Prakata
Buku ini merupakan hasil perjalanan penulis dalam mengeksplorasi dan menganalisis
strategi bisnis kuliner untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di kota
Balikpapan. Dengan judul "Digitalisasi Bisnis Kuliner UMKM Indonesia: Pendekatan
Analisis QSPM dan Instagram Edukasi," buku ini mencerminkan dedikasi penulis dalam
memberikan kontribusi nyata untuk meningkatkan daya saing UMKM di bidang kuliner,
khususnya di Balikpapan.
Penciptaan buku ini bertitik tolak dari tugas akhir penulis yang meneliti strategi bisnis
kuliner UMKM di Balikpapan dengan pendekatan analisis QSPM. Melalui perjalanan
penelitian ini, penulis menyadari bahwa digitalisasi menjadi kunci utama dalam
meningkatkan kinerja dan visibilitas bisnis kuliner. Oleh karena itu, buku ini digagas dengan
tujuan memberikan panduan praktis tentang penerapan strategi bisnis berbasis digital untuk
UMKM di seluruh Indonesia.
"Buku Digitalisasi Bisnis Kuliner UMKM Indonesia" tidak hanya merangkum temuan
dari tugas akhir penulis, tetapi juga menambahkan dimensi baru dengan memasukkan konsep
Instagram Edukasi @digitalisasi_bisniskuliner_bpp yang telah penulis jalankan untuk
memberikan edukasi terkait digitalisasi bisnis kuliner. Penulis percaya bahwa
memberdayakan UMKM dengan pengetahuan digital dan pemanfaatan media sosial, seperti
Instagram, dapat membuka peluang yang lebih luas bagi bisnis kuliner.
Harapannya, buku ini tidak hanya menjadi sumber referensi untuk para pebisnis
kuliner, namun juga menjadi panduan praktis yang dapat diimplementasikan oleh UMKM di
berbagai wilayah di Indonesia. Penulis berharap agar buku ini dapat menjadi sarana edukasi
yang bermanfaat, mendorong inovasi, dan meningkatkan keberlanjutan UMKM di industri
kuliner.
Terakhir, penulis ingin menyampaikan apresiasi yang tulus kepada semua pihak yang
telah mendukung proses penulisan dan penelitian ini. Semoga buku ini dapat memberikan
kontribusi positif untuk pertumbuhan dan perkembangan UMKM di dunia kuliner Indonesia.
Salam,
Fatimah Az Zahra
Fatimah Az Zahra
Daftar Isi iii
Daftar Isi
Prakata........................................................................................................................................ii
Daftar Isi .................................................................................................................................. iii
Mengenal Digitalisasi ................................................................................................................ 6
Urgensi Digitalisasi Bisnis Kuliner UMKM.............................................................................. 7
Mengenal Platfrom Digital Jenis serta Manfaatnya ................................................................... 8
Platform E-Commerce ........................................................................................................... 9
Sosial Media....................................................................................................................... 9
Manfaat Media Sosial Bagi Pelaku Bisnis Kuliner UMKM .............................................. 9
Tips Efektif Menggunakan Media Sosial ........................................................................ 10
Platform Pemesanan Makanan Online serta Panduan Mendaftar ........................................ 11
Panduan Cara Mendaftar di GrabFood, GoFood, dan ShopeeFood ................................ 11
Berkas yang Diperlukan ................................................................................................... 12
Aplikasi Reservasi ............................................................................................................... 13
Manfaat Penggunaan Aplikasi Reservasi......................................................................... 13
Contoh Aplikasi Reservasi Populer ................................................................................. 14
Panduan Mendaftar di Aplikasi Reservasi ....................................................................... 14
Tips Mengoptimalkan Penggunaan Aplikasi Reservasi .................................................. 15
Dompet Digital dan Pembayaran Online ............................................................................. 15
Keutamaan QR dalam Dompet Online ............................................................................ 16
Sistem Point of Sale (POS) untuk Pelaku Bisnis Kuliner UMKM di Indonesia: Pengenalan
dan Manfaat ......................................................................................................................... 16
Komponen Utama Sistem POS ........................................................................................ 17
Manfaat Penggunaan Sistem POS untuk Bisnis Kuliner UMKM ................................... 17
Aplikasi Manajemen Inventori untuk Pelaku Bisnis Kuliner UMKM di Indonesia:
Pengenalan dan Manfaat ...................................................................................................... 18
Manfaat Aplikasi Manajemen Inventori .......................................................................... 18
Panduan Penggunaan Aplikasi Manajemen Inventori ..................................................... 19
Contoh Aplikasi Manajemen Inventori ............................................................................ 20
Aplikasi Loyalitas Pelanggan .............................................................................................. 20
Manfaat Aplikasi Loyalitas Pelanggan ................................................................................ 21
Langkah-langkah Implementasi Aplikasi Loyalitas Pelanggan ........................................... 21
Contoh Aplikasi Loyalitas Pelanggan .................................................................................. 22
Fatimah Az Zahra
Daftar Isi iv
Fatimah Az Zahra
Daftar Isi v
Fatimah Az Zahra
Mengenal Digitalisasi
Mengenal Digitalisasi
Dalam mengukur perekonomian suatu negara terlebih erat relasinya dengan ekonomi
secara makro jelas suatu negara memerlukan indikator untuk mengukurnya. Dilansir
langsung oleh laman Badan Pusat Statistik salah satu indikator penting untuk dapat
mengetahui kondisi ekonomi di suatu negara dalam periode tertentu adalah PDB. PDB pada
dasarnya merupakan jumlah nilai tambah yang dihasilkan oleh seluruh unit usaha dalam
suatu negara tertentu, atau merupakan jumlah nilai barang dan jasa akhir yang dihasilkan
oleh seluruh unit ekonomi.
