JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS MOCH. SROEDJI JEMBER
2023
KATA PENGANTAR
Penyusun
KATA PENGANTAR................................................................................ 2
DAFTAR ISI............................................................................................... 3
BAB I PENDAHULAN
A. Latar Belakang……….............................................................. 4
B. Rumusan Masalah..................................................................... 5
C. Tujuan Penyusunan…….......................................................... 5
D. Manfaat Penyusunan………..................................................... 5
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Time Value of Money........................................... 6
B. Manfaat Time Value of Money............................................... 7
C. Keterbatasan Time Vakue of Money..................................... 7
D. Metode – Metode Yang Digunakan........................................ 7
DAFTAR PUSTAKA............................................................................... 18
A. LATAR BELAKANG
Secara ekonomi, segala sesuatu di dunia ini tidak ada yang dapat diperoleh
tanpa adanya pengorbanan. Untuk mendapatkan air minum, pakaian, rumah, dan
kebutuhan lain diperlukan suatu pengorbanan ataupun biaya. Bahkan udara
sekalipun bagi orang yang sakit dirumah sakit harus diperoleh dengan
pengorbanan. Dengan kata lain untuk mendapatkan apa yang kita inginkan karena
keterbatasan sumber atau penawaran maka diperlukan pengorbanan atau biaya.
Perusahaan yang memerlukan tambahan dana untuk pembiayaan investasi,
perluasan kapasitas, pembelian bahan baku, pembayaran gaji kayawan dan
kegiatan usaha lainnya harus mengeluarkan biaya yang sering disebut sebagai
biaya modal. Seorang entrepreneur yang memiliki dana pribadi dalam jumlah
yang sangat besar, akan memperhitungkan biaya modal atau tingkat keuntungan
yang harus dihasilkan atas penggunaan dana tersebut, seperti halnya apabila ia
harus meminjam dana dari pihak lain. Sebagai contoh ia meminjam dana dibank
sebesar Rp. 10.000.000,- untuk jangka waktu satu tahun dengan bunga 20% per
tahun. Maka pada akhir tahun ia harus membayar kembali kepada bank sebesar
Rp. 12.000.000,- yang merupakan pembayaran pokok pinjaman dan bungannya.
Dari contoh demikian, dapat dipetik kesimpulan bahwasa entrepreneur dan bank
sama-sama menghargai uang Rp. 12.000.000,- satu tahun yang akan datang
mempunyai nilai yang sama dengan uang Rp. 10.000.000,- pada tahun saat ini.
Dalam contoh lain, kalau sesorang akan diminta memilih untuk menerima
uang Rp. 1.000.000,- saat ini ataukah pada tahun yang akan datang, dia tentu akan
memilih untuk menerimanya pada saat ini. Hal demikian dikarenakan uang Rp.
1.000.000,- pada saat ini memiliki nilai yang lebih besar dibanding Rp. 1.000.000
ditahun akan datang. Oleh karena itu pemahaman konsep nilai waktu uang
menjadi sangat penting.
C. TUJUAN PENYUSUNAN
1. Untuk mengetahui Pengertian Analisa Time Value of Money.
2. Untuk mengetahui Manfaat Time Value of Money.
3. Untuk mengetahui keterbatasan Time Value of Money.
4. Untuk mengetahui Metode – metode yang digunakan .
D. MANFAAT PENYUSUNAN
Manfaat penyusun diantaranya yaitu untuk melatih dan menambah
wawasan kami dalam mengembangkan ilmu manajemen pendidikan khusunya
dalam membahas yaitu tentang time value of money yang melandasi pengkajian
Manajemen Keuangan 2.
Contoh :
Sebuah perusahaan memperoleh pinjaman modal dari suatu bank
sebesar Rp. 5.000.000,- untuk membeli peralatan produksi dengan jangka
waktu 5 tahun, bunga yang dikenakan sebesar 18% pertahun berapa jumlah
yang harus dibayar oleh perusahaan tersebut pada akhir tahun ke 5?
