Anda di halaman 1dari 12

91

Lampiran 1

Standart Operasional Prosedur

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) TERAPI RENDAM KAKI

AIR GARAM HANGAT

Pengertian Rendam kaki dengan air garam hangat memperlancar efek


relaksasi bagi tubuh, toksin dari tubuh akan terserat oleh panas
dari garam membuat peredaran darah menjadi lancar

Tujuan a. Membuat tidur lebih nyenyak


b. Menghilangkan kekakuan di otot
c. Tubuh menjadi rileks
d. Mengatasi pegal-pegal
e. Meringan kan sakit dan tegang pada otot
f. Memperlancar peredaran darah
Waktu 15 menit
Indikasi Pasien gout arthritis dengan gangguan pola tidur
Kontra Indikasi a. Pasien yang mengalami penurunan kesadaran
b. Pasien dengan tanda – tanda vital yang kurang stabil
Persiapan Alat a. Baskom
b. Air hangat 2 liter dengan suhu 37-40o C
c. Garam 50 gram (3,5 sendok)
Cara Kerja a. Berikan salam terapiutik kepada pasien
b. Jelaskan tujuan, prosedur dan lamanya tindakan
c. Berikan terapi rendam kaki air garam hangat (air hangat 2
liter dengan suhu 37-40o C ditambahkan garam 50 gram
dimasukkkan kedalam baskom. Kaki direndam selama 15
menit 1x/hari dalam waktu 5 hari berturut-turut ketika
92

malam hari)
d. Berikan pasien kesempatan untuk bertanya
e. Lakukan follow up terhadap kondisi pasien
f. Menanyakan perasaan pasien setelah diberikan terapi
rendam kaki air hangat
93

Lampiran 2
Lembar Kuesioner
Lembar Kuisoner PSQI
Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI)
Petunjuk
Pertanyaan berikut ini berkaitan dengan kebiasaan tidur yang biasa anda lakukan
selama sebulan lalu. Jawaban dari anda akan mengindikasikan tanggapan yang paling
akurat pada mayoritas sehari-hari atau malam-malam yang anda lalui sebulan lalu.
Mohon anda menjawab semua pertanyaan.
DATA UMUM
• Usia :
• Jenis kelamin :
• BB :
• TB :
• Keturunan DM dalam keluarga: Ada :
Tidak ada :

Jawablah pertanyaan berikut ini! Selain pertanyaan no 1 dan 3 Berikan tanda (√)
pada salah satu jawaban yang anda anggap paling sesuai!
1. Jam berapa biasanya
anda
tidur pada malam hari?
≤15 16-30 31-60 >60
menit menit menit menit
2. Berapa lama (dalam
menit) yang anda perlukan
untuk dapat mulai tertidur
setiap malam?
Waktu Yang
Dibutuhkan
Saat Mulai Berbaring
Hingga Tertidur
3. Jam berapa biasanya anda
bangun di pagi hari?

>7 jam 6-7 jam 5-6 jam <5 jam


94

4. Berapa jam lama tidur


anda
pada malam hari? (hal
ini
5. Mungkin berbeda
dengan jumlah jam
yang anda habiskan
ditempat tidur Jumlah Jam
Tidur Per Malam
Berikan tanda (√) pada salah satu jawaban yang anda anggap paling sesuai
5. Selama sebulan terakhir
seberapa sering Tida 1x 2x ≥ 3x
anda k seming seming seming
mengalami hal di bawah ini: perna gu gu gu
h
a. Tidak dapat tidur
dimalam hari
dalam waktu
30 menit
b. Bangun tengah malam
atau dini hari
c. Harus bangun untuk
ke
kamar mandi
d. Tidak dapat bernafas
dengan nyaman
e. Batuk atau mendengkur
keras
f. Merasa kedinginan
g. Merasa kepanasan
h. Mimpi buruk
i. Merasakan nyeri
j. Tolong jelaskan
penyebab lain
yang belum disebutkan di
atas yang menyebabkan
anda terganggu di malam
hari dan seberapa sering
anda mengalaminya?
.
.
95

6. Selama sebulan terakhir,


seberapa sering anda
mengkonsumsi obat
tidur(diresepkan oleh
dokter ataupun obat bebas)
untuk membantu anda tidur?
7. Selama sebulan terakhir
seberapa sering anda
merasa terjaga atau
mengantuk ketika
melakukan aktifitas
mengemudi, makan atau
aktifitas sosial lainnya?

