................................................................................... 5
Biaya tenaga kerja langsung
............................................................................................... 2 Overhead per unit
................................................................................................................. 1
Beban pemasaran :
Komisi (per model yang terjual ) ........................................................................ $
19

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


0,75
Pengemasan khusus per unit .......................................................................................
0,20 Biaya EDI per
tahun ................................................................................................. 100.000 Beban
pameran ............................................................................................................ 75.000
Pengiriman .................................................................................................................
157.500
Biaya tempat pemajangan ........................................................................................
112.500

Indian yang dilengkapi dengan buku penjelasan dan kemasan khusus cukup popular.
Oleh karena itu, Barton berusaha menjual semua model dengan kemasan khusus kepada
tokotoko mainan tersebut.
Terakhir, 2% dari penjualan Barton dilakukan pada pameran musim panas. Setiap
musim panas Barton melakukan lima kali pameran diwilayah Amerika Serikat. Pameran
ini dirancangkan untuk memperkenalkan model-model mainan dari Barton, menyediakan
kesempatan bertemu bagi para penggemar patung kuda, dan membangkitkan minat
terhadap produk Barton. Barton menyewa ruang pertemuan dihotel selama dua hari,
mengundang para penggemar local untuk membuat pertunjukan dan demonstrasi produk,
dan menyediakan serangkaian ruang dagang untuk model kuda yang unik. Beberapa staf
Barton (seperti perancang, presiden dan wakil pemasaran) hadir untuk berbincangbincang
dengan para pelanggan, menjawab berbagai pertanyaan, dan memamerkan (dan menjual)
model-model terbaru. Untuk membangkitkan minat tambahan dalam pameran musim
panas dirancang dan dibuat. Model khusus tersebut membangkitkan minat tambahan
dalam pameran tersebut, satu model khusus yang disediaakan hanya pada pameran
musim panas dirancang dan dibuat. Model khusus tersebut menghabiskan 150 jam untuk
perancangan (dengan $14 per jam ), dan biaya satu kali persiapan (besarnya $ 1.000).
Dengan informasi diatas, kita dapat menganalisis profitabilitas menurut kelas
pelanggan. Tampilan 15-14 menyajikan laporan laba rugi untuk masing-masing kelas
pelanggan. Jaringan toko menghasilkan penjualan tertinggi, tetapi harus disesuaikan
dengan diskon. Beban yang secara langsung diakibatkan oleh gerai-gerai jaringan toko
mencakup pembayaran tempat pemajangan, ongkos pengiriman, dan biaya peravatan
serta operator EDI. Toko mainan independen tidak menerima diskon harga, tetapi
mensyaratkan pembayaran komisi dan pengemasan khusus. Pameran menghasilkan
pendapatan yang paling rendah, dan beban-beban yang terdiri dari beban pameran,
perancangan khusus dan persiapan.
Dari penjeladsan diatas, jelaslah bahwa pelanggan yang paling menguntungkan
adalah jaringan toko diskon, diikuti oleh toko-toko mainan independen. Pameran tidak
menguntungkan. Analisis berdasarkan aktivitas mampu member gagasan yang lebih baik
kepada manajemen Barton mengenai aktivitas mana yang perlu mendapat perhatian dan
dimana pemotongan biaya mungkin dilakukan. Misalnya, pameran adalah pemborosan
uang atas dasar penjualan. Mungkin manajemen hendak mempertimbangkannya sebagai
aktivitas promosi dan bukan kelas pelanggan. Sebenarnya, tujuan utama pameran adalah
untuk menstimulasi perhatian pada seluruh lini produk Barton, bukan semata-mata
menjual 10.000 model. Dengan demikian, seluruh biaya pameran dapat ditambahkan
kepada beban pemasaran secara keseluruhan.
Data berdasarkan aktivitas ini juga mampu member manajemen ide yang baik
mengenai biaya ekspansi kesatu wilayah baru dan penutupan wivayah lain. Misalnya,
haruskah Barton menjual kepada satu gerai jaringan lagi apabila kapasitasnya
memungkinkan? Setia gerai jaringan menjual rata-rata 4.200 patung (315.000/75 gerai).
20

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


Jumlah tersebut tidak akan dijual kepada toko mainan independen. Analisisnya adalah
sebagai berikut:

Laba dari penjualan 4.200 patung ketoko mainan:


Pendapatan $63.000
Dikurangi: Harga pokok penjualan (33.600) Kemasan khusus
(840) Komisi (3.150)

Laba dari penambahan satu gerai jaringan:

Pendapatan dari tmabahan gerai $63.000


Dikurangi: Diskon 5.250
Pendaptan tambahan bersih $57.750
Dikurangi: Harga pokok penjualan (33.600)
Pengiriman ($157.500/75) (2.100)
Tempat pemajangan (1.500)
Laba dari tambahan gerai $20.550
Laba dari toko mainan independen $ 25.410

Dari analisis diatas, Barton seharusnya meneruskan menjual kepada toko mainan karena
laba dari jaringan gerai lebih kecil.
Akuntasi berdasarkan aktivitas mampu menyediakan data mengenai berbagai
aktivitas pemasaran ini, yang penting dalam analisis profitabilitas pelanggan. Akan tetapi,
penting untuk diingat bahwa aktivitas itu sendiri tidak menyebabkan biaya. Factor-faktor
lainnya seperti waktu, volume bisnis, dan keputusan yang dibuat sebelumnya dapat
mengakibatkan efisiensi atau inefesiensi.

Tampilan -14
15
Analisis Pelanggan untu Laba dari
Barton, Inc. Jaringan Toko
Penjualan...................................................................................................
$4.725.000
Dikurangi: Diskon.................................................................................. 393.750
Penjualan bersih......................................................................................
$4.331.250
Dikurangi: Harga pokok penjualan...................................................
2.520.000
Laba kotor................................................................................................
$1.811.250
Dikurangi: Tempat pemajangan......................................................... (112.500)
Pengiriman....................................................................................... (157.500)
EDI..................................................................................................... Laba
21

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


(100.000)
$1.441.250
bersih................................................................................... Laba dari toko
............ mainan
independen
Penjualan.......................................................................................
........... $2.625.000 Dikurangi: Harga pokok
penjualan................................................... 1.400.000 $1.225.000
(131.250)
Kemasan
khusus............................................................................ (35.000)
Laba bersih............................................................................................... $1.058.750
Laba dari pameran

Penjualan.................................................................................................. $150.000
Dikurangi: Harga pokok penjualan................................................... 80.000
Laba kotor................................................................................................ $ 70.000
Dikurangi: Beban pameran................................................................... (75.000)
Waktu perancangan..................................................................... (2.100)
Persiapan ......................................................................................... (1.000)
(Rugi) bersih............................................................................................ $ (8.100)

Perhitungan Biaya Variabel untuk Perancangan dan


Pengendalian
Tujuan 4
Menjelaskan bagaimanaPerencanaan keuangan mengharuskan para manajer mengestimasi penjualan depan, perhitungan
tingkat produksi masa depan, biaya masa depan, dan seterusnya. Karena ramalan dapat digunakan dalam
biaya variabel
penjualan yang menjadi dasar penyusunan anggaran merupakan sesuatu yang tidak pasti,
perencanaan dan maka manajemen mungkin ingin mengetahui beberapa tingkat penjualan yang berbeda
pengendalian.
untuk menilai rentang kemungkinan yang diadapi perusahaan. Pemahaman terhadap
perilaku biaya merupakan hal penting bagi pencapaian hasil ini. Biaya tetap tidak
berubah apabila penjualan berubah, sehingga perbedaan antara biaya tetap dan variabel
adalah penting untuk melakukan penilaian biaya secara akurat pada berbagai volume
penjualan dan produksi yang mungkin.
Setelah manajemen memilih satu tingkat penjualan dan produksi yang diharapkan
untuk tahun berikutnya, biaya yang akan terjadi juga dapat ditentukan. Rencana
keuangan nantinya terdiri dari tingkat aktivitas yang diharapkan dan perkiraan biaya
terkait. Rencana ini dapat digunakan untuk memantau kinerja aktual.
Apabila kinerja aktual berbeda dari apa yang diharapkan, maka tindakan perbaikan
barangkali diperlukan. Melalui perbandingan hasil aktual dengan hasil yang diharapkan
dan pelaksanaan tindakan korektif bila diperlukan, manajer melakukan pengendalian.
Walaupun demikian, agar proses pengendalian berhasil, perilaku biaya harus benar-benar
dipahami.

22

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


Misalkan perencanaan keuangan menghendaki produksi 12.000 unit selama satu
tahun, dan biaya utilitas yang direncanakan selama satu tahun tersebut adalah $18.000.
Pada akhir bulan pertama, perusahaan memproduksi 3.000 unit dan menghabiskan
$4.500 untuk utilitas. Apakah biaya utilitas yang terjadi sesuai dengan yang
direncanakan?
Menurut pendekatan perhitungan biaya absorpsi, rencana biaya utilitas untuk
setiap unit yang diproduksi adalah $1,50 ($18.000/12.000). Jadi, untuk 3.000 unit, biaya
utilitasnya adalah $4.500 ($1,50 x 3.000). Karena biaya utilitas yang diharapkan untuk
3.000 unit adalah 4.500, dan biaya aktualnya $4.500, rencana tampaknya berjalan dengan
baik. Sayangnya, kalkulasi ini mengabaikan perilaku biaya. Hal itu mengasumsikan
bahwa semua biaya adalah variabel. Padahal, biaya utilitas adalah tetap $1.000 perbulan
ditambah $0,50 per kilowatt jam listrik. Apabila dibutuhkan 1 kilowatt jam untuk
memproduksi satu unit output, maka biaya yang diperkirakan untuk memproduksi 3.000
unit dalam satu bulan adalah $2.500 [$1.000 + ($0,50 x 3.000)]. Perusahaan seharusnya
mengeluarkan $4.500. oleh karena itu, rencana tidak berjalanseperti yang diinginkan.
Sinyal yang tepat mengenai rencana biaya utilitas muncul apabila perilaku biaya
dipertimbangkan. Sekali lagi, kita melihat pentingnya perbedaan antara biaya tetap dan
variabel. Karena perbedaan ini merupakan dasar bagi perhitungan biaya variabel, kita
harus menyimpulkan bahwa perhitungan biaya variabel lebih unggul daripada
perhitungan biaya absorpsi untuk tujuan-tujuan internal.

Ringkasan Tujuan Belajar


1. Mendiskusikan perbedaan antara perhitungan biaya variabel dan absorpsi
Perhitungan biaya variabel dan absorpsi berbeda dalam perlakuannya terhadap
overhead tetap. Perhitungan biaya variabel memperlakukan overhead tetap sebagai
beban periode. Oleh karena itu, biaya unit produksi menurut perhitungan biaya
absorpsi terdiri dari bahan baku langsung, tenaga kerja langsung, overhead variabel,
dan bagian dari overhead tetap.
Laporan laba rugi menurut perhitungan biaya variabel memisahkan beban menurut
perilaku biaya. Pertama, beban variabel proses produksi, penjualan, dan administrasi
dikurangkan dari penjualan untuk mendapatkan margin kontribusi. Kemudian semua
beban tetap dikurangkan dari penjualan untuk mendapatkan laba bersih perhitungan
biaya variabel. Laporan laba rugi menurut perhitungan biaya absorpsi memisahkan beban
menurut fungsi. Pertama, harga pokok penjualan dikurangkan dari penjualan untuk
medapatkan laba kotor (margin kotor). Kemudian beban penjualan dan administratif
dikurangkan dari laba kotor untuk mendapatkan laba bersih perhitungan biaya absorpsi.

