MENYANYIKAN
LAGU DAERAH
SECARA UNISONO
(bagian 2)
KELAS VIII MTs At Taqwa Bondowoso
Tujuan Pembelajaran
• Siswa mampu memahami pengertian dan ciri-ciri lagu daerah.
• Siswa mampu memahami fungsi lagu daerah.
• Siswa mampu memahami sifat dan asal lagu daerah.
• Siswa mampu memahami teknik dan gaya lagu tradisi atau daerah.
• Siswa mampu menyanyikan lagu daerah secara unisono (perorangan).
C. Sifat dan Asal Lagu Daerah
Menurut sifat dan asalnya, lagu daerah yang ada di Indonesia dibedakan
menjadi tiga, yaitu lagu rakyat, lagu klasik, dan lagu daerah populer.
1. Lagu Rakyat
Lagu rakyat adalah lagu yang berasal dari suatu daerah, tersebar secara
alami melalui lisan dan turun temurun. Lagu rakyat biasa dipakai untuk
upacara pernikahan, upacara kematian, berladang, berlayar, dan
sebagainya. Ciri-ciri dari lagu rakyat antara lain :
a. Liriknya sederhana dan tidak terlalu panjang
b. Bertemakan tentang kehidupan rakyat
c. Tidak memiliki aturan baku seperti lagu klasik
d. Dinyanyikan secara turun temurun
2. Lagu Klasik
Lagu klasik dikembangkan di pusat-pusat pemerintahan rakyat lama
seperti ibukota kerajaan atau kesultanan. Lagu klasik pembawaannya
dinilai lebih agung dari lagu rakyat. Ciri-cirinya antara lain :
a. Digunakan pada upacara kebesaran keraton/kerajaan seperti upacara
adat atau upacara agama
b. Diciptakan oleh pujangga istana
c. Bertemakan ajaran moral atau tentang sejarah kerajaan dan para
kesatria kerajaan