LAJU REAKSI

Nama : Nurul Zahwa

Kelas : XI MIA 2

LAPORAN KIMIA
JUDUL : 1. Membuat larutan dengan konsentrasi tertentu

2. Faktor – faktor yang mempengaruhi laju reaksi

1. Tujuan percobaan

 Menentukan pengaruh konsentrasi dan suhu dalam laju reaksi

 Menentukan konstanta laju reaksi
 Menentukan pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi
 Membantu memahami faktor – faktoryang memengaruhi laju reaksi

2. Landasan teori

Laju menyatakan besarnya perubahan yang terjadi dalam satu satuanwaktu. Laju reaksi adalah
laju berkurangnya konsentrasi pereaksi/ laju terbentuknya produk dalam suatu satuan waktuReaksi
kimiawi adalah proses perubahan zat menjadi produk. Seiring dengan bertambahnya waktu reaksi,
maka jumlah zat pereaksi akan semakin sedikit, sedangkan produk semakin banyak.

Laju reaksi dipengaruhi oleh konsentrasi,luas permukaan,suhu,dan katalis.

Konsentrasi akan berlangsung lebih cepat jika konsentrasi zat pereaksi diperbesar. Larutan
dengan konsentrasi yang besar (pekat)mengandung partikel yang lebih rapat, jika dibandingkan
dengan larutan encer.Semakin tinggi konsentrasi berarti semakin banyak molekul-molekul
dalamsetiap satuan luas ruangan, akibatnya tumbukan antar molekul makin serinngterjadi dan reaksi
berlangsung semakin cepat.

“ Semakin tinggi konsentrasi semakin besar laju reaksinya ”

Suatu zat akan bereaksi apabila bercampur dan bertumbukan. Pada pencampuran reaktan yang
terdiri dari dua fasa atau lebih, tumbukan berlangsung pada bagian permukaan zat. Padatan
berbentuk serbuk halusmemiliki luas permukaan bidang sentuh yang lebih besar daripada padatan
berbentuk lempeng. Semakin luas permukaan partikel maka kemungkinan tumbukan akan semakin
tinggi sehingga reaksi dapat berlangsung lebih cepat.

“ Laju reaksi berbanding lurus dengan permukaan reaktan ”

Setiap partikel selalu bergerak. Dengan naiknya suhu, energy gerak partikel ikut meningkat
sehingga makin banyak partikel yang memiliki energygerak diatas energy aktivasi (Ea). Jika suhu
diperbesar, molekul – molekul bergerak lebih cepat sehingga frekuensi tumbukan juga
meningkatkan.

‘’ Semakin tinggi suhu , maka semakin cepat laju reaksi ‘’

Katalis adalah zat yang mampu memperbesar laju reaksi, tetapi tidak mengalami perubahan
kimia secara permanen, sehingga pada akhir reaksi zattersebut dapat deiperoleh lagi. Katalis
mempercepat reaksi dengan caramenurungkan harga energy aktivasi. Katalis adalah peristiwa
peningkatan lajureaksi sebagai akibat penambahan suatu katalis
3. Alat dan bahan

1. Membuat larutan

Alat dan bahan ; Labu ukur,gelas beker,neraca,pengaduk

Bahan ; Air,NaCl

2. Faktor – faktor yang memengaruhi laju reaksi

Alat ; Gelas bebekr,balon [ 2 buah ] , gelas ukur,tabung reaksi ,pemanas

Bahan ; Cangkang telur,asam cuka,soda kue,adem sari [ 2 buah ] ,gula batu, abu gosok

4. Cara kerja

I. Membuat larutan NaCl 0,3 M sebanyak 100 ml

1) Ambil alat dan bahan
2) Hitung massa NaCl yang dibutuhkan dan ditimbang
3) Masukan NaCl ke gelas beker,tambahkan air dan aduk
4) Masukan larutan ke labu ukur,tambahkan air sesuai keperluan,kocok dan simpan dalam
gelas beker yang telah diberi label

II. Faktor – faktor yang mempengaruhi laju reaksi

A. Konsentrasi

1) Ukur 50 ml asam cuka ke tabung reaksi 1 , lakukan hal yang sama untuk tabung reaksi 2
2) Tabung reaksi 2 tambah 20 ml air [ sehingga tabung 1 dan 2 beda konsentrasi ]
3) Masukkan soda kue dengan jumlah massa yang sama ke dalam balon 1 dan balon 2, tutup
tabung reaksi 1 dan reaksi 2 , dengan waktu awal bersama.

