Nama Kelompok : 1.

Muhammad Raechan Dunnya

2. Destya Samanta
3. Yosy Afrilia Al-Rahma
4. Nurul Zyafira

1. Perusahaan PT. Uniliver Indonesia

Perencanaan PT. Uniliver Indonesia, PT. Uniliver Indonesia, Tbk membuat banyak orang
ingin sekali bergabung dengan Perusahaan besar ini. Mereka membayangkan betapa kesejahteraan
dijanjikan oleh PT. Uniliver kepada para pekerja. Hal ini dikarenakan PT. Uniliver tidak main – main
dalam memilih pekerjaan yang akan berkarir di perusahaannya dengan menggunakan sistem SDM
yang tepat.
Perencanaan fungsi Manajemen SDM PT. Uniliver Indonesia, Tbk adalah Perusahaan yang
terkenal dengan manajemen SDM nya yang mumpuni. Bagaimana tidak, PT. Uniliver sangat
mempertimbangkan setiap sumber daya manusia yang akan berkarir bergabung Bersama PT. Uniliver.
Disini terbukti dengan setiap tahunnya PT. Uniliver sengaja merekrut orang – orang terbaik dengan
berbagai perguruan tinggi terbaik.
Tak hanya merekrut orang – orang terbaik dari berbagai perguruan tinggi terbaik. PT. Uniliver
juga memiliki program manajemen SDM sendiri yang disebut dengan program Latihan kerja atau
LATKER. Program Latihan kerja PT. Uniliver sengaja dibentuk untuk meminimalisir tidak meratanya
sumber daya manusia didalam Perusahaan.
Setelah PT. Uniliver berhasil merekrut beberapa orang yang akan berkarir Bersama uniliver.
Orang – orang tersebut akan diberikan program Latihan kerja. Program Latihan kerja yang dibentuk
PT. Uniliver dibagi menjadi 2 kegiatan. Kegiatan Pertama adalah kegiatan menempatkan calon tenaga
kerja pada tempat kerja yang sebenarnya. Di tempat tersebut calon tenaga kerja akan dilatih cara
bekerja yang benar langsung pada target tetapi dengan didampingi pembimbing yang sudah sangat
kompeten. Kegiatan kedua yaitu ceramah seperti perkuliahan mengenai seluk beluk berkarir di PT.
Uniliver
Teknik Manajemen SDM PT. Uniliver terbagi menjadi tiga hal yaitu :
1. Pengadaan yaitu proses rekrutmen dan orientasi seperti program Latihan kerja yang telah dijelaskan
2. pengunaan yaitu proses sinkronisasi antara kemampuan sumber daya manusia dengan tugas apa
yang akan menjadi tanggung jawabnya
3. pemeliharaan yaitu bagaimana PT. Uniliver menciptakan lingkungan kerja yang nyaman sehingga
karyawan juga dapat merasa puas bekerja Bersama PT. Uniliver
Keberhasilan PT. Uniliver dalam menomorsatukan manajemen SDM terbukti dari berhasilnya
PT. Uniliver meraih penghargaan dari jepang untuk pelaksanaan Produktif Total Maintenance dan
berhasil terpilih sebagai salah satu dari 20 perusahaan terbaik di Dunia.

