Anda di halaman 1dari 4

 Tugas malaikat dan julukannya:

1. Malaikat Jibril bertugas menyampaikan wahyu Allah

Julukannya : Ruh al Amin, Ruh al Qudus (Roh Kudus) ,Ar-Ruh Al-


Amin

2. Mikail bertugas membawa rizki. Julukannya: karubiyyun

3. Malaikat Israfil bertugas meniup terompet sangkakala.


Julukannya: sirafim

4. Malaikat Izrail bertugas mencabut nyawa manusia.


Julukannya:malak al maut

5. Malaikat Raqib bertugas mencatat amal baik. Berada di sisi kanan.


Julukannya: kiraman

6. malaikat atid bertugas mencatat amal buruk. Berada di sisi kiri.


Julukannya: katibin

7-8. Malaikat Munkar-Nakir bertugas memberikan pertanyaan di


alam kubur. Julukannya: mubassar - bassyir

9. Malaikat Malik bertugas menjaga neraka.julukannya: zabaniyah

10. Malaikat Ridwan bertugas menjaga surga.julukannya:


muqarrobin

 Sifat-sifat malaikat:

1. Kesucian
Salah satu sifat utama malaikat adalah kesucian mereka. Malaikat diciptakan
oleh Allah dari nur (cahaya) dan tidak memiliki dosa. Mereka tidak memiliki
nafsu, keinginan jahat, atau kemampuan untuk berbuat dosa. Kehadiran
malaikat selalu membawa ketenangan dan kebaikan.

2. Kehendak Allah
Malaikat tidak memiliki kehendak bebas. Mereka tunduk sepenuhnya kepada
kehendak Allah dan hanya melakukan apa yang diperintahkan oleh-Nya.
Tidak ada keputusan atau pemikiran independen dalam tindakan mereka.
Malaikat adalah hamba-hamba yang taat dan tidak memiliki kebebasan untuk
memilih.
3. Penurut
Karakteristik malaikat yang mencolok adalah ketaatan mereka terhadap
Allah. Malaikat selalu melaksanakan perintah Allah dengan sempurna dan
tanpa penundaan. Mereka adalah pelaksana tugas ilahi dengan kesetiaan dan
ketaatan yang luar biasa.

4. Tidak Memiliki Bentuk Manusia


Malaikat dalam Islam tidak memiliki bentuk manusia seperti makhluk yang
diciptakan oleh Allah. Mereka diciptakan dari nur (cahaya) dan memiliki
wujud yang berbeda-beda yang sesuai dengan tugas dan fungsi mereka.
Malaikat tidak memiliki gender atau ciri fisik yang dapat diidentifikasi
manusia.

5. Tak Terhitung Jumlahnya


Jumlah malaikat dalam Islam adalah tak terbatas. Hanya Allah yang
mengetahui jumlah pasti malaikat-Nya. Beberapa malaikat memiliki nama
dan tugas khusus yang dikenal dalam teks-teks agama, seperti Malaikat Jibril
yang membawa wahyu kepada para nabi.

6. Tidak Membutuhkan Makanan atau Minuman


Malaikat tidak memiliki kebutuhan fisik seperti manusia. Mereka tidak
makan, minum, atau berfungsi seperti makhluk hidup di dunia. Malaikat
adalah makhluk gaib yang beroperasi dalam dimensi yang berbeda.

7. Tidak Berkembang atau Mati


Malaikat tidak mengalami pertumbuhan atau perubahan, dan mereka juga
tidak bisa mati. Mereka adalah makhluk gaib yang abadi dan kekal.

 Pengertian surat makiyah dan madaniyah:


1. Makkiyah adalah ayat- ayat yang turun sebelum Nabi hijrah,
sedangkan dan ayat-ayat yang turunnya di Makkah dan sekitarnya
meskipun setelah hijrahnya Nabi,
2. Madaniyah adalah ayat-ayat yang turun setelah hijrah (al-Qattan,
2001, hal. 69). Atau ayat-ayat yang turun di Madinah.

