Anda di halaman 1dari 8

Nama : M.

Aji Leonardi

NIM : 23135080

Minggu ke 10

Tugas 7 Pengantar Kewirausahaan

Langkah-langkah menciptakan peluang usaha/bisnis

1. Menentukan Produk
Untuk memulai suatu usaha kita harus menentukan produkapa yang akan kita
jadikan usaha. Dalam menentukan produk kita harus memperhatikan ketiga hal
berikut:
a. Menentukan produk berdasarkan keahlian kita
b. Menentukan produk berdasarkan trend
c. Menentukan produk berdasarkan peluang
2. Menentukan Target Pasar
Selanjutnya kita harus menentukan kepada siapa produk kita akan dijual. Apakah
kepada kalangan atas, kalangan menengah, atau kalangan bawah.
3. Menguji Kelayakan Produk
Terdapat tiga hal yang perlu diperhatikan, diantaranya:
a. Biaya investasi
b. Biaya modal kerja
c. Prediksi kas masuk
4. Struktur Manajemen
Ada dua jenis struktur manajemen, yaitu struktur manajemen sederhana dan
struktur manajemen yang rumit. Manajemen sederhana hanya ada kita sebagai bos
dan karyawan sebagai pembuat produk. Sedangkan manajemen rumit, selain kita
sebagai bos dan karyawan sebagai pembuat produk, kita harus membuat
manajemen-manajemen lainnya. Seperti manajemen keuangan, operasional, dan
lain sebagainya.
5. Modal
Selain membutuhkan uang sebagai modal, dalam memulai sebuah usaha juga
diperlukan adanya tenaga dan waktu. Modal tenaga dan waktu akan mudah
didapat apabila kita memiliki keinginan yang kuat untuk memulai sebuah usaha.
6. Bentuk Usaha
Kita bias menentukan bentuk usaha apa yang kita inginkan, bisa berbentuk CV,
PT, usaha perseorangan, ataupun bentuk usaha lainnya.
Peluang Bisnis

A. Peluang bisnis yang bersumber dari diri sendiri

Berikut ulasan sumber peluang yang berasal dari diri sendiri yaitu sebagai berikut:

a) Kegemaran/kesenangan

Seseorang yang tekun dan terampil dalam mengembangkan bakat yang dimilikinya dapat
menjadikan peluang usahanya semakin besar. Contoh :

(1) Dari hobi mengotak atik computer, Bill Gates menganggap bahwa computer
pertama yang diciptakan oleh IBM terlalu besar, banyak orang yang kesulitan
mengoperasikannya. Bill Gates terinspirasi ide untuk membuat komputer lebih praktis
dan mudah dioperasikan oleh setiap orang. Bill Gates menciptakan Microsoft dengan
sistem operasi Windows yang saat ini telah digunakan oleh hampir setiap orang di seluruh
dunia.

(2) Soichiro Honda menyukai mesin dan mobil balap. Soichiro Honda ulet dan mampu
membuat penemuan baru Ruji-ruji roda yang awalnya terbuat dari kayu, dibuatlah dari
logam. Dalam keadaan mendesak Honda mampu menciptakan sepeda dengan motor kecil
yang banyak diminati oleh orang-orang dan akhirnya menjadi cikal bakal perusahaan
raksasa otomotif HONDA.

b) Keahlian

Hal yang menjadi modal utama dalam mengembangkan usaha agat tumbuh pesat ialah
keahlian. Contoh: Duo ahli matematika yakni Larry Page dan Sergey Brin berhasil
menciptakan mesin pencari (search engine) Google. Mereka dapat menemukan peluang
usaha dari masalah dan kesulitan yang mereka hadapi selama menjadi mahasiswa yaitu
ketika harus mencari referensi tugas dan penelitian.

