Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA

DISUSUN OLEH :

1. Aldi
2. Anggi Rachmawati
3. Isnaini Nur Laila Hayati
4. Muhammad Arief
5. Shavira Aline Vaiz Riza
6. Virgiawan Rifa S.

XI IPA 3
(KELOMPOK 3)
KELAS XI IPASEMESTER I
SMA N 6 SAMARINDA
TAHUN AJARAN 2022/2023
PRAKTIKUM 1 (UNTUK SEMUA KELOMPOK)
A. Judul
MEMBUAT LARUTAN
B. Tujuanpercobaan:
Untuk mengetahui caramembuat larutan dengan konsentrasi tertentu dari zat padat
maupun zat cair.
C. AlatdanBahan
1. Sodium Hyroxide ( NaOH )
2. Distilled Water(Aquadest)
3. Labu Ukur(100ml)
4. Gelas Kimia(100ml)
5. Corong
6. Botol Aquadest
7. Batang Pengaduk
8. Tabung Reaksi
9. Termometer
10. Gelas Ukur(100ml)
11. Perhitungan
1). Membuat larutan NaOH 1 M sebanyak 100 ml dari padatan NaOH (Mr=40)
gr 1000
M= .
Mr V

gr 1000
1M= .
40 100
= 4 gram

2). MembuatlarutanHNO3 1 M sebanyak 100 ml dari larutan pekat HCl 2 M


M1.V1 = M2 . V2

5 M . V1= 1 M . 100 ml

5 M . V1=100 ml

100
V1 =
5

V1 = 20 ml
12. ProsedurPercobaan
1). Membuat larutan NaOH 1 M sebanyak 100 mL dari padatan NaOH (Mr=40)
a. Tempatkan gelas kimia diatas neraca, lalu masukan NaOH sebesar 4 gram.
b. Setelah itu gelas kimia diturunkan dari neraca, kemudian dimasukan air Aquadest,
lalu aduk sampai NaOH nya larut.
c. Setelah NaOH nya larut kemudian dituangkan kedalam labu ukur .
d. Kemudian gelas kimia NaOH di bilas dengan air agar larutan NaOH yang masih
melekat pada gelas tadi bisa larut dan kemudian bisa dimasukan lagi kedalam labu
ukur.
e. Setelah itu ditambahkan Aquadest hingga mencapai tanda garis.
f. Dan yang terakhir adalah larutan yang kita buat tadi sebanyak 100 ml di
homogenkan dengan cara labu ukur tadi di tutup kemudian di bolak-balikkan.

2). MembuatlarutanHNO3 1 M sebanyak 100 mldarilarutanpekatHCl5 M


a. Sediakan gelas kimia dan gelas ukur, kemudian larutan HNO 3 dimasukkan ke
dalam gelas kimia.
b. Setelah itu larutan HNO3 dimasukkan ke gelas likur, sebanyak 20 ml
c. Kemudian larutan di gelas ukur tadi dimasukkan kedalam labu ukur 100ml, setelah
itu tambahkan air aquadest dengan botol aquadest hingga mencapai garis, Sebelum itu
gas ukur dibilas dengan air aquadest agar larutan HNO3 yg masih menempel
didinding gelas ukur bisa larut, dan dimasukkan lagi kedalam labu ukur.
d. kemudian labu ukur ditutup dan di homogen kan dengan cara di bolak-balikkan
agar larutan yang di dalamnya bisa homogen.

13. Kesimpulan
Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa cara pembuatan
larutan ditentukan oleh bentuk wujud zatnya dan melalui perhitungan dengan konsentrasi
tertentu.

PRAKTIKUM 2A (UNTUK KELOMPOK 1,3,5)


A. Judul
KALORIMETRI
B. Tujuan percobaan:
Untukmengetahuiperubahanentalpisuatureaksilarutannatriumhidroksidadalamlarutanasa
mnitrat