2. Menjelaskan bagaimana perhitungan biaya variabel bermanfaat dalam


mengevaluasi kinerja para manajer.
Dengan pemisahan biaya menurut perilaku, perhitungan biaya variabel meningkatkan
kemampuan manajer dalam menelusuri dan mengendalikan biaya. Perhitungan biaya
variabel memelihara hubungan antara usaha dan hasil diperlukan bagi evaluasi kinerja
manajemen yang baik.

3. Menyusun laporan laba rugi segmen berdasarkan pendekatan perhitungan biaya


variabel, dan menjelaskan bagaimana format ini dapat digunakan dengan
perhitungan biaya berdasarkan aktivitas untuk menilai profitabilitas pelanggan.
23

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


Laporan laba rugi segmen disusun dalam bentuk berikut ini:

Segmen X Segmen Y Perusahaan


Penjualan XXX YYY
dikurangi: Beban Variabel margin XX YY
kontribusi XXX YYY CCC
dikurangi: Beban tetap langsung XX YY CC
Margin Segmen XX YY CCC
Dikurangi: Beban tetap umum CC
Laba (rugi) bersih CC
CC
CC

Penggunaan perhitungan biaya variabel menekankan pada perilaku biaya dari


masingmasing segmen sehingga manajemen dapat mengevaluasi setiap kontribusi
segmen terhadap kinerja perusahaan secara keseluruhan.
Perhitungan biaya berdasarkan aktivitas dapat digunakaan bersama dengan laporan
laba rugi segmen untuk memberikan pemahaman yang lebih baik mengenai biaya tingkat
unit, tingkat batch, dan tingkat produk. Profitabilitas pelanggan dapat dinilai dengan
memperlakukan setiap kelompok pelanggan sebagai sebuah segmen dan menetapkan
aktivitas-aktivitas yang berhubungan dengan setiap kelompok.

4. Menjelaskan bagaimana perhitungan biaya variabel dapat digunakan dalam


perencanaan dan pengendalian.
Perhitungan biaya variabel menyarakatkan manajemen untuk membedakan antara biaya
tetap dan variabel. Perbedaan ini penting dalam penyusunan anggaran biaya.

Istilah-istilah Penting
Perhitungan biaya absorpsi (absorption Segmen (segment)
costing) Margin segmen (segment margin)
Beban tetap umum (common fixed ex- Pelaporan segmen (segmented reporting)
penses) Perhitungan biaya variabel (variable
Beban tetap langsung (direct fixed ex- costing) penses)

Soal-soal Tinjauan
1. Perhitungan Biaya Absorpsi dan Variabel; laporan laba rugi segmen
Fine Leathers Company memproduksi dompet pria dan wanita. Data tahun lalu
adalah sebagai berikut:

24

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


Dompet Wanita Dompet Pria

Produksi (unit )
Penjualan (unit)
Harga jual
Jam tenaga
kerja
langsung
Biaya
manufaktur:

Bahan baku
langsung 200.000
Tenaga kerja 210.000
100.000 $4,50
langsung
90.000 80.000
Overhead
$5,50
variabel Overhead
50.000 $100.000
tetap:
Langsung 400.000
$75.000 24.000
Umum a
250.000
Biaya Nonmanufaktur: 20.000 40.000
Penjualan variabel
20.000
Penjualan tetap 50.000
langsung 20.000 60.000
Penjualan tetap 40.000
b
umum 30.000 35.000 25.000
25.000
a Total overhead umum $40.000 dan dibagi sama rata antara kedua jenis produk.
b Total biaya penjualan tetap umum $50.000 dan dibagi sama rata antara kedua jenis produk.

Anggaran overhead tetap tahun tersebut, $130.000 sama dengan overhead tetap
aktual. Overhead tetap dibebankan keproduk dengan menggunakan tarif pabrik
keseluruhan yang didasarkan pada ekspektasi jam tenaga kerja langsung yaitu 130.000.
perusahaan memiliki 10.000 persediaan dompet pria pada awal tahun. Persediaan
tersebut memiliki biaya per unit yang sama seperti dompet pria yang diproduksi dalam
tahun berjalan.
Diminta
1. Hitunglah biaya per unit dompet wanita dam pria dengan menggunakan metode
perhitungan biaya variabel. Hitungvah biaya per unit menggunakan perhitungan biaya
absorpsi.
2. Susunlah laporan laba rugi dengan menggunakan perhitungan biaya absorpsi.
3. Susunlah laporan laba rugi dengan menggunakan perhitungan biaya variabel.
4. Rekonsiliasikanlah perbedaan antara kedua laporan laba rugi tersebut.
5. Susunlah laporan laba rugi segmen dengan menggunakan produk sebagai segmen.

Penyelesaian:

25

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


1. Biaya per unit dompet wanita adalah sebagai berikut:

Bahan baku blangsung ($75.000/100.000) $0,75


Tenaga kerja langsung ($250.000/100.000) 2,50
Overhead variabel ($20.000/100.000) 0,20
Biaya per unit variabel $3,45
Overhead tetap[(50.000 x $1,00)/100.000] 0,50
Biaya per unit absorpsi $3,95

Biaya per unit dompet pria adalah sebagai berikut:

Bahan baku langsung ($100.000/200.000) $0,50


Tenaga kerja langsung ($400.000/200.000) 2,00
Overhead variabel ($24.000/200.000) 0,12
Biaya per unit variabel $2,62
Overhead tetap [(80.000 x $1,00)/200.000)] 0,40
Biaya per unit absorpsi $3,02

Perhatikanlah bahwa satu-satunya perbedaan antara kedua biaya per unit adalah
pembebanan biaya overhead tetap. Perhatikan juga bahwa biaya per unit overhead tetap
dibebankan dengan menggunakan tarif overhead tetap yang ditetapkan sebelumnya
($13.000/130.000 jam = $1 per jam). Sebagai contoh, dompet wanita menggunakan
50.000 jam tenaga kerja langsung dan dengan demikian menerima $1 x 50.000 atau
$50.000 overhead tetap. Jumlah ini biva dibagi dengan unit yang diproduksi,
menghasilkan biaya overhead tetap per unit sebesar $0,50. Akhirnya, observasilah bahwa
biaya non manufaktur variabel bukan bagian dari biaya per unit menurut perhitungan
biaya variabel. Untuk kedua pendekatan, hanya biaya manufaktur yang digunakan untuk
menghitung biaya per unit.

2. Laporan laba rugi menurut perhitungan biaya absorpsi adalah sebagai berikut:

Penjualan [($5,50 x 90.000) + )$4,50 x 210.000)] $1.440.000 Dikurangi: Harga


pokok penjualan: [($3,95 x 90.000) +
($3,02 x 210.000)] 989.700
Margin kotor $ 450.300 Dikurangi: Beban penjualan* 215.000 Laba bersih $ 235.300

* Jumlah beban penjualan untuk kedua produk

3. Laporan laba rugi menurut perhitungan biaya variabel adalah sebagai berikut:
Penjualan [ ($5,50 x 90.000) + ($4,50 x 210.000)] $1.440.000 Dikurangi: Beban
variabel:
Harga pokok penjualan variabel
[($3,45 x 90.000) + ($2,62 x 210.000)] (860.000)
Beban penjualan variabel (90.000)
Margin kontribusi $ 489.300
Dikurangi beban tetap:
Overhead tetap (130.000)
Penjualan tetap (125.000)
Laba bersih $ 234.300

26

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


4. Rekonsiliasinya adalah sebagai berikut:

IA – IV = $235.300 - $234.300 = $1.000

Jadi, laba menurut perhitungan biaya variabel adalah lebih kecil $1.000 daripada
laba menurut perhitungan biaya absorpsi. Selisih ini disebabkan oleh perubahan
bersih overhead tetap yang ditentukan dalam persediaan menurut biaya absorpsi.

Dompet wanita:
Unit yang 100.000
diproduksi Unit yang terjual 90.000
Kenaikan persediaan 10.000 Overhead tetap per unit x $0,05
Kenaikan overhead tetap $5.000

Dompet pria:
Unit yang diproduksi
200.000
Unit yang terjual
Penurunan persediaan
Overhead tetap per unit x $0,40
Penurunan overhead tetap
$(4.000)

Perubahan bersih adalah $1.000 ($5.000 - $4.000) kenaikan dalam overhead tetap
pada persediaan. Jadi, dengan perhitungan biaya absorpsi, terdapat arus masuk
bersih sebesar $1.000 ke dalam persediaan yang berasal dari overhead tetap periode
berjalan. Karena perhitungan biaya variabel mengakui seluruh overhead tetap
periode berjalan sebagai beban, maka laba perhitungan biaya variabel seharusnya
lebih rendah $1.000 dari perhitungan biaya absorpsi.

5. Laporan laba rugi segmen:

Dompet Dompet Total

Wanita Pria

Penjualan $495.000 $945.000 $1.440.000


Dikurangi beban variabel: Harga pokok (
penjualan variabel (310.000) (550.200) 860.700)

27

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


(90.000)
Beban penjualan variabel (60.000) $334.800 $489.300
Margin kontribusi
Dikurangi beban tetap langsung: (40.000) (90.000)
Overhead tetap langsung (50.000)
Beban penjualan langsung (35.000) (40.000) (75.000)
Margin segmen $69.500 $254.800 $324.300
Dikurangi beban tetap umum: (40.000)
Overhead tetap umum (50.000)
Beban penjualan umum $234.300
Laba bersih

2. Perhitungan Biaya Absorpsi dan Variabel dengan Overhead Dibebankan Terlalu


Tinggi dan Terlalu Rendah
Bellingham, Inc. baru saja mengakhiri tahun pertama operasionalnya. Biaya per unit
berdasarkan perhitungan biaya normal adalah sebagai berikut:

Biaya manufaktur (per unit):


Bahan baku langsung (2 pon @ $2) $ 4,00 Tenaga kerja langsung (1,5 jam @
$9) 13,50
Overhead variabel (1,5 jam @ $2) 3,00 Overhead tetap (1,5 jam @
$3) 4,50
Total $25,00

Beban penjualan dan administratif:


Variabel $5/unit
Tetap $190.000

Sepanjang tahun. Perusahaan melakukan aktivitas berikut:


Unit yang diproduksi 24.000
Unit yang terjual 21.500
Harga jual per unit $42
Jam tenaga kerja langsung bekerja 36.000

Overhead tetap aktual adalah $12.000 lebih rendah dari overhead tetap yang
dianggarkan. Anggaran overhead variabel adalah $5.000 lebih rendah dari overhead
variabel aktual. Perusahaan menggunakan ekspektasi tingkat aktivitas aktual sebesar
36.000 jam tenaga kerja langsung untuk menghitung tarif overhead yang ditetapkan
sebelumnya. Setiap varian overhead ditutup pada Harga Pokok Penjualan.

Diminta
1. Hitunglah biaya per unit dengan menggunakan (a) perhitungan biaya absorpsi dan
(b) perhitungan biaya variabel.
2. Susunlah laporan laba rugi menurut perhitungan biaya absorpsi.
3. Susunlah laporan laba rugi menurut perhitungan biaya variabel.
4. Rekonsiliasikanlah perbedaan di antara kedua laporan laba rugi itu.