c) Pengetahuan dan latar belakang pendidikan

Hal yang paling dominan dalam menemukan bakat yang anda punya yaitu berasal dari
latar belakang pendidikan bisa pendidikan semasa SMA atau SMK atau pada bidang
jurusan yang diambil saat menempuh pendidikan tinggi. Bakat juga dapat bersal dari
keturunan. Misal jika seorang kakek atau ayah atau ibu memiliki jiwa seni yang tinggi
maka cucu atau anaknya juga memiliki minat yang besar dalam bidang seni. Bisa seni
musik, seni rupa atau meulkis atau menari dan sebagainya.
B. Peluang bisnis yang bersumber dari lingkungan
Banyak sekali ragam bisnis berbasis lingkungan ini. Mulai dari bisnis yang berkaitan
dengan transportasi, produk-produk rumah tangga, bahkan sampai bisnis konsultan.
Ragam bisnis serta produknya pun dapat di pecah lagi menjadi beberapa jenis.
Sehingga ada banyak sekali pilihan yang bisa Anda jalankan. Contohnya adalah
seperti yang ada dibawah ini.

1. Bisnis Menjual Kebun Mini

Mungkin Anda pernah mendengar sebuah slogan yang bunyinya “tanamlah sayuranmu
sendiri”. Yang mana logan trsebut bisa Anda jumpai pada berbagai tempat. Hal ini adalah
gerakan untuk menciptakan lingkungan rumah yang nyaman dan ramah lingkungan. Namun,
ada saja alasan untuk tidak menghiraukan ajakan tersebut. Misalnya seperti ketersediaan
lahan yang tidak cukup luas untuk membuat kebun sayur sendiri. Karena tinggal di rumah
susun atau apartemen. Dan hal ini adalah sebuah peluang untuk Anda. yaitu dengan menjual
sebuah kebun mini. Yang mana bukan hanya tanaman dalam pot saja yang Anda jual. Namun
juga menjual bagaimana caranya mendesain agar penataan pot-pot tanaman tersebut bisa
muat dalam rumah susun atau apartemen yang sempit.

2. Bisnis Konsultan Green Lifestyle

Sama sebenarnya dengan mereka yang kini membuka usaha konsultasi management waktu
atau konsultan keuangan dan bisnis. Konsultasi green lifestyle ini, mampu membujuk para
client untuk bertindak lebih ramah lingkungan setiap harinya. Mislanya yaitu tips bagaimana
agar bisa menghemat bahan bakar, tips untuk pemasangan peralatan elektronik, dan masih
banyak lagi.

3. Membuka Toko Produk Yang Ramah Lingkungan

Sebenarnya tidak sedikit orang yang ingin berkontribusi dalam usaha perlindungan
lingkungan. Salah satunya adalah dengan menggunakan produk-produk yang ramah
lingkungan. Namun, kebanyakan orang mengaku, sangat sulit menemukan produk yang
ramah lingkungan. Kalaupun ada, harus impor dan harganya cukup mahal. Nah, Anda bisa
menjadi solusi untuk permasalahan tersebut. Dengan membuka sebuah toko penyedia
produk-produk ramah lingkungan. Bisa mulai dari jualan tas belanja ramah lingkungan,
sandal dari bahan kain bekas, atau yang lainnya.

4. Bisnis Usaha kontraktor Ramah Lingkungan


Bagi Anda yang sudah punya rencana untuk membuka usaha kontraktor. Dan ingin tetap
berkontribusi dalam perlindungan lingkungan. Maka tenang saja, karena kini bisnis
kontraktor juga bisa lho ikut berpartisipasi dalam perlindungan lingkungan. Salah satunya
adalah dengan mengangkat tema “hijau” pada bisnis kontraktornya. Maksdunya yaitu,
melakukan penataan, desain, dan juga pembangunan yang mengikuti prinsip hijau.
Melakukan efisiensi terhadap penggunaan energy yang ramah lingkungan

5. Membuka usaha bengkel sepeda

Nah, ini adalah pilihan bisni bagi Anda seorang ahli mesin yang ingin berperan dalam
perbaikan lingkungan. Karena dengan adanya bengkel sepeda yang modern dan unik. Maka
orang akan menjadi senang bersepeda dan ingin memiliki sepeda. Sehingga banyak yang
beralih pada sepeda. Dan sedikit demi sedikit, kendaraan bermotor bisa dikurangi
penggunaanya.

