1. Segmentasi Psikografik Segmentasi psikografik membagi pembeli menjadi kelompok berbeda berdasarkan pada karakteristik kelas sosial, gaya hidup atau kepribadian. a. Kelas Sosial Kelas sosial ternyata mempunyai pengaruh kuat pada pemilihan jenis mobil, pakaian, perabot rumah tangga, properti, dan rumah. Pemasar menggunakan variabel kelas sosial sebagai segmentasi pasar mereka. b. Gaya Hidup Minat manusia dalam berbagai barang dipengaruhi oleh gaya hidupnya, dan barang yang mereka beli mencerminkan gaya hidup tersebut. Atas dasar itu, banyak pemasar atau produsen yang mensegmentasi pasarnya berdasarkan gaya hidup konsumennya. Sebagai misal, banyak produsen pakaian remaja yang mengembang-kan desain produknya sesuai dengan selera dan gaya hidup remaja. c. Kepribadian Para pemasar juga menggunakan variabel kepribadian untuk mensegmentasi pasar, memberikan kepribadian produk mereka yang berkaitan dengan kepribadian kopnsumen. Strategi segmentasi pasar yang berhasil berdasarkan pada kepribadian telah dipergunakan untuk produk seperti kosmetik, rokok, dan minuman ringan.
2. Beberapa hal yang bisa mendorong perubahan perilaku publik:
a. Teknologi/ inovasi baru Adanya penemuan baru bisa berdampak pada perubahan sosial bagi masyarakat dan memengaruhi bidang-bidang lain. Penemuan baru mengakibatkan perubahan-perubahan yang menjalar dari suatu lembaga kemasyarakatan ke lembaga kemasyarakatan lain. Dengan penemuan baru tersebut, biasanya orang-orang akan memiliki kesadaran diri akan kekurangan. Itu juga bisa membuat orang memiliki keahlian dengan belajar. b. Dorongan ekonomi Keadaan ekonomi seseorang juga berpengaruh terhadap perilaku pengambilan keputusan dalam pembelian sebuah produk. Jika orang tersebut sedang memiliki uang yang lebih, secara otomatis Ia akan memilih produk berkualitas yang harganya lebih mahal. Jika sedang tidak memiliki uang lebih, konsumen akan memilih produk yang harganya cenderung lebih murah atau bahkan akan mencari produk yang berdiskon. c. Hukum/politik/ pembuat kebijakan hukum/politik/ pembuat kebijakan dapat menjadi alat untuk menata, mempengaruhi dan memperbaharui kehidupan masyarakat. Pola pikir dan perilaku masyarakat dapat diarahkan secara terbimbing ke arah yang lurus dan konstruktif jika hukum/politik/ pembuat kebijakan dapat diberdayakan sebagai kekuatan strategis untuk mempengaruhinya. d. Pendidikan Berbekal pengetahuan itulah seseorang melakukan perubahan. Oleh karena itu, perubahan sering terjadi di kalangan masyarakat yang berpendidikan tinggi. 3. Tipe tujuan dalam kegiatan komunikasi sosial yaitu: a. Tujuan perilaku, Kegiatan komunikasi sosial sebaiknya didesain dan direncanakan dengan tujuan yang terkait dengan perilaku spesifik yang ingin dicapai. b. Tujuan pengetahuan, Tujuan yang berorientasi pada pengetahuan adalah yang terkait dengan statistik, fakta, dan informasi ataupun keahlian yang penting bagi target khalayak dan bisa membuat mereka termotivasi. c. dan Tujuan kepercayaan/sikap. Tujuan yang berorientasi pada kepercayaan/sikap adalah meyakinkan khalayak dan membuat mereka percaya.
4. Dalam pemasaran sosial terdapat tiga pilihan harga yang tersedia;
a. Cost based pricing. Artinya harga didasarkan pada komposisi biaya produksi dan keuntungan yang diinginkan. Biasanya ditetapkan pada barang yang melengkapi perilaku promosi, tanpa menambahkan profit. b. Competitive based pricing. Penetapan harga ini memperhatikan situasi persaingan yang sedang terhadi di pasar. Oleh karena itu dalam menetapkan harga harus diketahui harga pesaing terlebih dahulu. c. Value based pricing. Adalah penetapan harga dengan memperhatikan sensitivitas harga target pasar.
Pendekatan sederhana untuk marketing: Panduan praktis untuk dasar-dasar marketing profesional dan strategi terbaik untuk menargetkan bisnis Anda ke pasar