FV =P ₒ¿
FV = Rp 5.000.000,- ¿
FV = Rp 11.438.789,-
Jadi jumlah yang harus dibayarkan perusahaan kepada bank sebesar
Rp 11.438.789,-
2. PRESENT VALUE
Present Value (nilai sekarang) Adalah nilai uang sekarang yang akan
diperoleh atau dibayar dimasa yang akan datang dengan tingakat suku bunga
tertentu pada setiap periode. Nilai saat ini dari jumlah uang di masa datang
atau serangkaian pembayaran yang dinilai pada tingkat bunga yang
ditentukan.
Rumus : PV =Po ( 1
( 1+i )n )
Keterangan :
PV = Nilai Sekarang
Po = Nilai dimasa yang akan datang
i = Tingkat bunga
n = Jangka waktu
PV = Rp 40.000.000 (( 1
1+0.2 )6 )
PV = Rp 13.396.000,-
Nilai uang Tuan Edy sebesar Rp 40.000.000,- yang akan diterima 6
tahun lagi pada tingkat bunga 20% pada saat sekarang adalah sebesar Rp
13.396.000,-
Keterangan :
FVAn = Nilai masa depan anuitas sampai periode n
R = Pembayaran atau penerimaan setiap periode
N = Jumlah waktu anuitas
i = tingkat bunga
FVIFAi,n = nilai akhir faktor bunga anuitas pada i% untuk n periode.
Contoh :
Tuan Agung menabung di BCA sebesar Rp.2000,- dengan tingkat bunga
12% per tahun dan bunga dibayar 2 kali setahun. Berapa jumlah tabungan
pada akhir tahun pertama, dan berapa pada akhir tahun ke 2 ?
Jawab :
1. Jumlah tabungan pada tahun pertama :
FV₁ = 2.000(1+0,12/2)²⁽¹⁾
FV₁ = 2.000(1+0,06)² = 2.000(1,06)² = Rp.2.247,20
2. Jumlah tabungan pada tahun pertama :
FV₁ = 2.000(1+0,12/2)²⁽²⁾
FV₂ = 2.000(1+0,06)⁴ = 2.000(1,06)⁴ = Rp.2.524,95
A= FV A ( r
( 1+r )n−1 )
FVA = Nilai yang akan datang dari suatu anuitas
A = Anuitas
r = Tingkat Bunga
n = Jangka waktu/Periode
Contoh soal :
Tuan Budi menabung sebesar Rp 5.000.000,- setiap tahun untuk jangka waktu
5 tahun dengan tingkat suku bunga 15%. Berapakah nilai tabungan Tuan Budi
pada akhir tahun ke-5?
Jawab : Diket: Po = Rp 5.000.000,- i = 15% n = 5 tahun
Po FV
5 juta 5 juta 5 juta 5 juta 5 juta ?
5(1+0.15)1
5(1+0.15)2
5(1+0.15)3
5(1+0.15)4
5(1+0.15)5
5(1+0.15)1 = 1.1500
5(1+0.15)2 = 1.3225
5(1+0.15)3 = 1.5209
5(1+0.15)4 = 1.7490
5(1+0.15)5 = 2.0114 Total = 7.7538
FVA = PMT ( FVIFA i,n)
= Rp 5.000.000,- (7.7538)
= Rp 38.769.000,-
Jadi uang tunai yang dimiliki Tuan Budi setelah menabung selama 5 tahun
dengan tingkat bunga 15% sebesar Rp 38.769.000,-
( )
n
i ( 1+ i )
Rumus : A = PV A
( 1+i )n−1
Atau dengan rumus :
A = PVA (1/PVIFA i,n)
PV A= A
(
( 1+i )n−1
i ( 1+ i )
n )
= Rp 1.000.000.000,-
( ( 1+0 , 2 )2−1
0.2 ( 1+0.2 )
2 )
= Rp 1.527.777.778,-
7. BUNGA SEDERHANA
Bunga sederhana adalah bunga yang dibayarkan (dikenakan) hanya
pada pinjaman atau tabungan atau investasi pokoknya saja.