Pengembangan dalam PT. Uniliver Indonesia, dalam pengembangannya PT. Uniliver

memiliki visi Perusahaan yakni “mengembangkan Sumber Daya Manusia untuk pertumbuhan”. Agar
Perusahaan dapat terus tumbuh, karyawan pun terus dibina dan dikembangkan secara
berkesinambungan
 Dalam PT. Uniliver di terapkan prinsip Blue Umberlla yakni walaupun Perusahaan telah
memiliki Prinsip Bisnis Uniliver yang merupakan pedoman etika bisnis, Perusahaan sepenuhnya sadar
bahwa harus ada keseragaman pemahaman agar prinsip ini dapat dijalankan dengan benar. Perusahaan
terus mencari cara yang kreatif dan mengena untuk mengkomunikasikan serta berbagai dalam
memecahkan kasus – kasus Dimana inteprestasi terhadap prinsip itu mungkin berlainan. Termasuk
juga penggunaan teater Dimana karyawan dapat memerankan beberapa segmen dengan harapan
nereka dapat memahami prinsip dengan lebih nyata. Dengan demikian, mereka terdorong untuk
mempelajari dan mengembangkan pemahaman tentang pentingnya prinsip itu.
Dalam mengatasi permasalahan SDM dalam bidang pelatihan ini Perusahaan uniliver secara
umum telah menyiapkan modul training yang berjumlah 2.188 modul yang telah dinaikan dari tahun
sebelumnya yang berjumlah 2.046 buah modul. Selain itu dari segi peningkatan jumlah pelatihan
internal juga naik dari 1.416 pelatih menjadi 1.575 pelatih. Dan peningkatan jumlah aktivitas training
mencapai 12,705 training.
Program pelatihan tersebut meliputi program pelatihan general skills, leadership skills,
professional skills, dan sharing session.
A. General skills atau keahlian umum ini meliputi berbagai pelatihan keahlian secara umum yang
diajarkan kepada para karyawan perusahaan PT. Unilever. Selain itu general skill ini juga digunakan
untuk melatih danmemberikan training kepada seluruh karyawan perusahaan PT unilever Indonesia
dalam mempraktekan keahlian umum mereka yang berkaitan dengan pekerjaan di perusahaan ini.
B. Leadership skills atau yang sering disebut-sebut sebagai keahlian atau kemampuan kepemimpinan.
Keahlian ini juga diajarkan dan dilatih oleh perusahaan PT unilever kepada para karyawannya agar
memiliki tanggung jawab dan sikap sebagai seorang pemmpin sehingga dapat ikut mengarahkan dan
mengoperasikan perusahaan sebagai layaknya pemimpin dalam masing- masing bidang pekerjaan
mereka dalam perusahaan ini tanpa harus menunggu perintah dan bergantung dengan orang lain.
C. Professional skills merupakan kemampuan individu yang menunjukan kemampuan profesionalnya
dalam melaksanakan tanggung jawab pekerjaannya didalam perusahaan PT unilever. Perusahaan
memberikan pelatihan ini agar seluruh karyawan perusahaan PT unilever dapat bekerja dan bertindak
secara professional didalam menjalankan bidang pekerjaannya.
D. Sharing session merupakan waktu dimana para karyawan akan dikumpulkan dan berbagi mengenai
keluh kesah yang terjadi dikalangan pegawai yang berkaitan dengan pekerjaan mereka di perusahaan.
Selain itu, para pemimpin atau psikolog perusahaan juga dapat memberikan motivasi dan
penyemangat mereka pada sesi ini untuk ikut membangkitkan gairah serta semagat para karyawan
dalam bekerja. Hal ini tentu saja penting untuk dilakukan mengingat semangat dan motivasi
merupakan hal pokok yang menjadi dasar seseorang untuk melakukan suatu pekerjaan.
Dengan adanya pelatihan atau training tersebut maka perusahaan telah ikut serta dalam
mengembangkan karir para karyawannya baik secara langsung maupun tidak langsungmelalui
program pelatihan dan pendidikan tersebut. Hal ini tentu saja akan menambah keahlian dan dapat
membuka kesempatan berkarir yang lebih tinggi bagi para karyawannya. Sehingga hal ini perlu
dilakukan oleh berbagai perusahaan yang ingin meningkatkan mutu sumber daya manusiannya demi
kemajuan perusahaan juga
2. Perusahaan PT. Pertamina

Perencanaan PT. Pertamina, yaitu mengacu kepada Optimasi Hilir

Optimasi hilir merupakan serangkaian kegiatan yang dilakukan secara terintegrasi dalam upaya
pencapaian target perusahaan.

