Anda di halaman 1dari 6

PRAKTIKUM LAJU REAKSI

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LAJU REAKSI

SMA NEGERI 2 TAMBUN SELATAN

NAMA : Putri Noer Salsabilla


KELAS : XI
F2C KELOMPOK :
1
PRAKTIKUM LAJU REAKSI
“FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LAJU REAKSI”

Eksperimen 1
A. Judul : Pengaruh Konsentrasi CH3COOH dengan NaHCO3
B. Tujuan : 1) Memahami lebih dalam tentang materi laju reaksi
2) Mengetahui pengaruh konsentrasi CH3COOH terhadap laju reaksi
3) Mengetahui pengaruh konsentrasi pada NaHCO3 terhadap laju reaksi
4) Mengetahui waktu yang tepat dalam perbandingan laju reaksi
5) Memperkuat dasar teori laju reaksi 6) Mengamat secara langsung proses laju
reaksi
C. Alat dan Bahan
Alat Jumlah Bahan Jumlah
Botol Bekas 3 buah tissue 1 pcs
Balon 3 buah Soda kue 1 botol
Stopwatch 3 buah Cuka 300 ml
Pulpen/spidol 1 buah
kertas Secukupnya
sendok 3 buah
D. Langkah Kerja
Diagram alir langkah-langkah kerja:

Soda kue, balon, cuka.

• Siapkan 3 buah balon dan berikan label A, B, dan C

• Masukan NaHCO3 pada balon 1 sebanyak 1 sdm

• Masukan NaHCO3 pada balon 2 sebanyak 2 sdm

• Masukan NaHCO3 pada balon 3 sebanyak 3 sdm

• Siapkan 3 buah botol dan isi cuka dengan perbandingan yang sama

(100ml)

• Balon dipasangkan dimulut botol ( pastikan tidak ada baking soda yang

menempel pada mulut botol)

• Mulai stopwatch saat NaHCO3 dituangkan kedalam botol

• Amati reaksi yang terjadi

E. Hasil pengamatan
Perbandingan
Waktu
Cuka Soda Kue
Gelas A 100 ml 1 sdm
00.50.26 s
Gelas B 100 ml 2 sdm
01.07.92 s
100 ml 3 sdm
01.42.25 s

Hipotesis
Balon 3 yang berisikan 3 sendok makan soda kue dan 100 ml cuka akan lebih cepat
bereaksi daripada balon 2 yang berisikan 2 sendok makan soda kue dan 100 ml cuka, sedangkan
balon 1 akan lebih lama bereaksi karena konsentrasi soda kuenya lebih sedikit dibandingkan
balon 3 dan 2. 3>2>1.

F. pembahasan

Balon yang dapat mengembang meskipun tanpa ditiup, disebabkan oleh reaksi antara cuka dengan soda
kue yang menghasilkan gas karbon dioksida (CO2). Gas karbon dioksida ini akan mendorong oksigen di
atasnya sehingga membuat balon mengembang.

Sementara itu, ukuran balon 3 dapat lebih besar daripada balon 2, sebab konsentrasi larutan pada botol
balon 3 (gelas C) lebih besar dari konsentrasi pada botol balon 2 (botol B). Dan ukuran balon 2 dapat
lebih besar daripada balon 1, karena semakin besar konsentrasinya, maka akan semakin banyak partikel-
partikel zat yang bereaksi sehingga semakin banyak pula peluang terjadinya tumbukan efektif yang akan
mempercepat laju reaksi.

Jadi, kesimpulan yang bisa didapatkan ialah, semakin besar konsentrasi dari zat pereaksi, maka akan
semakin cepat pula laju reaksi. Sebaliknya, semakin kecil konsentrasi dari zat pereaksi, maka akan
semakin lambat pula laju reaksinya
PRAKTIKUM LAJU REAKSI
“FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LAJU REAKSI”