Mengutip data dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, sub sektor kuliner
menyumbang Rp455,44 triliun atau sekitar 41% dari total PDB ekonomi kreatif sebesar
Rp1.134 triliun pada 2020 dan di tahun yang sama terdapat 3,7 juta UMKM yang berjualan
secara online, sehingga total ada 11,7% UMKM yang sudah bertransformasi ke ranah digital.
Menurut menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, angka tersebut sudah
memenuhi sepertiga dari target 30 juta UMKM. Jumlah UMKM kita yang 64 juta ini akan
semakin besar dampaknya terhadap ekonomi kita. Urgensi digitalisasi UMKM. Pada saat ini,
84% pembeli barang mengetahui informasi tentang produk dari jejaring media sosial. Dari
fakta-fakta ini menunjukkan pemasaran suatu produk pada era digital lebih banyak
dipromosikan menggunakan media sosial. Media sosial menjadi sarana promosi yang cukup
efektif dalam era digital, karena dalam mempromosikansebuah produk dengan memanfaatkan
media sosial pelaku UMKM bisa menjangkau konsumen secara cepat, tepat waktu, efisien,
relevan serta dapat menjangkau konsumen dari dalam kota hingga luar negara. Jenis media
sosial yang rata-rata di pakai oleh masyarakat indonesia adalah seperti Facebook, Instagram,
Whatsapp. Urgensi paham digital ini menjadi genting dalam upaya mengenal dengan lebih
baik selera konsumen dengan cepat dan tanggap sehingga dapat melihat persaingan
pemasaran produk, kualitas dan membuat kemajuanindustri kuliner di Indonesia lebih baik
Fatimah Az Zahra
Mengenal Platfrom Digital Jenis serta Manfaatnya 8
• Meningkatkan Visibilitas:
Platform digital membuka pintu ke pasar yang lebih luas dan meningkatkan eksposur
bisnis.
• Memperluas Jangkauan Pelanggan:
Dengan adanya platform pemesanan makanan online, UMKM dapat mencapai
pelanggan yang jauh di luar wilayah fisik toko mereka.
• Peningkatan Efisiensi Operasional:
Penggunaan aplikasi manajemen inventori dan sistem POS membantu meningkatkan
efisiensi operasional dan mengurangi kesalahan manusia.
• Interaksi Lebih Dekat dengan Pelanggan:
Melalui sosial media dan aplikasi reservasi, UMKM dapat berinteraksi langsung
dengan pelanggan, mendengarkan umpan balik, dan membangun hubungan yang kuat.
• Peningkatan Keamanan dan Kepatuhan:
Dengan sistem pembayaran digital, keamanan transaksi dapat ditingkatkan, dan
kepatuhan terhadap regulasi dapat dijaga.
Fatimah Az Zahra
Mengenal Platfrom Digital Jenis serta Manfaatnya 9
Platform E-Commerce
Sosial Media
Fatimah Az Zahra
Mengenal Platfrom Digital Jenis serta Manfaatnya 10
Contoh Platfrom Media Sosial yang Populer untuk Bisnis Kuliner UMKM:
• Instagram:
Kelebihan: Konten visual, fitur Instagram Stories untuk promosi sementara, kemampuan
tagging produk untuk meningkatkan keterlibatan.
Contoh: @SateBaliDelight
• Facebook:
Kelebihan: Platform yang luas dengan beragam fitur, termasuk bisnis page, grup komunitas,
dan iklan berbayar.
• Twitter:
Kelebihan: Komunikasi real-time, cocok untuk promosi dan berbagi informasi cepat.
Contoh: @NasiGorengCeria
• LinkedIn:
Kelebihan: Terutama efektif untuk pelaku bisnis kuliner B2B, seperti penyedia catering atau
supplier bahan baku.
• Respon Cepat:
Menanggapi komentar, pertanyaan, dan umpan balik pelanggan dengan cepat untuk
membangun reputasi positif.
Fatimah Az Zahra
Mengenal Platfrom Digital Jenis serta Manfaatnya 11
2. GrabFood
Fatimah Az Zahra
Mengenal Platfrom Digital Jenis serta Manfaatnya 12
- Setelah mendaftar, masuk ke aplikasi Gojek dan pilih opsi GoFood untuk pedagang
makanan.
- Bisa berupa foto-foto interior toko, sertifikat kebersihan, atau dokumen tambahan yang
diminta oleh platform.
Catatan Penting:
- Pastikan untuk membaca persyaratan dan kebijakan masing-masing platform dengan teliti
sebelum mengajukan pendaftaran.
- Proses persetujuan dapat memerlukan waktu, jadi bersabarlah dan pastikan untuk
menyediakan semua dokumen yang diperlukan.
Dengan mendaftar di platform pemesanan makanan online seperti GrabFood, GoFood, atau
ShopeeFood, pelaku bisnis kuliner UMKM dapat memperluas pangsa pasar mereka,
meningkatkan visibilitas, dan memanfaatkan layanan pengantaran untuk mencapai lebih
banyak pelanggan potensial.