Penyelesaian
28

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


1. Biaya per unit absorpsi Biaya per
unit variabel

Bahan baku langsung $ 4,00 Bahan baku langsung $ 4,00


Tenaga kerja langsung 13,50 Tenaga kerja langsung 13,50
Overhead variabel 3,00 Overhead variabel 3,00
Overhead tetap 4,50
Total $25,00 Total $20,50

2. Bellingham, Inc.
Laporan Laba Rugi Perhitungan Biaya Absorpsi

Penjualan (21.500 @ $42) $903.000


Harga pokok penjualan (21.500 @ 25,00) $537.500
Dikurangi: Overhead yang ditetapkan
terlalu tinggi * 7.000 530.500

Margin kotor $372.500 Dikurangi: Beban penjualan dan administratif 297.500


Laba bersih 75.000

*Tarif overhead tetap yang dianggarkan sebesar $3 per jam tenaga kerja langsung dihitung berdasarkan
36.000 jam tenaga kerja langsung. Oleh karena itu, anggaran overhead tetap seharusnya $108.000. Karena
overhead tetap aktual adalah $12.000 lebih rendah dari yang dianggarkan, maka overhead tetap aktual
pastilah $96.000. Demikian juga, tarif overhead variabel $2 per jam tenaga kerja langsung menyatakan
secara tidak langsung anggaran overhead variabel sebesar $72.000 ($2 x 36.000 jam tenaga kerja
langsung). Karena overhead variabel aktual $5.000 lebih tinggi yang dianggarkan, maka overhead variabel
aktual pastilah $77.000.
Overhead variabel dan tetap dibebankan berdasarkan jam tenaga kerja langsung. Karena 36.000 jam telah
dihabiskan, maka total overhead yang ditetapkan menjadi $180.000. Overhead aktual adalah $173.000
(biaya tetap aktual 96.000 ditambah biaya variabel aktual $77.000)
Overhead yang ditetapkan $180.000 – Overhead aktual $173.000 = Overhead yang ditetapkan terlalu tinggi
$7.000.

3. Bellingham, Inc.
Laporan Laba Rugi Perhitungan Biaya Absorpsi

Penjualan (21.500 @ $42) $903.000


Harga pokok penjualan variabel
(21.500 @ 20,50) $440.750
Ditambah: Overhead variabel yang
ditetapkan terlalu rendah 5.000 (445.750)

Beban Penjualan variabel (21.500 @ $5) (107.500)


Margin kontribusi $349.750
Dikurangi: Overhead tetap $ 96.000
Beban penjualan dan administratif 297.500 286.000
Laba bersih $ 63.750

29

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


Perhatikan bahwa overhead variabel yang ditetapkan terlalu rendah
adalah overhead variabel aktual $77.000 dikurangi overhead variabel
yang ditetapkan $72.000 ($2 x 36.000 jam tenaga kerja langsung).
Perhatikan juga bahwa overhead tetap aktual yang dimasukkan ke
dalam laporan laba rugi, bukan overhead tetap yang ditetapkan.

4. = Tarif overhead tetap (Produksi – penjualan)


$75.000 - $63.750 = $4,50 (24.000 – 21.500)
$11.250 = $4,50 (2.500)
$11.250 = $11.250

Pertanyaan Esai dan Diskusi


1. Apa perbedaan satu-satunya antara biaya yang dibebankan menurut
perhitungan biaya variabel dan absorpsi?
2. Biaya manufaktur variabel suatu perusahaan adalah $10 per unit, beban
penjualan variabel $2 per unit, dan tarif overhead tetap $5 per unit.
Berapakah biaya persediaan per unit produk menurut perhitungan biaya
absorpsi? Menurut perhitungan biaya variabel?
3. Mengapa perhitungan biaya variabel merupakan istilah yang lebih deskriptif
untuk metode perhitungan biaya produk yang terkenal sebagai perhitungan
biaya langsung?
4. Jika produksi lebih besar dari penjualan, mengapa laba perhitungan biaya
absorpsi lebih tinggi dari laba perhitungan variabel?
5. Jika penjualan lebih besar dari produksi, mengapa laba perhitungan biaya
variabel lebih besar dari laba perhitungan biaya absorpsi?
6. Anggaplah bahwa suatu perusahaan memiliki tarif overhead tetap $8 per
unit produk. Sepanjang tahun, perusahaan memproduksi 10.000 unit dan
menjual 8.000 unit. Berapa perbedaan laba yang dihasilkan menurut
perhitungan biaya absorpsi dan perhitungan biaya variabel?
7. Beban overhead tetap yang diakui dalam laporan laba rugi adalah $100.000.
Overhead tetap selama periode tersebut adalah $80.000. Apakah laporan
laba rugi tersebut disusun menurut perhitungan biaya absorpsi atau
variabel? Jelaskan.
8. Mengapa perhitungan biaya variabel lebih baik dari perhitungan biaya
absorpsi untuk evaluasi kinerja manajerial?
9. Mengapa perhitungan biaya variabel lebih baik dari perhitungan biaya
absorpsi untuk evaluasi kinerja segmen?
10. Mengapa perhitungan biaya variabel lebih baik dari perhitungan biaya
absorpsi untuk perencanaan dan pengendalian biaya?
11. Apakah perbedaan antara biaya tetap langsung dan biaya tetap umum?
Mengapa perbedaan tersebut penting?
12. Apakah perbedaan antara margin segmen dan margin kontribusi?
30

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


13. Jelaskanlah bagaimana laba menurut perhitungan biaya absorpsi dapat
meningkat dari satu periode ke periode berikutnya meskipun harga jual dan
biaya tetap sama.
14. Bagaimanakah sebuah segmen diidentifikasi dalam suatu perusahaan?
15. Bagaimana perhitungan biaya berdasarkan aktivitas diaplikasikan pada
laporan segmen?
16. Jelaskanlah bagaimana perlakuan terhadap kelompok-kelompok pelanggan
sebagai segmen dapat bermanfaat bagi perusahaan?
17. Apa yang dimaksud dengan beban tetap langsung? Mengapa beban tetap
lansung berguna untuk evaluasi kinerja segmen?

Latihan
15-1
Phillippe Company memproduksi 15.000 unit selama tahun pertama operasional dan
Biaya per Unit; Penilaian
menjual 14.700 unit seharga $22 per unitnya. Perusahaan memilih aktivitas praktis-dengan
Persediaan; Perhitungan

Biaya Variabel dan Absorpsi 15.000 unit-untuk menghitung tarif overhead yang ditentukan terlebih dahulu. Biaya
TB1 manufaktur adalah sebagai berikut:

Bahan baku langsung $97.500


Tenaga kerja langsung 76.500 Overhead variabel yang diharapkan dan
aktual 17.400
Overhead tetap yang diharapkan dan aktual 51.000

Diminta
1. Hitunglah biaya per unit dan biaya persediaan barang jadi dengan perhitungan biaya
absorpsi.
2. Hitunglah biaya per unit dan biaya persediaan barang jadi dengan perhitungan biaya
variabel.
3. Berapakah jumlah dolar yang akan digunakan untuk melaporkan biaya persediaan
barang jadi pada pihak eksternal. Mengapa?

15-2 Informasi berikut berkaitan dengan Temmel, Inc., untuk tahun 2006:
Laporan Laba Rugi;
Perhitungan Biaya Variabel
dan Absorpsi
Persediaan awal dalam unit __
TB1 Unit yang diproduksi 25.000 Tidak
Unti yang terjual 22.000 terdapat
Persediaan akhir dalam unit 3.000
Biaya variabel per unit:
Bahan baku langsung $9,00
31

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


Tenaga kerja langsung 5,00
Overhead variabel 2,50
Beban variabel penjualan 4,00
Biaya tetap per tahun:
Overhead tetap $103.750
Penjualan dan administratif tetap 24.300
persediaan barang dalam proses. Aktivitas normal adalah 25.000 unit. Biaya overhead yang
diharapkan dan aktual adalah sama.

Diminta
1. Tanpa mempersiapakan suatu laporan laba rugi, indikasikanlah perbedaan yang akan ada
antara laba perhitungan biaya variabel dengan laba perhitungan biaya absorpsi.
15-3
Laporan Laba Rugi dan
Kinerja Perusahaan;
Perhitungan Biaya Variabel
dan Absorpsi
TB1, TB2 2. Anggaplah harga jual per unit adalah $32. Siapakanlah suatu laporan laba rugi (a)
dengan menggunakan perhitungan biaya variabel (b)
dengan menggunakan perhitungan biaya absorpsi.
Timberlake Company memiliki data operasional berikut untuk dua tahun
pertama operasionalnya:

Biaya variabel per unit:


Bahan baku langsung $3
Tenaga kerja langsung 2
Overhead variabel 1
Biaya tetap per tahun:
Overhead $120.000
Penjualan dan administratif 163.800

Timberlake memproduksi 30.000 unit di tahun pertama dan menjual 26.000. Dalam tahun
kedua, perusahaan memproduksi 26.000 unit dan menjual 30.000 unit. Harga jual per unit
tiap tahun adalah $24. Timberlake menggunakan sistem biaya aktual untuk perhitungan
biaya produksi.

15-4
Penilaian Persediaan
TB1

15-5
Perhitungan Biaya Absorpsi;
Perhitungan Biaya Variabel;
Rekonsiliasi dengan
varian Overhead Tetap
TB1
Diminta
1. Siapkanlah laporan laba rugi untuk kedua tahun dengan menggunakan perhitungan
biaya absorpsi. Apakah kinerja perusahaan, sebagaimana diukur dengan laba,
32

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


membaik atau sebagaimana diukur dengan laba, membaik atau menurun dari tahun pertama ke
menurun dari
tahun pertama ke
tahun kedua?
2. Siapkanlah laporan tahun kedua?

laba rugi untuk


Mengacu pada Latihan 15-3.

Diminta
kedua tahun 1. Hitunglah tarif overhead tetap pada tahun pertama.
2. Hitunglah nilai persediaan akhir tahun pertama dengan perhitungan biaya absorpsi dan
perhitungan biaya variabel.
dengan
Ziemble Company menggunakan suatu tarif overhead yang ditetapkan terlebih dahulu
berdasarkan pada kapasitas normal yang ditunjukkan dalam unit output. Kapasitas normal
adalah 75.000 unit, dan biaya overhead tetap yang diharapkan untuk tahun tersebut adalah
menggunakan $300.0000
Selama tahun berjalan, Ziemble memproduksi 74.000 unit dan menjual 72.000 unit. Tidak
terdapat persediaan awal barang jadi. Laporan laba rugi berdasarkan perhitungan biaya
variabel untuk tahun tersebut adalah:
perhitungan biaya
Penjualan (72.000 unit @ $21) Dikurangi $1.512.000
beban variabel:
Harga pokok penjualan variabel (756.000)
variabel. Apakah Beban variabel penjualan (360.000)
Margin kontribusi $ 396.000
Dikurangi beban tetap:
15-7 Analisis Lini Produk dengan
kinerja Pengaruh Komplementer
TB3, TB4
Overhead tetap
(300.000)
perusahaan,
Penjualan dan
administrasi tetap
(84.000)
Laba bersih $ 12.000

Overhead yang lebih rendah atau lebih tinggi ditutup pada Harga Pokok
Penjualan.
Harga pokok penjualan variabel sudah disesuaikan untuk tiap varian overhead
variabel.
Diminta
1. Ziemble Company memerlukan suatu laporan laba rugi berdasarkan
perhitungan biaya absorpsi untuk pelaporan eksternal. Dengan menggunakan
informasi yang
diberikan, persiapkanlah laporan tersebut.
33