Eksperimen 2
A. Judul : Percobaan pengaruh luas permukaan terhadap laju reaksi
B. Tujuan : Guna mengetahui pengaruh luas permukaan cangkang telur terhadap laju reaksi
antara kalsium karbonat dan asam aseta
C. Alat dan Bahan
Alat Jumlah Bahan Jumlah
Gelas 3 buah Air 60mL
Tissue 1 pac Adem Sari 3 sachet
Stopwatch 3 buah
Pulpen/spidol 1 buah
Kertas Secukupnya
D. Langkah Kerja
Lakukan percobaan dengan menggunakan jumlah cuka dan konsentrasi cuka yang sama!
Cangkang telur + Cuka
• Siapkan 3 gelas yang telah diberi label
• Tuangkan air cuka 100Ml masing masing gelas
• Nyalakan stopwatch bersamaan dengan dimasukkannya cangkang telur yang telah dibagi 2
bagian ke gelas
• Amati cangkang telur yang sedang bereaksi dan bergelembung sampai 10 menit
• Matikan stopwatch sampai keluar busa putih
• Amati kembali cangkang telur berbuih setiap 30 menit tapa stopwatch • Catat hasil ditabel
eksperimen

E. Hasil Eksperimen
Perbandingan
Waktu
cuka Cangkang telur
Gelas 1 100 ml Remuk 08.43

Gelas 2 100 ml Beberapa bagian 08.47

Gelas 3 100 ml 3 bagian 08.50

F. Pembahasan
Berdasarkan hasil pengamatan pada cangkang telur yang telah di campur pada masing-masing
bahan yang telah di satukan, maka akan mulai muncul gelembung-gelembung gas di sekitar
cangkang telur. Geleumbung- gelembung tersebut akan menyelimuti telur sehingga seperti
pengikis cangkang telur. Cuka di kategorikan dalam zat asam, berarti cuka memiliki kemampuan
untuk merusak beberapa zat seperti, kalsium yaitu komponen utama penyusun sel telur maka
kulit telur akan mengikis. Sehingga bila cuka dan air panas akan menpercepat pengikisan pada
cangkang telur sehingga akan cepat mengeluarkan gas hasil dari pengikisan tersebut, jadi
kesimpulan yang bisa diambil dari praktikum ini adalah semakin kecil luas permukaan cangkang
telur maka semakin cepat bereaksi, begitu pula sebaliknya.
PRAKTIKUM LAJU REAKSI
“FAKTOR YANG MEMPENGARUHI LAJU REAKSI”

Eksperimen 3
A. Judul : Percobaan pengaruh suhu terhadap laju reaksi

B. Tujuan : Mengetahui pengaruh suhu terhadap laju reaksi


C. Alat dan Bahan
Alat Jumlah Bahan Jumlah
Gelas 3 buah Air panas 200 ml
Tissue 1 pcs Air dingin 200 ml
Stopwatch 3 buah Air normal 200 ml
Spidol 1 pcs Cdr 3 tablet
Kertas secukupnya
D. Langkah Kerja
Rancanglah prosedur untuk eksperimen berikut!
Diagram alir langkah-langkah kerja:

Air panas, air dingin, air biasa, CDR.

Hipotesis
Gelas yang berisikan air panas akan lebih cepat larut dibandingkan dengan gelas yang beriisi air biasa dan air dingin (air
panas>air biasa> air dingin). Hal ini dikarenakan semakin tinggi suhu maka akan semakin cepat gerakan partikel dalam
larutan sehingga kemungkinan partikel bertumbukkan semakin besar dan laju reaksi akan semakin cepat
E. Hasil Eksperimen
Perbandingan
Waktu
C Air Cdr
Gelas 1 200 ml suhu 44ᵒC 1 tablet
37.62 detik
Gelas 2 200 ml suhu 16ᵒC 1 tablet
01.06 menit
200 ml suhu 28ᵒc 1 tablet
44.46 detik
F. Pembahasan
Dalam praktikum kali ini, dapat ditemukan bahwa gelas 1 lebih cepat larut dibandingkan gelas 2
dikarenakan adanya perbedaan suhu yang terdapat didalam kedua gelas tersebut. Gelas 1 bersuhu 44ᵒ
dan gelas 2 bersuhu 16ᵒ. Begitu juga yang terjadi pada gelas 3, gelas 3 bereaksi lebih cepat dibandingkan
gelas 2, dikarenakan adanya suhu yang berbeda. Gelas 3 bersuhu 28ᵒ sedangkan gelas 2 bersuhu 16ᵒ.

Dari praktikum ini, dapat disimpulkan bahwa semakin besar suhu maka akan semakin cepat bereaksi dan
larut, sebaliknya jika semakin rendah suhu maka akan semakin lama untuk bereaksi dan larut.

Anda mungkin juga menyukai