C. Peluang bisnis yang bersumber dari perubahan yang terjadi

Peluang bisnis yang bersumber dari perubahan yang terjadi di antaranya sebagai
berikut :

1. Kenali Masalah di Sekitarmu

Peluang bisnis lahir dari permasalahan yang sedang dialami oleh masyarakat sekitarmu.
Kamu bisa melakukan survei atau bertanya kepada masyarakat di lingkungan sekitar
mengenai masalah yang sedang dihadapi.

Masalah tersebut bisa pula berasal dari keresahanmu karena tidak ada bisnis yang
menyediakan solusinya. Siapa sangka, permasalahan masyarakat bisa menjadi ide bisnis
yang brilian untuk dijalankan.

2. Cari Tahu Bidang Keahlian atau Minatmu

Pebisnis sukses selalu mengandalkan kemampuan atau passion dalam dirinya untuk
membangun usaha. Mereka pun merasa lebih enjoy dan senang apabila menjalankan
usaha sesuai passion atau minatnya.

Kamu pun bisa membuka usaha sesuai minat atau keahlian yang dimiliki, asalkan mampu
memenuhi kebutuhan target pasar. Contohnya, kamu bisa membuka jasa freelance desain
grafis atau pembuatan konten media sosial untuk membantu promosi bisnis kecil di
sekitarmu.

3. Buat Analisis SWOT


Analisis SWOT berguna untuk memetakan kekuatan (strength), kelemahan (weakness),
peluang (opportunity), dan ancaman (threat). Dalam hal ini, kamu harus memetakan
rencana bisnismu berdasarkan empat indikator SWOT di atas.

Pemetaan analisis SWOT ini harus dilakukan secara objektif. Setelah mengetahui peluang
bisnismu melalui indikator di atas, kamu bisa memaksimalkannya serta mencari solusi
untuk mengantisipasi kekurangan dan ancamannya.

4. Manfaatkan Sumber Daya yang Ada

Banyak sekali sumber daya yang bisa dimanfaatkan untuk mengembangkan usahamu,
seperti bahan mentah, karyawan, atau potensi wisata di sekitarmu. Kamu harus
memanfaatkannya secara maksimal agar usahamu mendatangkan potensi keuntungan
yang besar.

Buatlah daftar mengenai sumber daya yang diperlukan untuk menjalankan bisnis.
Pertimbangkan juga biayanya agar tidak membengkak dan berakhir pada kerugian
bisnismu. Ketika memilih bahan baku sebagai sumber daya, pilihlah bahan yang
berkualitas tetapi memiliki harga terjangkau.

5. Lakukan Inovasi

Pada langkah nomor tiga, kamu sudah mengetahui ada ancaman yang berpotensi
membahayakan bisnismu. Obat dari ancaman tersebut adalah inovasi bisnis.

Ya, kamu harus melakukan inovasi dalam bisnismu terus-menerus. Inovasi bisa berupa
perbaikan, pembaruan, dan pemecahan masalah yang sedang dihadapi dalam bisnis.
Pelanggan pun akan bertahan dan puas menggunakan produk jika kamu terus berinovasi.

6. Hitung Anggaran Bisnis

Kegiatan operasional bisnis akan memakan banyak biaya selama prosesnya. Kamu
memerlukan sejumlah biaya untuk produksi, promosi, cetak kemasan, dan sebagainya.
Biaya tersebut akan membengkak seiring berkembangnya bisnismu pada masa depan.

Sekecil apa pun kamu memulai usaha, buatlah anggaran setiap saat. Anggaran berguna
untuk mengantisipasi kerugian akibat biaya produksi lebih mahal daripada harga
penjualan. Selain itu, anggaran juga diperlukan supaya kamu bisa menyiapkan dana
yang cukup untuk bisnismu.