Aplikasi Reservasi
Fatimah Az Zahra
Mengenal Platfrom Digital Jenis serta Manfaatnya 14
• OpenTable
- OpenTable adalah aplikasi reservasi global yang memungkinkan pengguna mencari,
memilih, dan mereservasi tempat di berbagai restoran.
• Bookatable
- Bookatable adalah platform reservasi yang kuat, terutama di Eropa, yang memungkinkan
pelanggan untuk mereservasi meja di berbagai jenis restoran.
• Resy
- Resy adalah aplikasi yang fokus pada memberikan pengalaman reservasi yang eksklusif
dan memungkinkan pelanggan memesan meja di restoran populer.
Fatimah Az Zahra
Mengenal Platfrom Digital Jenis serta Manfaatnya 15
• Aktifkan Notifikasi
- Pastikan notifikasi diaktifkan agar Anda mendapatkan pemberitahuan segera setiap kali
ada reservasi baru.
Dompet online, atau e-wallet, adalah bentuk teknologi keuangan yang memungkinkan
pengguna menyimpan dan mengelola uang secara digital. Untuk pelaku bisnis kuliner
UMKM di Indonesia, menerima pembayaran melalui dompet online telah menjadi pilihan
yang semakin populer karena kemudahan dan kecepatannya. Beberapa dompet online
terkemuka di Indonesia termasuk Dana (OVO), GoPay, dan ShopeePay.
Fatimah Az Zahra
Mengenal Platfrom Digital Jenis serta Manfaatnya 16
1. Kecepatan Transaksi
- Pengguna dompet online dapat melakukan pembayaran hanya dengan mengscan kode QR,
menghasilkan proses transaksi yang lebih cepat dibandingkan dengan metode pembayaran
tradisional.
2. Kemudahan Penggunaan
- Tidak perlu menyediakan uang tunai atau kartu kredit/debit fisik, cukup menggunakan
aplikasi dompet online dan mengakses scanner QR.
3. Efisiensi Biaya
- Transaksi menggunakan QR code cenderung lebih hemat biaya bagi bisnis karena
mengurangi keterlibatan uang tunai dan biaya transaksi kartu.
4. Pelacakan Transaksi
- Bisnis dapat melacak transaksi dengan lebih mudah melalui laporan dan riwayat transaksi
yang disediakan oleh aplikasi dompet online.
5. Promosi dan Diskon
- Bisnis dapat memberikan promosi khusus atau diskon kepada pelanggan yang
menggunakan pembayaran melalui QR code, meningkatkan daya tarik untuk menggunakan
dompet online.
Catatan Penting
- Pastikan untuk menyediakan dokumen yang diperlukan dengan benar dan lengkap.
- Selalu membaca syarat dan ketentuan serta kebijakan pendaftaran dari platform yang
bersangkutan.
Dengan mendaftar sebagai merchant di Dana dan Shopee, pelaku bisnis kuliner
UMKM dapat memperluas jangkauan pasar mereka, memanfaatkan pembayaran digital, dan
meraih peluang lebih besar dalam meningkatkan penjualan secara online. Integrasi dompet
online dan QR code dalam bisnis kuliner memberikan keuntungan efisiensi dan kenyamanan,
memperkuat posisi bisnis dalam era digital. Penggunaan dompet digital dan sistem
pembayaran online untuk transaksi yang lebih cepat dan mudah. Contoh: GoPay, OVO,
Dana.
Sistem Point of Sale (POS) adalah sistem yang digunakan oleh bisnis untuk
memproses transaksi penjualan dan mencatat informasi terkait, seperti pembayaran, stok
Fatimah Az Zahra
Mengenal Platfrom Digital Jenis serta Manfaatnya 17
barang, dan laporan keuangan. Pada bisnis kuliner UMKM di Indonesia, POS memiliki peran
krusial dalam mengelola operasional harian, meningkatkan efisiensi, dan memberikan
pengalaman pelanggan yang lebih baik.
Sistem POS telah menjadi aspek penting dalam mengelola bisnis kuliner UMKM di
Indonesia. Dengan mengimplementasikan sistem ini, pelaku bisnis dapat meningkatkan
efisiensi operasional, mengoptimalkan inventaris, dan memberikan pengalaman pelanggan
yang lebih baik. Pemilihan dan implementasi sistem POS yang tepat dapat menjadi langkah
strategis untuk pertumbuhan dan keberlanjutan bisnis kuliner.
• Manajemen Inventaris
- Melacak stok barang secara real-time, memperingatkan saat barang hampir habis, dan
memastikan bahwa bisnis selalu memiliki persediaan yang mencukupi.
Fatimah Az Zahra
Mengenal Platfrom Digital Jenis serta Manfaatnya 18
• Peningkatan Efisiensi
- Mempercepat proses transaksi dengan barcode scanning dan menghindari antrian panjang,
meningkatkan efisiensi operasional.
• Analisis Penjualan
- Menghasilkan laporan penjualan yang memberikan wawasan tentang kinerja bisnis,
produk terlaris, dan tren pembelian pelanggan.
• Pengelolaan Pelanggan
- Mengumpulkan data pelanggan dan memungkinkan bisnis untuk memberikan program
loyalitas, diskon khusus, atau promosi berbasis pelanggan.
