Anda di halaman 1dari 4

KONSENTRASI

Selama melakukan eksperimen, terapkan sikap ilmiah dan bekerja samalah dengan teman-
teman kalian. Tuliskan hasil eksperimen apa adanya, jangan dibuat-buat. Ilmuwan harus
cermat dalam bekerja, teliti dalam pengamatan, dan jujur dalam melaporkan data eksperimen.
Tidak menjadi masalah jika hasil eksperimen kalian tidak sesuai dengan teori. Sampaikan
pada forum diskusi untuk didiskusikan penyebabnya.
Tujuan : Menyelidiki pengaruh konsentrasi larutan terhadap laju reaksi untuk reaksi pualam
dengan asam klorida
CaCO3(s) + 2HCl(aq) CaCl2(aq) + H2O(l) + CO2(g)
Alat dan Bahan :
1. Gelas kimia 5. Batu pualam
2. Tabung reaksi kecil (10 mL) 6. Larutan HCl 3 M
3. Alat pengukur waktu 7. Larutan HCl 1,5 M
4. Larutan HCl 0,75 M
Petunjuk Keamanan Bahan :
Larutan HCl : Mudah menyala. Membentuk campuran yang dapat meledak dengan udara
pada peningkatan temperatur.
Cara Kerja :
1. Pilihlah tiga kepingan batu pualam yang luas permukaannya kira-kira sama.
2. Buat saluran kecil pada sisi sumbat tabung reaksi.
3. Isi tabung reaksi dengan larutan 3 M HCl sampai hampir penuh. Tambahkan satu
keping pualam, segera sumbat tabung itu dan balikkan ke dalam gelas kimia berisi air.
Pegang tabung itu tegak lurus. Catat waktu sejak tabung dibalikkan sampai tabung itu
berisi gas.
4. Ulangi percobaan, tetapi gunakan larutan 1,5 M HCl dan kemudian larutan 0,75 M
HCl.
Pengamatan :
Salin dan lengkapilah tabel berikut.
No. Larutan HCl (mol/ liter) Waktu yang diperlukan (detik)
1. 3,0
2. 15
3. 0,75
Pertanyaan :
Lakukan diskusi untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut.
1. Bagaimana pengaruh konsentrasi larutan HCl terhadap laju reaksi pada reaksi pualam
dengan larutan HCl?
2. Buatlah laporan tertulis secara individu.
TEMPERATUR
Selama melakukan eksperimen, terapkan sikap ilmiah dan bekerja samalah dengan teman-
teman kalian. Tuliskan hasil eksperimen apa adanya, jangan dibuat-buat. Ilmuwan harus
cermat dalam bekerja, teliti dalam pengamatan, dan jujur dalam melaporkan data eksperimen.
Tidak menjadi masalah jika hasil eksperimen kalian tidak sesuai dengan teori. Sampaikan
pada forum diskusi untuk didiskusikan penyebabnya.
Tujuan : Menyelidiki pengaruh temperatur terhadap laju reaksi antara larutan Na2S2O3
(natrium tiosulfat) dan larutan HCl
Na2S2O3(aq) + 2HCl(aq) 2NaCl(aq) + H2O(l) + SO2(g) + S(s)
Alat dan Bahan :
1. Labu erlenmeyer 250 mL 5. Larutan HCl 3 M
2. Kaki tiga dan kasa 6. Larutan Na2S2O3
3. Alat pengukur waktu 7. Larutan HCl 1,5 M
4. Pemanas 8. Larutan HCl 0,75 M
Petunjuk Keamanan Bahan :
Larutan HCl : Mudah menyala. Membentuk campuran yang dapat meledak dengan udara
pada peningkatan temperatur.
Larutan Na2S2O3.5H2O : Berbahaya jika terhirup dan tertelan.
Cara Kerja :
1. Buatah tanda silang (x) yang identik pada dua helai kertas dan tempelkan kertas
tersebut pada dua labu erlenmeyer dengan tanda silang menghadap ke dalam.
2. Masukkan 100 mL larutan Na2S2O3 0,1 M ke dalam labu erlenmeyer I. Tambahkan 10
mL larutan HCl 3 M. Catat waktu sejak penambahan itu sampai tanda silang tepat
tidak terlihat lagi.
3. Masukkan 100 mL larutan Na2S2O3 0,1 M yang temperaturnya kira-kira 10oC di atas
temperatur kamar ke dalam labu erlenmeyer II. Tambahkan 10 mL larutan HCl 3 M.
Catat waktu sejak penambahan itu sampai tanda silang tepat tidak terlihat lagi.
Pertanyaan :
1. Bagaimana pengaruh temperatur terhadap laju reaksi Na2S2O3 dengan larutan HCl?
2. Buatlah laporan secara tertulis secara individu.
LUAS PERMUKAAN
Selama melakukan eksperimen, terapkan sikap ilmiah dan bekerja samalah dengan teman-
teman kalian. Tuliskan hasil eksperimen apa adanya, jangan dibuat-buat. Ilmuwan harus
cermat dalam bekerja, teliti dalam pengamatan, dan jujur dalam melaporkan data eksperimen.
Tidak menjadi masalah jika hasil eksperimen kalian tidak sesuai dengan teori. Sampaikan
pada forum diskusi untuk didiskusikan penyebabnya.
Tujuan: mengetahui pengaruh luas permukaan bidang sentuh terhadap laju reaksi
Alat dan Bahan:
1. Neraca 5. Tabung reaksi besar dan gabus
2. Bejana air 6. Pualam (CaCO3)
3. Gelas ukur 25 mL 7. Larutan HCl 3 M
4. Selang plastik atau pipa penghubung
Cara Kerja
1. Masukkan 10 mL HCl 3 M ke dalam tabung reaksi. Tambahkan 0,5 g keping pualam.
Tampung gas yang terjadi dalam gelas ukur. Catat waktu yang diperlukan untuk
menampung 10 mL gas.
2. Ulangilah cara kerja nomor 1 diatas, tetapi keping-keping pualam diganti dengan 0,5
g serbuk pualam.
Pertanyaan
Lakukan diskusi untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut.
1. Mana yang lebih cepat menghasilkan 10 mL gas, keping-keping atau serbuk pualam?
Jelaskan sebabnya
2. Mana yang lebih luas permukaannya, batu pualam bentuk keping atau bentuk serbuk?
3. Bagaimana hubungan antara luas permukaan dengan laju reaksi?
4. Buatlah laporan tertulis secara individu

Anda mungkin juga menyukai