Indonesia merupakan negara yang memiliki 5 dasar negara disebut sebagai
pancasila. Pancasila telah ditetapkan semenjak kemerdekaan indonesia pada tahun 1945. Lalu bagaimana pancasila memiliki hubungan dengan perekonomian di indonesia? Sistem ekonomi pancasila dapat diartikan sebagai sebauh kajian, ilmu ekonomi atau suatu sistem yang berjalan dalam perekonomian berdasarkan atas lima sila pancasila. Munculnya sistem atau istilah ini mulai pada tahun 1967 dalam artikel yang ditulis oleh Emil Salim. Dan dimasa itu belum jelas apa yang dimaksudkan dengan sistem ekonomi pancasila. Yang kemudian dibahas kembali oleh Emil Salim pada tahun 1979 apa yang dimaksud dengan sistem ekonomi pancasila. Sistem ekonomi pancasila disebut juga sebagai sistem ekonomi pasar dengan pengendalian pemerintah atau ”ekonomi pasar terkendali”. Dalam buku Bangkitlah Pancasila!!! Yang merupakan sebuah gagasan kehidupan berbangsa dan bernegara oleh Wimmy Halim, sistem ekonomi pancasila dibangun dengan menyusung konsep kekeluargaan yang memiliki jiwa didorong oleh semangat gotong royong. Yang artinya, sistem perekonomian yang telah ada tidak hanya mengutamakan kemajuan ekonomi di satu daerah, namun memperjuangkan kesejahteraan bersama di seluruh bangsa indonesia. Sistem ekonomi pancasila yang berjalan memiliki prinsip yaitu: 1. Roda kegiatan perekonomian bergerak atas rangsangan ekonomi, moral dan sosial. 2. Mencul kehendak kuat dari masyarakat untuk dapat mewujudkan pemerataan sosial, dengan tidak membiarkan berkembangnya ketimpangan ekonomi dan kesenjangan sosial. 3. Semangat nasionalisme ekkonomi untuk dapat mewujudkan perekonomian nasional yang kuat, tangguh dan mandiri. 4. Demokrasi ekonoomi yang didasari pada kerakyatan dan kekeluargaan. 5. Keseimbangan yang harmonis, efisien dan adil antara perencanaan nasional dengan desentralisasi ekonomi serta otonomi yang meluas, bebas dan bertanggung jawab.