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


2. Jelaskan Beban variabel per unit $20 $43
perbedaan antara Harga jual per alat 22 45

15-6
Laporan Rugi Laba Segmen;
Analisis Lini Produk
TB3, TB4

laba yang
dilaporkan Diminta
dengan
1. Siapkanlah laporan laba rugi lini produk. Pisahkan biaya tetap langsung dan umum.
perhitungan
2. Apa pengaruh pada laba Cocino jika lini pembuat kopi dihapus? Lini blender?
biaya variabel
dan dengan 3. Apakah pengaruh pada laba perusahaan jika 10.000 tambahan blender dapat
perhitungan diproduksi (menggunakan kapasitas yang ada) dan menjual senilai $20,50 untuk
biaya absorpsi. pesanan khusus? Penjualan yang ada tidak akan terpengaruh dengan pesanan khusus
tersebut.
Cocino Company
memproduksi blender FunTime Company memproduksi tiga lini kartu ucapan: kartu wangi, musikal dan regular.
dan pembuat kopi. Laporan laba rugi segmen untuk tahun terakhir adalah sebagai berikut:
Selama tahun lalu,
100.000 blender dan Wangi Musikal Reguler Total
25.000 pembuat kopi
dibuat dan dijual. Biaya Penjualan $10.000 $15.000 $25.000 $50.000
tetap untuk Cocino Dikurangi: Beban variabel 7.000 12.000 12.500
berjumlah $250.000, Margin kontribusi $ 3.000 $ 3.000 $12.500
yang mana $90.000 Dikurangi: Beban tetap langsung 4.000 5.000 3.000 12.000
dapat dihindari jika
blender tidak Margin segmen $ (1.000) $ (2.000) $ 9.500 $ 6.500
diproduksi dan $45.000 Dikurangi: Beban tetap umum 7.500 (Rugi) bersih $(1.000)
dapat dihindari jika
pembuatan kopi tidak Kathy Bunker, direktur utama FunTime, meras prihatin dengan kinerja keuangan
dibuat. Informasi perusahaannya dan sedang mempertimbangkan dengan serius penghapusan lini produk
pendapatan dan biaya kartu wangi dan musikal. Akan tetapi, sebelum membuat keputusan akhir, ia berkonsultasi
variabel adalah sebagai dengan Jim Dorn, direktur pemasaran FunTime.
berikut:
Diminta
1.
Jim percaya bahwa dengan menambah biaya iklan sebesar
Blender Pembuat $1.000 ($250 untuk lini wangi dan $750 untuk musikal),
Kopi penjualan kedua lini produk akan meningkat 30%. Apabila
Anda sebagai Kathy, bagaimana Anda bereaksi terhadap
informasi ini?
2. Jim mengingatkan Kathy bahwa penghapusan lini kartu wangi dan musikal akan
menurunkan penjualan lini biasa sebesar 20%. Berdasarkan informasi ini, apakah
penghapusan lini kartu wangi dan musikal akan menguntungkan?
3. Misalkan bahwa penghapusan salah satu lini akan menurunkan penjualan kartu
regular sebesar 10%. Apakah kombinasi dari peningkatan iklan (opsi yang dijelaskan
dalam Permintaan 1) dan penghapusan salah satu lini akan bermanfaat? Tentukanlah
kombinasi yang terbaik untuk perusahaan.

34

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


15-8
Grehan Company memproduksi dan menjual papan kayu yang digunakan untuk
Perhitungan Biaya Absorpsi; memindahkan dan menyusun barang. Biaya operasional untuk tahun lalu adalah sebagai
Perhitungan Biaya Variabel;
Laporan Laba Rugi; berikut:
Penilaian Persediaan:

Rekonsiliasi Laba Biaya variabel per unit:


TB1

Bahan baku langsung $3,60


Tenaga kerja langsung 2,00 Overhead variabel 0,40
Beban variabel penjualan 0,30 Biaya tetap per tahun:

Overhead tetap $180.000


Penjualan dan administratif tetap 70.000

Selama tahun berjalan, Grehan memproduksi 200.000 papan kayu dan menjual 207.000
seharga $10 per papan. Grehan memiliki 9.300 papan di persediaan awal barang jadi; biaya
tidak berubah dari tahun lalu ke tahun ini. Sistem perhitungan biaya aktual digunakan
untuk perhitungan biaya produk.

Diminta
1. Berapakah biaya persediaan per unit yang dilaporkan pada neraca Grehan pada akhir
tahun? Bagaimanakah jadinya laba yang dilaporkan?
2. Berapakah biaya persediaan per unit jika dihitung dengan perhitungan biaya variabel?
Apakah ini berbeda dari biaya per unit yang dihitung dalam Permintaan 1? Berapakah
laba dengan menggunakan perhitungan biaya variabel?
3. Rekonsiliasikanlah perbedaan laba antara perhitungan biaya variabel dan perhitungan
biaya absorpsi.
15-9
Mengacu pada Latihan 15-8. Anggaplah bahwa Grehan Company telah menjual 196.700
Perhitungan Biaya Absorpsi; papan selama tahun berjalan.
Perhitungan Biaya Variabel;
Laporan Laba Rugi;
Penilaian Persediaan: Diminta
Rekonsiliasi Laba 1. Berapakah laba dengan perhitungan biaya absorpsi? Berapakah laba dengan TB1 perhitungan biaya
variabel?
15-10
Biaya per Unit; Penilaian
Persediaan;Perhitungan
Biaya Absorpsi dan
Variabel; Margin Kontribusi
TB1, TB4
warna. Selama bulan Agustus, 9.000 telah diproduksi, dan 8.000 telah terjual seharga $7,50
masing-masingnya. Biaya-biaya yantg timbul sebagai berikut:

Bahan baku langsung $10.800


Tenaga kerja langsung 6.750
Overhead variabel 5.850 Overhead tetap 27.900

35

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


Komisi penjualan sebesar 10% dari harga jual telah dibayarkan. Beban administratif,
semuanya tetap, sejumlah $23.000.

Diminta
1. Hitunglah biaya per unit dan biaya persediaan akhir dengan perhitungan biaya
absorpsi.
2. Hitunglah biaya per unit dan biaya persediaan akhir dengan perhitungan biaya
variabel.
3. Berapakah margin kontribusi per unit.
4. Kellen yakin bahwa kotak multi warna akan benar-benar laris terjual setelah satu
tahun penjualan. Perusahaan memperkirakan bahwa penjualan Agustus 2007
seharusnya dua kali lipat lebih banyak dari penjualan Agustus 2006. Biaya
diperkirakan tidak berubah. Berapakah laba bersih yang direncanakan oleh Kellen
untuk Agustus

variabel dan 2. Siapkan laporan laba rugi berdasarkan perhitungan biaya variabel bagi Kellen
perhitungan biaya Company untuk bulan Agustus 2006.
absorpsi. 3. Rekonsiliasikanlah perbedaan antara kedua laba bersih tersebut.

Kellen Company Goutham Company memproduksi 18.000 unit selama tahun berjalan dan menjual 21.050.
memproduksi kotak Akuntan Goutham menyiapkan laporan laba rugi sebagaimana ditampilkan berikut ini.
plastik yang digunakan
untuk penyimpanan di Penjualan (21.050 $8) $589.400
kamar-kamar
15-11 asrama.
Dalam bulan
Laba Bersih; Agustus
Perhitungan Harga pokok penjualan (21.050 @ $21) 442.050
Biaya Absorpsi
2006, Kellendan mulai
Variabel
TB1 Laba Kotor 147.350
memproduksi
kotakkotak Beban Penjualan $23.155
dengan multi
15-12 2007? Apakah Anda menggunakan perhitungan
Penilaian Persediaan dengan
biaya variabel atau absorpsi untuk menentukannya?
Perhitungan Biaya Absorpsi
dan Variabel; Laba Bersih
dengan Perhitungan Biaya Mengacu pada Latihan 15-10
Laba Variabel TB1
2. Rekonsiliasikanlah
Diminta
perbedaan antara
angka 1. Siapkan laporan laba rugi berdasarkan perhitungan
perhitungan biaya biaya absorpsi bagi Kellen laba Company untuk bulan Agustus
2006.
Beban administratif 15-13 Perhitungan Biaya per Unit dan Biaya Total dengan Perhitungan Biaya Absorpsi
TB1
Laba bersih
Beban penjualan sepenuhnya variabel. Beban administratif seluruhnya tetap. Tarif overhead
tetap adalah $5 per unit. Persediaan awal adalah 6.400 unit, dan tidak ada perubahan harga
36

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


atau biaya dari satu A B C
tahun ke tahun
berikutnya.
Informasi unit:
Diminta
1. Siapkan Harga $22 ? ?
laporan laba
Bahan baku langsung 4 $2 $6
rugi
berdasarkan Tenaga kerja langsung 3 4 1
perhitungan biaya
Overhead variabel 1 1 1
variabel bagi
Goutham Overhead tetap ? 3 1
Company.
Margin kontribusi 14 ? ?
2. Berapakah nilai
persediaan akhir Margin kotor 9 ? ?
dengan
Unit yang terjual 2.000 7.600 ? Unit yang diproduksi 2.000 8.000 ?
perhitungan biaya
absorpsi? Persediaan awal dalam unit 500 0 3.000
15-14
Total informasi:
Penilaian Persediaan dan
Laba Bersih dengan
Penjualan ? $114.000 $136.000
Perhitungan Biaya Variabel
TB1 Harga pokok penjualan ? ? 72.000

Laba kotor ? 38.000 ?


3. Berapakah nilai
persediaan akhir Penjualan variabel ? 9.500 24.000 Penjualan tetap $5.000 8.000 ?
dengan Administratif tetap 3.000 ? 8.300
perhitungan biaya
variabel? Laba bersih ? 500 16.700

B, dan C.
Menggunakan
perhitungan biaya
65.000 absorpsi.
T88.155 idak terdapat
varian overhead.
Nilai persediaan akhir 6.500 ? 9.000
Harga tetap konstan
untuk semua periode
waktu yang relevan. Diminta
Gantilah setiap tanda tanya diatas dengan jumlah yang benar.
$ 59.195
Diminta A,B,dan C dengan menggunakan perhitungan biaya variabel?
1. Berapakah laba 2. Berapakah nilai persediaan akhir bagi Perusahaan A,B,dan C
dengan menggunakan bersih untuk perhitungan biaya variabel?
Perusahaan

Setiap perusahaan Mengacu pada Latihan 15- 13


independen berikut A,

37

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


15-15 Telster Company memproduksi pompa air untuk taman.
Perhitungan Biaya Pompa dijual dengan harga $85 masing-masingnya. Harga
Berdasarkan Variabel dan pokok penjualan adalah $60; dari jumlah itu, $24 untuk
Absorpsi
bahan baku langsung. Overhead variabel dibebankan
TB1
dengan dua kali lipat tarif biaya tenaga kerja langsung.
Total overhead tetap adalah $41.400. Produksi adalah
12.000 unit untuk tahun ini karena kebutuhan untuk meningkatkan persediaan sebesar
2.000 unit. Tidak ada pompa dalam persediaan pada awal tahun. Beban penjualan dan
administratif, semua tetap,
sejumlah $137.000.

Diminta
1. Hitunglah biaya tenaga kerja langsung per unit, overhead variabel per unit, dan
overhead tetap per unit. Berapakah biaya manufaktur unit untuk satu pompa?
2. Berapakah laba bersih dengan perhitungan biaya absorpsi bagi Telster Company
untuk tahun berjalan? Berapakah laba bersih dengan perhitungan biaya variabel?
3. Berapakah nilai persediaan akhir dengan perhitungan biaya absorpsi? Dengan
perhitungan biaya variabel?
4. Berapakah margin kontribusi per unit bagi Telster Company?

