Anda di halaman 1dari 11

INSTITUT TEKNOLOGI ADHI TAMA SURABAYA

FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN


TEKNIK LINGKUNGAN

MK. DESAIN IPAM

II. USIA DESAIN, PERIODE &


PENTAHAPAN PERENCANAAN,
KAPASITAS PRODUKSI &
PENGOLAHAN (PERENCANAAN)
Arlini Dyah Radityaningrum

Gasal 2023/2024
1
Usia, Periode, & Pentahapan Perencanaan (1)
• Usia desain/perencanaan: umur bangunan infrastruktur
tersebut direncanakan untuk beroperasi.
• Periode perencanaan adalah jangka waktu perencanaan,
di mana sampai waktu tersebut hasil perencanaan
diharapkan masih sesuai dengan perhitungan saat ini.
• Periode perencanaan dapat dibuat 5, 10 atau 20 tahun
tergantung pada kemampuan ekonomi dan sesuai dengan
nilai ekonomisnya.
• Pentahapan adalah skema rencana waktu pelaksanaan
pembangunan IPAM.
• Pentahapan perencanaan dibuat sesuai dengan besarnya
kebutuhan air dan ketersediaan dana, bisa dibuat satu
tahap, dua tahap, dan seterusnya. 2
Usia, Periode, & Pentahapan Perencanaan (2)
• Service area (daerah pelayanan) adalah luas wilayah yang
diusulkan untuk mendapatkan pelayanan air minum dari
suatu IPAM.
• Service area dapat dibatasi oleh wilayah administrasi,
kondisi geografi, kondisi topografi, dan sebagainya.
• Coverage area (cakupan pelayanan): persentase tingkat
pelayanan air bersih/minum pada daerah pelayanan.
• Cakupan layanan dapat disesuaikan dengan target standar
pelayanan minimum (SPM) dan kemampuan pembiayaan
wilayah, tidak harus 100%.

3
Usia, Periode, & Pentahapan Perencanaan (3)
Proyeksi 5 tahun IV
Proyeksi 5 tahun III

Proyeksi 5 tahun II

Proyeksi 5 tahun I

KEBUTUHAN AIR
(m3/dtk)
Periode Perenc. Tahap I Periode Perenc. Tahap II

Thn ini 5 thn yad 10 thn yad 20 thn yad

TAHUN PERENCANAAN

Peningkatan kapasitas suatu unit pengolahan yang telah ada


harus dilaksanakan sebelum garis kebutuhan mencapai
kapasitas produksi.
4
Kebutuhan Air dan Fluktuasi (1)
• Komponen utama unit Instalasi Pengolahan Air Minum
(IPAM) harus mampu untuk mengolah air baku untuk
memenuhi kebutuhan air hari maksimum (Qmax).
• Sedangkan komponen dalam Sistem Distribusi Air Minum
(SDAM) / jaringan distribusi harus disesuaikan dengan
pengaliran / distribusi air saat kebutuhan air jam puncak
(Qpeak).
• Kebutuhan air rata-rata (Qave) diestimasi berdasarkan
pemakaian air rata-rata per orang per hari, yaitu 150-200
L/orang/hari dikalikan dengan jumlah penduduk proyeksi.

5
Kebutuhan Air dan Fluktuasi (2)
• Kapasitas unit pengolahan air baku (IPAM) (kapasitas
pengolahan/Qpengolahan) direncanakan berdasarkan
Qmaks. Besarnya berkisar 100 - 150% (umumnya 120% dari
Qave), dan ditambah dengan volume air terbuang
(kehilangan air) saat proses pengolahan (Kawamura, 2000).
• Kapasitas unit produksi (kapasitas produksi/Qproduksi)
direncanakan berdasarkan Qmax. Besarnya berkisar ≤ Q
pengolahan.
• Kapasitas unit distribusi direncanakan berdasarkan Qpeak.
Besarnya berkisar 115 - 300% dari Qave (Kawamura, 2000).

6
Kebutuhan Air Rata-Rata
• Qave = Asumsi kebutuhan air/orang/hari x Penduduk
Qave≔ 𝑸 𝒂𝒔𝒖𝒎𝒔𝒊 𝒙 𝑷𝒏
Keterangan:
Q ave: kebutuhan air rata-rata
Q asumsi: 150-200 L/o/hari
Pn: jumlah penduduk proyeksi pada tahun n
• Proyeksi penduduk dapat dihitung dengan persamaan
aritmatika, geometri maupun least square, tergantung
kecenderungan pola pertambahan penduduk di suatu
daerah, yang dapat dilihat dari beberapa data jumlah
penduduk pada tahun terakhir (nilai koefisien korelasi / R
dari metode yang mendekati 1).
7
Kapasitas Pengolahan dan Produksi (1)
• Kapasitas pengolahan dan produksi dinyatakan dalam
satuan debit (Q), yaitu L/detik, m3/hari, dll.
• Kapasitas pengolahan = kabutuhan air harian maksimum
K𝐚𝐩𝐚𝐬𝐢𝐭𝐚𝐬 𝐩𝐞𝐧𝐠𝐨𝐥𝐚𝐡𝐚𝐧 = 𝑸𝒂𝒗𝒆 𝒙 𝒇𝒉𝒎𝒂𝒙
Nilai fhmax = 1 - 1,5
• Kapasitas produksi ≤ 𝐾𝑎𝑝𝑎𝑠𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑝𝑒𝑛𝑔𝑜𝑙𝑎ℎ𝑎𝑛
Kapasitas produksi = 𝑸𝒂𝒗𝒆 𝒙 1,2
• Kapasitas distribusi = kebutuhan air jam puncak
K𝐚𝐩𝐚𝐬𝐢𝐭𝐚𝐬 𝐝𝐢𝐬𝐭𝐫𝐢𝐛𝐮𝐬𝐢 = 𝑸𝒂𝒗𝒆 𝒙 𝒇𝒋𝒑
Nilai fjpeak = 1,15 - 3

8
Kapasitas Pengolahan dan Produksi (2)
Kehilangan air yang terjadi pada pengolahan perlu
ditambahkan dalam Qpengolahan. Namun, jika tidak
ditambahkan dalam perencanaan, kehilangan air dapat
diantisipasi karena Qpengolahan telah direncanakan dengan
adanya fhmax.
Kehilangan air saat proses pengolahan air dapat terjadi
karena:
1. Pencucian filter,
2. Pembubuhan bahan kimia,
3. Pencucian unit – unit pengolah,
4. Pencucian peralatan – peralatan di instalasi,
5. Penggunaan untuk keperluan lain di instalasi seperti
peralatan sanitasi,
6. dll. 9
Tugas Desain IPAM
Hitunglah kebutuhan air, dengan data berikut:
1. Jumlah penduduk tahun terakhir (tahun 2006) adalah
123.456. Dari perhitungan nilai korelasi R, metode
aritmatika R=0,8, metode geometri R=0,7 dan metode
least square R=0,5. Tentukan jumlah penduduk pada
tahun 2012 apabila angka pertumbuhan penduduk per
tahun adalah 0,2%, dan tentukan kebutuhan air bersih
rata-ratanya apabila asumsi kebutuhan air rata-rata per
orang per hari adalah 150 L/o/hari.
2. Apabila faktor harian maksimum adalah 1,3, tentukan
kapasitas pengolahannya.
3. Nilai faktor jam puncak adalah 2, tentukan kapasitas
distribusinya.
10
TERIMAKASIH

11

Anda mungkin juga menyukai