C. Alat dan Bahan


1. Termometer
2. Kalorimeter
3. Gelas Ukur
4. Penganduk
5. 25 ml larutan NaOH 1 M
6. 25 ml larutan HNO3 1 M

D. Prosedur Percobaan
1. siapkan 25 ml larutanHNO3 1 M, dan 25 ml larutanNaOH 1 M, ukursuhunya, dan
catat
2. masukkan kedua larutan secara bersamaan, tutupsegerakalorimeter, sambil di aduk
dan catat suhu maksimum dari reaksi tersebut
E. HasilPengamatan
SuhularutanNaOHmula-mula 30 ºC
SuhularutanNaOHmula-mula 30 ºC
Suhularutanketikabereaksi 37 ºC
F. PersamaanReaksi

NaOH + HNO3 NaNO3 + H2O ΔH = 61,88 KJ

G. Perhitungan ∆H reaksi
1. Menentukan kalor larutan
qLarutan = m x c x ΔT
= 50 gram x ΔH 4,18 gram-1 K-1 x 7 K = 1.463 J

qKalorimeter = C x ΔT
= 12 J K-1 x 7 K = 84 J

2. Menentukan jumlah mol zat yang bereaksi


Mol HNO3 = V x M = 25 ml x 1 = 25 mmol
Mol NaOH = V x M = 25 ml x 1 = 25 mmol
Karena jumlah molnya sama, maka jumlah mol yang terlibat dalam reaksi adalah
25 mmol = 0,025 mol

3. Menentukan kalor reaksi campuran


qReaksi = - ( qlarutan + qkalorimeter)
= - ( 1.463 J + 84 J )
ΔH = - 1.547 J
4. Menentukan entalpi reaksi dari satu mol zat yang bereaksi
Perhitungan
0,025 −1.547
=
1 ΔH
−1547 x 1
ΔH= =61.880 J =61,88 KJ
0,025
H. Kesimpulan
Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa untuk
mengetahui perubahan entalpi suatu reaksi larutan dapat menggunakan metode
kalorimetri

PRAKTIKUM 3A(UNTUK KELOMPOK 1,3,5)


A. Judul
PENGARUH KONSENTRASI TERHADAP LAJU REAKSI
B. Tujuanpercobaan
Untuk Mengetahui Pengaruh konsentrasi Terhadap Laju
C. Hipotesis
Semakin besar kosentrasinya maka semakin cepat reaksinya
D. Variabel bebas, varibel terikat ,dan variabel kontrol
Variabel Bebas Konsentrasi
Variabel Terikat Waktu
Variabel Bentuk Zat Padat
Kontrol
E. Alat dan Bahan
1. Gelas Ukur
2. Tabung Reaksi
3. Pita Magnesium
4. Aquadest
5. Larutan HNO3 10 ml
F. Prosedur Percobaan
1. ukur10 ml larutan HNO3 1 M, kemudianmasukkan di dalamtabungreaksipertama
2. ukur 5 ml larutan HNO3 1 M tambahkanakuadeshinggavolumenyamenjadi 10 mL,
homogenkan, kemudianmasukkan di dalamtabungreaksikedua
3. Siapkan2 potong pita Mg masing 1 cmdanSiapkan 2 stopWatch
4. Masukkanpita Mg secarabersamaanpadamasing-masingtabungreaksi 1 dan 2,
mulaiukurWaktu yang dibutuhkanhinggareaksiselesai.CatatWaktu yang dibutuhkan
G. HasilPengamatan
Variabel Bebas Waktu (detik)
HNO3 1 M 1 Menit 27 Detik
HNO3 0,5 M 7 Menit 38 Detik
H. PersamaanReaksi

2HNO3 + Mg Mg(NO3)2 + H2

I. Kesimpulan

Dari percobaan yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi
konsentrasi suatu larutan maka akan semakin cepat laju reaksi sehingga waktu yang
diperlukan suatu larutan akan semakin cepat, begitu pun sebaliknya.
PRAKTIKUM 4A(UNTUK KELOMPOK 1,3,5)
A. Judul
PENGARUH LUAS PERMUKAAN ZAT PADAT TERHADAP LAJU REAKSI
B. Tujuanpercobaan
Untuk Mengetahui Pengaruh LuasPermukaanzatpadatTerhadap Laju Reaksi
C. Hipotesis
Semakin luas permukaan zat pereaksi, maka laju reaksi akan lebih cepat.
D. Variabelbebas, varibelterikatdanvariabelkontrol
Variabel Bebas Luas Permukaan
Variabel Terikat Jumlah Gas Produk
Variabel Konsentrasi
Kontrol
E. AlatdanBahan
1. Batu Pualam (CaCO3) 1,4 gram
2. Gelas Ukur
3. Tabung Reaksi
4. Larutan HNO3 5 ml