15-16 Selama tahun pertama operasional, Sugarsmooth, Inc., memproduksi 55.000 botol krim
Perhitungan Biaya Variabel; tangan yang mengandung 10% asam glycolic. Penjualan adalah 53.500 botol. Overhead
Perhitungan Biaya Absorpsi,
Laporan Laba Rugi; tetap dibebankan sebedar $0,50 per unit yang diproduksi. Overhead tetap yang ditetapkan Penilaian
Persediaan; lebih rendah $10.000. Varian overhead tetap ini ditutup pada Harga Pokok Penjualan. Overhead Tetap yang
Tidak ada varian overhead variabel. Hasil operasional tahun tersebut adalah sebagai Ditetapkan Lebih Rendah berikut
(berdasarkan perhitungan biaya absorpsi):
TB1

Penjualan (53.500 unit @ $8,50) $454.750


Dikurangi: Harga pokok penjualan 170.500 Margin Kotor $284.250 Dikurangi: Penjualan dan
administratif (semua tetap) 120.000 Laba bersih $164.250

Diminta
1. Hitunglah biaya persediaan akhir perusahaan dengan perhitungan biaya absorpsi.
Berapakah biaya persediaan akhir dengan perhitungan biaya variabel?
2. Siapakan laporan laba rugi dengan perhitungan biaya variabel. Rekonsiliasikanlah
perbedaan antara kedua angka tersebut.

15-17 Mengacu pada Latihan 15-16. Pada akhir tahun pertama operasional, Sugarsmooth
Profitabilitas Pelanggan
mempertimbangkan untuk memperluas basi pelanggannya. Pada tahun pertamanya, barang
TB3
dijual ke toko-toko obat kecil dan supermarket. Saat ini, Sugarsmooth ingin menambah
penjualan ke toko-toko diskon besar dan toko-toko kecantikan kecil. Pengawasan
38

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


perusahaan dan manajer pemasaran bekerja sama untuk mengakumulasikan informasi
berikut:
15-18 Laporan Laba c. Overhead tetap dan beban penjualan dan administratif akan tetap tidak berubah dan
Rugi Segmen;
diperlakukan
Perhitungan Biaya
Absorpsi;
Perhitungan Biaya Variabel, a. Antisipasi atas penjualan untuk toko-toko diskon adalah sebesar 20.000 unit
Analisis dengan harga diskon $6,75. Akan timbul biaya yang lebih tinggi untuk
Regional TB3, pengiriman dan denda pengembalian. Pengiriman akan senilai $45.000 per
TB4 tahun, dan denda pengembalian akan rata-rata sebesar 1% dari penjualan.
Sebagai tambahan, diperlukan seorang staf
administrasi sebagai biaya umum.
untuk
menangani akun Diminta
toko-toko
1. Siapkanlah laporan laba rugi segmen dengan perhitungan biaya variabel untuk
diskon. Gaji dan
tahun depan. Segmen-segmen berhubungan dengan kelompok pelanggan: toko
tunjangan staf
obat dan supermarket, toko diskon, dan toko kecantikan.
administrasi
tersebut 2. Apakah ketiga kelompok pelanggan tersebut menguntungkan? Apakah
sebesar Sugarsmooth perlu memperluas basis pemasarannya?
$30.000 per
tahun. Faisel Company menjual produknya di wilayah Timur Laut dan Selatan. Pabrik –
pabrik besar terletak di tiap wilayah. Berdasarkan laporan laba rugi kuartalan yang
b. Antisipasi
terbaru, persiden direktur perusahaan menunjukkan keprihatinannya pada kinerja di
penjualan untuk
wilayah Selatan. Laporan laba rugi (yang dibuat berdasarkan perhitungan biaya
toko-toko
absorpsi) adalah sebagai berikut:
kecantikan
adalah sebesar
10.000 unit Faisel Company
dengan harga $9. Laporan Laba Rugi (dalam ribuan)
Komisi 10% dari
penjualan akan
Selata
dibayarkan pada
Total
pekerja
independen yang
menjual pada
toko-toko. Penjualan
Selain itu, akan Dikurangi: Harga pokok penjualan
ada
pengeluaran
tambahan untuk
pengepakan Margin kotor 7.000 2.000 9.000 Dikurangi: Penjualan dan administratif 2.000 2.500
sebesar $0,50 4.500 Laba (rugi) bersih $ 5.000 $ (500) $ 4.500
per unit karena
tokotoko
meminta jumlah
botol lebih Faisel semua unit yang diproduksi selama kuartal berjalan. Tidak ada persediaan
sedikit per barang jadi awal ataupun akhir. Sebanyak 20% dari harga pokok penjualan
kartonnya. merupakan biaya tetap. Dari total biaya tetap produksi, 30% secara langsung dapat
ditelusuri untuk wilayah Timur Laut dan 20% untuk wilayah Selatan. Sisa biaya
tetap produksi, umum untuk kedua wilayah, secara seimbang dialokasikan kepada
kedua wilayah tersebut. Beban penjualan dan administratif semuanya tetap. Dari
39

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


totalnya, $2 penjualan dan administratif tetap, 40% secara langsung dapat ditelusuri untuk bagian
juta yang Timur Laut dan 60% untuk bagian Selatan.
menunjukkan
beban umum Diminta
dibagi rata 1. Buatla laporan laba rugi segmen dengan perhitungan biaya
pada kedua variabel untuk kuartal yang telah berakhir. Apakah
wilayah. Dari perusahaan perlu mempertimbangkan untuk menghapus
sisa beban aktivitas wilayah Selatan?
2. Tunjukkan margin kontribusi dan margin segmen yang dihitung dalam Permintaan 1
sebagai persentase dari penjualan. Sekarang anggaplah bahwa masing-masing wilayah
meningkatkan aktivitas penjualan dalam kuartal berikutnya sebesar 10 persen. Dengan
menganggap hubungan biayanya sama, buatlah laporan laba rugi segmen dengan
perhitungan biaya variabel yang baru. Hitunglah kembali rasio margin kontribusi dan
margin segmen. Apa yang terjadi? Jelaskanlah.

15-19 Pilihlah jawaban terbaik untuk tiap pertanyaan pilihan ganda berikut:
Pertanyaan Pilihan Ganda
TB1, TB2, TB3, TB4
1
Perbedaan apapun antara laba perhitungan biaya absorpsi dan laba perhitungan
.biaya variabel adalah karena perlakuan yang berbeda pada a. beban penjualan dan
administratif. b. overhead.
c. biaya utama.
d. overhead tetap.
e. tidak ada perbedaan antara jumlah laba keduanya.
2. Jika terdapat suatu penurunan dalam persediaan dari awal periode hingga akhir
periode, laba perhitungan biaya absorpsi akan
a. lebih besar dari pada laba perhitungan biaya variabel.
b. sama dengan laba perhitungan biaya variabel.
c. kurang dari pada laba perhitungan biaya variabel.
d. dua kali lebih besar dari pada laba perhitungan biaya variabel.
e. tidak satupun hal diatas.
3. Ketika perhitungan biaya variabel digunakan untuk membuat laporan laba rugi
segmen,
a. semua overhead tetap dibebankan bersamaan.
b. hanya overhead tetap segmen yang dibebankan.
c. overhead tetap segmen langsung dan beban penjualan dikurangi dari margin
kontribusi untuk menghasilkan margin segmen.
d. overhead tetap umum dialokasikan pada segmen berdasarkan penjualan.
e. perhitungan biaya variabel tidak dapat digunakan untuk membuat laporan laba rugi
segmen.

40

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


4. Untuk suatu perusahaan dengan overhead tetap, nilai persediaan akhir berdasarkan
perhitungan biaya varibel adalah
a. kurang dari nilai persediaan akhir dengan perhitungan biaya absorpsi.
b. lebih dari nilai persediaan akhir dengan perhitungan biaya absorpsi.
c. sama dengan nilai persediaan akhir dengan perhitungan biaya absorpsi.
d. terdiri dari bahan baku langsung, tenaga kerja langsung, overhead variabel, dan
bagian dari overhead tetap.
e. terdiri dari biaya utama saja.
5. Biaya tetap umum untuk dua atau lebih pabrik dalam suatu divisi
a. dialokasikan diantara pabrik-pabrik menurut jumlah relatif dari biaya manufaktur.
b. ditambahkan pada biaya utama dan dikurangi dari penjualan untuk menghasilkan
kontribusi margin.
c. ditambahkan pada beban operasional lainnya dan diberi label beban administratif
pada laporan laba rugi.
d. dibagi di antara pabrik-pabrik menurut penjualan relatif.
e. ditunjukkan sebagai suatu biaya umum untuk divisi.
6. Untuk tujuan perencanaan dan pengawasan dalam perusahaan,
a. Perhitungan biaya absorpsi memberikan informasi yang lebih baik.
b. Perhitungan biaya variabel lebih baik karena mempertimbangkan perilaku biaya.
c. Perhitungan biaya variabel lebih baik karena dapat diterima untuk pelaporan
eksternal.
d. Perhitungan biaya absorpsi tidak dapat digunakan.
e. Perhitungan biaya varibel dan absorpsi sama tingkat kebergunaannya.

Soal-soal
15-20
Liming Company memproduksi album foto. Penjualan total tahun lalu adalah $643.200.
Perhitungan Biaya Variabel
Harga pokok penjualan sebesar 45% dari penjualan; dari total tersebut, 20% adalah beban
dan Perhitungan Biaya
manufaktur tetap. Beban penjualan dibagi sama rata antara komponen tetap dan variabel.
Absorpsi; Laporan Laba
RugiBeban administratif, semua tetap, berjumlah $60.000. Laba operasional untuk tahun lalu TB1 adalah
$170.400. Liming memproduksi dan menjual 53.600 album tahun lalu.

Diminta
1. Siapkanlah suatu laporan laba rugi dengan perhitungan biaya absorpsi bagi Liming
Company untuk tahun lalu.
2. Siapkanlah suatu laporan laba rugi dengan perhitungan biaya variabel bagi Liming
Company untuk tahun lalu.
3. Berapakah biaya variabel per album? Berapakah biaya produksi variabel per album?

41

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


15-21 Windsor, Inc., memproduksi pengendali elektronik untuk
Perhitungan Biaya Variabel
sistem pemanas dan pendingin.
yang Dianggarkan; Laporan
Laba Rugi Laporan laba rugi Windsor adalah sebagai berikut:
TB1, TB4 Penjualan $ 450.700
Harga pokok penjualan variabel (1.100.722)
Beban variabel penjualan (117.000)
Margin kontribusi $ 1.232.978
Overhead tetap (610.000) Penjualan dan administrasi tetap (251.000) Laba bersih $
371.978

Windsor yakin dapat meningkatkan harga rata-rata produknya 8% tahun depan.


Tidak ada perkiraan perubahan dalam kuantitas produk yang dijual. Beban variabel
penjualan akan meningkat sebesar 3 persen, dan beban administratif akan
meningkat sebesar $12.500. biaya variabel produksi akan turun hingga 4 persen;
biaya tetap produksi akan tetap konstan.

Diminta
1. Siapkanlah suatu laporan laba rugi dengan perhitungan biaya variabel yang
dianggarkan untuk tahun depan.
2. Anggaplah bahwa pengawasa Windsor yakni bahwa estimasi yang lebih
konservatif terhadap aktivitas tahun yang akan datang adalah kenaikan 6% pada
harga, tidak ada perubahan dalam beban variabel produksi, kenaikan dalam beban
variabel penjualan sebesar 5 persen, dan kenaikan dalam beban administratif
sebesar $15.000. Siapkanlah laporan laba rugi dengan perhitungan biaya varibel
yang dianggarkan berdasarkan angka yang lebih konservatif.

