PENGARUH KONSENTRASI TERHADAP LAJU REAKSI

Pada eksperimen ini akan diselidiki pengaruh konsentrasi larutan terhadap kecepatan reaksi
untuk pualam dengan asam klorida.

CaCO3 (s) + 2HCl(aq) CaCl2(aq) + H2O(l) + CO2(g)

a. Alat dan Bahan
- Tabung reaksi -Pisau
- Sumbat tabung reaksi -Pualam
- Bak -Asam Klorida 3M, 2M, dan 1M
- Stopwatch
b. Cara Kerja
1. Pilih tiga keeping pualam yang kira-kira sama besar (sebesar butir jagung) yang
luas permukaannya kira-kira sama.
2. Buatlah saluran kecil pada sumbat tabung reaksi.
3. Isi tabung reaksi dengan asam klorida 3M sebanyak 5 ml. Masukkan keeping
pualam yang telah dipilih itu, segera sumbat tabung reaksi itu lalu balikkan ke
dalam bejana besi berisi air. Pegang tabung itu tegak lurus. Catat waktu sejak
tabung itu dibalik hingga penuh berisi gas.
4. Ulangi percobaan dengan menggunakan asam klorida 2 dan kemudian asam
klorida 1M

Asam Klorida (mold m-3) Waktu yang diperlukan (detik)

3 14 s
2 21 s
1 32 s

c. Pertanyaan
Bagaimana pengaruh konsentrasi asam klorida terhadap kecepatan reaksi pualam
dengan asam klorida? Coba jelaskan sebabnya!
- Semakin besar konsentrasi maka waktu yang diperlukan semakin cepat,
sebaliknya semakin kecil konsentrasi maka waktu yang dibutuhkan semakin
banyak. Artinya, konsentrasi pereaksi dengan waktu reaksi berbanding terbalik.
Karena konsentrasi berarti molekul molekul-konsentrat semakin banyak dan
rapat-rapat pada volume tertentu, menyebabkan meningkatnya kemungkinan
hantaman molekul-molekul untuk terjadinya reaksi kimia.
 PENGARUH SUHU TERHADAP LAJU REAKSI
Pada percobaan ini akan diselidiki pengaruuh suhu terhadap laju reaksi larutan natrium
triosulfat dengan asam klorida

Na2S2O3(aq) + 2HCl(aq) 2NaCl(aq) + H2O(l) + S(s)

a. Alat dan Bahan

Alat dan Bahan Ukuran/Satuan Jumlah

Gelas kimia 100 mL 2
Alat pembakar - 1
Kaki tiga dan kasa - 1/1
Stopwatch - 1
Termometer - 1
Larutan natrium triosulfat 0,2 M 100 mL
Larutan asam klorida 2M 10 mL

b. Cara Kerja
1. Buatlah tanda silang pada sehelai kertas
2. Masukkan 50 mL larutan Na2S2O3 0,2M ke dalam gelas kimia. Letakkan gelas
kimia itu di atas kertas bertanda silang. Ukur suhu larutan dan catat.
Tambahkan 5 mL larutan HCl 2 M. Ukur dan catat waktu yang dibutuhkan sejak
penambahan larutan HCl sampai tanda silang tidak terlihat lagi.
3. Masukkan 50 mL larutan Na2S2O3 0,2M ke dalam gelas kimia yang lain. Panaskan
hingga 10°C di atas suhu kamar (10°C di atas suhu percobaan pertama). Catat
suhu itu. Letakkan gelas kimia ini di atas kertas bertanda silang. Kemudian
tambahkan 5 mL larutan HCl 2M dan catat waktunya seperti di atas.

c. Hasil Pengamatan
Waktu yang diperlukan sejak penambahan HCl sampai tanda silang tidak terlihat
I. Suhu : 26°C Waktu : 08,50 s
 II. Suhu : 36°C Waktu : 03,64 s

d. Pertanyaan
1. Bagaimanakah pengaruh suhu terhadap kecepatan reaksi antara larutan Na 2S2O3
dengan larutan HCl? Jelaskan sebabnya!
-Semakin tinggi suhu maka akan semakin cepat laju reaksi yang terjadi.
Sedangkan semakin rendah suhu maka akan semakin lambat laju reaksi itu.
Artinya suhu berbanding lurus dengan laju reaksi.  Molekul-molekul bergerak
lebih cepat krn energi kinetik molekul zat bertambah, sehingga lebih besar
kemungkinan terjadinya tabrakan / tumbukan antar molekul zat pereaksi.

2. Banyak reaksi yang berlangsung dua kali lebih cepat jika suhu dinaikkan 10°C.
Apakah hal seperti itu berlaku untuk reaksi larutan Na 2S2O3 dengan larutan HCl?

- Ya. Pada suhu awal, reaksi antara larutan Na 2S2O3 dengan larutan HCl
berlangsung dalam waktu 8 detik. Sedangkan setelah suhu dinaikkan 10°C,
reaksi antara larutan Na2S2O3 dengan larutan HCl hanya berlangsung dalam
waktu 4 detik saja. Hal ini menunjukkan bahwa jumlah molekul pereaksi yang
mencapai energi pengaktifan menjadi dua kali lebih banyak pada kenaikan suhu
10°C. Sehingga waktu yang diperlukan untuk melakukan reaksi pun menjadi dua
kali lebih cepat daripada semula.