Aplikasi Manajemen Inventori adalah perangkat lunak yang dirancang khusus untuk
membantu pelaku bisnis mengelola stok atau inventori mereka dengan lebih efisien. Bagi
pelaku bisnis kuliner UMKM di Indonesia, memiliki sistem manajemen inventori yang baik
dapat membantu menghindari kekurangan stok, meningkatkan efisiensi operasional, dan
mengoptimalkan proses pengadaan barang.
Fatimah Az Zahra
Mengenal Platfrom Digital Jenis serta Manfaatnya 19
Fatimah Az Zahra
Mengenal Platfrom Digital Jenis serta Manfaatnya 20
• Zoho Inventory: Aplikasi berbasis cloud dengan fitur manajemen stok, pemesanan
otomatis, dan pelacakan biaya.
• TradeGecko: Menawarkan pemantauan stok real-time, analisis penjualan, dan
integrasi dengan platform e-commerce.
• Odoo Inventory: Sistem manajemen inventori terintegrasi yang mencakup manajemen
stok, pembelian, dan penjualan.
Penting untuk mencari aplikasi manajemen inventori yang sesuai dengan kebutuhan
bisnis Anda. Baca ulasan, minta referensi, dan pilih yang paling sesuai untuk membantu
mengoptimalkan pengelolaan inventori dan meningkatkan efisiensi operasional.
Fatimah Az Zahra
Mengenal Platfrom Digital Jenis serta Manfaatnya 21
alat yang efektif untuk meningkatkan penjualan, memperluas basis pelanggan, dan
memperkuat merek.
- Stamp Me: Aplikasi yang memungkinkan bisnis membuat program poin yang dapat
ditukarkan.
- LoyaltyLion: Platform yang menyediakan berbagai fitur untuk membuat program
loyalitas yang dapat disesuaikan.
- Belly: Aplikasi yang fokus pada program loyalitas untuk bisnis kuliner dan ritel.
Penting untuk memilih aplikasi atau platform yang sesuai dengan kebutuhan bisnis
Anda dan menyesuaikan program loyalitas dengan karakteristik pelanggan dan tujuan bisnis.
Selalu monitor kinerja program dan terus beradaptasi sesuai dengan kebutuhan pelanggan dan
perubahan dalam industri.
Fatimah Az Zahra
Pentingnya Google Maps 23
Google Maps adalah platform peta digital yang paling populer dengan lebih dari 1
miliar pengguna aktif bulanan. Google Maps (GMaps) memiliki peran yang signifikan dalam
mendukung pelaku bisnis kuliner UMKM di Indonesia. Google Maps bukan hanya alat
navigasi, tetapi juga platform pemasaran lokal yang kuat bagi pelaku bisnis kuliner UMKM
di Indonesia. Mempertahankan dan memperbarui informasi bisnis secara teratur di Google
Maps dapat membuka peluang baru, meningkatkan visibilitas, dan membangun kepercayaan
pelanggan. Berikut adalah beberapa alasan mengapa Google Maps sangat penting:
1. Visibilitas Lokasi:
Google Maps memungkinkan pelaku bisnis kuliner untuk menampilkan lokasi mereka
dengan jelas dan mudah ditemukan oleh pelanggan potensial. Hal ini sangat krusial untuk
bisnis kuliner yang mengandalkan lokasi fisik, seperti restoran, kafe, atau warung.
2. Informasi Kontak:
Bisnis kuliner dapat menyertakan informasi kontak mereka seperti nomor telepon dan
alamat email di Google Maps, memudahkan pelanggan untuk menghubungi mereka atau
mendapatkan informasi lebih lanjut.
4. Navigasi:
Fitur navigasi Google Maps membantu pelanggan menemukan dengan mudah rute
terbaik ke lokasi bisnis kuliner. Ini sangat membantu pelanggan yang mungkin tidak terbiasa
dengan daerah tersebut.
6. Google My Business:
Google Maps terintegrasi dengan layanan Google My Business, yang memungkinkan
pelaku bisnis untuk mengelola informasi bisnis mereka, memperbarui jam operasional,
menyediakan penawaran spesial, dan lebih banyak lagi.
7. Promosi Lokal:
Google Maps dapat digunakan sebagai platform untuk mempromosikan acara khusus,
promo, atau diskon yang berlaku untuk pelanggan lokal. Ini membantu dalam meningkatkan
kunjungan pelanggan dan kesadaran merek di tingkat lokal.
Fatimah Az Zahra
Pentingnya Google Maps 24
8. Analisis Kinerja:
Melalui Google My Business, pelaku bisnis dapat mengakses analisis kinerja seperti
jumlah klik, tampilan, dan interaksi pengguna dengan informasi bisnis. Ini memberikan
wawasan yang berharga tentang seberapa efektif kehadiran bisnis mereka di platform ini.
Fatimah Az Zahra
Mengenal Pengelolaan Keuangan Bisnis 25
Manajemen keuangan yang baik adalah kunci keberhasilan bisnis kuliner UMKM.
Manajemen keuangan yang baik adalah suatu keharusan untuk kesuksesan bisnis kuliner
UMKM. Dengan mempraktikkan tips-tips di atas, Anda dapat membantu memastikan
keberlanjutan dan pertumbuhan bisnis Anda. Berikut adalah beberapa tips keuangan dasar
yang dapat membantu pelaku bisnis kuliner di Indonesia:
- Buat anggaran yang mencakup semua aspek bisnis, termasuk biaya bahan baku, sewa, gaji
karyawan, dan promosi. Pastikan anggaran tersebut realistis dan dapat dijalankan.
