Anda di halaman 1dari 15

KONSEP TIME VALUE OF MONEY

DALAM PENILAIAN

MAKALAH

Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Penilaian

Yang dibina oleh Ibu Astri Warih Anjarwari,


S.E.,M.S.A.,Ak.,CA.

Disusun Oleh Kelompok 8


1. Zulfani Hazimata Hasna 195030401111002

2. Nabilah Putri Amanugrahani 195030401111006


3. Tiara Tyas 195030401111013

PROGRAM STUDY PERPAJAKAN


FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya
sehingga kami dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul Konsep Time
Value Of Money dalam Penilaian ini tepat pada waktunya. Adapun tujuan dari
penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas Ibu Astri Warih
Anjarwari, S.E.,M.S.A.,Ak.,CA. pada mata kuliah Penilaian. Selain itu, makalah
ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang Penilaian bagi para pembaca
dan juga bagi penulis.

Kami ucapkan terima kasih kepada Ibu Astri Warih Anjarwari,


S.E.,M.S.A.,Ak.,CA. Selaku dosen mata kuliah Penilaian yang telah memberikan
tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan
bidang studi yang kami tekuni. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada
semua pihak yang telah membagi sebagian pengetahuannya sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ini. Kami menyadari, makalah yang kami tulis ini masih
jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun akan
kami nantikan demi kesempurnaan makalah ini.

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................ i

DAFTAR ISI ......................................................................................................... ii

BAB 1 PENDAHULUAN ......................................................................................1

1.1 LATAR BELAKANG ......................................................................................1

1.2 RUMUSAN MASALAH .................................................................................1

1.3 TUJUAN ..........................................................................................................2

BAB 2 PEMBAHASAN ........................................................................................3

2.1 REVIEW KONSEP TIME VALUE OF MONEY ...........................................3

2.2 PRESENT VALUE ..........................................................................................4

2.3 ANUITAS ........................................................................................................6

2.4 APLIKASI DALAM PENILAIAN ..................................................................7

BAB 3 PENUTUP ................................................................................................11

3.1 KESIMPULAN ..............................................................................................11

DAFTAR PUSTAKA 12

ii
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pengertian Time Value of Money Time value of money atau dalam bahasa
Indonesia disebut nilai waktu uang adalah merupakan suatu konsep yang
menyatakan bahwa nilai uang sekarang akan lebih berharga dari pada nilai
uang masa yang akan datang atau suatu konsep yang mengacu pada
perbedaan nilai uang yang disebabkan karena perbedaaan waktu.
Pengambilan keputusan pada analisis ekonomi teknik banyak melibatkan dan
menentukan apayang ekonomis dalam jangka panjang. Dalam hal ini, dikenal
istilah nilai waktu dari uang (timevalue of money), Rp 1.000,- saat ini lebih
berharga bila dibandingkan dengan Rp 1.000,- padasatu atau dua tahun yang
akan datang. Hal tersebut sangat mendasar karena nilai uang akan berubah
menurut waktu yang disebabkan banyak factor yang mempengaruhinya seperti
adanyainflasi, perubahan suku bunga, kebijakan pemerintah dalam hal pajak,
suasana politik, dll. Manfaat time value of money adalah untuk mengetahui
apakah investasi yang dilakukan dapat memberikan keuntungan atau tidak.
Time value of money berguna untuk menghitung anggaran

1.2 Rumusan Masalah


1. Bagaimana Review Konsep Time Value of Money ?

2. Apa itu Present Value ?

3. Apa itu Anuitas ?

4. Bagaimana Aplikasi dalam Penilaian ?

1
1.3 Tujuan

1 Untuk mengetahui Review Konsep Time Value of Money

2 Untuk mengetahui Present Value

3 Untuk mengetahui Anuitas

4 Untuk mengetahui Aplikasi dalam Penilaian

2
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Review Konsep Time Value of Money


