Anda di halaman 1dari 1

NENG RAHMATULLUMAH_MNJ21I_20210080044

AKUNTANSI MANAJEMEN 10

Balanced Scorecard merupakan kumpulan ukuran kinerja yang terintegrasi yang diturunkan
dari strategi perusahaan dan mendukung strategi perusahaan secara keseluruhan.Ukuran
kinerja tidak bisa bekerja sendiri terlepas dari strategi yang sudah ditetapkan untuk mencapai
tujuan perusahaan.Karyawan hanya bekerja berdasarkan kebiasaan dan tidak mengerti tujuan
perusahaan sehingga akhirnya karyawan akan banyak tersita fokus perhatian dan waktunya
pada hal-hal yang salah.Hanya sedikit manajer yang mengaitkan insentif dengan strategi,
padahal haltersebut penting untuk dilakukan agar karyawan bekerja untuk
memaksimalkankompensasi sekaligus menerapkan startegi perusahaan.Balanced Scorecard
dapat mengatasi keempat kendala ini karena membantu karyawan fokus pada aksi dalam
menerapkan startegi.Berdasarkan pendekatan balanced scorecard manajemen puncak
menerjemahkan strategi mereka ke dalam ukuran kinerja yang dapat dipahami dan dilakukan
oleh para karyawan, ukuran kinerja ini harus mudah dipahami, dan diperbaiki oleh Tindakan
supervisor.Ukuran kinerja dalam balanced scorecard dapat dibagi menjadi empat kelompok
yaitu keuangan, pelanggan, proses bisnis internal, dan pembelajaran serta pertumbuhan.Ide
yang mendasari pengelompokan ini adalah bahwa pembelajaran dan pertumbuhan penting
untuk memperbaiki proses bisnis internal, memperbaiki proses bisnis adalah penting untuk
meningkatkan kepuasan pelanggan dan meningkatkan kepuasan pelanggan akan memperbaiki
kondisi keuangan.Kelompok yang kedua adalah prespektif pelanggan, kepuasan pelanggan
menjadi ukuran dalam perspektif ini.Ukuran yang ditetapkan perusahaan dalam prespektif ini
antara lain, berapa banyak pelanggan yang diharapkan?Pelatihan pegawai dan budaya
perusahaan yang berhubungan dengan perbaikan individu dan organisasi merupakan bagian
dari prespektif ini.Saat manajer puncak menetapkan ukuran kinerja pada balanced scorecard
adalah harus konsisten dan sesuai dengan strategi perusahaan.Jika ukuran kinerja tidak
konsisten dan sesuai dengan strategi perusahaan maka karyawan akan bekerja dengan sasaran
yang berlawanan satu sama lain.Kartu skor yang sudah ditetapkan oleh perusahaan yang
memuat ukuran kinerja secara menyeluruh kemudian juga harus dituangkan ke dalam kartu
skor tiap individu yang bertanggung jawab mengimplementasikannya.Insentif berupa
kompensasi untuk para karyawan seperti bonus seharusnya dikaitkan dengan ukuran kinerja
pada balanced scorecard.Namun, hal ini hanya dapat dilakukan jika organisasi telah
menjalankan kartu skor selama minimal satu tahun, dan para manajer sebelum menerapkan
insentif harus yakin bahwa ukuran kinerja tersebut dapat diandalkan, masuk akal, dapat
dipahami oleh pihak yang dievaluasi dan tidak mudah dimanipulasi.Balanced Scorecard juga
merupakan suatu alat manajemen strategis yang digunakan untuk mengukur kinerja suatu
organisasi.Alat ini memperlihatkan ukuran kinerja dalam beberapa perspektif yang berbeda,
seperti perspektif keuangan, perspektif pelanggan, perspektif proses bisnis internal, dan
perspektif pertumbuhan dan pembelajaran.Dalam implementasi Balanced Scorecard,
organisasi akan menetapkan target untuk setiap perspektif dan mengukur kinerja mereka
secara berkala.Hasil pengukuran kemudian dapat digunakan untuk membuat perubahan
strategis pada organisasi dan memperbaiki kinerja di setiap perspektif.

Anda mungkin juga menyukai