- Pantau arus kas secara rutin. Pahami kapan uang masuk dan keluar dari bisnis Anda. Ini
membantu Anda mengelola likuiditas dan menghindari masalah keuangan mendesak.
- Pisahkan rekening bank pribadi dan bisnis. Ini membantu Anda menjaga kejelasan
keuangan dan membuat pemantauan keuangan lebih mudah.
- Pilih metode pembukuan yang sesuai dengan skala bisnis Anda, apakah itu metode kas
atau metode akrual. Metode ini akan memengaruhi bagaimana Anda melaporkan pendapatan
dan biaya.
- Selalu mencari diskon dan penawaran terbaik dari pemasok. Memperoleh bahan baku
dengan harga yang lebih baik dapat meningkatkan marjin keuntungan Anda.
- Lakukan inventarisasi secara teratur untuk memastikan bahwa stok barang selalu
terkendali. Hindari kelebihan stok yang dapat menyebabkan pemborosan.
- Implementasikan sistem POS untuk mencatat transaksi penjualan dengan lebih akurat dan
membantu Anda memantau stok serta laporan keuangan.
Fatimah Az Zahra
Mengenal Pengelolaan Keuangan Bisnis 26
- Pahami kewajiban pajak bisnis Anda dan pastikan untuk membayar pajak tepat waktu.
Sertakan kewajiban pajak dalam anggaran Anda.
- Pertimbangkan untuk mendapatkan asuransi bisnis untuk melindungi aset Anda dari risiko
seperti kebakaran, pencurian, atau bencana lainnya.
- Waspadai biaya tetap dan cari cara untuk menguranginya jika diperlukan. Ini dapat
mencakup negosiasi sewa atau pengurangan biaya operasional lainnya.
- Tentukan harga produk dengan cermat. Pastikan harga mencakup semua biaya produksi
dan memberikan keuntungan yang wajar.
- Pahami dan tingkatkan margin keuntungan Anda. Ini dapat melibatkan negosiasi harga
dengan pemasok atau memperkenalkan produk atau layanan tambahan.
- Selalu simpan dana darurat untuk mengatasi keadaan darurat atau ketidakpastian bisnis.
Ini dapat membantu Anda menghadapi situasi sulit tanpa mengorbankan kesehatan keuangan
bisnis.
- Jika diperlukan, pertimbangkan opsi pendanaan tambahan seperti pinjaman kecil atau
investasi dari pihak ketiga untuk mendukung pertumbuhan bisnis.
- Teruslah edukasi diri tentang keuangan bisnis. Memahami laporan keuangan dan faktor-
faktor keuangan lainnya akan membantu Anda mengambil keputusan yang lebih baik.
kebutuhan dan karakteristik bisnis kuliner UMKM Anda, serta preferensi dan kebiasaan
konsumen di lokasi tersebut. Banyak bisnis menemukan nilai dalam menyediakan opsi
pembayaran yang beragam untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dengan baik. Mengamati
tren pasar dan mendengarkan umpan balik pelanggan dapat membantu Anda membuat
keputusan yang tepat. Berikut adalah penjelasan lengkap tentang kedua opsi tersebut:
Pembayaran dengan QR
Kelebihan:
Efisiensi Transaksi: Pembayaran dengan QR bisa lebih cepat daripada transaksi tunai.
Pelanggan hanya perlu memindai kode QR dengan aplikasi pembayaran mereka, dan
transaksi selesai.
Keamanan: Pembayaran QR sering kali lebih aman karena tidak melibatkan penanganan uang
tunai. Transaksi melalui aplikasi pembayaran digital dapat dilacak dan dicatat.
Tren Digitalisasi: Dengan meningkatnya adopsi teknologi di Indonesia, pembayaran dengan
QR sejalan dengan tren digitalisasi dan memenuhi preferensi konsumen yang semakin
cenderung menggunakan perangkat seluler.
Kekurangan:
Keterbatasan Akses: Beberapa pelanggan mungkin belum terbiasa atau tidak memiliki akses
ke aplikasi pembayaran QR. Hal ini dapat menjadi hambatan, terutama di daerah yang kurang
terjangkau oleh teknologi.
Pembayaran Tunai:
Kelebihan:
Penerimaan Universal: Tunai diterima oleh semua orang. Tidak ada kebutuhan untuk
teknologi khusus atau perangkat untuk menerima pembayaran.
Fleksibilitas: Pembayaran tunai memberikan fleksibilitas kepada pelanggan yang mungkin
tidak memiliki akses ke metode pembayaran digital. Ini dapat meningkatkan penerimaan di
berbagai kelompok pelanggan.
Tidak Bergantung pada Infrastruktur Digital: Di beberapa daerah, infrastruktur digital
mungkin belum sepenuhnya berkembang. Pembayaran tunai tetap menjadi opsi yang dapat
diandalkan di tempat-tempat seperti ini.
Kekurangan:
Resiko Keamanan: Transaksi tunai membawa risiko keamanan, terutama dalam hal pencurian
atau kehilangan uang fisik.
Tidak Efisien: Pengelolaan uang tunai, termasuk persediaan koin dan perubahan, dapat
menjadi tidak efisien dan memakan waktu.
Fatimah Az Zahra
Mengetahui Harga Jual yang Tepat 28
Tidak Dapat Dilacak dengan Mudah: Transaksi tunai sulit dilacak, yang dapat menyulitkan
manajemen keuangan dan pencatatan transaksi.