7. Minta Kritik dan Saran Konsumen sebagai Evaluasi

Persiapan telah selesai dan kamu pun bisa mulai meluncurkan bisnismu. Namun, jangan
lupa untuk meminta kritik dan saran konsumen sebagai bahan evaluasi untuk bisnismu.
Lagi pula, kamu mendirikan bisnis untuk memenuhi kebutuhan target pasar, jadi
anggaplah masukan dari mereka sebagai hal yang penting.

Lakukan juga evaluasi bisnis secara berkala tiap minggu atau bulannya. Dari hasil
evaluasi tersebut, kamu bisa mengetahui kekurangan bisnismu serta mencari solusinya.
Evaluasi ini juga harus dilakukan berdasarkan fakta supaya kamu bisa memberikan solusi
yang realistis bagi bisnismu.

D. Peluang bisnis yang bersumber dari konsumen

Peluang usaha yang berasal dari suara konsumen, juga dikenal sebagai "voice of
the customer" (VOC), dapat sangat beragam tergantung pada jenis umpan balik dan
permintaan yang diterima dari konsumen. Berikut adalah beberapa contoh peluang
usaha yang dapat muncul dari suara konsumen:

 Pengembangan Produk atau Layanan Baru: Mengidentifikasi kebutuhan atau masalah yang
sering diungkapkan oleh konsumen dalam umpan balik mereka dapat menjadi inspirasi untuk
mengembangkan produk atau layanan baru yang memenuhi kebutuhan tersebut.
 Peningkatan Kualitas Produk atau Layanan: Suara konsumen yang menunjukkan
ketidakpuasan atau masalah dengan produk atau layanan tertentu dapat memicu peluang
untuk meningkatkan kualitas dan kinerja produk atau layanan tersebut.
 Solusi Teknologi: Konsumen seringkali memiliki ide-ide tentang cara meningkatkan
pengalaman pengguna melalui solusi teknologi. Ini bisa mencakup pengembangan aplikasi,
perangkat lunak, atau perangkat keras yang memenuhi kebutuhan mereka.
 Pelatihan dan Konsultasi: Jika konsumen memiliki kebutuhan untuk belajar atau memahami
sesuatu yang berkaitan dengan produk atau layanan tertentu, bisnis pelatihan atau konsultasi
dapat muncul untuk memberikan pengetahuan dan dukungan yang dibutuhkan.
 E-commerce dan Layanan Pengiriman: Dalam era digital, konsumen sering mencari
kenyamanan dalam berbelanja online dan layanan pengiriman. Membuka toko online atau
bisnis pengiriman barang bisa menjadi peluang bisnis yang menguntungkan.
 Layanan Pelanggan dan Manajemen Reputasi Online: Bisnis yang menawarkan layanan
pelanggan yang efisien atau membantu bisnis lain dalam mengelola reputasi mereka secara
online dapat tumbuh berdasarkan kebutuhan konsumen untuk layanan yang lebih baik.
 Lingkungan dan Kebijakan Berkelanjutan: Jika konsumen semakin peduli tentang isu-isu
lingkungan dan berkelanjutan, bisnis yang fokus pada produk atau layanan yang ramah
lingkungan dapat sukses.
 Produk Kustom: Menerima umpan balik konsumen tentang preferensi pribadi mereka dapat
memicu peluang untuk membuat produk kustom yang memenuhi keinginan individu.
 Pendidikan dan Hiburan: Produk dan layanan yang membantu konsumen belajar atau
bersenang-senang sesuai dengan minat dan preferensi mereka.
 Pengembangan Aplikasi Mobile: Jika konsumen memiliki kebutuhan khusus dalam hal
aplikasi mobile yang tidak terpenuhi, ini bisa menjadi peluang untuk mengembangkan
aplikasi yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
E. Peluang bisnis yang bersumber dari gagasan orang lain

Teman memiliki gagasan bahwa sampah plastik dapat diolah menjadi barang yg
bernilai ekonomis. Peluang yg muncul adalah anda dapat mengolah limbah plastik
menjadi kerajinan tangan berupa tas plastik, dll.

