Anda di halaman 1dari 17

MAKALAH

Economic value of time sebagai kritik terhadap

time value of money

DOSEN PENGAMPU :M.Taufik Ridho,M.sc

DISUSUN OLEH KELOMPOK 4

1. Ikbal Ahmad Fahrezi ( 501210041)


2. Amirul (501210050)
3. Arahu ()
4. Nurhalizah Azhari ()

EKONOMI SYARIAH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI

2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya
sehingga makalah ini dapat tersusun sampai dengan selesai. Tidak lupa kami
mengucapkan terima kasih terhadap bantuan dari pihak yang telah
berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran maupun
materinya. Penulisan sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah
pengetauan dan pengalaman bagi pembaca.

Bagi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan


dalam penyusunan makalah ini karena keterbatasaan pengetahuan dan
pengalaman kami. Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran
yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Jambi, 31 Maret 2023

Penyusun

2
Daftar Isi
KATA PENGANTAR.......................................................................................................................................2
BAB 1 PENDAHULUAN.................................................................................................................................4
A.Latar Belakang..........................................................................................................................................4
B.Rumusan Masalah....................................................................................................................................4
C.Tujuan Penulisan......................................................................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN...................................................................................................................................5
A.PENGERTIAN DAN KONSEP NILAI WAKTU DARI UANG………………………………………..5
B.TIME VALUE OF MONEY DALAM EKONOMI KONVESIONAL DAN SYARIAH..............................................6
C. LEGITIMASI SYARIAH TERHADAP NILAI WAKTU UANG.......................................................................…..8
BAB III PENUTUP........................................................................................................................................14
A.KESIMPULAN..........................................................................................................................................14
B.SARAN....................................................................................................................................................14
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................................................15

3
BAB 1
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang

Time value of money atau dalam bahasa indonesia di sebut nilai waktu uang adalah
merupakan suatu konsep yang menyatakan bahwa nilai uang sekarang akan lebih berharga
dari pada nilai uang masa yang akan datang atau suatu konsep yang mengacu pada
perbedaan nilai uang yang di sebabkan karena perbedaan waktu.Dalam hal ini ,di kenal
istilah nilai waktu dari uang (Time value of money) : Rp.1.000 saat ini lebih berharga bila di
bandingkan dengan Rp.1.000 pada satu atau dua tahun yang akan datang, hal itu di sebabkan
adanya bunga.

B.Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang tersebut, maka terdapat rumusan masalah sebagai berikut:

1. Apa itu konsep time value of money


2. Bagaimana konsep nilai waktu uang time value of money dalam ekonomi konvesional
dan syariah?
3. Apa itu legitimasi syariah atas time value of money?

C.Tujuan Penulisan

Dari penulisan rumusan masalah di atas maka tujuan dari penulisan makalah ini adalah
sebagai berikut:

1. Menjelaskan tentang konsep time value of money


2. Menjelaskan tentang time value of money dalam ekonomi konvesional dan syariah.
3. Menjelaskan tentang legitimasi syariah atas time value of money

4
BAB II
PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN DAN KONSEP NILAI WAKTU DARI UANG


Konsep Nilai Waktu Uang (Time Value of Money)

Sistem ekonomi konvensional mendefinisikan pengertian nilai waktu uang (time value of
money) sebagai "A dollar today is worth more than a dollar in the future because a dollar
today can be invested to get a return". pengertian ini mengandung arti bahwa uang saat
ini selalu lebih berharga dibandingkan dengan uang pada saat yang akan datang, karena
uang yang diterima pada saat ini akan dapat diinvestasikan untuk memperoleh hasil yang
lebih besar dimasa yang akan datang. Konsep yang mendasari nilai waktu uang adalah
nilai uang pada waktu yang berbeda tidaklah sama, artinya terjadinya perbedaan nilai
uang saat ini dengan nilai uang di masadepan yang terjadi karena adanya unsur waktu.
Faktor yang menghubungkan nilai waktu adalah tingkat diskonto yang diproksi dengan
tingkat bunga. Konsep ini dikembangkan dari berbagai teori bunga (theory of interest),
dari berbagai pandangan para ekonom kapitalis sepanjang masa.