Pertimbangan Tambahan:
Biaya Transaksi: Pembayaran dengan QR dapat memiliki biaya transaksi yang lebih rendah
daripada pengelolaan dan penanganan uang tunai.
Edukasi Pelanggan: Edukasi pelanggan tentang keuntungan dan cara menggunakan
pembayaran QR dapat membantu meningkatkan adopsi.
Penyesuaian dengan Pasar: Perhatikan preferensi konsumen di wilayah atau pasar spesifik
Anda. Beberapa pasar mungkin lebih terbuka terhadap pembayaran tunai, sementara yang
lain lebih cenderung menggunakan QR.
Harga jual yang tepat adalah salah satu faktor penting bagi kesuksesan UMKM. Dengan
menentukan harga secara bijaksana, Anda dapat mencapai keuntungan yang maksimal dan
menarik perhatian pelanggan. Berikut adalah panduan tentang bagaimana mendistribusikan
persentase harga jual untuk memastikan bisnis Anda tetap berjalan dengan baik.
Detail Persenan Harga Jual:
1. Biaya Produksi (40%):
- Jumlah ini mencakup biaya bahan baku, tenaga kerja, dan biaya produksi lainnya. Pastikan
Anda menghitungnya dengan tepat untuk menghindari kerugian.
2. Laba (30%):
- Tentukan margin laba yang sesuai dengan tujuan bisnis Anda. Laba yang wajar akan
membantu mengembangkan usaha Anda.
3. Overhead (15%):
- Hitung biaya overhead, seperti biaya sewa toko, listrik, dan lainnya, dan alokasikan
sebagian dari harga jual untuk menutupi biaya ini.
4. Promosi dan Marketing (10%):
- Agar bisnis Anda tetap dikenal dan menarik pelanggan baru, alokasikan sebagian dari
harga jual untuk kegiatan promosi dan pemasaran.
5. Keuntungan Bersih (5%):
- Sisakan sebagian kecil dari harga jual sebagai keuntungan bersih. Hal ini akan membantu
menghadapi situasi tak terduga dan memberikan stabilitas finansial.
Contoh Perhitungan Total Harga Jual:
- Biaya Produksi: Rp 20.000
- Laba: Rp 30.000
Fatimah Az Zahra
Pentingnya Pengetahuan BAP, HPP & ROI 29
- Overhead: Rp 15.000
- Promosi dan Marketing: Rp 5.000
- Keuntungan Bersih: Rp 5.000
Total Harga Jual: Rp 75.000
Lakukan evaluasi secara berkala dan sesuaikan harga jika diperlukan serta tetap
fleksibel dan responsif, selalu siap beradaptasi dengan perubahan di pasar dan kebutuhan
pelanggan. Semoga panduan ini membantu Anda dalam menentukan harga jual yang tepat
untuk produk UMKM Anda. Ingatlah untuk selalu menghitung biaya dengan cermat dan
beradaptasi dengan perubahan pasar untuk mencapai kesuksesan bisnis yang berkelanjutan.
Biaya Akuisisi Pelanggan (BAP) adalah sejumlah biaya yang dikeluarkan oleh suatu
bisnis untuk mendapatkan pelanggan baru. Untuk pelaku bisnis kuliner UMKM di Indonesia,
pemahaman yang baik tentang BAP sangat penting dalam merencanakan strategi pemasaran
dan mengevaluasi efektivitas upaya akuisisi pelanggan. Pemahaman yang baik tentang BAP
membantu pelaku bisnis kuliner UMKM untuk mengelola sumber daya dengan bijak,
meningkatkan efektivitas pemasaran, dan mencapai pertumbuhan pelanggan yang
berkelanjutan. Dengan melibatkan strategi pemasaran yang cerdas, bisnis dapat mengurangi
BAP dan meningkatkan nilai pengembalian investasi akuisisi pelanggan.Berikut adalah
penjelasan lengkap tentang BAP:
Fatimah Az Zahra
Pentingnya Pengetahuan BAP, HPP & ROI 30
Komponen BAP
1. Pemasaran
- Biaya iklan dan promosi, baik di media online maupun offline.
- Biaya pembuatan materi pemasaran, seperti desain grafis atau konten promosi.
- Biaya kampanye pemasaran melalui platform digital atau media sosial.
2. Penjualan
- Gaji dan komisi penjualan bagi staf penjualan atau pelayanan pelanggan.
- Biaya pelatihan karyawan yang terlibat dalam akuisisi pelanggan.
- Biaya perjalanan atau promosi penjualan di tempat-tempat strategis.
3. Teknologi
- Biaya pengembangan dan pemeliharaan situs web atau aplikasi mobile.
- Biaya perangkat lunak pemasaran atau alat manajemen pelanggan.
4. Peralatan dan Perangkat
- Biaya peralatan yang digunakan dalam kampanye pemasaran, seperti kamera untuk
dokumentasi produk atau peralatan demonstrasi di acara pameran.
- Biaya perangkat keras atau perangkat lunak khusus yang mendukung strategi pemasaran.
5. Acara dan Sponsorship
- Biaya penyelenggaraan atau partisipasi dalam acara atau pameran yang dapat
meningkatkan eksposur bisnis.
- Biaya sponsorship atau dukungan untuk kegiatan lokal atau komunitas yang dapat
meningkatkan visibilitas.
