Mata Kuliah : Pengembangan Media Promosi Kesehatan

1. Bagaimana menerapkan prinsip dasar desain grafis untuk menghasilkan leaflet dan
poster sebagai media promosi kesehatan?
Jawaban : Dengan mengacu pada prinsip dasar desain grafis pada saat pembuatan,
diantaranya
a. Kesederhanaan atau proporsional, dilakukan demi kepentingan dan
kemudahan pembaca memahami isi pesan yang disampaikan
b. Keseimbangan, adalah keadaan atau kesamaan antara kekuatan yang saling
berhadapan dan menimbulkan adanya kesan seimbang secara visual
c. Kesatuan, adalah kohesi, konsistensi, ketunggalan atau keutuhan yang
merupakan isi pokok dari kompetensi
d. Penekanan, dimaksudkan untuk menarik perhatian pembaca, sehingga ia
mau melihat dan membaca bagian desain yang dimaksud
e. Repetisi, merupaan pengulangan unsur unsur pendukung karya seni

2. Ada beberapa pendekatan dalam penyusunan pesan yaitu: pendekatan rasa takut;
pendekatan rasa bersalah; pendekatan rasional. pendekatan emosional. pendekatan humor
dan pendekatan moral.
Jawaban :
a. Macam macam pendekatan dalam penyusunan pesan
 Pendekatan rasa takut, bisa berbentuk celaan sosial atau bahaya fisik,
misalnya obat kumur, deodorant, pasta gigi, seks yang tidak aman, PIN
untuk polio
 Pendekatan rasa bersalah, rasa bersalah juga menjadi pemikat emosi.
Orang merasa bersalah jika melanggar peraturan, norma dan kepercayaan
mereka sendiri. Contoh iklan posyandu di tahun 80-an yang menunjukkan
kehilangan anak
 Pendekatan rasional, meyakinkan orang dengan perkataan logis misalnya
stop merokok karena asap rokok menyebabkan penyakit kanker, jantung,
impotent, dll
  Pendekatan emosional, menggunakan pernyataan atau bahasa yang
mampu meenyentuh sasaran, menunjukkan bahasa nonverbal seperti raut
wajah yang penuh kasih, cinta, persahabatan, keamanan, kenyamanan,
rasa ingin memiliki, dll
 Pendekatan humor, merupakan metode yang efektif untuk menarik
perhatian. Humor akan lebih berhasil digunakan jika tingkat kesadaran
tentang pentingnya perilaku sudah mapan dan bukan lagi bagi sasaran
yang baru diperkenalkan
 Pendekatan moral, diarahkan pada sasaran tentang apa yang benar dan
tepat. Sering digunakan untuk mendukung masalah masalah sosial seperti
lingkungan hidup yang lebih bersih, gender, atau bagi orang orang yang
membutuhkanan

b. Contoh hasil penyusunan “pesan promosi kesehatan”, dengan pendekatan

moral. Misalnya ditampilkan cuplikan penderita ODHA yang hilang harapan
karena terasing di dalam lingkungannya sendiri, merasa putus asa tanpa
seorang pun yang mendampingi. Lalu dimunculkan kata kata “JAUHI
PENYAKITNYA, BUKAN ORANGNYA” setelah itu video dilanjutkan
dengan cara penyebaran HIV agar masyarakat mengerti bahwa dengan
berteman dengan ODHA bukan berarti kita akan tertular pula

3. Bagaimana menerapkan kaidah menyusun pesan; agar media promosi kesehatan yang
dibuat tepat guna ?
Jawaban : dengan mengaplikasikan kaidah kaidah sebagai berikut
a. Command attention, kembangkan satu issue atau ide yang singkat, jelas,
terfokus, dan dapat menarik perhatian sasaran
b. Clarify the message, pesan yang efektif harus dapat memberikan informasi
yang relevan dan baru bagi penentu kebijakan
c. Creative trust, pesan harus dapat dipercaya kebenarannya oleh karena itu
harus didukung data yang akurat
d. Communicate a benefit, tindakan yang diharapkan dilakukan oleh sasaran
harus menyentuh nilai keuntungan bagi sasaran
e. Consistency, pesan harus konsisten artinya sampaikan satu pesan utama di
media apa saja secara terus menerus
 f. Cater to the market and heart share, pesan harus dapat menambah
pengetahu, membentuk opini secara luas, serta dapat menyentuh hati/rasa
sehingga pesan tersebut dapat memberikan sentuhan emosional serta
membangkitkan kebutuhan yang nyata
g. Call to action, pesan harus dapat mendorong sasaran untuk bertindak
(pesan aksi)