15-22 Madengrad Company memproduksi suatu produk elektornik tunggal yang disebut
Perhitungan Biaya Variabel; Precisionmix. Unit ini adalah suatu alat pemonitor kekentalan yang dipasangkan
Laba yang ditargetkan
pada mesin pengaduk industri besar yang digunakan untuk membuat tepung, karet,
TB1, TB4
bahan bakar, dan kimia. Precisionmix dijual $900 per unit. Berikut adalah biaya
CMA variabel yang muncul untuk memproduksi masing-masing alat Precisionmix:

Bahan baku langsung $240


Tenaga kerja langsung 180
Overhead variabel 105
Biaya variabel produk $525 Beban penjualan 75
Total biaya variabel $600

Biaya tetap tahunan Madengrad adalah $6.600.000. kecuali untuk kerugian


operasional yang timbul dalam tahun perubahan status perusahaan, perusahaan
telah memperoleh keuntungan lebih dari lima tahun. Madengrad memperkirakan

42

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


penjualan 21.500 unit untuk tahun depan dan telah menganggarkan produksinya
pada tingkat tersebut.

Diminta
1. Siapkanlah suatu laporan pro forma laba rugi dengan perhitungan biaya variabel
bagi Madengrad Company untuk tahun depan.
2. Madengrad baru saja mempelajari suatu perubahan signifikan dalam teknologi
produksi yang menyebabkan kenaikan 10% dalam total biaya tetap tahunan dan
20% biaya tegana kerja unit yang naik sebagai hasil dari tenaga kerja langsung
yang berkeahlian lebih tinggi. Akan tetapi, perubahan ini memungkinkan
penggantian komponen impor yang lebih mahal dengan komponen domestik.
Pengaruhnya adalah penurunan biaya bahan baku per unit dan biaya overhead
variabel sebesar 25 persen. Tidak ada perubahan dalam harga jual yang
diperkirakan. Siapkanlah suatu laporan laba rugi dengan perhitungan biaya
variabel bagi Madengrad Company untuk tahun depan dengan asumsi bahwa
perusahaan berinvestasi dalam teknologi produksi yang baru. (Diadaptasi dai
CMA)

Produk Pro
C

Penjualan
Biaya variabel sebagai persentase penjualan: $100.000
Harga pokok penjualan
Penjualan dan administratif Beban tetap
54% langsung 12%
$ 15.000
15-23 Sandia Company saat ini memproduksi dua
Analisis Segmen; Tambahan produk, A dan B. Perusahaan memiliki ruang
Suatu Produk Baru
yang memadai untuk memproduksi suatu produk
TB3
tambahan. Saat ini perusahaan sedang
mempertimbangkan dua produk (C dan D).
Hanya satu dari produk yang akan dipilih.
Penjualan tahunan yang diharapkan dan biaya yang berhubungan untuk tiap
produk adalah sebagai berikut:

Biaya tetap umum perusahaan dialaokasikan pada tiap lini produk berdasarkan pendapatan
penjualan.
Berikut adalah laporan laba rugi untuk operasional tahun lalu yang juga tersedia:

Produk A

Produk B
$
Total

43

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


$250.000
Penjualan
Dikurangi beban variabel: $375.000
$625.000
Harga pokok penjualan
Penjualan dan administratif
(100.000)
( 250.000)
( 350.000)
( 20.000)
( 65.000)
( 85.000)
Margin kontribusi $130.000 $ 60.000 $190.000 Dikurangi: Beban tetap langsung 10.000
55.000 65.000
Margin produk $120.000 $ 5.000 $125.000 Dikurangi: Beban tetap umum
75.000 Laba bersih $ 50.000

Diminta
1. Buatlah laporan laba rugi yang mencerminkan pengaruh Produk C terhadap
laba perusahaan. Ulangi untuk produk D. Yang manakah dari keduanya yang
akan Anda rekomendasikan untuk ditambahkan?
2. Anggaplah bahwa kedua Produk C dan D dapat ditambahkan jika A atau B
dihapus. Apakah Anda akan menghapuskan satu dari produk yang ada untuk
menambah kedua Produk C dan D? Jika ya, yang manakah yang Anda hapus?
Mengapa?

Unit yang diproduksi 94.500


Produksi aktual yang diharapkan 100.000
Unit yang terjual 93.000
Harga jual per unit $10
Biaya:
Overhead tetap yang dianggarkan (dan aktual) $200.000
Overhead variabel yang dianggarkan (dan aktual) 150.000
Total biaya bahan baku langsung yang digunakan 236.250
Total biaya tenaga kerja langsung 198.540
Penjualan dan administratif variabel 46.500
15-24 Penjualan dan administratif tetap 100.000
Laporan Laba Rugi; Berikut adalah informasi yang diperoleh untuk tahun
Perhitungan Biaya Variabel; pertama operasional Borosky Company:
Perhitungan Biaya Absorpsi
TB1
Overhead yang lebih rendah atau lebih tinggi ditutup
pada Harga Pokok Penjualan.

Diminta
1. Tanpa mempersiapkan laporan laba rugi formal, hitunglah perbedaan yang akan
muncul antara laba dengan perhitungan biaya absorpsi dan perhitungan biaya
variabel.
44

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


2. Siapkanlah laporan laba rugi dengan perhitungan biaya absorpsi dan variabel.

15-25 Divisi Produk Blades mengorganisir suatu divisi baru dari Amalgamated Stuff,
Penjualan; Perilaku Laba;
Inc., untuk memproduksi rollerblade. Dengan semakin popularnya kebugaran fisik,
Perhitungan Biaya Variabel;
Perhitungan Biaya Absorpsi
manajer divisi Blades berharap respons yang bagus atas produknya. Dalam tahun
TB1 pertama operasional, Blades melaporkan laba bersih berikut ini pada para
pemegang sahamnya:

Blades Products Laporan Laba Rugi Untuk Tahun yang


Berakhir pada 31 Desember 2005

Penjualan (@ $85) $42.500.000


Dikurangi: Harga pokok penjualan @ $65a 32.500.000
Margin kotor $10.000.000
Dikurangi: Penjualan dan administratifb 5.125.000
Laba bersih $ 4.875.000

a Bahan baku langsung $24


Tenaga kerja langsung 12

Overhead variabel 15

Overhead tetap 14

Total $65

b $6,25 per unit variabel; $2.000.000 tetap + ($6,25 x 500.000 unit yang terjual) = $5.125.000

Dalam tahun 2005, Blades memproduksi 100.000 unit lebih banyak daripada yang
dijual karena penjualan lebih sedikit dari yang diharapkan. Manejer divisi yakin
bahwa turunnya penjualan adalah karena lemahnya perekonomian, namun ia yakin
bahwa penjualan tahun depan akan naik 20% lebih tinggi. Overhead dibebankan
dengan dasar unit yang diproduksi dengan menggunakan aktivitas aktual yang
diharapkan. Overhead yang ditetapkan lebih tinggi atau lebih rendah ditutup pada
Harga Pokok Penjualan. Untuk tahun 2005, tidak ada overhead yang ditetapkan
lebih tinggi atau lebih rendah. Untuk tahun 2006, biaya tetap dan biaya variabel
unit tetap sama; harga jual juga tetap tidak berubah. Biaya tetap yang dianggarkan
sama dengan biaya tetap aktual. Pada tahun 2006, Blades memproduksi 500.000
unit dan menjual 600.000. Produksi 100.000 lebih sedikit dari yang diharapkan
karena masalah peralatan yang tidak diharapkan. Akan tetapi, manajer divisi
senang penjualan telah mencapai peningkatan 20% dan biaya produksi sepenuhnya
sesuai dengan rencana.
45

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


Diminta
1. Siapkanlah laporan laba rugi 2006 yang diminta oleh para pemegang saham.
Apakah laba meningkat atau menurun? Menurut Anda apa reaksi perusahaan induk
Amalgamated Stuff, Inc., terhadap laporan laba rugi ini? Apa reaksi dari manajer
divisi?
2. Siapkanlah laporan laba rugi berdasarkan perhitungan biaya varibel untuk tahun
2005 dan 2006. Menurut Anda, apa reaksi Amalgamated Stuff, Inc. sekarang?
3. Rekonsiliasikanlah dan jelaskan perbedaan antara jumlah laba dengan perhitungan
biaya variabel dan perhitungan biaya absorpsi untuk tahun 2005 dan 2006.
4. Jenis laporan laba rugi manakah (perhitungan biaya variabel atau absorpsi) yang
Anda pikir lebih disukai oleh manejer divisi? Mengapa?

15-26 Beldar Company memproduksi dan menjual suatu produk tunggal. Data biaya untuk
Perhitungan Biaya Variabel; produk tersebut sebagai berikut:
Perhitungan Biaya Absorpsi;

Laporan Laba Rugi; Biaya variabel per unit:


Penilaian Persediaan
TB1

Bahan baku langsung $4


Tenaga kerja langsung 2
Overhead variabel 2
Penjualan variabel 1
Total
Biaya tetap per tahun: * $9
Overhead
Penjualan dan administratif $ 960.000
Total 300.000
$1.260.000
*biaya tetap muncul secara merata sepanjang tahun

Selama tiga bulan pertama, perusahaan memproduksi dan menjual unit-unit berikut ini :

Unit yang Diproduksi Unit


yang
Terjual

Bula
n1
Bula 50.000 40.000 n 2 40.000 40.000
Bulan 3 40.000 30.000

Perusahaan menggunakan sistem perhitungan biaya aktual untuk membebankan biaya


produksi. Harga jual produk adalah $14 per unit. Sistem persediaan LIFO digunakan.

46

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


Diminta
1. Berapakah biaya per unit tiap bulan dengan perhitungan biaya absorpsi?
Dengan perhitungan biaya variabel?
2. Tanpa membuat laporan laba rugi, tentukan perbedaan laba antara perhitungan
biaya absorpsi dan perhitungan biaya variabel untuk masing-masing bulan
dari ketiga bulan tersebut.
3. Siapkanlah laporan laba rugi dengan perhitungan biaya absorpsi dan
perhitungan biaya variabel untuk masing-masing bulan dari ketiga bulan
tersebut. Rekonsiliasikanlah jumlah-jumlah laba bersih.