F. ProsedurPercobaan
1. ukur 5 ml larutan HNO3 1 M, kemudianmasukkan di dalamtabungreaksipertama
2. ukur 5 ml larutan HNO3 1 M, kemudianmasukkan di dalamtabungreaksikedua.
3. pilih 2 bongkahan CaCO3 yang samabesar, salahsatubongkahan di gerushalus
4. kemudianmasukkanCaCO3secarabersamaanpadamasing-masingtabungreaksi 1 dan 2
1. Amati banyaknyaproduk yang di hasilkansemalam 3 menitpertama

G. HasilPengamatan
Variabel Bebas Banyaknyazatproduk
Luaspermukaan Mg besar Lebih Sedikit Menghasilkan Gas Produk
Luaspermuakaan Mg kecil Lebih Banyak Menghasilkan Gas Produk
H. PersamaanReaksi

2HNO3 + CaCO3 Ca(NO3)2 + CO2

I. Kesimpulan

Berdasarkant hasil percobaan, dapat ditarik kesimpulan yaitu laju reaksi dapat
dipengaruhi oleh luas permukaan bidang antara zat-zat yang bereaksi. Suatu zat akan
lebih cepat bereaksi apabila permukaan diperluas dengan cara mengubah bentuk
bongkahan menjadi serbuk. Jadi, semakin kecil luas permukaan suatu benda, maka laju
reaksi dan waktu yang yang diperlukan akan semakin cepat dibandingkan dengan luas
permukaan yang lebih besar, begitu pun sebaliknya.
PRAKTIKUM 5A dan 5B (UNTUK SEMUA KELOMPOK)

A. Judul
PENGARUH SUHU TERHADAP LAJU REAKSI
B. Tujuanpercobaan
Untuk Mengetahui PengaruhSuhuTerhadap Laju Reaksi
C. Hipotesis
Semakin tinggi suhunya maka semakin cepat reaksinya.
D. Variabelbebas, varibelterikatdanvariabelkontrol
Variabel Bebas Suhu
Variabel Terikat Jumlah Zat Produk
Variabel Konsentrasi
Kontrol
E. AlatdanBahan
1. Tabung Reaksi
2. Gelas Ukur
3. Gelas Kimia
4. Spirtus
5. Termometer
6. Penjepit
7. Tembaga
8. Larutan HNO3 5 M
9. Kaki Tiga Dan Kasa Besi
F. ProsedurPercobaan
1. ukur 5 ml larutanHNO3 5 M, kemudianmasukkan di dalamtabungreaksipertama
2. ukur 5 ml larutanHNO3 5 M, kemudianmasukkan di dalamtabungreaksikedua.
3. Ukursuhularutan
4. Siapkantembaga foil 1 x 1 cm, kemudianbagi 2 sama rata.
5. Siapkan 2 stopWatch
6. Tabungreaksipertamadibiarkanpadasuhu normal
sedangkantabungreaksikeduadipanaskanreaksikeduahinggasuhunaik 10oC.
7. Masukkantembaga foilsecarabersamaanpadamasingtabungreaksi 1 dan2
mulaiukursejakpercampuranhinggareaksiselesai (tembagahabis)
8. catatWaktu yang dibutuhkan
G. HasilPengamatan
Variabel Bebas Variabel Terikat
Banyaknya zatproduk Waktu (detik)
suhu 26 C
o
Lebih sedikit menghasilkan gas
produk dan memerlukan waktu
yang lama untuk dapat berubah 10 menit 17 detik
warna menjadi biru tidak pekat

Suhu 36 oC Lebih banyak menghasilkan gas


produk dan warna berubah 5 menit 43 detik
menjadi biru pekat

H. Kesimpulan
Berdasarkana hasil dari percobaan yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa
semakin tinggi suhu suatu larutan maka akan semakin cepat laju reaksi sehingga waktu
yang diperlukan suatu larutan akan semakin singkat, begitu pun sebaliknya.
Sertakan link video kegiatanpraktek yang sudah di upload
di youtube

Anda mungkin juga menyukai