Anda di halaman 1dari 5

TUGAS

TEORI PEMBUATAN KEPUTUSAN

NAMA : ACHMAD EPRELIAN GILANG PRAJA


NIM : 043007895
JURUSAN : ILMU ADMINISTRASI BISNIS
Jawablah pertanyaan berikut ini dengan memberi jawaban
yang tepat!
1. Jelaskan dan berikan contoh mengenai 5 (lima) informasi
apa saja yang dapat dijadikan dasar dalam pengambilan
keputusan?
2. Andi Company berencana untuk membangun suatu pabrik
baru. Terdapat 3 titik lokasi yang menjadi bahan
pertimbangan, yakni titik D, E, dan F. Saat ini perjalanan dari
kantor pusat ke 3 lokasi pabrik tersebut harus memutari
sungai. Pemda setempat memiliki rencana untuk membangun
jembatan dalam mempermudah mobilitas di sana. Tabel
berikut menunjukan manfaat bagi perusahaan (dalam juta
rupiah). Kemungkinan jembatan dibangun dan tidak dibangun
(0,7:0,3)
Lokas Tidak ada Ada
i jembatan jembatan
D 60 600
E 100 3000
F 700 720
a. Tentukan alternatif terbaik dengan menggunakan kriteria
maximax, maximin, dan Laplace
b. Tentukan lokasi yang memiliki nilai harapan terbesar
(maximum expected payoff)
c. Hitung nilai harapan dari informasi sempurna yang dimiliki
perusahaan (expected value of perfect information)

JAWABAN :

NOMOR 1
Berikut adalah lima jenis informasi yang dapat dijadikan dasar dalam pengambilan
keputusan:
1. Informasi tentang Data dan Fakta: Data dan fakta adalah informasi yang didasarkan
pada kenyataan. Contoh: Data penjualan bulanan, laporan keuangan, atau statistik
pasar yang dapat membantu dalam membuat keputusan bisnis, seperti menentukan
strategi pemasaran.
2. Informasi tentang Kondisi Lingkungan: Informasi tentang kondisi lingkungan dan
faktor eksternal yang memengaruhi organisasi atau keputusan. Contoh: Perubahan
dalam peraturan pemerintah, perubahan tren pasar, atau situasi politik yang
mempengaruhi kebijakan perusahaan.
3. Informasi tentang Tujuan dan Sasaran: Informasi tentang tujuan dan sasaran yang
ingin dicapai. Contoh: Mengetahui tujuan jangka panjang perusahaan, seperti
meningkatkan pangsa pasar atau mengurangi biaya produksi.
4. Informasi tentang Risiko: Informasi tentang risiko yang terkait dengan berbagai
pilihan keputusan. Contoh: Menganalisis risiko finansial atau operasional yang terkait
dengan peluncuran produk baru.
5. Informasi tentang Tren dan Proyeksi: Informasi tentang tren masa lalu, saat ini, dan
proyeksi di masa depan. Contoh: Menganalisis tren penjualan historis untuk
memprediksi kinerja pasar di masa mendatang.
Keputusan yang baik memerlukan data yang akurat, pemahaman yang kuat tentang faktor-
faktor yang mempengaruhi keputusan, dan pengetahuan tentang tujuan yang ingin dicapai.
Dengan informasi yang tepat, pengambilan keputusan dapat menjadi lebih efektif dan
efisien.

NOMOR 2
A .Untuk menentukan alternatif terbaik dan lokasi dengan nilai harapan terbesar, kita
dapat menggunakan beberapa kriteria berikut:
a. Maximax (Optimistik): Memilih lokasi dengan manfaat tertinggi jika semua berjalan
dengan sangat baik. b. Maximin (Pesimistik): Memilih lokasi dengan manfaat terbesar jika
semuanya berjalan sangat buruk. c. Kriteria Laplace (Average): Memilih lokasi dengan nilai
rata-rata tertinggi berdasarkan probabilitas yang diberikan.
Pertama, mari hitung nilai harapan masing-masing alternatif untuk kedua skenario (ada
jembatan dan tidak ada jembatan) dan menggambarkan tabel untuk memudahkan
perhitungan.

Lokasi Tidak Ada Jembatan (0,3) Ada Jembatan (0,7)

D 60 600

E 100 3000

F 700 720
Lokasi Tidak Ada Jembatan (0,3) Ada Jembatan (0,7)

a. Maximax (Optimistik):
Untuk setiap lokasi, kita akan memilih nilai terbesar dari kedua skenario (ada jembatan atau
tidak ada jembatan).
 D: Max(60, 600) = 600
 E: Max(100, 3000) = 3000
 F: Max(700, 720) = 720
Maka, berdasarkan kriteria Maximax, kita memilih Lokasi E dengan manfaat 3000 jika
semuanya berjalan dengan sangat baik.
b. Maximin (Pesimistik):
Untuk setiap lokasi, kita akan memilih nilai terkecil dari kedua skenario (ada jembatan atau
tidak ada jembatan).
 D: Min(60, 600) = 60
 E: Min(100, 3000) = 100
 F: Min(700, 720) = 700
Maka, berdasarkan kriteria Maximin, kita memilih Lokasi E dengan manfaat 100 jika
semuanya berjalan sangat buruk.
c. Kriteria Laplace (Average):
Kriteria Laplace menggunakan nilai rata-rata berdasarkan probabilitas yang diberikan (0,3
dan 0,7).
 D: (60 * 0,3) + (600 * 0,7) = 420
 E: (100 * 0,3) + (3000 * 0,7) = 2100
 F: (700 * 0,3) + (720 * 0,7) = 708
Maka, berdasarkan kriteria Laplace, kita memilih Lokasi E dengan nilai rata-rata tertinggi,
yaitu 2100.
Nilai Harapan dari Informasi Sempurna (Expected Value of Perfect Information - EVPI):
EVPI adalah nilai yang dapat kita capai jika kita memiliki informasi sempurna yang
memungkinkan kita untuk memilih alternatif yang paling baik. Dalam hal ini, kita akan
menghitung EVPI dengan mengurangkan nilai terbaik dari Expected Value (Laplace) dengan
Expected Value terburuk (Maximin).
EVPI = Expected Value terbaik - Expected Value terburuk EVPI = 2100 - 100 = 2000
Jadi, EVPI adalah 2000.
Sebagai kesimpulan:
 Berdasarkan kriteria Maximax, kita memilih Lokasi E.
 Berdasarkan kriteria Maximin, kita juga memilih Lokasi E.
 Berdasarkan kriteria Laplace, kita memilih Lokasi E.
 Nilai Harapan dari Informasi Sempurna (EVPI) adalah 2000.
Kesimpulan akhir adalah bahwa berdasarkan semua kriteria yang digunakan, Lokasi E adalah
alternatif terbaik.

Anda mungkin juga menyukai