4. a. Tahap kegiatan pengembangan media promosi kesehatan model P dan ADDIE

Jawaban :
Metode Komunikasi Proses P Model Pengembangan Media “ADDIE”
Mengenali masalah kesehatan yang ada, Analysis
kemudian tentukan satu masalahh prioritas Needs, requirement, task, articipants
yang akan di intervensi current capabilities
Mengenali penyebab masalah yang Design
meliputi penyebab masalah yang bukan Learning objectives, delivery format,
perilaku dan bukan perilaku activities and exercises
Menemukenali sifat masalah yang meliputi Develop
beratnya masalah, luasnya masalah, Create a prototype, develop course
epidemiologi masalah serta perkembangan materials, review, pilot session
masalah
Menemukenali faktor faktor lain yang Implement
mempengaruhi terjadinya masalah, Training implementation, tools in place,
misalnya kebijakan, politik, sosial budaya, observation
dll
Menemukenali kelompok sasaran yang Evaluate
terkena masalah, meliputi demografi, sosial Awareness, knowledge, behaviour, result
ekonomi

b. Ilustrasi atau contoh untuk mempejelas dalam setiap tahapan tersebut!

Metode Komunikasi Proses P Model Pengembangan Media “ADDIE”
Mengenali masalah kesehatan yang ada, Analysis
kemudian tentukan satu masalahh prioritas Mendefinisikan apa yang telah dipelajari
yang akan di intervensi sasaran yaitu dengan melakukan need
assesment, identifikasi masalah, dan
analisis tugas. Maka akan didapat output
berupa profil atau kebutuhan dan analisis
tugas yang rinci didasarkan atas kebutuhan
Mengenali penyebab masalah yang Design
meliputi penyebab masalah yang bukan Yang kita lakukan dalam tahap desain ini,
perilaku dan bukan perilaku pertama merumuskan tujuan pembelajaran
yang SMART (spesifik, measurable,

Menemukenali sifat masalah yang meliputi
beratnya masalah, luasnya masalah,
epidemiologi masalah serta perkembangan
masalah
Menemukenali faktor faktor lain yang
mempengaruhi terjadinya masalah,
misalnya kebijakan, politik, sosial budaya,
dll
Menemukenali kelompok sasaran yang Evaluate
terkena masalah, meliputi demografi, sosial Yaitu proses untuk melihat apakah sistem
ekonomi
applicable, realistik, dan time). Selanjutnya
menyusun tes dimana tes tersebut harus
didasarkan pada tujuan pembelajaran yang
telah dirumuskan tadi. Kemudian
tentukanlah strategi pembelajaran media
yang tepat. Selain itu dipertimbangkan pula
sumber pendukung lainnya
Develop
Langkah pengembangan meliputi kegiatan
membuat, membeli, dan memodifikasi
bahan. Dalam melakukan langkah
pengembangan ada dua tujuan penting
yang dicapai antara lain memproduksi,
membeli atau merevisi media, dan memilih
media atau kombinasi media terbaik
Implement
Dalam tahap ini, semua yang telah
dikembangkan di set sedemikian rupa
dengan peran atau fungsi agar dapat
diimplementasikan dengan baik
yang sedang dibangun berhasil sesuai
dengan harapan awal atau tidak

Sumber :
Materi ajar pengembangan pesan dan media promosi kesehatan
Materi ajar Pengembangan media kesehatan desain grafis (leaflet dan poster)
Materi ajar Pengembangan desain media promkes
repositori.kemendikbud.go.id/11838/1/9-desain-grafis-ok.pdf
Komalasari, K. 2010.Pembelajaran Konstektual: Konsep dan Aplikasi. Bandung: Refika
Aditama