Secara sederhana dapat diartikan bahwa uang memiliki nilai waktu. Nilai uang
dengan jumlah yang sama saat ini tidak sama nilainya dengan nilai uang dengan
jumlah yang sama dimasa yang akan datang (Antonio, 2001, hlm. 74). Nilai uang
sekarang lebih berharga daripada nilai uang masa yang akan datang. Menurut
ekonomi konvensional, ada dua hal yangmendasari konsep time value of money
(Ahmad, et all, 2006, hlm. 66), yaitu:
1. Presence of Inflation
Adanya tingkat inflasi sehingga menjadi dasar perbedaan nilai waktu uang, sebagai
ilustrasi misalkan jika tingkat inflasi sepuluh persen, maka seseorang dapat
membeli lima potong kue dengan hanya membayar seribu rupiah. Namun jika
membelinya tahun depan maka dengan jumlah uang yang sama, dia hanya akan
dapat membeli tiga potong kue. Sehingga seseorang tersebut akan meminta
kompensasi untuk hilangnya daya beli uang akibat inflasi. Selanjutnya alasan ini
banyak keganjilan jika kita mau kritis menilai asumsi yang dijadikan landasan
perhitungan nilai waktu uang hanya didasarkan pada kondisi terjadinya inflasi.
Karena dalam kenyataan kondisi ini tidak lengkap (non exhaused condition).
Karena dalam setiap perekonomian selalu ada keadaan inflasi dan deflasi. Sehingga
tidak relevan jika hanya keadaaan terjadi inflasi saja yang menjadi alasan adanya
nilai waktu uang, seharusnya tingkat deflasi juga harus diperhitungkan.

2. Preference Present Consumption to Future Consumption.


Pada umumnya, present consumption lebih disukai dari pada future consumption.
Misalkan tingkat inflasi nol, sehingga dengan uang Rp.1000 seseorang dapat
membeli lima potong kue hari ini maupun tahun depan. Bagi kebanyakan orang,
mengkonsumsi lima potong kue saat ini lebih disukai dari pada mengkonsumsi lima
potong kue di tahun depan walaupun tingkat inflasinya nol.

Time value of money adalah konsep penghitungan keuangan yang terdiri dari tiga
rumus untuk penghitungan nilai uang sekarang, masa depan, serta anuitas

3
(pembayaran secara bertahap). Manfaat dari Konsep Nilai Waktu atas Uang.
Sejatinya, konsep time value of money adalah metode penghitungan ekonomi yang
sangat diperlukan guna merencanakan keuangan masa depan. Pada umumnya,
konsep ini diterapkan dalam pengelolaan keuangan perusahaan. Dengan begitu,
seorang manajer keuangan sangat dianjurkan untuk memahaminya dalam
mengambil keputusan finansial,seperti menjalankan investasi pada sebuah aktiva
serta mencari sumber dana pinjaman.

2.2 Present Value


Present value adalah sebuah penghitungan yang dilakukan untuk menyatakan
bahwa nila iuang hari ini dapat bernilai lebih dari jumlah yang sama di masa depan.
Dengan kata lain, uang yang diterima di masa depan memiliki potensi untuk tidak
sebanding dengan nominal uang yang sama hari ini. Present value adalah konsep
yang menyatakan jumlah uang saat ini yang bernilai lebih dari jumlah yang sama
pada masa depan. Dengan kata lain, uang yang diterima pada masa depan tidak
bernilai sama dengan jumlah yang diterima pada masa kini. Menerima 10 juta
rupiah pada saat ini akan bernilai lebih daripada menerimanya pada 5 tahun yang
akan datang. Mengapa? Terdapat 2 faktor yang mempengaruhi apakah suatu jumlah
atau nilai yang berlaku pada saat ini “bernilai” lebih dengan jumlah yang sama pada
masa yangakan datang.
Dibawah ini adalah hal-hal yang memengaruhi kegunaan dari present value.
1) Daya Beli dan Tingkat Inflasi
Inflasi merupakan sebuah proses di mana harga barang dan jasa naik dari waktu ke
waktu. Hal ini disebabkan karena nilai uang yang terus menurun. Inflasi dapat
menyebabkan hargabarang naik di masa depan, yang akan menurunkan daya beli
uang Anda. Uang yang tidakdibelanjakan hari ini diperkirakan dapat kehilangan
nilainya di beberapa tingkat tahunan, yang dapat berupa inflasi atau tingkat
pengembalian jika uang tersebut diinvestasikan. Rumus present value berguna
untuk mengetahui nilai aset masa depandengan memperhitungkan tingkat inflasi
atau tingkat pengembalian yang dapat dimiliki jika aset atau mata uang tersebut
diinvestasikan dalam jangka waktu tertentu.

4
2) Discount Rate
Discount rate atau tingkat diskonto adalah tingkat pengembalian investasi yang
diterapkanpada perhitungan present value. Dengan kata lain, tingkat diskonto akan
menjadi tingkat pengembalian yang hilang apabila investor memilih untuk
menerima sejumlah aset di masadepan dibandingkan dengan sejumlah aset dengan
nominal yang sama hari ini. Tingkat diskonto yang dipilih untuk perhitungan
present value sangat subjektif karena tingkat pengembalian yang diharapkan akan
diterima berdasarkan nilai yang telah diinvestasikan hari ini pada jangka waktu
tertentu.