15-27 Harri.Inc., memiliki dua divisi. Satu divisi memproduksi dan menjual kertas
Laporan Laba Rugi Segmen;
popok; lainnya memproduksi dan menjual handuk dan serbet kertas. Laporan laba
Analisis Proposal untuk
Memperbaiki Profit rugi untuk kuartal terakhir sebagai berikut:
TB2, TB3 $180.000
Divisi Divisi Kertas da Popok
HandukSerb

Penjualan $250.000 $750.000


Dikurangi: Beban variabel 425.000 Margin kontribusi $ 75.000 460.000
Dikurangi: Beban tetap langsung 85.000 $290.000
Margin segmen $ (10.000) 110.000

Dikurangi: Pengeluaran tetap umum


Laba bersih

Ketika melihat laporan kuartalan, Karen Norris, presiden direktur Harris, Inc.,
merasa marah. ―Divisi popok sedang membunuh kita,‖ keluhnya. ―Mereka
bahkan tidak menutup biaya tetapnya sendiri. Saya mulai merasa yakin bahwa kita
seharusnya menutup divisi itu. Ini adalah kuartal ketujuh berturut-turut mereka
telah gagal memberikan margin segmen yang positif. Saya dulu yakin bahwa Fran
Simmons dapat membalikkan keadaan. Namun ini adalah kuartal ketiganya, dan ia
tidak melakukan hal yang lebih baik dari manajer divisi sebelumnya.‖
“Sebelumnya Anda merasa semakin jengkel dengan situasi, mungkin Anda perlu
mengevaluasi proposal Fran yang terakhir,‖kata Tom Ferguson, wakil persiden
direktur keuangan perusahaan.‖Ia ingin menyewa beli beberapa peralatan produksi
baru dan, pada saat yang sama, meningkatkan dana iklan sebesar $25.000 per
kuartal. Ia telah membuat beberapa perbaikan desain popok dan ingin
memberitahukan pada publik mengenai hal tersebut. Menurut orang-orang
pemasarannya, penjualan seharusnya naik hingga 10% jika dilakukan pengiklanan
47

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


dengan tepat dan dilakukan dengan cepat. Mesin produksi yang baru akan
meningkatkan tingkat produksi, menurunkan biaya tenaga kerja, dan mengurangi
pemborosan bahan baku. Fran menyatakan bahwa biaya variabel akan turun
hingga 30 persen. Biaya sewa beli adalah $105.000 per kuartal.‖
Saat mendengarkan berita ini, Karen mulai tenang dan bahkan mulai merasa
senang. Lagi pula, ia adalah orang yang memilih Fran dan memiliki keyakinan
besar pada penilaian dan kemampuan Fran.

Diminta
1. Anggaplah bahwa proposal Fran didengarkan, seharusnyakah Karen Norris
merasa senang dengan prospek Divisi Popok? Siapkanlah suatu laporan laba
rugi segmen untuk kuartal berikut yang mencerminkan implementasi proposal
Fran. Anggaplah bahwa penjualan Divisi Serbet Kertas dan Handuk
meningkat hingga 5% untuk kuartal berikutnya dan dengan hubungan biaya
yang sama.
2. Anggaplah bahwa semua sesuai dengan perkiraan Fran kecuali kenaikan 10%
dalam penjualan Divisi Pokok dan 5% kenaikan dalam penjualan Divisi
Serbet Kertas dan Handuk-tidak ada perubahan dalam pendapatan penjualan.
Apakah proposal tersebut masih baik? Bagaimana jika biaya variabel
berkurang hingga 40 persen, bukan 30 persen, dengan tanpa perubahan dalam
penjualan?

15-28 Bacalah lagi skenario pembuka di awal bab ini. Berikut ini mencerminkan data operasional
Evaluasi Kinerja; dan laporan laba rugi tiga tahun yang Kathy terima.
Perhitungan Biaya Absorpsi
Dibandingkan dengan
Perhitungan Biaya Variabel
TB1, TB2 Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3

Produksi 10.000 11.000 9.000


Penjualan (dalam unit) 8.000 10.000 12.000 Harga jual per unit $10 $10 $10
Biaya per unit:
Overhead tetap* $2,90 $3,00 $3,00 Overhead variabel 1,00 1,00 1,00
Bahan baku langsung 1,90 2,00 2,00
Tenaga kerja langsung 1,00 1,00 1,00
Penjualan variabel 0,40 0,50 0,50 Overhead tetap aktual $29.000 $30.000 $30.000
Biaya tetap lainnya $9.000 $10.000 $10.000

* Tarif overhead tetap yang ditentukan terlebih dahulu didasarkan pada unit aktual produksi yang diharapkan dan
overhead tetap yang diharapkan. Produksi yang diharapkan tiap tahun adalah 10.000 unit. Overhead tetap yang
ditetapkan lebih rendah atau lebih tinggi ditutup pada Harga Pokok Penjualan.

Laporan Laba Rugi Tahunan


Tahun 1 Tahun 2 Tahun3

Pendapatan penjualan $80.000 $100.000 $120.000


Dikurangi: Harga pokok penjualan* 54.400 67.000
Margin kotor $25.600 $ 33.000
48

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


Dikurangi: Penjualan dan administratif 12.200 15.000
Laba bersih $13.400 $ 18.000

* Anggaplah aliran persediaan LIFO (terakhir masuk pertama keluar)

Ingatlah bahwa Kathy merasa senang dengan data operasional, namum ia kecewa
dan khawatir dengan laporan laba rugi. Bukannya melihat suatu kenaikan laba
yang signifikan untuk tahun ketiga, ia malah melihat suatu penurunan kecil. Reaksi
awal Kathy adalah bahwa Departemen Akuntansi membuat kesalahan.

Diminta
1. Jelaskan pada Kahty mengapa ia kehilangan bonus $5.000-nya.
2. Siapkanlah laporan laba rugi berdasarkan perhitungan biaya variabel untuk
masingmasing tahun dari ketiga tahun tersebut. Rekonsiliasikanlah perbedaan

2004

Penjualan
Dikurangi: Harga pokok penjualana
Margin kotor
Dikurangi: Penjualan dan administratifb
$ 3.750
Laba bersih
3.000
$ 750
laba antara perhitungan biaya absorpsi dan
perhitungan biaya variabel.
3. Jika Anda adalah wakil presiden direktur perusahaan Kathy, laporan laba rugi
yang manakah (perhitungan biaya variabel atau perhitungan biaya absorpsi)
yang Anda lebih sukai untuk digunakan mengevaluasi kinerja Kathy?
Mengapa?

15-29 Komite eksekutif Wilmont Company bertemu untuk memilih seorang wakil
Perhitungan Biaya Absorpsi
presiden direktur operasional yang baru. Kandidat utama adalah Howard Kimball,
dan Evaluasi Kinerja
TB2 manajer divisi terbesar di Wilmont. Howard telah menjadi manajer divisi selama
tiga tahun. Presiden direktur Wilmont, Larry Olsen, terkesan dengan perbaikan
signifikan pada laba divisi sejak Howard menjadi pemimpin divisi tersebut. Dalam
tahun pertama operasional, laba divisi telah meningkat hingga 20 persen. Mereka
juga telah menunjukkan perbaikan yang signifikan untuk dua tahun berikutnya.
Untuk memberikan dukungan pada Howard, presiden direktur perusahaan
mengedarkan laporan laba rugi divisi (dalam ribuan dolar):

a Anggaplah aliran persediaan dengan


LIFO. b Semua biaya adalah tetap.
Dalam rapat, Larry menjelaskan, ―Sebagaimana Anda lihat, Howard telah
meningkatkan laba empat kali lipat sejak 2004. Sejuah ini, hal tesebut adalah
kinerja yang paling mengesankan dari manajer divisi manapun. Kita tentu saja
dapat menggunakan orang seperti ini. Saya sepenuhnya percaya bahwa Howard
seharusnya menjadi wakil presiden direktur yang baru.‖
49

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


―Saya tidak terlalu yakin bahwa kinerja Howard seimpresif seperti kelihatan,‖
respons Bill Peters, wakil presiden direktur keuangan. ―Saya sulit percaya bahwa
divisi Howard dapat memperlihatkan tingkat perbaikan seperti yang tergambar
dalam laporan laba rugi. Oleh sebab itu, saya telah meminta pengawas divisi untuk
menyediakan informasi tambahan. Seperti yang terlihat dalam data tersebut, laba
yang dihasilkan oleh divisi Howard bisa jadi hanya berasal dari suatu usaha
melakukan produksi untuk persediaan. Bahkan, saya yakin hal ini dapat
ditunjukkan bahwa divisi tersebut sebenarnya mengalami kerugian tiap tahunnya
dan laba sebenarnya menurun sebanyak 15% sejak 2004.‖ Peter kemudian
menunjukkan informasi berikut:

2004 2005 2006

Penjualan (unit) $150.000 160.000 170.000 Produksi* 200.000 250.000 300.000


Overhead tetap aktual
(dan yang dianggarkan) $15.000.000 $15.000.000 $15.000.000
Tarif overhead tetap $75 $60 $50
Biaya variabel produksi per unit $100 $105 $110

* Hal ini menunjukkan baik produksi aktual maupun yang diharapkan. Tarif overhead tetap dihitung dengan menggunakan
produksi aktual yang diharapkan.

Diminta
1. Jelaskanlah apa yang dimaksud Bill Peters dengan ―melakukan produksi untuk
persediaan.‖
2. Hitunglah ulang laporan laba rugi dalam format perhitungan biaya variabel. Sekarang,
bagaimana kinerja divisi tampaknya?
3. Rekonsiliasikanlah perbedaan dalam jumlah laba dengan menggunakan dua metode
untuk masing-masing tahun dari ketiga tahun tersebut.
4. Jika Anda adalah pemegang saham, bagaimana Anda mendeteksi kenaikan laba yang
terutama disebabkan oleh produksi untuk persediaan?

15-30 Quimper, Inc., telah memulai bisnis tahun lalu dengan membuat piring keramik hias. Biaya
Perbandingan antara per unit dengan dasar perhitungan biaya normal adalah sebagai berikut:
Perhitungan Biaya Variabel
dan Absorpsi; Tarif
Overhead Yang Ditentukan Biaya manufaktur (per unit): Terlebih Dahulu Bahan baku langsung (1.5 lbs. @
$2) $ 3,00
TB1
Tenaga kerja langsung (2 jam @ $9) 18,00
Overhead variabel (2 jam @ $2,50) 5,00
Overhead tetap (2 jam @ $3,25) 6,50 Total $32,50

Biaya nonmanufaktur:
Variabel 5% dari penjualan Tetap $230.000
Selama tahun berjalan, perusahaan memiliki aktivitas berikut:
50

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


Unit yang diproduksi 30.000
Unit yang terjual 27.400 Harga jual per unit $50
Jam kerja tenaga kerja langsung 60.000

Overhead tetap aktual adalah $10.000 lebih besar daripada overhead tetap yang
dianggarkan. Overhead variabel aktual adalah $5.000 lebih besar daripada
overhead variabel yang diangggarkan. Perusahaan menggunakan tingkat aktivitas
aktual yang diharapkan sebanyak 60.000 jam tenaga kerja langsung untuk
menghitung tarif overhead yang ditentukan terlebih dahulu. Varian overhead
ditutup pada Harga Pokok Penjualan.

Diminta
1. Hitunglah biaya per unit dengan menggunakan (a) perhitungan biaya absorpsi dan (b)
perhitungan biaya variabel.
2. Siapkanlah laporan laba rugi berdasarkan perhitungan biaya absorpsi.
3. Siapkanlah laporan laba rugi berdasarkan perhitungan biaya variabel. 4.
Rekonsiliasikanlah perbedaan antara kedua laporan laba rugi tersebut.