Berdasarkan teori moneter konvensional diketahui bahwa pembayaran bunga merupakan


tindakan opportuniti untuk memperoleh keuntungan dari meminjamkan uang. Keynes
menyebutkan bahwa motif spekulasi dari permintaan akan uang (liquidity preference).
Motif tersebut maknai sebagai usaha untuk menjamin keuntungan pada masa yang akan
datang. Dengan demikian, menurut konsep nilai waktu uang mengambil bunga uang
adalah logis sebagai ganti dari penurunan daya beli uang selama dipinjamkan, Menurut
Veithzal Rivai masih terdapat dua alasan yang lain yang menjadi dasarmunculnya konsep
nilai waktu uang dalam konsep ekonomi konvensional, diantaranya yaitu:

1) Adanya aspek risiko (ketidakpastian) atas uang yang diterima dimasa datang. Peristiwa
atau kehidupan manusia dimasa datang bersifat tidak pasti, sedangkan uang yang
diterima saat ini sangat jelas dan pasti.

5
2) Adanya opportunity cost (biaya kehilangan kesempatan)

Hal ini diasumsikan sebagai akibat yangterjadi karena tidak memiliki uang lebih awal
untuk diinvestasikan.misalnya jika uang tersebut diterima lebih awal, maka akan dapat
digunakan untuk kegiatan investasi yang akan memungkinkan untukmendapat
keuntungan. tetapi karena terjadi penundaan penerimaan uang, maka tertundanya
penerimaan uang diartikan sebagai kehilangan peluang untuk mendapatkan keuntungan,
sehingga penundaan penerimaan uang menjadi dasar bagi pengenaan sejumlah uang
tertentu untuk menutup kerugian karena kehilangan ke sempatan untuk berinvestasi jika
uang diterima pada waktu sekarang.

B.time value of money dalam ekonomi konvesional dan syariah.

 Time value of money

Time value of money atau dalam bahasa indonesianya disebut dengan nilai waktu uang
yaitu merupakan suatu konsep yang menyatakan bahwa nilai uang sekarang akan lebih
berharga dari pada nilai uang masa yang akan datang atau suatu konsep yang mengacu
pada perbedaan nilai uang yang disebabkan karena perbedaan waktu Atau Time value of
money adalah konsep yang menyatakan bahwa nilai uang sekarang akan lebih tinggi
nilainya mengikuti faktor waktu dan bunga yang terjadi. Dan terdapat beberapa faktor
yang mempengaruhi nilai waktu uang yaitu tingkat inflasi yang terjadi , Menurut
Willian R. Lasher mengemukakan bahwa time value of money didasarkan pada gagasan
bahwa sejumlah uang di tangan seseorang saat ini bernilai lebih dari jumlah yang sama
dijanjikan pada beberapa waktu di masa depan Oleh karena itu, uang tersebut akan
memperoleh hasil yang lebih besar bila diinvestasikan dibanding uang yang baru dapat
diterima digunakan pada masa yang akan datang Terdapat ada tiga alasan yang melatar
belakangi time value of money.

1.Pertama, kemungkinan investasi uang yang di dapat saat ini, sehingga nilainya akan
lebih pada waktu yang akan datang.

2.adanya ketidakpastian dan risiko, sehingga mendapatkan uang saat ini lebih diminati.

6
3.adanya inflasi yang menyebabkan orang tentu lebih memilih uang pada saat ini, dan
meminta lebih apabila diberikan kemudian hari.

Dalam teori ekonomi konvensional, time value of money sebagaimana yang


dikembangkan oleh Eugene Von Bhom-Bawerk dalam bukunya Positif Theory of
Capital sekitar abad 19 M, time value of money didefinisikan sebagai "A dollar today
is worth more than a dollar in the future because a dollar today can be invested to get
a return”. Berdasarkan definisi tersebut, menurut Adiwarman A. Karim tidak akurat,
karena setiap investasi selalu mempunyai kemungkinan untuk mendapatkan positive,
negative, atau no return. Itu sebabnya dalam teori finance, selalu dikenal dengan risk-
return relationship (hubungan searah antara risiko dan hasil). Dalam hal ini, semakin
tinggi tingkat risiko yang dihadapi/ditanggung, maka semakin besar hasil yang
diinginkan/didapatkan, begitu juga sebaliknya.