1. Evaluasi Efektivitas
- Dengan memahami BAP, pelaku bisnis dapat mengevaluasi efektivitas setiap kampanye
pemasaran dan menentukan apakah biaya tersebut sebanding dengan pertumbuhan pelanggan.
2. Penyesuaian Strategi
- Informasi tentang BAP membantu pelaku bisnis untuk menyesuaikan dan
mengoptimalisasikan strategi pemasaran mereka. Jika biaya perolehan pelanggan terlalu
tinggi, mungkin perlu dicari strategi alternatif yang lebih efisien.
3. Pengukuran Kinerja Karyawan
- BAP dapat digunakan untuk menilai kinerja tim penjualan atau pemasaran. Jika biaya
akuisisi pelanggan terus meningkat tanpa pertumbuhan yang sesuai, hal ini dapat memicu
analisis dan perbaikan.
Fatimah Az Zahra
Pentingnya Pengetahuan BAP, HPP & ROI 31
4. Perencanaan Anggaran
- Mengetahui BAP membantu dalam perencanaan anggaran pemasaran secara efektif. Ini
memungkinkan pelaku bisnis untuk mengalokasikan sumber daya sesuai dengan prioritas dan
potensi hasil.
5. Penetapan Harga yang Bijak
- Pengetahuan tentang BAP dapat memengaruhi keputusan penetapan harga produk atau
layanan. Bisnis dapat menyesuaikan harga untuk memastikan keberlanjutan operasional dan
profitabilitas.
Fatimah Az Zahra
Pentingnya Pengetahuan BAP, HPP & ROI 32
Jadi, dalam contoh ini, Biaya Akuisisi Pelanggan (BAP) per pelanggan baru adalah 85.000
rupiah. Pemilik restoran dapat menggunakan angka ini untuk mengevaluasi efisiensi
kampanye pemasaran dan membuat keputusan strategis tentang alokasi anggaran pemasaran
di masa mendatang.
Harga Pokok Produksi (HPP) adalah sejumlah biaya yang dikeluarkan oleh pelaku
bisnis kuliner UMKM di Indonesia untuk menghasilkan satu unit produk kuliner atau
hidangan. HPP sangat penting untuk menentukan harga jual yang sesuai, memastikan
keuntungan yang diinginkan, dan mengelola keuangan bisnis dengan efisien. Pemahaman
tentang HPP membantu pelaku bisnis kuliner UMKM untuk membuat keputusan yang tepat
dalam manajemen operasional, penetapan harga, dan strategi bisnis yang berkelanjutan.
Berikut adalah penjelasan lengkap tentang HPP:
Komponen HPP
1. Bahan Baku
- Biaya bahan-bahan utama yang digunakan dalam pembuatan hidangan atau produk
kuliner.
2. Bahan Tambahan:
- Biaya bahan-bahan kecil atau tambahan yang digunakan untuk memberikan rasa, aroma,
atau tampilan khusus pada hidangan.
3. Biaya Tenaga Kerja Produksi:
- Gaji karyawan yang terlibat dalam proses produksi, termasuk koki dan staf dapur.
4. Biaya Overhead Dapur:
- Biaya untuk listrik, gas, air, dan bahan bakar yang digunakan dalam proses produksi.
5. Peralatan Dapur:
- Biaya perawatan, perbaikan, dan penyusutan peralatan dapur yang digunakan dalam
produksi.
6. Biaya Penyimpanan dan Persediaan:
- Biaya penyimpanan bahan baku dan persediaan produk jadi.
7. Biaya Penanganan Limbah:
- Biaya pengelolaan dan pembuangan limbah yang dihasilkan selama proses produksi.
Fatimah Az Zahra
Pentingnya Pengetahuan BAP, HPP & ROI 33
Fatimah Az Zahra
Pentingnya Pengetahuan BAP, HPP & ROI 34
Return on Investment (ROI) adalah metrik keuangan yang digunakan untuk mengukur
efisiensi dan profitabilitas suatu investasi. Bagi pelaku bisnis kuliner UMKM di Indonesia,
memahami ROI sangat penting untuk mengevaluasi seberapa baik suatu investasi
memberikan keuntungan dibandingkan dengan biaya yang dikeluarkan. Pemahaman yang
baik tentang ROI membantu pelaku bisnis kuliner UMKM untuk mengoptimalkan
penggunaan sumber daya, meningkatkan profitabilitas, dan membuat keputusan yang lebih
cerdas dalam mengelola bisnis mereka. Berikut adalah penjelasan lengkap tentang ROI:
Rumus ROI
(𝐊𝐞𝐮𝐧𝐭𝐮𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐁𝐞𝐫𝐬𝐢𝐡)
ROI= (𝐓𝐨𝐭𝐚𝐥 𝐁𝐢𝐚𝐲𝐚 𝐈𝐧𝐯𝐞𝐬𝐭𝐚𝐬𝐢) ×100
Fatimah Az Zahra
Cara Membaca Strategi Bisnis dari Konsumen 35
Dalam contoh ini, ROI dari investasi dalam kampanye pemasaran digital adalah 300%, yang
berarti investasi tersebut menghasilkan keuntungan tiga kali lipat dari biaya yang
dikeluarkan.