15-31 Divisi Jam Thurmond Company memproduksi jam dinding dan jam meja. Jam-jam tersebut
Soal TinjauanKomprehensif; dijual di dua wilayah, Barat dan Barat Daya. Tabel berikut menunjukkan penjualan Divisi
Perhitungan
PerhitunganBiaya
BiayaVariabel,
Absorpsi, Jam selama 2005 (dalam unit).
Pelaporan Segmen

TB1, TB3 Barat Barat Daya Total

15-32 Isu Etika adalah umum untuk kedua wilayah penjualan, 40% dapat ditelusuri langsung untuk
Perhitungan Biaya wilayah Barat,
Absorpsi; Pengukuran Jam dinding 100.000 250.000 350.000
Kinerja
Jam meja 250.000 520.000 770.000
TB1, TB2

Data produksi untuk tahun 2005 adalah sebagai berikut (tidak terdapat persediaan awal
umum untuk kedua
atau akhir atas barang dalam proses):
produk dan sepertiga
dapat ditelusuri
langsung pada tiap Jam Jam
produk. Dari biaya dinding meja
tetap (baik 300.0
manufaktur dan Produksi 800.
nonmanufaktur), 20% Biay 0 00
Jam tenaga kerja langsung manufaktur:
a 00
Bahan baku langsung
30.0
51

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


Tenaga kerja langsung
Harga jual adalah $4,50 untuk jam dinding dan $3 untuk jam meja. Biaya variabel non
Overhead variabel
Overhead tetap* manufaktur adalah 20% dari harga jual untuk jam dinding dan 30% dari harga jual untuk
jam meja. Total biaya tetap nonmanufaktur adalah $300.000: sepertiga merupakan biaya
dan 40% dapat ditelusuri langsung untuk wilayah Barat Daya.
Overhead dibebankan dengan dasar jam tenaga kerja langsung. Volume normal adalah
75.000 jam (300.000 jam dinding dan 900.000 jam meja), dan angka overhead aktual
sesuai dengan angka anggaran yang digunakan untuk menghitung tarif overhead yang
ditentukan terlebih dahulu. Overhead yang lebih rendah atau lebih tinggi ditutup pada
Harga Pokok Penjualan. Anggaplah bahwa setiap persediaan barang jadi awal memiliki
biaya per unit yang sama seperti yang diproduksi pada periode berjalan. Perusahaan
60.menggunakan LIFO untuk menilai persediaan.

Diminta
00
1. Hitunglah biaya per unit untuk tiap produk dengan menggunakan (a) perhitungan
00 biaya absorpsi dan (b) perhitungan biaya variabel.
002. Buatlah laporan laba rugi dengan perhitungan biaya absorpsi dan perhitungan biaya
* Overhead tetap umum variabel untuk tahun 2005. Rekonsiliasikanlah perbedaan antara kedua jumlah laba
$280.000 telah dialokasikan
pada dua produk berdasar jam tersebut.
tenaga kerja langsung aktual
dan termasuk dalam tiap total. 3. Buatlah laporan laba rugi segmen berdasarkan perhitungan biaya variabel di mana
segmen didefinisikan sebagai daerah produk.
4. Buatlah laporan Kasus-kasus Keputusan Manajerial laba rugi segmen berdasar
Ruth Swazey, pengawas divisi dan CMA, kecewa dengan memo yang baru-baru ini ia terima perhitungan
biaya dari manajer divisi, Paul Chesser. Ruth telah dijadwalkan untuk menampilkan kinerja variabel di
mana keuangan divisi di kantor pusat minggu depan. Dalam memo tersebut, Paul telah segmen
memberikan Ruth beberapa instruksi untuk laporan yang akan datang ini. Secara khusus, didefinisikan ia
telah diminta untuk menekankan pada peningkatan signifikan dalam laba divisi selama tahun berakhir. Namun,
sebagai daerah
penjualan. kinerja divisi dan segan untuk mengatakan kebalikannya. Ia tahu bahwa kenaikan dalam
laba adalah karena keputusan Paul yang sadar bertujuan memproduksi untuk persediaan.
Ruth tidak percaya bahwa terdapat perbaikan yang nyata dalam

15-33 Dalam rapat sebelumnya, Paul telah meyakinkan


Perhitungan Biaya Variabel manajer pabriknya untuk memproduksi lebih dari yang
versus Perhitungan Absorpsi mereka tahu, dapat mereka jual. Ia berargumentasi
TB1, TB2, TB4 bahwa dengan menunda pengakuan sebagai dari biaya
tetap periode ini, laba yang dilaporkan akan melonjak. Ia
menunjukkan dua keuntungan signifikan. Pertama,
dengan kenaikan profit, divisi dapat melebihi tingkat minimum yang dibutuhkan agar
semua manajer akan berhak mendapat bonus tahunan. Kedua, dengan memenuhi tingkat
laba yang dianggarkan,divisi akan
menjadi lebih baik dalam kemampuan untuk bersaing mendapatkan banyak modal yang dibutuhkan. Ruth telah
mengajukan keberatan, namun keberatannya ditolak. Argumen batahan yang paling meyakinkan adalah bahwa
kenaikan persediaan dapat dilikuidasikan
pada tahun berikutnya saat ekonomi membaik. Namun,

52

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


Ruth tidak yakin akan hal tersebut. Dari pengalamannya terdahulu, ia tahu bahwa akan
memakan waktu yang paling sedikit dua tahun untuk memperbaiki permintaan pasar
sebelum kapasitas produksi divisi tercapai.

Diminta
1. Diskusikanlah perilaku Paul Chesser, manajer divisi. Apakah keputusan untuk
memproduksi bagi persediaan adalah etis?
2. Apa yang seharusnya Ruth Swazey lakukan? Seharusnyakah ia mengikuti petunjuk
untuk menekankan pada kenaikan profit? Jika tidak, apa pilihan yang dimilikinya?
3. Dalam Bab 1, standar-standar etika bagi akuntan manajemen telah disebutkan.
Identifikasikanlah standar-standar yang berlaku untuk situasi ini.

Norma Richardson, manajer suatu divisi yang berspesialisasi pada pipa dan blok beton,
baru saja diberi peringatan oleh Eric Hipple, presiden direktur perusahaan. Eric telah
mengadakan pertemuan dengan semua manajer divisi untuk mendiskusikan penurunan
bisnis perusahaan yang telah dialami selama dua tahun terakhir. Eric telah berbicara keras
terhadap para manajer, menekankan bahwa pekerjaan mereka akan hilang jika tidak ada
perbaikan segera di waktu mendatang.
Norma, yang menjadi juru bicara bagi para manajer divisi, telah mencoba untuk
menjelaskan kepada Eric mengapa pendapatan dan laba menurun. Dalam pandangan para
manajer divisi, bisnis menurun karena proyek konstruksi rumah tinggal dan komersial
menurun. Dengan jatuhnya bisnis kontruksi, persaingan menjadi intensif. Norma
mengindikasikan bahwa divisinya telah kehilangan beberapa penawaran terhadap
kontraktor lain yang menawarkan lebih rendah dari biaya penuh produk. Karena kebijakan
perusahaan melarang manajer divisional untuk menyetujui pekerjaan apa pun yang lebih
rendah dari biaya penuh, maka penawaran tidak dapat dilanjutkan. Norma, atas nama
manajer, meminta perubahan dalam kebijakan perusahaan mengenai penawaran. Ia
mengusulkan bahwa batas bawah penawaran dapat diubah menjadi biaya variabel dari
pada biaya penuh. Saat perekonomian buruk, penawaran-penawaran yang dapat menutup
paling tidak biaya variabel mereka akan menjadi suatu kontribusi positif terhadap
penutupan biaya tetap dan akan membantu mempertahankan laba divisi.
Norma juga mengusulkan bahwa laporan laba rugi divisi diubah dengan menggunakan
perhitungan biaya variabel sehingga dapat memberikan gambaran yang lebih baik
mengenai kinerja divisional. Sebagai tambahan, laporan laba rugi untuk produk individual,
yang diatur berdasar perhitungan biaya variabel, akan memberikan informasi yang lebih
baik mengenai kinerja produk dan akan memfalisitasi penawaran.
Saat mendengarkan permintaan ini, Eric Hipple langsung menolaknya. Eric yakin bahwa
semua biaya harus ditutup atau perusahaan akan menurun. ‖Tidak mungkin untuk menjual
suatu produk kurang dari biaya produk itu sendiri dan kemudian bertahan dalam bisnis.
Perusahaan yang melakukan hal tersebut akan menjadi perusahaan pertama yang menjadi
bangkrut. Juga saya ingin melihat laba yang dihasilkan divisi Anda saat semua biaya telah
dipertimbangkan-tidak hanya biaya variabel saja. Saya tidak percaya dengan perhitungan
biaya variabel. Jika salah satu dari kalian dapat membuktikan pada saya bahwa
perhitungan biaya variabel adalah suatu pendekatan yang lebih baik, maka saya akan
mempertimbangkan perubahan tersebut.‖
Saat kembali ke rumah, Norma memutuskan untuk menyiapkan argumen yang lebih
formal untuk meyakinkan Eric akan nilai dari perhitungan biaya variabel. Untuk
membantu menyusun persiapannya, ia meminta pengawas divisi memberikan informasi
berikut yang berkaitan dengan lini blok beton (80 x 80 x 160 blok):
53

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


Produksi (dan penjualan) kuartal terakhir 100.000 Kapasitas produksi
140.000 Biaya manufaktur unit: Bahan baku langsung
$0,22
Tenaga kerja langsung 0,14
Overhead variabel 0,90
Overhead tetap* 0,10
Total $0,55

*Berdasarkan kapasitas produksi 140.000 unit.

Biaya nonmanufaktur:

Biaya penjualan:
Tetap
Variabel $10.000
Administratif (semua tetap) 5% dari penjualan
$20.000

Total biaya overhead tetap adalah $14.000 (yang dianggarkan dan aktual). Overhead
variabel terjadi sebagaimana yang diharapakan. Varian overhead ditutup pada Harga Pokok
Penjualan. Harga jual rata-rata untuk 100.000 unit yang terjual adalah $0,90.

Diminta
1. Siapkanlah laporan laba rugi dengan perhitungan biaya absorpsi dan perhitungan biaya
variabel untuk hasil kuartal terakhir. Apakah informasi ini akan membantu Norma
dalam presentasinya?
2. Anggap bahwa Norma mengkonsultasikannya dengan manajer pemasaran dan
menemukan bahwa divisi dapat memproduksi dan menjual 30.000 lebih banyak blok
beton dengan harga jual per unit $0,54. Hitunglah margin kotor atas penjualan
tambahan 30.000 blok ini, anggap harga jual $0,54. Sekarang, hitunglah total margin
kontribusi 30.000 blok. Diskusikanlah mengapa dua angka tersebut berbeda.
3. Siapkanlah laporan laba rugi dengan perhitungan biaya absorpsi dan perhitungan biaya
variabel yang mencerminkan penjualan tambahan 30.000 unit seharga $0,54. Angka
manakah dalam Pertanyaan 2, margin kotor atau margin kontribusi, yang memberikan
indikasi terbaik atas pengaruh tambahan 30.000 unit pada laba divisi? Jelaskan.
4. Pendekatan apakah yang akan Anda ambil untuk meyakinkan Eric bahwa perhitungan
biaya variabel adalah suatu alat manajerial yang berguna? Apakah ia memiliki dasar
atas pendapatnya bahwa suatu perusahaan harus menutup seluruh biaya dan laporan
laba rugi seharusnya mencerminkan semua biaya, tidak hanya biaya variabel?
Jelaskan.

54

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja


Identifikasikanlah jenis-jenis segmen mana yang akan berguna bagi perusahaan untuk
memiliki informasi labanya. Sekarang, periksa laporan tahunan perusahaan. Apakah
laporan laba rugi dilaporkan berdasarkan segmen? Apakah segmen-segmen tersebut cocok
dengan identifikasi awal Anda? Mengapa atau mengapa tidak? Berikutnya, periksa format
laporan laba rugi yang diberikan dalam laporan tahunan. Apakah laporan laba ruginya
berdasarkan perhitungan biaya absorpsi atau berdasarkan perhitungan biaya variabel?

55

Bab 15 Pelaporan Segmen dan Evaluasi Kinerja

Anda mungkin juga menyukai