Cara menghitung present value adalah dengan melihat tingkat pengembalian


tahunan (apakah itu inflasi atau bunga yang diharapkan diperoleh dari investasi).
Bagian dari rumus ini juga disebut sebagai tingkat diskonto atau tingkat di mana
waktu dapat mempengaruhi nilai.

Rumus Present Value

Keterangan:

PV = Present Value / Nilai saat ini

FV = Future Value / Nilai yang akan datang

r = Tingkat bunga atau diskonto

N = Periode keberapa

• Perbedaan Present Value dan Future Value


Meskipun keduanya memiliki kesamaan yaitu mengukur nilai mata uang atau aset.
Namun perbedaan present value (PV) dengan future value (FV) terletak pada
prinsip nilai waktu dari mata uang atau aset serta kebutuhan dalam membayar
suku bunga berbasis risiko tambahan. Future value (FV) adalah penghitungan
nilai mata uang atau aset di masa depan berdasarkan tingkat pertumbuhan yang

5
diasumsikan. Perhitungan FVmemudahkan investor untuk memprediksi, jumlah
keuntungan yang dapat dihasilkan oleh investasi yang berbeda dengan berbagai
tingkat akurasi.

Tetapi dalam penghitungan future value juga tetap dibutuhkan present value.
Begitu juga sebaliknya, seperti yang sudah dibahas sebelumnya, pada
penghitungan rumus present value dibutuhkan future value.

• Keunggulan Present Value

Menggunakan rumus present value adalah cara yang relatif cepat dan efektif untuk
menilai nilai investasi saat ini. Dengan demikian, investor mendapatkan gambaran
singkat mengenai nilai yang diinvestasikan hari ini sepadan dengan asumsi tingkat
pengembalian. Dengan kata lain, present value dianggap sebagai cara yang efektif
untuk membandingkan keputusan investasi, dengan mengevaluasi jumlah mata
uang atau aset saat ini dan juga nilainya di masa depan.

2.3 Anuitas
Anuitas adalah seluruh rangkaian penerimaan ataupun pembayaran tetap yang
dilakukan secara berkala dan kontinyu dan juga berkesinambungan dalam periode
ataupun jangka waktu tertentu. Agar bisa menentukan suatu nilai anuitas, maka
dibutuhkan syarat adanya perhitunganpada nilai saat ini dari pembayaran yang ingin
dilakukan di waktu yang akan datang. Penilaian ini akan mensyaratkan adanya
faktor nilai waktu uang, tingkat bunga, dan juga nilai di waktuyang akan datang.
Nilai saat ini dari anuitas adalah nilai aliran pembayaran yang didiskontokan oleh
suku bunga agar bisa memperhitungkan adanya fakta bahwa pembayaran harus
dilakukan pada berbagai momen di waktu yang akan datang. anuitas bisa dibedakan
menjadi empat jenis, yakni:

a. Anuitas biasa (ordinary annuity) adalah suatu jenis anuitas yang mana
pembayaran ataupun penerimaan berkala dalam jangka waktu tertentu
terjadi pada akhir waktu periode.Contohnya, pembayaran hipotek.

b. Anuitas jatuh tempo (due annuity) adalah suatu jenis anuitas yang mana
pembayaran ataupun penerimaannya berkala dalam kurun waktu tertentu

6
yang terjadi pada awal waktuperiode.
c. Anuitas tangguhan (deferred annuity) adalah suatu jenis anuitas atau
penerimaan secara berkala dalam jangka waktu tertentu terjadi atau
dilakukan setelah beberapa waktu periodeyang sudah berjalan. Sehingga,
pembayaran ataupun penerimaannya bisa ditangguhkan.
d. Anuitas langsung (immediate annuity) adalah suatu anuitas yang
penerimaan atau pembayarannya dilakukan secara berkala dalam kurun
waktu tertentu terjadi ataupun dilakukan secara langsung tanpa adanya
penundaan dalam suatu periode.
Contoh Anuitas

• Contoh anuitas langsung. Salah satu contoh anuitas langsung adalah ketika
Anda membeli mobil dengan cara kredit. Karena pembayaran dan
penerimaannya tetap, Anda bisa melakukannya tanpa ada penundaan
periode
• Contoh anuitas sederhana. Contoh anuitas sederhana digunakan dalam
pembayaran hipotek
• Contoh anuitas tertangguh. Anuitas tertangguh biasanya digunakan dalam
pembayaran bunga pinjaman atau penerimaan bunga deposito
• Anuitas jatuh tempo. Contoh paling umum dari anuitas jatuh tempo adalah
ketika Anda membeli produk asuransi. Anda akan diminta untuk
membayar premi di awal periode sebelum bisa mendapatkan manfaat
klaim dari produk asuransi yang Anda beli. Selain asuransi, pembayaran
sewa juga biasanya menggunakan anuitas jatuh tempo.