 Time Value of Money sebagai Alat Analisis Keuangan

Uang merupakan alat tukar yang sangat vital dalam suatu perekonomian, namun ada
banyak perbedaan antara sistem keuangan konvensional dengan sistem keuangan
syariah, tentang konsep uang. Dalam sistem keuangan konvensional, uang dianggap
seperti komoditas seperti halnya barang dan jasa yang dapat diperdagangkan, dijual
serta dibeli dan dapat dijadikan objek untuk berspekulasi. Time value of money
menjadi konsep bagi beberapa alat analisa kelayakan suatu investasi, misalnya IRR
dan NPV. Alat analisis ini dianggap mempunyai kelebihan dibanding beberapa teknik
analisa investasi yang banyak dipakai seperti Payback Method. Hal ini karena IRR
(Internal Rate of Return) dan NPV (Net Present Value) dianggap memasukkan unsur
nilai waktu dari suatu investasi. IRR (Internal Rate of Return) merupakan metode yang
mencari berapa suku bunga yang dihasilkan oleh suatu aliran kas. Dengan proses trial
dan error, metode ini dapat menemukan berapa suku bunga atau laju pengembalian
investasi (rate of return) yang dihasilkan oleh suatu aliran kas dari suatu investasi. Dari
suku bunga ini suatu investasi ditentukan kelayakannya, semakin tinggi suku bunga
menunjukkan semakin tingginya tingkat keuntungan yang diberikan oleh suatu
investasi NPV (Net Present Value) merupakan metode yang mencari berapa selisih
nilai sekarang (present value) dari suatu aliran kas investasi (pengeluaran dan

7
pemasukan) yang didiskon (discounted) pada suatu tingkat bunga tertentu. Jika NPV
lebih besar dari 0, maka proyek dianggap layak untuk dijalankan. Sebaliknya, jika
kurang dari 0, maka tidak layak. Sedangkan jika sama dengan 0, maka investasi tidak
mengakibatkan perusahaan untung atau rugi. Hal ini tentu harus ditentukan terlebih
dahulu berapa target tingkat keuntungan yang diharapkan nilai waktu dari uang
merupakan suatu pertimbangan yang kritikal dalam keputusan keuangan dan investasi
dalam teori konvensional. Dalam teori konvensional diakui bahwa nilai waktu uang
(time value of money) menjadi bagian penting dari suatu bisnis, karena tujuan
berbisnis adalah laba. Saat ini, laba yang diperoleh adalah dengan menerapkan konsep
nilai waktu uang dalam pengelolaannya. Apalagi jika dana bisnis tersebut didapatkan
dari pihak ketiga seperti bank konvensional. Nilai waktu uang menjadi konsep sentral
dalam teori keuangan konvensional

C. LEGITIMASI SYARIAH TERHADAP NILAI WAKTU UANG

1. Time value of money (nilai waktu uang)

Time value of money atau dalam bahasa indonesia di sebut nilai waktu uang merupakan suatu
konsep yang menyatakan bahwa nilai uang sekarang akan lebih berharga pada nilai uang masa
yang akan datang atau suatu konsep yang mengacu pada perbedaan nilai uang yang di
sebabkan karena perbedaan waktu.Dalam memperhitungkan,baik nilai sekarang maupun nilai
yang akan datang maka kita harus mengikutkan panjangnya waktu dan tingkat pengembalian
maka konsep time value of money sangat penting dalam perhitungan uang nilai Rp.1.000
yang di terima saat ini akan lebih dahalu bernilai atau lebih tinggi di bandingkan dengan
Rp,1.000 yang akan di terima di masa mendatang.Hal tersebut sangat mendasar karena nilai
uang akan berubah menurut waktunya yang di sebabkan banyak faktor yang
mempengaruhinya seperti adanya inflasi,perubahan suku bunga,kebijakan pemerinah dalam
hal pajak ,suasana politik,dll.

Manfaat time value of money adalah unuk mengetahui apakah investasi yang di lakukan dapat
memberikan keuntungan atau tidak.time value of money berguna untuk menghitung anggaran
dengan demikian investor dapat menganalisa apakah proyek tersebut dapat memberikan

8
keuntungan atau tidak.dimana investor lebih menyukai suatu proyek yang memberikan
keuntungan setiap tahun dimulai tahun pertama sampai taun berikutnya.

