PENENTUAN LAJU REAKSI

Laporan Praktikum Kimia

Oleh :
1. RENI SAMOSIR

2. REY SANJAYA

3. RIQKI ALVIANTO

4. SUCI SEPANIA

5. VANIA

SMAN 5 TUALANG
2021
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan
pertolonganNya kami dapat menyelesaiakan laporan hasil percobaan yang berjudul
"Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Laju Reaksi”. Meskipun banyak rintangan dan
hambatan yang kami alami dalam proses pengerjaannya, tapi kami berhasil
menyelesaikannya dengan baik & kami juga mengucapkan terimakasih kepada
teman-teman yang juga sudah memberi kontribusi baik langsung maupun tidak
langsung dalam pembuatan laporan ini & akhir kata semoga makalah ini bisa
bermanfaat bagi pembaca pada umumnya dan penulis pada khususnya, penulis
menyadari dalam pembuatan makalah ini masih jauh dari sempurna untuk itu penulis
menerima saran dan kritik membangun demi perbaikan kearah kesempurnaan &
akhir kata penulis sampaikan terimakasih.

Perawang, 14 November 2021

 BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Laju reaksi menyatakan laju berkurangnya jumlah reaktan atau laju bertambahnya
jumlah produk dalam satuan waktu Satuan jumlah zat bermacam macam misalnya gram
mol atau konsentrasi Sedangkan satuan waktu digunakan detik menit jam hari ataupun
tahun Dalam reaksi kimia banyak digunakan zat kimia yang berupa larutan atau berupa
gas dalam keadaantertutup sehingga dalam laju reaksi digunakan satuan konsentrasi
molaritas).

B. Tujuan Praktikum

Tujuan praktikum ini adalah:

1. Untu.k mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi pada praktikum.

2. Untuk mengetahui pengaruh suhu terhadap laju reaksi.

3. Untuk mengetahui jenis orde reaksi yang terjadi pada percobaan kali ini.
 BAB II
TINJ AUAN PUSTAKA
Faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi:
1. Konsentrasi
Semakin besar konsentrasi maka semakin banyak partikel yang bertumbukan
sehingga meningkatkan laju reaksinya
2. Luas Permukaan
Semakin luas permukaan maka semakin banyak partikel yang bertumbukan sehingga
semakin besar pula laju reaksinya
3. Suhu
Semakin tinggi suhu maka energi kinetik partikel meningkat sehingga tumbukan
lebihsering terjadi maka laju reaksinya pun meningkat
4. Katalis
Katalis dapat menurunkan energi aktivasi reaksi mengakibatkan tumbukan efektiflebih
sering terjadi akibatnya laju reaksi meningkat. Laju reaksi adalah perubahan
konsentrasi pereaksi produk persatuan waktu
 BAB III
METODOLOGIPERCOBAAN

A. Alat dan bahan

1. Alat dan bahan percobaan faktor konsentrasi menggunakan balon.

 3 buah balon
 3 buah botol plastik
 1 buah sendok
 Soda kue

2. Alat dan bahan percobaan laju reaksi terhadap suhu

 3 buah gelas
 3 tablet CDR
 Air dengan suhu yang berbeda: hangat, dingin dan normal

3. Alat dan bahan percobaan laju reaksi terhadap permukaan

 3 tablet CDR dengan bentuk berbeda: dihaluskan, dibelah dan bulat utuh
 3 buah gelas
 Air normal

B. Prosedur percobaan
B.1 Prosedur percobaan faktor konsentrasi menggunakan balon
1. Masukan soda kue kedalam balon dengan takaran yang berbeda
• balon pertama sendok soda kue
• balon kedua sendok soda kue
• balon ketiga sendok soda kue
2. Masukkan cuka kedalam botol dengan takaran yang sama
3. Rekatkan balon kebotol
4. Campurkan soda kue dengan cuka diwaktu yang bersamaan

B.2 Prosedur percobaan laju reaksi terhadap suhu

1. Siapkan 3 buah gelas
2. Masukkan air kedalam gelas
• Gelas pertama di si dengan air biasa
 • Gelas kedua di si dengan air hangat
• Gelas ketiga di si dengan air dingin
3. Masukkan tablet CDR kedalam gelas berisi air yang berbeda

B.C Prosedur percobaan laju reaksi terhadap permukaan

1. Siapkan 3 buah gelas
2. Masukkan air kedalam gelas dengan takaran yang sama
3. Masukkan tablet CDR dengan berbeda bentuk kedalam gelas lalu lihat reaksinya
 BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Pengamatan

A.1 Hasil Pengamatan Faktor Konsentrsi Menggunakan Balon

Tabel Waktu Balon Berhenti Mengembang
Balon Waktu
Balon pertama 40 detik
Balon kedua 38 detik
Balon ketiga 37 detik

KESIMPULAN:
Ketika soda kue dituangkan dan menyatu dengan cuka terjadi gelembung-
gelembung yang banyak pada botol hingga naik kebalon. Gelembung-gelembung
gas tersebut adalah gas karbondioksida, yang dapat mendorong gas oksigen
diatasnya sehingga lama kelamaan balon yang tadinya kecil akan berubah menjadi
lebih besar sampai sudah tidak ada lagi gelembung lagi.

A.2 Hasil Pengamatan Laju Reaksi Terhadap Suhu

Tabel Waktu Tablet CDR
Jenis Air Waktu
Normal 50.00 detik
Hangat 38.00 detik
Dingin 48.00 detik

KESIMPULAN:
Disini dapat terlihat bahwa kenaikan suhu menyebabkan meningkatnya energi
kinetik dan membuat partikel akan bergerak lebih cepat. Hal ini dibuktikan bahwa
pelarutan biasa paling cepat terjadi pada air dengan suhu tertinggi.
A.3 Hasil Pengamatan Laju Reaksi Terhadap Permukaan

Bentuk CDR Waktu

CDR utuh 54.14 detik
CDR dibagi 4 41.65 detik
CDR dihaluskan 1 menit 1 detik

KESIMPULAN:
Dari hasil pengamatan berikut terlihat bahwa CDR dalam bentuk tablet utuh memiliki luas
penampang paling kecil sehingga waktu reaksi paling lama sedangkan CDR dalam bentuk
serbuk memiliki luas penampang paling besar sehingga waktu reaksi paling cepat.