2.4 Aplikasi dalam Penilaian


3 Model rancangan aplikasi penilaian

a. Aplikasi penilaian merupakan aplikasi mandiri dan terkoneksi dengan


aplikasi penatausahaan BMN (SIMAN) dan basis data penilaian pada SIP,
dengan tujuan agar aplikasi penilaian dapat mengakses data secara langsung
untuk memudahkan penyalinan dan pengambilan data dan dokumen
kelengkapan penilaian dari SIMAN dan pengambilan data pembading dari

7
SIP yang dilakukan secara sistem.
b. Fitur yang diperlukan, antara lain berupa:

• Perekam data identitas penilai/nama Penilai, nantinya nama penilai akan


dicatatkan secara sistem pada lembar kata pengantar (Ketua Tim) dan
lembar kesimpulan nilai (seluruh anggota) dalam laporan penilaian.
• Pengunggah dokumen kelengkapan, antara lain untuk merekam SK Tim
Penilai dan Surat Tugas, Berita Acara Survei, surat pernyataan, surat
keterangan dan dokumen lain, yang nantinya ditempatkan secara sistem
menjadi bagian dari kelengkapan dokumen dalam lampiran laporan
penilaian.
• Perekaman tabel penyesuaian dan tabel pembobotan, yang nantinya
besaran penyesuaian dan pembobotan dapat diambil oleh sistem secara
otomatis dalamproses perhitungan penilaian pada pendekatan data pasar.
• Penyalinan data BMN objek penilaian dan dokumen kelengkapa BMN,
untuk: a) Menyalin data BMN dari SIMAN dan menempatkan secara
sistem dalam lembar kerja penilaian sebagai input untuk proses penilaian
dan menempatkandata BMN pada uraian laporan penilaian yang telah
ditentukan b) Menyalin dokumen kelengkapan dari SIMAN dan
menempatkan dalam lampiran laporanpenilaian secara sistem.
• Pencarian/pengambilan data objek pembanding terpilih dari SIP dan
menempatkan data tersebut ke lembar kerja penilaian. Pemilihan data
pembanding dilakukan oleh sistem.
• Penetapan besaran tingkat penyesuaian dan pembobotan yang sesuai
lembar kerja penilaian dan laporan penilaian. Pemilihan besaran tingkat
penyesuaian dan persentase pembobotan dilakukan oleh sitem, dengan
kriteria yang telah ditentukan untuk tiap-tiap perbedaan antara BMN
objek penilaian dan data pembanding.
• Lembar kerja penilaian, untuk menempatkan data penilaian proses
penilaian yang dilakukan oleh sistem, berupa tabel: a) Rician
perbandingan langsung BMN objek penilaian dan data pembanding. b)
Besaran tingkat penyesuaian yang sesuai atas perbedaan faktor penentu
nilai dan c) Persentase pembobotandi tiap- tiap data pembanding.

8
• Proses perhitungan penilaian, untuk memproses perhitungan penilaian
oleh sistem setelah seluruh data pada lembar kerja penilaian terisi penuh.
• Penyusunan laporan penilaian untuk membuat laporan penilaian oleh
sistem berdasarkan tamplate yang telah ditentukan.
• Perekaman laporan penilaian untuk merekam laporan hasil penilaian
penilaiandalam bentuk digital oleh sistem dan apabila diperlukan dapat
dicetak.
• Pencetakan laporan penilaian untuk mencetak hard copy laporan penilaian,
darimedia penyampanan apabila diperlukan.

3 Manfaat pengggunaan bantuan aplikasi penilaian

Penggunaan bantuan aplikasi penilaian yang terkoneksi dengan SIMAN dan SIP
memungkinkan semua tahapan proses penilaian dapat dilakukan oleh sistem,
sehingga dapat membatu Penilai untuk:

a) menghindari kemungkinan terjadinya kesalahan karena kelalaian (human


error), dalamhal:
• penyalinan/pengambilan data dan dokumen kelengkapan.

• pengetikan laporan penilaian.

• penetapan tingkat penyesuaian dan pembobotan.