F. Peluang bisnis yang bersumber dari informasi atau pengetahuan yang di peroleh

Peluang usaha ini dapat kita peroleh dari berbagai macam cara, selama hal itu
mempunyai nilai jual dan juga potensi yang menguntungkan. Berikut ini adalah
beberapa sumber peluang usaha, antara lain:

1. Latar Belakang Pendidikan


Sumber peluang usaha yang pertama dan yang paling umum untuk menemukan peluang
usaha yaitu dari latar belakang pendidikan. Latar belakang pendidikan seseorang biasanya
akan berbanding lurus dengan minat dan keahliannya pada bidang tertentu.

Misalnya saja, Anda adalah lulusan dari jurusan fashion design, maka pastinya Anda
mempunyai keahlian di bidang perancangan pakaian dan semacamnya. Dari hal tersebutlah
Anda bisa menemukan peluang usaha seperti menciptakan brand fashion sendiri, membuka
toko butik, jasa fashion designer, dan lain sebagainya.

2. Memanfaatkan Hobi dan juga Keahlian Sendiri


Masih berkaitan dengan latar belakang pendidikan, Anda juga dapat memanfaatkan hobi
ataupun keahlian Anda menjadi peluang usaha yang menjanjikan. Hobi adalah suatu hal yang
jika dilakukan akan memberikan perasaan senang terhadap pelakunya.

Seperti misalnya, Anda memiliki hobi memasak dan melukis, maka hal tersebut bisa
dijadikan sebuah peluang usaha, seperti membuat rumah makan, cafe, atau restoran dengan
tema art gallery.

Pada intinya, apabila hobi yang dilakukan bisa membuat Anda merasa senang, maka hal itu
bisa menjadi peluang usaha yang menjanjikan. Namun perlu diingat bahwa peluang usaha
adalah memanfaatkan suatu hal yang mempunyai nilai jual serta potensi yang tinggi.

3. Riset
Berikutnya, sumber yang dapat Anda manfaatkan untuk menemukan peluang usaha yaitu
dengan melakukan riset. Riset disini bisa meliputi potensi kompetitor, kondisi pasar, perilaku
konsumen, demografis, dan lain sebagainya.

Dimana riset ini adalah hal yang cukup penting saat Anda ingin membangun sebuah bisnis.
Melalui sebuah riset, Anda akan semakin mudah untuk menemukan peluang bisnis yang tepat
dan berpotensi tinggi untuk bisa menghasilkan keuntungan.

4. Melihat Fenomena Terkini


Selain beberapa sumber di atas, Anda juga bisa menemukan peluang usaha dengan cara
melihat fenomena ataupun masalah yang sedang terjadi belakangan ini. Seperti misalnya
masalah ekonomi, isu sosial budaya, isu kesehatan, masalah lingkungan, serta fenomena
lainnya yang ada di sekitar Anda.

Misalnya saja, belakangan ini muncul fenomena pencemaran lingkungan yang sedang marak
terjadi. Hal itu mengakibatkan berbagai macam bencana alam seperti tanah longsong dan
juga banjir.

Dari fenomena tersebut, Anda bisa menemukan peluang bisnis yakni membuat produk yang
berbahan dasar atau kemasannya dibuat dari bahan yang ramah lingkungan.

5. Menjalin Kerjasama dengan Pihak Lain


Anda juga bisa menemukan peluang usaha dari melakukan kerjasama dengan pihak lain.
Misalnya saja kerjasama dengan vendor ataupun produsen barang atau jasa tertentu.

Kerjasama itu dinilai cukup mudah dilakukan karena Anda hanya perlu melakukan
pemasaran dan juga branding dari bisnis Anda saja. Misalnya, Anda mengenal salah satu
pemilik vendor pakaian. Hal itu bisa dijadikan sebagai peluang usaha dengan cara
mengajaknya bekerja sama membangun brand fashion.

Anda mungkin juga menyukai