penulis buku "Etika dalam Pemasaran Sosial," menjelaskan bahwa pemasaran komersial
adalah antitesis dari pemasaran sosial. Sedangkan pemasaran komersial berusaha untuk
mencerahkan individu pada manfaat dia akan menerima secara pribadi dari
mengkonsumsi suatu produk, pemasaran sosial memiliki motif nirlaba dan berusaha
untuk mendidik konsumen tentang isu-isu sosial kolektif.
Dalam pemasaran produk komersial meliputi desain kemasan, merek, merek dagang,
siklus hidup produk dan pengembangan produk baru, sedangkan dalam pemasaran
sosial ini tentang apa program mencoba untuk mengubah dalam target pemirsa.
Dalam harga pemasaran komersial berarti menetapkan biaya menguntungkan dan dapat
dibenarkan atau nilai-nilai, sedangkan dalam pemasaran sosial, ini tentang apa yang
konsumen harus menyerah untuk menerima manfaat program. Biaya di sini mungkin
baik berwujud seperti uang, waktu atau perjalanan atau tidak berwujud, seperti
perubahan dalam keyakinan atau kebiasaan.
C. PERBEDAAN PEMASARAN SOSIAL DAN PEMASARAN KOMERSIL
Perbedaan mendasar antara pemasaran komersil dan pemasaran sosial, menurut
Andreason, adalah pada prinsip 4 P yang dikenal sebagai marketing mix. Di dunia
bisnis 4P, adalah promotion (promosi), price (harga), product (produk) dan place
(tempat). Dalam pemasaran sosial ada dua hal lain yang membuat berbeda, yaitu adanya
partnership (kemitraan) dan policy (kebijakan).
Di tempat pemasaran komersial meliputi distribusi fisik barang, sedangkan dalam
pemasaran sosial itu berarti saluran program menggunakan untuk mencapai target
pemirsa, seperti media massa atau masyarakat.
Dalam promosi pemasaran komersial meliputi penjualan, periklanan dan promosi
penjualan, sedangkan dalam pemasaran sosial ini adalah tentang bagaimana pertukaran
dikomunikasikan, dan banding yang digunakan untuk melakukan hal itu. Perbedaan lain
dari pemasaran social dan pemasaran komersil adalah :
1. Produk-produk sosial lebih rumit daripada produk komersial
2. Produk komersial biasanya lebih controversial
3. Keuntungan produk sosial tidak jelas dan baru dirasakan dalam jangka waktu yang
panjang
4. Saluran distribusinya sulit dikontrol
5. Sasaran sangat terbatas, tergantung pada masalah kes/sosial yang ingin diatasi
6. Ukuran keberhasilannya tidak dalam bentuk uang dan tidak sejelas ukuran dalam
produk komersial
sumber:
http://www.ikharibka.blogspot.com/2012/12/perbedaan-pemasaran-sosialdan.html?m=1