Sangat Cukup Cukup Sangat


baik baik buruk buruk
8. Selama sebulan terakhir,
bagaimana anda menilai
kualitas tidur anda secara
keseluruhan?
Hanya
Tidak Masala Masala Masala
Ada h h h
Masala Kecil Sedan Besar
h g
9. Selama sebulan terakhir,
adakah masalah yang anda
hadapi untuk
bisa berkonsentrasi
atau menjaga rasa
antusias
untuk
menyelesaikan suatu
pekerjaan/tugas?
96

Skor komponen 1:
Skor komponen 2:
Skor komponen 3:
Skor komponen 4:
Skor komponen 5:
Skor komponen 6:
Skor komponen 7:
Skor Global PSQI:
97

Lampiran 3
Kisi-kisi Instrumen Penelitian PSQI

Kisi-kisi Instrumen Penelitian PSQI


Kompon No Penilaia
en Item n
1. Kualitas tidur secara subyektif 8 Sangat baik 0
Cukup baik 1
Cukup buruk 2
Sangat buruk 3
2. Durasi tidur (lamanya waktu 4 >7 jam 0
tidur)
6-7 jam 1
5-6 jam 2
<5 jam 3
3. Latensi tidur 2 ≤15 menit 0
16-30 menit 1
31-60 menit 2
>60 menit 3
5a Tidak pernah 0
1x seminggu 1
2x seminggu 2
≥ 3x seminggu 3
Skor total 0 0
komponen 3
1-2 1
3-4 2
5-6 3
4. Efisiensi tidur Rumus: 1+3+4 >85% 0
Jumlah lama tidur x 100% Jumlah
lama ditempat tidur
75-84% 1
65-74% 2
<65% 3
5. Gangguan tidur 5b, 5c, 5d, 5e, Tidak pernah 0
5f, 5g, 5h, 5i,
5j
1x seminggu 1
2x seminggu 2
≥ 3x seminggu 3
Skor total 0 0
komponen 5
1-9 1
10-18 2
19-27 3
6. Penggunaan obat tidur 6 0 0
1-2 1
3-4 2
5-6 3
98

7. Disfungsi siang hari 7 0 0


<1 1
1-2 2
>3 3
9 Tidak ada 0
masalah
Hanya 1
Masalah
kecil
Masalah 2
sedang
Masalah besar 3
Skor total 0 0
komponen 7
1-2 1
3-4 2
5-6 3
Skore Total PSQI 0-21
99

Lampiran 4
Standart Operasional Prosedur (SOP) Pemeriksaan Gula Darah

SOP
Pemeriksaan Gula Darah

Pengertian Pemeriksaan ini dilakukan melalui pengambilan darah perifer untuk


memeriksa kadar gula darah dalam darah baik itu sesaat, 2 jam setelah
makan maupun puasa
Tujuan Membantu menentukan Kadar Gula Darah untuk menegakkan diagnosis
penyakit
Diabetes Melitus
Kebijakan Dilakukan oleh seluruh mahasiswa keperawatan yang akan melakukan
perasat terkait
Prosedur No Kriteria Aspek yang dinilai Penilaian
YA TIDAK
1 PERSIAPAN
Alat-Alat
Baki
Berisi:
1. Strip Reagen
2. Sarung tangan on
3. Jarum lancet dan pena lancet
4. Alkohol swipe / Kapas alkohol
5. Kain dan kassa kering / tisu dalam tempatnya
6. Blood glucose meter
7. Kapas Bola
8. Bengkok untuk tempat kotoran
II 9. Buku catatan dan pulpen / pensil

Persiap
an
Pasien :
1. Memberikan salam, perkenalan nama
perawat dan sapa nama klien
2. Memberikan penjelasan tentang tujuan dan
prosedur tindakan pemeriksaan gula darah
3. Mengatur posisi klien
II
I Lingkungan:
100

1. Tutup Pintu dan jendela

PELAKSANAAN
1. Memeriksa order dokter, identitas klien,
instruksi penggunaan alat ukur gula
darah
2. Mencuci tangan dengan sabun di bawah
air mengalir dan dikeringkan dengan
handuk atau lap kering
3. Membawa dan menyiapkan alat didekat
klien
4. Keluarkan strip reagen dari
wadahnya dan persiapkan alat
pengukur gula darah
5. Hidupkan dan kalibrasi alat Glucose Test
menurut petunjuk penggunaannya
6. Pakai sarung tangan on
7. Pilih lokasi penusukan dan minta
persetuuan klien
8. Lakukan penusukan dengan
menggunakan alat lancet
9. Usap darah yang keluar pertama
dengan kapas bola
10. Teteskan darah atau tempelkan strip
reagen pada darah klien (sampai jumlah
yang diminta alat). Hati hati dalam
menangani darah dan strip reagen pada
alat
11. Tekan lokasi penusukan dengan kapas
alkohol
12. Perhatikan layar alat Glucose Test yang
101

menunjukan hasil pemeriksaan


13. Segera catat hasil pemeriksaan di buku
catatan
14. Matikan alat Glucose Test
15. Buang kapas alkohol, lancet strip
reagen dalam bengkok
16. Lepas sarung tangan
17. Cuci tangan
18. Beritahu klien hasil pemeriksaan gula
darahnya
Dokumentasi dan Evaluasi
19. Catat Hasil pemeriksaan gula darah
pasien dan laporkan pada dokter atau
perawat senior hasil yang
menyimpang dari batasan normal
20. Inspeksi ulang adanya perdarahan
pada lokasi penusukan
21. Beritahukan jadwal pemeriksaan
gula darah berikutnya sesuai order
dokter
102

Lampiran 5

Anda mungkin juga menyukai