Anda di halaman 1dari 7

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)

PERHITUNGAN DOSIS
Disusun oleh Devi Nur Fatmawati, S.Farm.

Kelas
…….
Nama kelompok :
1. …………………………………………….
2. …………………………………………….
3. …………………………………………….
4. …………………………………………….

SMK NEGERI 1 SAMPANG


Jl. Suhada No. 11A, Rw. V, Dalpenang
Kec. Sampang, Kab. Sampang
JAWA TIMUR
A. IDENTITAS MATERI AJAR
Mata Pelajaran Dasar – Dasar Kefarmasian
Fase/Kelas E/X
Alokasi Waktu 1 x 60 Menit
Judul Materi Ajar 1. Pengertian Dosis Obat
2. Macam-Macam Dosis Obat
3. Dosis Untuk Lanjut Usia
4. Dosis Untuk Wanita Hamil
5. Dosis Untuk Anak Dan Bayi
6. Perhitungan Dosis Obat

B. TUJUAN PEMBELAJARAN
Menghitung dosis resep obat dengan berbagai macam resep obat

C. KRITERIA KETERCAPAIAN TUJUAN PEMBELAJARAN


Melalui Pembelajaran dengan menggunakan pendekatan TPACK dengan model
pembelajaran Problem Based learning terintegrasi dengan Kooperative STAD
dengan menggali informasi dari berbagai sumber belajar baik yang di sajikan
melalui PPT, Video atau informasi lain, diskusi kelompok, serta presentasi,
diharapkan pada akhir fase ini peserta didik mampu:
1. Menjelaskan pengertian dosis obat, macam-macam dosis obat dengan baik
dan benar
2. Menentukan dosis untuk kondisi tertentu dengan daik dan benar
3. Menghitung dosis obat dengan benar
4. Menghitung dosis sinergi dan dosis pakai berdasarkan jam dengan benar

D. LANGKAH KERJA
1. Bentuk kelompok belajar yang beranggotakan 4 peserta didik!
2. Lakukan diskusi kelompok sesuai dengan pertanyaan yang di berikan pada
LKPD!
3. Carilah informasi terkait soal yang diberikan dari sumber belajar yang
diberikan atau refrensi lain!
4. Tuliskan jawaban di LKPD pada tempat yang telah disediakan!
5. Peserta didik dari perwakilan kelompok melakukan presentasi hasil yang
telah di kerjakan di LKPD!
6. Peserta didik dari kelompok lain memberikan pendapat/pertanyaan dari
presentasi yang telah dilakukan.
ORIENTASI PESERTA DIDIK

Link video (https://www.youtube.com/watch?v=zuZG-X7oMyc)

a. Apa pendapat kalian mengenai video dan gambar tersebut?


b. Tahu tidak bahwa pemberian dosis obat itu ada beberapa kondisi?
c. Perlukan seorang farmasi memahami perhitungan dosis? Mengapa?
MATERI TENTANG DOSIS

Scan barcode dibawah untuk mengakses materi di dalam video

RINGKASAN MATERI DOSIS


Dosis atau dosis obat adalah jumlah obat yang diberikan kepada pasien dalam satuan
berat (gram, milligram, microgram) atau satuan isi (militer, liter) atau unit-unit lainnya
(unit international). Kecuali dinyatakan lain maka yang dimaksud dengan dosis obat
adalah sejumlah obat yang memberikan efek terapeutik pada pasien dewasa, juga disebut
dosis lazim atau dosis medisinalis atau dosis terapeutik.
Dosis (takaran) suatu obat adalah banyaknya suatu obat dapat dipergunakan atau
diberikan kepada seorang penderita, baik untuk dipakai sebagai obat dalam maupun obat
luar.
Berdasarkan ketentuan umum, ada dua dosis jenis obat, yaitu:
1. Dosis Maksimal, adalah dosis yang berlaku untuk pemakaian sekali dan sehari.
2. Dosis Lazim, adalah petunjuk yang tidak mengikat, tetapi digunakan sebagai
pedoman umum. Seperti dosis untuk antihipertensi, bersifat umum, tidak khusus
untuk penderita tertentu.
Adapun macam-macam dosis obat yaitu
1. Dosis minimum adalah jumlah minimum obat yang masih dapat memberikan efek.
2. Dosis lazim adalah jumlah obat yang sering digunakan dan merupakan dosis terapi.
3. Dosis toksik adalah jumlah obat yang diberikan yang dapat menimbulkan efek toksis
4. Dosis letal adalah jumlah obat yang bila diberikan dapat menimbulkan kematian
5. Dosis maksimum adalah jumlah maksimum obat yang dapat diberikan tanpa
menimbulkan efek toksik
Berikut kondisi tertentu pada pasien yang perlu diperhatikan yaitu :
1. Lanjut usia
2. Wanita hamil
3. Anak dan bayi