• menyusun kelengkapan dokumen sebagai lampiran laporan penilaian.

b) mempercepat pencarian dan pemilihan objek pembanding yang tepat dari


rekamanbasis data penilaian di SIP sesuai kreteria yang telah ditentukan.
c) mempercepat penyelesaian penyusunan laporan penilaian.

d) kegiatan pengendalian internal menjadi lebih mudah dan sederhana melalui


permodelan aplikasi yang sesuai dan kualitas data yang terjamin mutunya.

3 Dukungan yang diperlukan.

a) Penguatan basis data penilaian di SIP. Hal ini diperlukan agar :

9
• data pembanding tersedia dalam jumlah yang cukup dan berkualitas.
Dengan adanya kecukupan data yang berkualitas dapat menunjang
kebutuhan data pembanding setiap saat diperlukan oleh Penilai.
Disampingitu, juga dapat digunakan sebagai bahan yang memadai dalam
menyusunantabel penyesuaian, sehingga nilai yang dihasilkan nantinya
juga akan berkualitas. Untuk mewujudkan data pembanding yang cukup
dan berkualitas, dilakukan dengan cara pemeliharaan 5 data transaksi
secara terus menerus sesuai perkembangan di masyarakat.
• Untuk menjamin kualitas data perlu kiranya pengaturan petugas yang
melakukan survei data, verifikasi data, validasi data dan petugas yang
merekam data ke sistem. Data yang sudah valid diberikan nomor register
di sistem. Data yang sudah mempunyai nomor register tersebut
dinyatakan sah dan legal dapat digunakan semua penilai dan dapat
digunakan sebagai alat pembuktian di pengadilan.
• Memudahkan pencarian dan penggunaan data pembanding yang
diperlukan atas data pembanding yang telah direkam. Hal ini dapat
dilakukan dengan menambah atau memperbaiki fitur pencarian data
pembanding yang telah ada di SIP.

Kebijakan single entry input data BMN Kegiatan input data BMN
pada aplikasi penatausahaan (SIMAN) seluruhnya dilakukan oleh
Satker, meliputi seluruh data BMN, termasuk data yang
diperlukan untuk penilaian. Apabila diperlukan Penilai dapat
melakukan pengecekan fisik di lapangan. Dalam hal terdapat
perbedaan dataadministrasi dan fisik di lapangan, pembetulan data
administrasi dilakukan oleh Satker yang bersangkutan.

10
BAB III

PENUTUP

3.1. Kesimpulan

Secara sederhana dapat diartikan bahwa uang memiliki nilai waktu. Nilai uang
dengan jumlahyang sama saat ini tidak sama nilainya dengan nilai uang dengan
jumlah yang sama dimasa yang akan datang (Antonio, 2001, hlm. 74). Nilai uang
sekarang lebih berharga daripada nilai uang masa yang akan datang. Present value
adalah sebuah penghitungan yang dilakukan untuk menyatakan bahwa nilai uang
hari ini dapat bernilai lebih dari jumlah yang sama di masa depan. hal-hal yang
memengaruhi kegunaan dari present value yaitu Daya Beli dan Tingkat Inflasi,
Discount Rate.
Nilai saat ini dari anuitas adalah nilai aliran pembayaran yang didiskontokan oleh
suku bunga agar bisa memperhitungkan adanya fakta bahwa pembayaran harus
dilakukan pada berbagai momen di waktu yang akan datang. Di dalam aplikasi
dalam penilaian Model rancangan aplikasi penilaian. Manfaat pengggunaan
bantuan aplikasi penilaian dan Dukungan yang diperlukan

11
Daftar Pustaka

Akseleran. (2021, Februari 12) time value of money:


https://www.akseleran.co.id/blog/time-value-of-money-adalah/

Accurate. (2021, Oktober 14) Anuitas: https://accurate.id/ekonomi-


keuangan/anuitas.

Prezi. (2021) Konsep Time Value of Money:


https://prezi.com/7hdeou1yehe0/konsep-time-value-of-money-dalam-penilaian/

Zipmex. (2021, Juni 18) Definisi Present value dan kegunaan:


https://zipmex.com/id/learn/present-value-definisi-dan-kegunaannya/

Kemenkeu. Penggunaan Bantuan Aplikasi Penilaian Sebagai Alternatif


Peningkatan Kinerja Penilalian BMN: https://www.djkn.kemenkeu.go.id/kanwil-
jateng/baca-artikel/13512

Bedah Bisnis. (2020, November 9) Present Value:


https://bedahbisnis.id/artikel/present-value-pv-nilai-saat-ini/

12

Anda mungkin juga menyukai