Anda di halaman 1dari 4

Jenis Jenis Suara

Dalam Paduan Suara, pasti terdengar oleh telinga kita, bahwa alunan
nyanyian yang dibawakan tidaklah hanya satu suara. Yaitu terdiri dari
beberapa pembagian jenis suara, yaitu :

1. Tenor (Suara Tertinggi Pria)


Tenor adalah jenis suara tinggi pada penyanyi pria. Secara umum, suara tenor masuk di
antara nada C3 (nada C satu oktaf di atas nada C natural) sampai nada A4 (nada A di atas
nada C tengah) dalam paduan suara dan sampai C5 untuk penyanyi solo. Ada beberapa
penyanyi tenor yang memiliki rentang suara lebih ekstim yakni dari B♭2 (dua B♭ di
bawah C natural) sampai ke nada F5 (dua F di atas C tengah).

2. Bass (Suara Terendah Pria)


Bass adalah jenis suara terendah penyanyi pria, biasanya mempunyai jangkauan dari
nada E2 sampai E4. Walaupun demikian, beberapa penyanyi yang nada rendahnya bisa
sangat ekstrim, bisa mencapai nada C2. Nada bass bisa dihasilkan baik dari suara manusia
ataupun dari alat musik. Sesuai dengan namanya bass juga berfungsi sebagai root atau akar;
dasar dari sebuah lagu. Oleh karena itu bass merupakan jenis suara yang diharuskan ada
dalam setiap komposisi paduan suara campuran (mixed choir) atau paduan suara sejenis
pria (male choir).

3. Bariton (Suara Diantara Tenor dan Bass)


Bariton adalah jenis suara yang umum bagi pria antara suara bass dan tenor. Kata ini
berasal dari bahasa Yunani βαρυτονος, yang berarti “suara dalam”. Dalam musik suara ini
biasanya ditulis dalam nada A kedua di bawah nada C tengah (A2) hingga ke nada F di atas
nada C tengah(F4), tergantung pada keadaan.

4. Sopran (Suara Tertinggi Wanita)


Sopran adalah penyanyi suara tertinggi dalam klasifikasi vokal di dalam budaya musik
klasik barat. Istilah ini berasal dari bahasa Italia ‘sopra’ yang berarti melampaui dan
juga bahasa Latin ‘supra’ yang berarti super. Dalam masa kini, istilah sopran hanya
digunakan untuk penyanyi wanita yang memiliki jarak suara sopran. Dalam paduan suara,
standar jarak suara sopran adalah yaitu dari C4 hingga satu setengah oktaf keatas mencapai
G5/A5.
5. MezzoSopran (Suara Diantara Sopran dan Alto)
Mezzo-sopran adalah suara wanita yang lebih rendah dari sopran namun lebih tinggi
dari alto. Secara umum suara mezzo-sopran masuk di antara nada A3 (di bawah C natural)
sampai A5. Namun ada juga suara mezzo-soprano yang jangkauannya cukup ekstrim dari
(G3) sampai (C6).

6. Alto (Suara Terendah Wanita)


Alto adalah tipe suara terendah untuk seorang wanita, dengan tessitura terendah,berada
di antara tenor dan mezzo-sopran. Biasanya tipe ini berenggang dari F di bawah C tengah
(F3 di scientific pitch notation) sampai G di atas C tengah (G5), walaupun dalam beberapa
suara istimewa bisa dari E di bawah C tengah (E3) atau B♭ kedua di atas C tengah (B♭5)

Jenis Jenis Paduan Suara

Kelompok paduan suara dapat dikategorikan berdasarkan jenis suara


yang terdapat di dalam paduan suara tersebut:

 Paduan suara unisono, yaitu paduan suara dengan menggunakan


satu suara.
 Paduan suara 2 suara sejenis, yaitu paduan suara yang menggunakan 2 suara manusia yang
sejenis. Contoh : Suara sejenis wanita, Suara sejenis Pria, Suara sejenis anak-anak.
 Paduan suara 3 sejenis, yaitu paduan suara yang menggunakan 3 suara manusia yang
sejenis. Contoh : S-S-A (Sopran 1, Sopran 2, dan Alto), T-T-B (Tenor 1, Tenor 2, dan Bass)
 Paduan suara 3 suara campuran, yaitu paduan suara yang menggunakan 3 suara campuran.
Contoh : Sopran, Alto, Bass
 Paduan suara campuran (yaitu dengan suara wanita dan suara pria). Jenis ini mungkin
merupakan yang paling lazim, biasanya terdiri atas suara sopran, alto, tenor, dan bass,
sering disingkat sebagai SATB. Seringkali pula salah satu atau beberapa jenis suara tersebut
dibagi lagi menjadi dua atau lebih, misalnya SSAATTBB (setiap jenis suara dibagi dua) dan
SATBSATB (paduan suara tersebut dibagi menjadi dua yang masing-masing terdiri atas
empat jenis suara). Kadang kala jenis suara bariton juga dipisahkan (misalnya SATBarB),
seringkali dinyanyikan oleh penyanyi bersuara bas tinggi.
 Paduan suara wanita, biasanya terdiri atas jenis suara sopran dan alto yang masing-masing
dibagi dua, sering disingkat SSAA. Bentuk lain adalah tiga suara, yaitu sopran,mezzo-sopran,
dan alto, kadang disingkat SMA.
 Paduan suara pria, biasanya terdiri atas dua bagian tenor, bariton, dan bas, sering disingkat
TTBB (atau ATBB jika kelompok suara tertinggi bernyanyi dengan teknik falsettopada
jangkauan nada alto, seperti lazimnya pada musik barbershop). Jenis lain paduan suara pria
adalah paduan suara yang terdiri atas suara SATB seperti pada paduan suara campuran
namun bagian sopran dinyanyikan oleh anak-anak laki-laki (sering disebut treble) dan
bagian alto dinyanyikan oleh pria (dengan teknik falsetto, sering disebutkontratenor).
 Paduan suara anak, biasanya terdiri atas dua suara SA atau tiga suara SSA, atau kadang
lebih dari itu.

Pembagian berdasarkan jumlah penyanyi :

 Ensembel vokal atau kelompok vokal (3-12 penyanyi)


 Paduan suara kecil atau paduan suara kamar (12-28 penyanyi)
 Paduan suara besar (lebih dari 28 penyanyi)

Pembagian berdasarkan jenis / genre karya yang dibawakan :

 Paduan suara simfonik


 Paduan suara opera
 Paduan suara lagu keagamaan (musica sacra)
 Paduan suara lagu popular
 Paduan suara jazz
 Paduan suara lagu rakyat
 Paduan suara pertunjukan (show choir), yang anggota-anggotanya menyanyi dan menari
dalam penampilan yang seringkali menyerupai pertunjukan musical.

Pembagian berdasarkan lembaga tempat paduan suara tersebut berada :

 Paduan suara gereja


 Paduan suara sekolah
 Paduan suara mahasiswa
 Paduan suara umum

Anda mungkin juga menyukai