Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN PRAKTIKUM

ANALISIS YANG MEMENGARUHI LAJU REAKSI

pembimbing:
Lely Ishmatul Izzah, S.Pd.

Oleh:
KELAS XI MIPA

MA ALMUNIROH
UJUNG PANGKAH GRESIK
TAHUN 2023
Rincian Kebutuhan Alat dan Bahan

1.Alat
No Nama Alat Jumlah

1 Neraca digital 2 buah

2 Termometer alcohol 4 buah

3 Mortar dan pestle 4 buah

4 Gelas ukur 25 mL 4 buah

5 Erlenmeyer 100 mL 8 buah

6 Beaker glass 100 mL 4 buah

7 Stopwatch (diganti HP)

8 Labu ukur 2 buah

9 Sendok kecil 4 buah

10 Pipet tetes 8 buah

11 Tabung reaksi 8 buah

12 Rak tabung reaksi 2 buah

13 Pisau 2 buah

14 Spidol hitam kecil 2 buah

15 1 set pembakar spirtus (kaki tiga, pembakar, kasa asbes) 2 buah

2. Bahan
No Nama Bahan Jumlah
1 Promag tablet 1 strip/12 tablet 2 strip

2 Akuades 1 liter

3 Balon 16 buah

4 Karet rambut 1 wadah

5 Cangkang telur (sudah dibersihkan) 10 buah

6 Asam asetat glasial secukupnya

7 Obat secukupnya

8 Basa KOH secukupnya


A.Judul Percobaan
Analisis aktor-faktor yang memengaruhi laju reaksi

B. Tujuan Percobaan
Menunjukkan pengaruh konsentrasi, luas permukaan sentuh, dan suhu terhadap laju
reaksi

C. Dasar Teori
Secara umum laju reaksi kimia didefinisikan sebagai pengurangan konsentrasi
pereaksi atau pertambahan konsentrasi hasil reaksi dalam suatu reaksi kimia per
satuan waktu. Laju reaksi dari suatu reaksi kimia ada yang lambat, tetapi ada pula yang
cepat.Ada beberapa factor yang dapat mempengaruhi laju reaksi, yaitu:

1) Konsentrasi
Laju reaksi biasanya berlangsung dengan cepat apabila konsentrasi zat-zat
yang bereaksi salah satu atau keduanya diperbesar, sebaliknya reaksi akan
berjalan dengan laju yang lambat apabila konsentrasi diperkecil. Hal ini karena
semakin besar konsentrasi, semakin besar kemungkinan terjadinya tumbukan
efektif antara zat yang bereaksi, sehinggah reaksi semakin bertambah cepat.
Tumbukan yang efektif adalah tumbukan antara zat yang bereaksi yang
melampaui energy aktivitas,yaitu energy minimum untuk terjadinya reaksi

2) Luas permukaan sentuh


Ukuran partikel zat-zat yang bereaksi berpengaruh terhadap lambat
cepatnya laju reaksi. Semakin besar ukuran partikel, maka semakin sedikit
permukaan sentuh antar partikel yang bereaksi, sehinggah laju reaksi menjadi
lambat.Sebaliknya, semakin kecil ukuran partikel, maka semakin banyak
permukaan sentuh antar partikel yang bereaksi, sehingga laju reaksi menjadi
cepat.Jadi,jika laju reaksi antara zat-zat yang bereaksi berbentuk serbuk tentu
lebih cepat laju reaksinya dibandingkan yang berbentuk bongkahan/kepingan
dengan massa yang sama

3) Suhu
suhu sangat berperan dalam menentukan laju suatu reaksi. Pada umumnya
suhu yang tinggi akan meningkatkan laju reaksi dan suhu yang lebih rendah akan
menurunkan laju reaksi. Hal ini karena dengan suhu yang tinggi gerakan partikel
yang bereaksi akan lebih cepat,sehingga tumbuka yang efektif semakin
banyak,akibatnya laju reaksi semakin cepat.
D.Prinsip Percobaan
Semakin besar konsentrasi, semakin luas permukaan sentuh, dan semakin tinggi suhu zat-zat yang
bereaksi, maka semakin cepat laju reaksinya.

E.Alat dan Bahan


Alat :Tabung reaksi,

Rak tabung reaksi,


Beaker glass,
Gelas ukur,
Pembakar spirtus,
Thermometer,
Erlenmeyer,
Balon,
Stopwatch,
Spidol.
Bahan :Asam asetat glasial,
Cangkang telur,
Akuades,
Obat,
Larutan amoniak.