B. Luas konsentrasi

1) Ukur 50 ml asam cuka, masukkan ke dalam gelas beker 1,lakukan hal yang sama untuk gelas
beker 2
2) Siapkan cangkang telur yang sudah di potong kecil – kecil dan cangkang telur yang masih
utuh [ dengan massa yang sama ]
3) Masukkan cangkang telur kecil – kecil ke gelas beker 1 dan cangkang telur utuh ke gelas
beker 2
4) Amati reaksi yang terjadi dan hitung waktu reaksinya dengan stopwatch, catat dalam tabel
pengamatan

C. Suhu

1) Siapkan air panas sebanyak 10 ml dan air suhu ruangan [ normal ] sebanyak 100 ml
2) Masukkan serbuk adem sari kedalam air panas dan air normal [ dengan waktu awal yang
sama ]
3) Hitung waktu sampai selesai terjadinya reaksi dengan stopwatch
4) Catat waktunya ditabel pengamatan
D. Katalis

1) Siapkan 2 bongkah gula batu dengan massa yang sama

2) Panaskan gula batu yang 1 , amati reaksi dalam 2 menit, catat perubahan nya
3) Gula batu yang ke 2 di lumuri dengan abu gosok ,kemudian panaskan amati reaksi dalam 2
menit , catat perubahan nya.

5. Tabel pengamatan

Faktor- faktor laju reaksi waktu

konsentrasi Asam cuka + soda kue Asam cuka + air+ soda kue

2 menit 1 menit 55 detik

Luas permukaan Asam cuka + cangkang telur Asam cuka + cangkang telur
kecil utuh

1 menit 48 detik 2 menit 11 detik

Suhu Air panas + adem sari Air normal + adem sari

1 menit 5 detik 1 menit 49 detik

Katalis Gula batu di panaskan Gula batu dilumuri abu gosok

dipanaskan

2 menit 57 detik

6. Pembahasan
1. Membuat larutan 0,3 mol NaCl
M = gr/Mr NaCl x 1000/ml
0,3 = gr/58,5 x 1000/100 ml
0,3 = 10 gr/58,5
10 gr = 0,3 x 58,5
10 gr = 17,55
M = 1.75 gr
II. Hasil pengamatan

a. konsentrasi
tabung 2 lebih cepat bening daripada tabung 1 , dan balon nya pun mengembang pada
gelas elemeyer.

b. Luas permukaan
tabung beker 1 yang berisi cangkang telur kecil – kecil+asam cuka lebih cepat
mengembang , karena laju reaksi luas permukaannya besar.

c. Suhu
tabung yang berisi air panas lebih cepat laju reaksinya , karena suhu air panas tinggi
daripada suhu yang air biasa.
d. Katalis
gula batu yang di lumuri abu gosok lebih cepat rapuh, karena laju reaksi nya cepat ,
sedangkan gula batu yang tidak dilumuri abu gosok , akan mengeras.

7. Kesimpulan
Semakin besar faktor yg mempengaruhi laju reaksi, maka semakin cepat/besar laju
reaksinya. dan sebaliknya, apabila semakin kecil faktor yang mempengaruhi laju reaksi,
maka semakin lambat/kecil laju reaksinya.

8. Daftar pustaka
https://www.academia.edu/8552361/Laporan_Praktikum_Kimia_LAJU_REAKSI
https://eeengneermu.weebly.com/laju-reaksi.html