Anda di halaman 1dari 13

Proposal

Pembinaan Tenaga Pendidik


MI Sudirman Kedungjeruk

MI SUDIRMAN
KEDUNGJERUK
KARANGANYAR
2023
PROPOSAL PEMBINAAN TENAGA
PENDIDIK MI SUDIRMAN KEDUNGJERUK

A. LATAR BELAKANG
Generasi saat ini yang mendapat julukan sebagai generasi millennial,
merupakan generasi yang sangat erat kaitannya dengan revolusi Industri 4.0 atau
Revolusi Industri generasi ke empat. Dimana revolusi ini menitikberatkan pola
digitalisasi dan otomasi disemua aspek kehidupan manusia. Banyak pihak yang
belum menyadari akan adanya perubahan tersebut terutama di kalangan pendidik,
padahal semua itu adalah tantangan generasi muda atau generasi millenial saat ini.
Sebagai seorang pendidik kita memiliki tanggung jawab untuk membawa
mereka (generasi millenial) bertahan dengan kehidupan yang akan datang dan
mempersiapkan peserta didik kita dengan skill masa depan (future skill), masa
dimana revolusi Industri 4.0 muncul dengan menekankan pembaharuan serba
teknologi di antaranya lewat pola digital ekonomi (digitalisasi ekonomi), artifisial
intelligence (kecerdasan buatan), big data (data dalam skala besar), robotic
(pemakaian robot sebagai tenaga kerja) .
Apakah anak-anak kita sudah siap untuk menghadapi hal tersebut?, Saat ini
banyak nak nak yang bercita cita sebagai gamer, youtuber dan berbagai industry
kreatif lainnya. Sebagian dari kita terutama para pendidik masih sangat asing
dengan istilah-istilah tersebut, padahal dalam kehidupan sehari-hari anak anak era
ini istilah-istilah tersebut sudah sangat lekat di kehidupan mereka saat ini.
Berdasarkan penelitian 65% siswa Sekolah Dasar bahkan anak anak usia MI saat ini
nantinya akan bekerja dengan jenis pekerjaan yang belum ada saat ini.
Dalam rangka menghadapi revolusi industri 4.0, pendidik saat ini dituntut
untuk mampu melahirkan peserta didik yang terus menjadi 'manusia pembelajar'
atau long life learner. Tentunya pola pendidikan oldschool , kini menjadi kurang
relevan untuk diterapkan pada generasi zaman millenial yang terkena dampak
langsung oleh Revolusi Industri 4.0, oleh karena itu seorang pendidik harus

PROPOSAL PEMBINAAN TENAGA PENDIDIK MIS KEDUNGJERUK 1


menjadi 'manusia pembelajar' harus menerima, beradaptasi, dan mengikuti
perubahan zaman.

Peran pendidik kini dituntut tidak hanya bertugas mentransfer ilmu di


depan kelas atau sekedar berorasi di depan kelas tanpa memperhatikan kebutuhan
peserta didik dan sekolah sebagai sebuah lembaga pendidikan harus menyiapkan
kompetensi yang sekiranya diperlukan dalam menghadapi Industri
4.0. Kompetensi yang dibutuhkan mempersiapkan era Industri 4.0 diantaranya
adala kemampuan memecahkan masalah (problem solving), beradaptasi
(adaptability), kolaborasi (collaboration), kepemimpinan (leadership), merupakan
suatu proses pembinaan tumbuh kembang yang ditujukan kepada anak sejak lahir
sampai dengan usia enam tahun secara menyeluruh yang mencakup aspek fisik, dan
non fisik yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk
membantu perkembangan dan pertumbuhan jasmani, rohani, motorik, akal fikir,
emosional, dan sosial yang tepat dan benar agar anak memiliki kesiapan dalam
memasuki pendidikan lebih lanjut.
Pendidikan Anak Madrasah Ibtidaiyah merupakan program yang sangat
penting dalam membentuk kualitas tumbuh kembang anak, program ini
membangun landasan perkembangan anak yang penting dalam usia emas
perkembangan anak. Kiranya tidak terbantahkan bahwa anak usia dini disatu pihak
berada pada masa yang sangat penting dan potensial untuk mengembangkan
dirinya dimasa depan, akan tetapi dipihak lain masa ini termasuk masa rawan dan
labil manakala kurang mendapat rangsangan yang positif dan menyeluruh. Kondisi
ini memiliki implikasi bahwa program-program anak usia dini perlu ditata dan
dirancang sedemikian rupa sehingga tidak menjadi kotra produktif dengan
kebutuhan dan hak-hak anak. (creativity and innovation). Pendidikan nantinya
akan kembali pada hal-hal kemanusiaan mendasar seperti melatih soal rasa,
berpikir kreatifitas, sikap kritis, kolaborasi, mengetahui benar salah dan tidak kalah
penting adalah karakter.
Dengan menjadi "guru pembelajar" kita bisa membawa peserta didik dalam
persaingan Industri 4.0 yang sangat ketat, dan yang perlu di ingat di era ini adalah
bukan seberapa luas wilayah sebuah negara tetapi seberapa kreatif dan inovatifnya
kita agar mampu bertahan dari gempuran-gempuran zaman.
Yayasan Pendidikan Islam Sudirman (YPIS) Karanganyar merupakan
wadah pembinaan, pengembangan dan kerjasama antara pendidik dan tenaga
kependidikan untuk mencapai visi, misi organisasi dalam penyelenggara-