F. Cara Kerja
1. Konsentrasi
a. Mengambil 2 tabung reaksi masing-masing diisi dengan 1 mL larutan asam
glasial,kemudian 1 tabung diencerkan 10 kali dan 1 tabung diencerkan 50kali,
b. Menyiapkan 3 tabung reaksi, masing-masing diisi dengan 1 sendok serbuk
cangkang telur (cangkang telur yang dihaluskan)
c. Menyiapkan balon, diisi 5 mL asam asetat glasial pekat (tidak diencerkan)
d. Memasng mulut balon pada mulut tabung reaksi yang beiris serbuk cangkang
telur,
e. Menyiapkan stopwatch, kemudian ketika larutan dalam balon
dituangkan,stopwatch mulai dijalankan. Sambil menunggu balon berdiri, letakkan
tabung reaksi di rak tabung reaksi,
f. Stopwatch dihentikan ketika balon sudah berdiri. Mencatat waktu yang
diperlukan mulai dari penuangan larutan asam asetat glasil sampai berdirinya
balon.
g.Lakukan langkah e-f tetapi dengan larutan asam asetat glasial
lainnya,yaitu larutan asam asetat glasial hasil pengenceran 10 kali, dan
asam asetat glasial hasil pengenceran 50 kali.

2. Luas Permukaan sentuh


a. Menyiapkan 2 balon, masing-masing diisi dengan 5 mL larutan asam
asetat glasial hasil pengenceran 10 kali,
b. Menyiapkan 1 tabung yang diisi dengan serbuk cangkang telur dan 1
tabung reaksi lagi diisi dengan cangkang telur yang
dipatah-patahkan.Massa serbuk cangkang yang ditambahkan sama
dengan massa cangkang telur yang dipatah-patahkan.
c. Memasang mulut balon pada mulu tabung reaksi yang beiri serbuk
cangkang telur,
d. Menyiapkan stopwatch, kemudian ketika larutan dalam balon
dituangkan,stopwatch mulai dijalankan. Sambal menunggu balon berdiri,
letakkan tabung reaksi di rak tabung reaksi,
e. Stopwatch dihentikan ketika balon sudah berdiri. Mencatat waktu yang
diperlukan mulai dari penuangan larutan asam asetat glasil sampai
berdirinya balon.
f. Lakukan langkah c-e tetapi dilakukan terhadap cangkang telur yang
dipath-patahkan.

3. Suhu
a. Mengambil 3 beaker glass, masing-masing diisi dengan 10 mL larutan
obat yang telah dibuat sebelumnya.
b. Mengambil 3 tabung reaksi lagi, masing-masing diisi 10 mL larutan basa
KOH,
c. Mengukur suhu larutan obat dengan thermometer
d. Mengambil salah satu tabung yang berisi basa KOH dan meletakkan di
atas kertas putih yang diberi tanda silang dengan spidol
e. Memasang mulut balon pada mulut tabung reaksi
f. Jalankan Stopwatch ketikan larutan obat dalam balon dituangkan dalam
tabung reaksi yang berisi larutan basa KOH.
g. Stopwatch dihentikan ketika tanda silang dari spidol tidak nampak,
mencatat waktu yang diperlukan mulai dari penuangan larutan obat sampai
tidak terlihatnya tanda silang dari spidol,
h. Lakukan langkah d-g tetapi dengan memanaskan terlebih dahulu larutan
obat dingga suhunay naik 10° dan 20° dari suhu semula
G.Dacoaan
1. Konsentrasi

Volume asam asetat glasial Serbuk cangkang telur Waktu (menit)

5 mL Pekat
1 sendok

5 mL Pengenceran 10 kali 1 sendok 3 menit

5mL Pengenceran 50 kali 1 sendok 10 menit

2. Luas permukaan sentuh

Volume asam asetat glasial


Bntuk cangkang telur Waktu(menit)
pengenceran 10 kali

5mL Serbuk 4,58 menit

5mL Serpihan/patahan 6,54 menit

3. Suhu

Larutan obat Volume larutan amoniak Waktu (menit)

10 mL, suhu mula-mula (T) 10mL 12,16 menit

10 mL,suhu 10mL 8,04 menit

10 mL,suhu 10mL 4,13 menit

H.Kesimpulan
Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan
bahwa:Konsentrasi, luas permukaan sentuh, dan suhu dapat memengaruhi besar laju
reaksi yang akan terjadi.
· Semakin besar konsentrasi suatu zat/larutan,maka semakin cepat laju reaksi
yang terjadi.
Semakin kecil ukuran partikel, maka semakin cepat laju reaksi yang terjadi.

Sekian dan terima kasih.

Anda mungkin juga menyukai