Rumus Perhitungan Dosis maksimum pada pasien berdasarkan umur adalah sebagai
berikut :
• rumus Fred untuk bayi hingga 1 thn

n = umur dalam tahun


150
• Rumus Dilling anak 8 thn hingga 12 thn serta m = umur dalam bulan
DM = Dosis maksimal

• rumus Young untuk diatas 1 tahun hingga 8 thn

+ 12
Rumus berdasarkan berat badan pasien
• Rumus Clark
( )
68
• Rumus Thermich-German
( )
70
CONTOH RESEP
R/ Acetosal 2,5
Glucosum qs
m.f.l.a.pulv.No X
S.t.i.d pulv I (p.r.n)
Pro : fandi (11 tahun)

Berapa dosis maksimum anak fandi?


Perhitungan phenobarbital
DM phenobarbital (1/8)g
Phenobarbital sekali minum = = 250
Rumus young :
x (1000/8000)mg = (550/4400) mg
Dosis Pemakaian (DP)
Pemakaian sekali : 250 mg > 550 mg x 100% = 45,45%
Pemakaian sehari : 250 mg x 3 = 750 mg > 4400 mg x 100% = 17,045%

STUDI KASUS 1
Seorang pasien lansia berusia JAWABAN:
60tahun, mengalami nyeri Perhitungan codein phospat
pinggang, Setelah dilakukan DM codein phospat : (60/300)mg
pemeriksaan, dokter Rumus lansia usia (60-70)tahun = 4/5 x DM
memberikan resep 4/5 x (60/300) mg = (48/240)mg
R/ codein 24 mg Dosis Pemakaian (DP)
Pemakaian sekali : 24 mg>24mg x 100% = 100%
Lactosum qs
Pemakaian sehari : 24 mgx3 = 72 mg < 240
m.f pulv dtd No X mgx100% = 30%
s t d d pulv I
pro : yanto (65tahun)

berapakah dosis maksimum


pasien tersebut?

STUDI KASUS 2
Seorang ibu membawa resep ke JAWABAN:
apotek dengan resep sebagai Perhitungan phenobarbital
berikut DM phenobarbital (300/600)mg
R/ Phenobarbital 500 mg Phenobarbital sekali minum = = 50
n
Lactosum qs xDM
Rumus young : n  12 =
m.f pulv No X 5/5+12x (300/600)mg = (88,23/176,47) mg
s t d d pulv I Dosis Pemakaian (DP)
Pemakaian sekali : 50 mg > 88,23 mg x 100% =
Pro : Shinta (5 tahun)
56,67%
Berapakah dosis maksimum Pemakaian sehari : 50 mg x 3 = 150 mg > 176,47
anak pada resep tersebut? mg x 100% = 85%

STUDI KASUS 3
Dokter memberikan resep JAWABAN:
kepada pasien anak sinta dengan Perhitungan phenobarbital
resep DM parasetamol (500mg/500mg-2g)
“gram-mg =x1000)
R/ parasetamol 70 mg Rumus young :
Glukosum 200 mg
10
m.f.pulv. dtd.No. X (500 )/ (500 − 2 !)
68
S. 3 dd I (p.r.n) =73,529 mg/(73,529mg-294,117mg)
Pro : An. Anggie (BB 10kg) Pemakaian (DP)
Pemakaian sekali : 70 mg > 73,529mg x 100% =
Berapakah persentasi obat pada 95,2%
resep anak anggie? Pemakaian sehari : 70 mg x 3 = 210 mg >
294,117mg x 100% = 71,40%

STUDI KASUS 4
Seorang pasien A berusia 19 JAWABAN:
tahun mendapat resep Perhitungan phenobarbital
R/ ctm 80mg DM CTM (-)/(40mg)
Lactosum 2,5 CTM sekali minum = =8
m.f.pulv. No X Rumus young :
S.b.d.d.pulv I 19
(−)/ (40 )
Berapakah dosis maksimum 20
pasien A? =(-)/(38 mg)
Pemakaian (DP)
Pemakaian sekali : -
Pemakaian sehari : 8 mg x 3 = 24 mg > 38 mg x
100% = 63,16%

Anda mungkin juga menyukai