Kegiatan optimasi hilir meliputi namun tidak terbatas pada perencanaan suplai dan kebutuhan minyak
mentah dan produk kilang, distribusi produk kilang, penyediaan dana, strategi penjualan, usulan
rekomendasi penyempurnaan pola suplai dan sarana fasilitas seperti aspek kilang, jetty, infrastruktur,
inventory, transportasi, pola suplai, serta evaluasi biaya dan losses baik dalam jangka pendek,
menengah, maupun jangka panjang.

Kegiatan optimasi hilir menggunakan tools linier programming (LP) dalam 2 tahap (iterasi hingga
optimum dengan LP global dan LP individu RU’s) untuk menghasilkan optimasi pengolahan dan
produksi Kilang. Hasil optimasi ini kemudian diolah menggunakan tools LP Supply & Distribution
untuk menghasilkan optimasi pola suplai dan distribusi produk kilang.

Pengembangan PT. Pertamina,

Riset dan Pengembangan sebagai perusahaan energi nasional yang bertaraf global selalu melakukan
riset dan pengembangan untuk meningkatkan kapabilitas serta efisiensi yang mampu tantangan di
masa depan. Research And Technology Innovation (RTI) di Pertamina mempunyai tugas
merumuskan strategi yang mampu menjawab kebutuhan Pertamina saat ini dan di masa depan, serta
meningkatkan kapabilitas teknologi Pertamina menuju perusahaan energi kelas dunia. Riset dan
pengembangan di Pertamina disusun dengan:

1. Optimalisasi sumber daya yang dimiliki saat ini dan meningkatkan produksi minyak
dan gas dari lapangan yang ada;
2. Akses sumber daya yang baru, termasuk sumber daya yang belum tergali dari wilayah
yang belum terjamah;
3. Pengembangan ide, menyediakan solusi, dan menyebarkan penggunaan teknologi
baru;
4. Diversifikasi bisnis seperti bisnis petrokimia, kimia, dan energi baru terbarukan.

Menyediakan jasa pelatihan technical maupun non-technical dengan menggunakan 3

pilihan metode pelatihan yaitu offline / tatap muka, webinar atau berbasis e-learning

Learning Partner

Memberi dan memastikan klien mendapatkan solusi terbaik terkait bisnis, berfokus
untuk mendorong kinerja organisasi sembari membangun hubungan dengan berbagai
pemangku kepentingan. Yaitu :

Training Leadership
Training SDM
Training Perkapalan
Training Perminyakan
Training HSE Training AVIASI
Training Technical Broad
Training Non-Technical
Directorship
PRODUK UNGGULAN SERTIFIKASI

Training dan Sertifikasi Coaching BNSP

Training dan Sertifikasi Verifikator TKDN
Pelatihan Intermiediate dan Uji Kompetensi & Sertifikasi Teknisi AC Ruangan
Training dan Sertifikasi SKOP2DPU/RDT
Training dan Sertifikasi Bekerja di Ketinggian Tingkat II
Training dan Sertifikasi Pengelolaan Limbah
Training dan Sertifikasi IMO Level II
Ahli Perawatan Sumur
Training Basic Sea Survival
Training dan Sertifikasi IADC Well Control Drilling Supervisor
Training dan Sertifikasi IADC Well Control Oil & Gas Operator Representative
Training dan Sertifikasi Operator K3 Migas

E-Learning Platform learning management system (LMS) yang menyediakan training

teknis dan non-teknis berbasis online yang dapat diakses melalui website ataupun mobile
application.

Fitur Traco:
Monitoring Dashoard
Microlearning
Course Selection
Pre Test-Quiz-Post Test
Assignment Submission
Ruang Diskusi
Participant Training Progress
Feedback Pelaksanaan Training
Feedback Materi / Konten
Certificate
Report
Leaderboard
Kalender Online / Batas Waktu