 Arti nama-nama surat alqur’an:


1. Al-'Adiyat artinya Berlari Kencang
2. Al-Qari'ah artinya Hari Kiamat
3. At-Takasur artinya Bermegah-megahan
4. . Al-'Asr artinya Masa
5. Al-Humazah artinya Pengumpat
6. Al-Fil artinya Gajah
7. Quraisy artinya Suku Quraisy
8. Al-Ma'un artinya Barang-barang yang Berguna
9. . Al-Kausar artinya Nikmat yang Berlimpah
10. Al-Kafirun artinya Orang-orang Kafir
11. An-Nasr artinya Pertolongan
12. Al-Lahab artinya Gejolak Api
13. Al-Ikhlas artinya Ikhlas
14. Al-Falaq artinya Waktu Subuh
15. An-Nas artinya Umat Manusia

 Gelar Para Nabi dan Rasul :

 Nabi Adam AS adalah Syafi’ullah memiliki arti yang


disucikan. Nabi Adam AS merupakan manusia pertama yang
diciptakan Allah SWT.
 Nabi Nuh AS adalah Habibullah atau Najiyyullah. Najiyullah mempunyai
arti yang bermunajat kepada Allah. Munajat itu sendiri bermakna doa
sepenuh hati kepada Tuhan untuk mengharapkan keridaan, ampunan,
bantuan, hidayat.

 Nabi Ibrahim AS adalah Khalilullah. Khalilullah diartikan yaitu kekasih


Allah. Nabi Ibrahim juga mendapatkan gelar abul anbiya' yang mempunyai
artinya bapaknya para nabi.

 Nabi Musa AS adalah Kalimullah. Kalimullah mempunyai arti


orang yang diajak bicara secara langsung oleh Allah
Subkhanallahu wata’ala. Pad waktu itu Nabi Musa langsung
berbicara kepada Allah swt di bukit Thurisina. Sehingga
beliau mendapat gelar Kalimullah.
 Nabi ‘Isa AS memiliki gelar Al-Masih. Al-Masih berarti yang
diurapi, mengusap atau membelai", berasal dari kata
"masaha".

 Nabi Muhammad SAW adalah Rasulullah. Rasulullah mempunyai


arti utusan Allah (Nabi Muhammad saw.) Nabi Muhammad SAW juga
memiliki gelar Al Amin Ketika Muhammad berumur 35 tahun, ia ikut
bersama kaum Quraisy dalam perbaikan Kakbah. Pada saat pemimpin-
pemimpin suku Quraisy berdebat tentang siapa yang berhak meletakkan
Hajar Aswad (batu hitam), Muhammad dapat menyelesaikan masalah
tersebut dan memberikan penyelesaian adil dan menyatukan para suku-suku
di Mekkah pada waktu itu. Saat itu ia dikenal di kalangan suku-suku Arab
karena sifat-sifatnya yang terpuji. Kaumnya sangat mencintainya, hingga
akhirnya ia memperoleh gelar Al Amin yang artinya “orang yang dapat
dipercaya”.As-Saadiq Diriwayatkan pula bahwa Muhammad adalah orang
yang percaya sepenuhnya dengan keesaan Tuhan. Ia hidup dengan cara
amat sederhana dan membenci sifat-sifat tamak, angkuh dan sombong yang
lazim di kalangan bangsa Arab saat itu. Ia dikenal menyayangi orang-orang
miskin, janda-janda tak mampu dan anak-anak yatim serta berbagi
penderitaan dengan berusaha menolong mereka. Ia juga menghindari semua
kejahatan yang sudah membudaya di kalangan bangsa Arab pada masa itu
seperti berjudi, meminum minuman keras, berkelakuan kasar dan lain-lain,
sehingga ia dikenal sebagai As-Saadiq yang berarti “yang benar”.
Sebenarnya masih banyak lagi gelar yang disandang Nabi Muhammad
SAW menurut riwayat mencapai 201.

Anda mungkin juga menyukai