Rumus : Si = Po (i) (n)
Si = jumlah bunga sederhana
Po = pinjaman atau tabungan pokok
i = tingkat bunga per periode waktu dalam %
n = jangka waktu
Rumus Nilai Akhir : FVn = Po[1+(i)]
FV= Future Value
Contoh soal :
Nilai akhir dari sejumlah uang yang didepositokan selama 10 tahun dengan
bunga 10% per tahun adalah Rp. 160.000,-. Berapakah jumlah uang yang
didepositokan tersebut ?
Jawab :
8. BUNGA MAJEMUK
Bunga Majemuk menunjukkan bahwa bunga yang dibayarkan
(dihasilkan) dari pinjaman (investasi) ditambahkan terhadap pinjaman pokok
secara berkala. Hasilnya bunga yang dihasilkan dari pokok pinjaman
dibungakan lagi bersama-sama dengan pokokdengan pokok pinjaman tersebut,
demikian seterusnya. Bunga atas bunga atau penggandaan inilah yang
Contoh soal :
Pak Bejo ingin mendepositokan uangnya di bank BRI sebesar Rp. 800.000,- .
Jika tingkat bunga deposito adalah 8% per tahun dan dimajemukkan setiap
tahun jadi berapakah uang pak Bejo pada akhir tahun pertama, kedua, dan
ketiga ?
Jawab :
Nilai uang pada akhir tahun pertama :
FV1 = Po(1 +i)
= Rp. 800.000,- (1 + 0,08) = Rp. 864.000,-
Nilai uang pada akhir tahun kedua :
FV2 = FV1(1 + i) = Po(1+i)(1+i)=Po (1 + i)²
= Rp. 864.000 (1+0,08) = 800.000 (1,08)(1,08)
= 800.000 (1,08)² = Rp. 933.120,-
Nilai uang pada akhir tahun ketiga :
FV3 = FV2(1 + i) = FV1(1+i)(1+i)=Po (1 + i)³
= Rp. 933.120(1,08)=864.000(1,08)(1,08)=800.000(1,08)³
= Rp.1.007.770,-
Ilustrasi bunga majemuk dari tabungan awal Rp. 800.000,- dengan bunga 8% .
Tahun Jumlah Awal Jumlah Akhir (FVn) (2) Bunga Majemuk = (2) – (1)
(1)
A. Kesimpulan.
Time value of money atau dalam bahasa Indonesia disebut nilai waktu
uang merupakan suatu konsep yang menyatakan bahwa nilai uang sekarang akan
lebih berharga dari pada nilai uang masa yang akan datang atau suatu konsep yang
mengacu pada perbedaan nilai uang yang disebabkan karena perbedaaan waktu.
Hal tersebut sangat mendasar karena nilai uang akan berubah menurut
waktu yang disebabkan banyak factor yang mempengaruhinya seperti adanya
inflasi, perubahan suku bunga, kebijakan pemerintah dalam hal pajak, suasana
politik, dll.
Konsep nilai waktu uang diperlukan oleh manajer keuangan dalam
mengambil keputusan ketika akan melakukan investasi pada suatu aktiva dan
pengambilan keputusan ketika akan menentukan sumber dana pinjaman yang akan
dipilih.
B. Saran
Dalam melakukan peminjaman investasi, sebaiknya diperhitungkan baik-
baik sebelum mengalami kesalahan. Lakukanlah cara pembayaran ekivalensi yang
sesuai dengan usaha atau keperluan dari peminjaman modal tersebut.
R Agus, Sartono, 1996. MANAJEMEN KEUANGAN Teori dan Aplikasi. Ed. III,
Cet. 1. Yogyakarta : BPFE.
http://www.slideshare.net/khairulalonx/time-value-of-money-28423511?
from_action=save ( Di akses pada 11 Maret 2016 )
https://ilmumanajemen.wordpress.com/2009/01/16/time-value-of-money/ ( Di
akses pada 11 Maret 2016 )