2. Macam-Macam konsep nilai uang


A. Nilai Uang Sekarang atau Present Value 

Nilai waktu uang sekarang adalah jumlah uang yang kita miliki sekarang bisa jadi lebih besar
di masa mendatang karena adanya bunga. Misalnya, sekarang kamu punya uang Rp5.000.000.
Kemudian kamu simpan di deposito Bank Neo Commerce melalui aplikasi neobank selama
setahun. Bunga yang akan kamu dapat sebesar 8% per tahun. Maka, setahun kemudian uang
yang kamu miliki ditambah dengan bunga adalah Rp5.400.000

Selain itu, kamu juga bisa menghitung melalui rumus berikut:

Pv = Fv / 1 + i)ⁿ

Pv : present value atau nilai uang sekarang 

n: jumlah tahun

Fv : Future value (nilai uang masa depan) di tahun ke-n 

i : Suku bunga 

Pertanyaan tentang nilai waktu uang

Akbar ingin menabung di bank demi mendapatkan untung Rp5.000.000 dalam 3 tahun. Jika v
bunga yang berikan sebesar 6% per tahun, maka berapa uang yang harus ia tabung? 

Begini perhitungannya

Pv = Fv / 1 + i)ⁿ

9
5.000.000 / (1 + 0,06) 3 = 4.201.680

Jadi, Akbar harus menabung Rp4.201.680

B. Future Value atau Nilai Uang Masa Depan 

Future value merupakan nilai uang yang akan kamu dapatkan di masa
mendatang berdasarkan uang yang kamu simpan sekarang dengan tambahan
keuntungan dari bunga. Ada kemungkinan untuk mendapatkan keuntungan
berlipat dari bunga. 

Rumus Future Value 

Fv = Pv (1 + i)ⁿ 

Pv : present value atau nilai uang sekarang 

n: jumlah tahun

Fv : Future value (nilai uang masa depan) di tahun ke-n 

i : Suku bunga 

Simulasi 

Ella menabung di bank sebesar Rp5.000.000 dengan bunga 6% per tahun.


Berapa total uang tabungan Ella 5 tahun ke depan?

Fv = Pv (1 + i) n 

5.000.000 (1 + 0,06) 5 = 6.500.000

Maka, nilai tabungan Ella selama 5 tahun menjadi Rp6.500.000

10
D. LEGITIMASI SYARIAH TERHADAP NILAI WAKTU UANG

Definisi Legitimasi Syariah

Legitimasi dipandang sebagai suatu penerimaan dan pengakuan masyarakat terhadap hak
moral pemimpin untuk memerintah, membuat dan melaksanakan keputusan politik.
Legitimasi ini juga dipandang sebagai bagian dari kewenangan, dan kewenangan
merupakan bagian dari kekuasaan. Legitimasi ini dapat terbentuk dengan berbagai cara
yang mampu dikelompokkan dalam tiga kategori yakni secara simbolis, prosedural atau
material. Berdasarkan cara dan sumber perolehan tersebut maka munculah beberapa jenis
legitimasi yaitu legitimasi tradisional, legitimasi ideologi, legitimasi kualitas pribadi,
legitimasi prosedural serta legitimasi instrumental. Sedangkan Syariah diartikan secara
istilah sebagai suatu sistem atau aturan yang mengatur kehidupan manusia dalam beribadah
baik secara hubungan antara manusia dengan Allah, ataupun hubungan manusia dengan
manusia secara fiqh dan muammalah Menurut pakar hukum dan hak azasimanusia, unsur-
unsur Legitimasi diantaranya meliputi:

a. Dukungan untuk komunitas politik.

b. Dukungan untuk prinsip, norma, dan prosedur rezim inti.

c. Penilaian kinerja rezim.

d. Dukungan untuk institusi rezim.

e. Dukungan untuk pihak berwenang.

Berdasarkan pada unsur-unsur legitimasi diatas, maka jenis-jenis legitimasi pada hukum
positif dibedakan menjadi:

1. Legitimasi Politik

11
Legitimasi politik ialah suatu gambaran dari politik yang berdasarkan pada suatu keputusan
dari hasil peradilan yang memiliki tujuan sebagai suatubukti bahwasanya pada setiap
kebijakan yang sudah di tetapkan adalah untuk kepentingan masyarakat luas.

2. Legitimasi Hukum

Legitimasi hukum adalah pengakuan hukum yang terdapat di tengah masyarakat yang bisa
di katakan ada kaitannya dengan tindakan perbuatan hukum yang berlaku serta berbagai
undang-undang yang sah dan sudah di tetapkan.