PROPOSAL PEMBINAAN TENAGA PENDIDIK MIS KEDUNGJERUK 2


an pendidikan anak usia dini. Dengan demikian Yayasan Pendidikan Islam
Sudirman (YPIS) Karanganyar ikut bertanggung jawab dalam meningkatkan
kompetensi guru di era millennial. Meeujudkan Guru pembelajar di era Millenial
melalui kegiatan kegiatan pelatihan yang mengupgrade kompetensi guru agar
dapat melahirkan generasi yang akan dating yang mampu bertahan pada masanya.

B. LANDASAN
1. UU No. 14 tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen
2. PP No. 19 tahun 2017 tentang perubahan PP. No. 74 tahun 2008
3. AD ART Yayasan Pendidikan Islam Sudirman (YPIS) Karanganyar
4. Program Kerja dan Rencana Kerja Yayasan Pendidikan Islam Sudirman (YPIS)
Karanganyar

C. NAMA KEGIATAN
Memujudkan Guru Pembelajar Di Era Millenial

D. BENTUK KEGIATAN
1. Pelatihan Implementasi Kompetensi Guru Dalam Menghadapi Era Revolusi 4.0
Konten pelatihin ini berisi motovasi, teori, dan praktek dalam
menimpementasikan 4 kompetensi wajib yang harus dimiliki guru dan
penerapannya dalam kegiatan sehari hari secara komprehensif.
2. Pelatihan Metode Loose Part Bermuatan STEAM untuk Pembelajaran Di MI
Pelatihan ini berisi tentang teori dan praktek mengenai metode loose part
dalam pembelaharan sehari hari yang bermuatan STEAM (Science,
Technology, Engginering, Art dan Math)

E. TEMA KEGIATAN
1. ”Mempertajam 4 Kompetensi Guru untuk menghadapi era revolusi 4,0
2. “Metode Loose part Bermuatan STEAM”

F. TUJUAN
1. Guru mampu meningkatkan kompetensi
2. Guru mampu Berinovasi dalam pembelajaran
3. Guru mampu memahami kondisi fisik dan psikis siswa

PROPOSAL PEMBINAAN TENAGA PENDIDIK MIS KEDUNGJERUK 3


4. Guru mampu menguasai teknologi untuk menunjang pembelajaran
5. Guru mampu meminimalisir dampak negative teknologi terhadap
6. Guru mampu mewujudkan siswa dengan kemampuan soft skill
7. Menambah wawasan dan mengasah kemampuan kreatifitas guru

G. WAKTU PELAKSANAAN

Pelaksanaan kegiatan disesuaikan dengan agenda sekolah, idealnya


kegiatan dilaksanakan 2 kali dalam setahun, yaitu di bulan Desember dan di bulan
Juni. Masing masing kegiatan dibagi menjadi 2 sesi dengan tujuan efektifitas materi.

H. SASARAN
Sasaran peserta dalam kegiatan ini adalah anak guru MI (Madrasah
Ibtidaiyah) di Karanganyar

I. ESTIMASI ANGGARAN
No Nama barang JML Harga satuan Total
a. Kesekretariatan
1. Surat Menyurat Rp. 500.000
2. ATK Rp. 2. 000.000
3 Sertifikat 2000 @ Rp. 5000 Rp. 10.000.000
b. Transportasi dan Akomodasi
1. Transport Peserta 1000 @ Rp. 150.000 Rp. 150.000.000
2 Transport nara sumber 2 @ Rp. 500.000 Rp. 1.000.000
3 Sewa gedung 4D @Rp. 2.000.000 Rp. 8.000.000
4 Konsumsi coffe break 1050 @ Rp. 15.000 Rp. 15. 750.000
5 Makan siang 1050 @Rp. 50.000 Rp. 52.000.000
6 Akomodasi nara sumber 2 @ Rp. 1.500.000 Rp. 3.000.000
c. Operasional Rp. 6.000.000

TOTAL Rp. 248.250.000

PROPOSAL PEMBINAAN TENAGA PENDIDIK MIS KEDUNGJERUK 5


Penutup

Demikian Proposal pembinaan tenaga pendidik MI Sudirman


Kedungjeruk yang kami buat harapan semua pihak dapat membantu baik
dari segi moral maupun materil agar kegiatan berjalan dengan lancar dan
sukses. Aamiin
Wassalamu ‘alaikum wr.wb

Kedungjeruk, 2023
Kepala Madrasah

Suwarna,S.Ag., M.Pd
NIP : 19760 401 200003 1 003

Anda mungkin juga menyukai