Anda di halaman 1dari 3

Teman-teman mahasiswa,

Terdapat 2 (dua) kata yang kerap muncul terkait dengan pelayanan umum,
yaitu Pemerintah dan Masyarakat. Hal ini menunjukkan bahwa pelayanan
pada masyarakat sangat terkait dengan pemerintah, namun perlu diingat
bahwa BUMN dan swasta juga mempunyai andil yang besar dalam
menyediakan pelayanan dan peningkatan kualitas layanan publik.

Diskusikan upaya-upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan


pelayanan umum!

Petunjuk Diskusi:

1. Kemukakan terlebih dahulu lingkup pelayanan umum yang Anda pilih


sebagai contoh.

2. kemudian kemukakan bagaimana kualitas pelayanan umum di instansi


tersebut.

3. Setelah Anda menentukan kualitas, baru Anda kemukakan upaya-upaya


yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kualitas pelayanan umum.

Usahakan Anda tidak meng kopi paste dari pendapat atau jawaban teman
Anda yang sudah terlebih dahulu posting di Forum ini.

Selamat Berdiskusi

Salam

Pelayanan publik merupakan aktivitas yang dilakukan oleh otoritas pemerintah karena
adanya tujuan tertentu yakni memenuhi kepentingan masyarakat. Mereka menyediakan
barang, atau jasa (seperti kesehatan pendidikan sanitasi dan bantuan sosial) agar
supaya rakyat dapat hidup sejahtera. Instansi penyedia barang dan jasa publik
bervariasi meliputi Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dinas dan Departemen
Pemerintah, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), atau bahkan perusahaan swasta
yang dikontrak oleh pemerintah.

Pelayanan publik memiliki karakteristik yang berbeda dengan pelayanan di sektor


swasta pelayanan publik dilaksanakan dalam ranah umum yang berbanding lurus
dengan konsep demokrasi, kewarganegaraan dan politik sehingga pelayanan publik
harus memiliki tiga prinsip utama (Public Services Trust 2010:16) yakni :

 Universalitas (universality) yakni pelayanan dilaksanakan untuk semua orang


dan tersedia secara bebas untuk mereka;
 Keadilan dan kesetaraan (fairners and equality) karena dimiliki bersama
pelayanan harus cukup mencerminkan kebutuhan dan kepentingan semua
pengguna yang berbeda;
 Akuntabilitas (accountability) kepemilikan kolektif menganugerahkan kepada
publik hak akuntabilitas untuk meminta pertanggungjawaban memantau kinerja
dan memberikan panduan terhadap masa depan lembaga pelayanan publik.

Pelayanan publik harus memiliki pendekatan pragmatis dan non ideologis sehingga
mengutamakan pengaruh nyata dalam memenuhi prinsip yang penting dapat membuat
hasil dilihat dari lensa prinsip-prinsip kesetaraan dan aksesibilitas. Untuk memastikan
bahwa pelayanan publik dilaksanakan sesuai dengan prioritas keinginan masyarakat,
Pemerintah perlu memberikan penjelasan yang memadai atas kinerja mereka kepada
warga dan lembaga perwakilan mereka.

Dari penjelasan di atas lingkup pelayanan umum yang dapat saya pilih yang saya pilih
dalam pembahasan kali ini yaitu Pelayanan Kesehatan dengan fokus
bahasan Rumah Sakit.

Rumah Sakit adalah institusi pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan


kesehatan perorangan secara Paripurna yang menyediakan pelayanan rawat inap,
rawat jalan dan gawat darurat. Pada kenyataannya Rumah Sakit pemerintah memiliki
pelayanan birokrasi yang berbelit-belit dan rumit. Kerumitan pelayanan ini sangat
merugikan pasien yang membutuhkan layanan kesehatan cepat. Misalnya saja dalam
pengurusan surat rujukan dari Puskesmas kepada Rumah Sakit. Rujukan yang diurus
membutuhkan waktu yang lama padahal dengan adanya kemajuan teknologi
seharusnya dapat dimanfaatkan untuk mempercepat pelayanan kepada masyarakat.
Selain itu pelayanan rumah sakit kepada pasien BPJS sangat jauh berbeda dengan
pasien umum atau yang langsung membayar setelah pelayanan. Hal ini sangat berbeda
dengan Rumah Sakit Swasta yang tidak membedakan pasien yang berobat.
Tenaga kesehatan pada rumah sakit pemerintah cenderung menunjukan kesan cuek
dan agak jutek kepada pasien. Pelayanan yang kurang senyuman mewarnai banyak
rumah sakit milik pemerintah. Selain itu kebersihan lingkungan di Rumah sakit
pemerintah tampak kurang bila dibandingkan dengan milik swasta. Diperparah dengan
ketersediaan obat yang kurang sehingga pasien harus membeli sendiri obat di luar
rumah sakit. Lambatnya pelayanan di rumah sakit juga meresahkan pengguna jasa
rumah sakit pemerintah.

Upaya yang harus dilakukan untuk memperbaiki pelayanan kesehatan tersebut adalah:

 Menyediakan sarana dan prasarana fisik yang memadai pada lingkungan rumah
sakit juga memperhatikan tingkat kebersihan dan kenyamanan dari rumah sakit
milik pemerintah sebagai salah satu bukti profesionalitas terhadap pelayanan
yang diberikan kepada masyarakat
 Untuk memudahkan pelayanan kepada masyarakat teknologi berupa sistem
peralatan dan perlengkapan yang digunakan harus terus ditingkatkan. Selain itu
ketersediaan Sumber Daya Manusia pada rumah sakit untuk terus meningkatkan
kualitas pelayanan perlu diperhatikan.
 Pelayanan yang dilakukan oleh tenaga kesehatan di Rumah Sakit haruslah
dilakukan dengan ramah dan simpatik kepada pasien yang berobat
 Pelayanan di Rumah Sakit haruslah berpusat kepada pasien dengan
menyediakan pelayanan yang tanggap komunikasi yang baik dan memahami
dan menghormati kemauan pasien.
 Pelayanan di Rumah Sakit diharapkan tepat waktu sehingga tidak membuat
pasien menunggu dan membuang waktu mereka.
 Pasien haruslah diperlakukan dengan adil dengan memberikan jasa yang merata
dan adil tanpa memandang ras jenis kelamin dan status sosial

Dengan upaya-upaya yang dilakukan tersebut diharapkan rumah sakit akan menjadi
tempat untuk melakukan proses penyembuhan atas berbagai keluhan kesehatan atau
penyakit yang diderita oleh pasien serta dalam melayani pasien dan memberikan
pelayanan yang baik, ramah, cepat dan tanggap serta memuaskan untuk menjadikan
rumah sakit yang menghadirkan pelayanan kesehatan yang berkualitas sesuai dengan
dambaan masyarakat.

Terima kasih.

Sumber Bacaan :

 BMP IPEM4429 Manajemen Pelayanan Umum (Edisi 3), Budi Setyono,


Universitas Terbuka, 2020

Anda mungkin juga menyukai