3. Legitimasi Kekuasaan

Legitimasi Kekuasaan merupakan suatu keyakinan pada setiap anggota di dalam maysrakat
yang mentaati serta menerima berbagai kebijakan yang sebelumnya telah di buat oleh
penguasa dan telah memenuhi berbagai tuntutan yang ada pada Rezim penguasa tersebut.

12
BAB III
PENUTUP
A.KESIMPULAN

Perbedaan konsep Time Value Of Money terhadap Ekonomi Islam dengan Konsep
Economic Value Of Time terletak pada perbedaan asumsi Waktu dan Uang sehingga
memberikan Value yang berbeda pula, Time Value Of Money beranggapan bahwa nilai,
waktu uang selalu mengarah ke angka positif sehingga menimbulkan kesimpulan yang
ganjil. Sedangkan Ekonomi Islam yang berasumsi tidak hanya laju angka yang mengarah
ke positif tetapi juga negatif, hal ini sesuai dengan laju kenaikan dan penurunan harga
suatu komoditas. Dalam konsep Time Value Of Money Uang juga dianggap sebagai
komoditas sehingga bisa dijadikan barang untuk diperjual belikan, sedangkan dalam
Ekonomi Islam Uang hanya dijadikan sebagai alat tukar bukan sebagai komoditas sehingga
jual beli mata Uang diharamkan dalam Ekonomi Islam. Dalam Konsep Time Value Of
Money uang juga digunakan sebagai alat investasi sehingga membuat sikaya semakin kaya
dan simiskin semakin miskin, Ekonomi Islam dalam Konsep Economic Value Of Time
adanya zakat sebagai salah satu opsi dalam pendistribusian harta kekayaan sehingga
tercapainya keadilan dan keseimbangan dalam perekonomian antara sikaya dan simiskin.
Time Value Of Money juga beranggapan bahwa uang itu adalah segalanya sehingga rentan
bagi penganut konsep ini menghalalkan segala cara agar mendapatkan keuntungan yang
besar, berbeda dengan konsep Economic Value Of Time yang berasumsi waktu adalah
yang pealing berharga sehingga penganut konsep ini lebih mengedepankan kejujuran
dalam mencari keuntungan bagi mereka pemenuhan kebutuhan juga merupakan suatu
ibadah terhadap sang pencipta.

B.SARAN

13
DAFTAR PUSTAKA
https://journal.uinsgd.ac.id/index.php/aksy/article/view/12138

Sudana, I Made. (2015).


Manajemen Keuangan
Perusahaan. Edisi Kedua.
Jakarta: Erlangga
Sudana, I Made. (2015).
Manajemen Keuangan
Perusahaan. Edisi Kedua.
Jakarta: Erlangga
Sudana, I Made. (2015).
Manajemen Keuangan
Perusahaan. Edisi Kedua.
Jakarta: Erlangga

14
Sudana, I Made. (2015).
Manajemen Keuangan
Perusahaan. Edisi Kedua.
Jakarta: Erlangga
Sudana, I Made. (2015).
Manajemen Keuangan
Perusahaan. Edisi Kedua.
Jakarta: Erlangga
Sudana, I Made. (2015).
Manajemen Keuangan
Perusahaan. Edisi Kedua.
Jakarta: Erlangga
Sudana, I Made. (2015).
Manajemen Keuangan
Perusahaan. Edisi Kedua.
15
Jakarta: Erlangga
https://www.studocu.com/id/document/universitas-atma-jaya-makassar/
accounting/k6-makalah-konsep-nilai-waktu-uang/25712815

bhuda,6.Rahmaulfa186-195%20(1).pdf

MANAJEMEN-KEUANGAN-Time-Value-of-Money%20(1).pdf

http://repository.iainbengkulu.ac.id/6568/1/skripsi%20arfin%20dwi
%20syafutra.pdf

Sudana, I Made. (2015).


Manajemen Keuangan
Perusahaan. Edisi Kedua.
Jakarta: Erlangga

16
Sudana, I Made. (2015).
Manajemen Keuangan
Perusahaan. Edisi Kedua.
Jakarta: Erlangga
Sudana, I Made. (2015).
Manajemen Keuangan
Perusahaan. Edisi Kedua.
Jakarta: Erlangga
Sudana, I Made. (2015).
Manajemen Keuangan
Perusahaan. Edisi Kedua.
Jakarta: Erlangga

17

Anda mungkin juga menyukai