Membaca Strategi Bisnis dari Konsumen melibatkan serangkaian langkah yang dapat
membantu pelaku bisnis kuliner UMKM memahami kebutuhan dan preferensi pelanggan,
serta mengoptimalkan operasional mereka. Langkah pertama adalah mendengarkan
pelanggan secara langsung dengan menanyakan preferensi dan kebutuhan mereka. Ini dapat
dilakukan melalui survei kepuasan atau interaksi langsung. Selanjutnya, perhatikan makanan
atau menu yang sedang populer di pasaran untuk menyesuaikan penawaran dengan tren.
Tinjau ulasan pelanggan secara online untuk memahami tingkat kepuasan mereka. Buat
survei kepuasan pelanggan sederhana untuk menilai lebih lanjut kepuasan pelanggan dan
mendapatkan umpan balik. Analisis pertumbuhan penjualan melibatkan tinjauan data
penjualan dan pencarian tren pertumbuhan yang dapat digunakan sebagai panduan
pengambilan keputusan.
Selanjutnya, pelajari strategi dan promosi dari kompetitor untuk mendapatkan
wawasan tambahan tentang dinamika pasar. Evaluasi keuangan bisnis Anda dengan
menganalisis pengeluaran dan profitabilitas, memungkinkan Anda untuk membuat keputusan
berbasis data. Identifikasi produk terlaris dengan mengetahui menu atau produk yang paling
laris dijual, dan pertimbangkan untuk mengoptimalkan atau menambahkan varian.
Selanjutnya, lakukan sesi brainstorming dengan tim untuk mendiskusikan temuan dan
menghasilkan ide-ide strategi baru. Terakhir, implementasikan strategi yang telah dirancang
dan pantau hasilnya secara berkala. Dengan pendekatan ini, pelaku bisnis dapat memahami
Fatimah Az Zahra
Cara Membaca Strategi Bisnis dari Konsumen 36
perubahan dalam preferensi pelanggan, menyesuaikan strategi bisnis, dan menjaga daya saing
di pasar kuliner yang dinamis.
Ketika beroperasi di dunia bisnis yang dinamis dan kompetitif, memahami berbagai
macam analisis bisnis menjadi kunci utama bagi pelaku usaha. Analisis bisnis bukan sekadar
alat, melainkan landasan yang memungkinkan pengambilan keputusan yang cerdas dan
strategis. Dari evaluasi faktor-faktor eksternal dengan Analisis PESTEL hingga penilaian
kekuatan dan kelemahan internal dengan Analisis SWOT, setiap teknik analisis memberikan
wawasan yang berharga. Inilah yang membuat pengetahuan mendalam terkait berbagai
macam analisis bisnis menjadi aset tak ternilai dalam merencanakan, mengelola, dan
mengoptimalkan kinerja bisnis. Dalam paragraf ini, kita akan menjelajahi pentingnya
memiliki pemahaman menyeluruh tentang berbagai alat analisis ini untuk membimbing
langkah-langkah menuju kesuksesan yang berkelanjutan dalam industri bisnis yang terus
berubah. berikut adalah 20 teknik analisis bisnis:
1. Analisis PESTEL (Political, Economic, Social, Technological, Environmental, Legal):
Analisis PESTEL membantu bisnis kuliner UMKM memahami dampak faktor-faktor
eksternal seperti peraturan pemerintah, kondisi ekonomi, tren sosial, perkembangan
teknologi, isu lingkungan, dan aspek hukum terhadap operasional mereka.
Fatimah Az Zahra
Cara Membaca Strategi Bisnis dari Konsumen 37
6. Analisis Gap:
Identifikasi kesenjangan antara kinerja bisnis saat ini dan tujuan yang diinginkan,
membantu bisnis merencanakan tindakan untuk mencapai sasaran mereka.
7. Analisis Benchmarking:
Membandingkan kinerja bisnis dengan pesaing terbaik atau standar industri untuk
mengidentifikasi peluang perbaikan dan meningkatkan efisiensi.
9. Analisis Cost-Benefit:
Menilai manfaat yang diharapkan dari keputusan atau proyek tertentu dan
membandingkannya dengan biaya yang terlibat, membantu dalam pengambilan keputusan
yang lebih informasional.
Fatimah Az Zahra
Cara Membaca Strategi Bisnis dari Konsumen 38
Menerapkan berbagai teknik analisis ini secara komprehensif dapat membantu pelaku bisnis
kuliner UMKM membuat keputusan yang lebih baik, meningkatkan efisiensi, dan tetap
kompetitif di pasar yang terus berubah.Dengan menggunakan kombinasi teknik analisis ini,
pelaku bisnis kuliner UMKM dapat memiliki pemahaman yang lebih mendalam tentang
kondisi bisnis mereka dan merancang strategi yang lebih efektif.
Fatimah Az Zahra
Strategi Bisnis Kuliner UMKM Balikpapan 39
Bisnis kuliner merupakan salah satu jenis bisnis yang memegang peranan penting
dalam perekonomian global. Pelaku industri kuliner harus dapat memahami bahwa
pengembangan wisata kuliner mencakup prinsip-prinsip pembangunan pariwisata
berkelanjutan. Persaingan yang semakin ketat di era globalisasi dan perkembangan teknologi
yang semakin meningkat menjadi tantangan yang harus dihadapi bisnis kuliner Situasi
pascapandemi telah mengubah perilaku konsumen di bidang kuliner di Indonesia. Selain itu,
pascapandemi membuat banyak pekerja di industri makanan yang kehilangan pekerjaan
karena berkurangnya aktivitas bisnis dan jam kerja yang lebih pendek. Akibat pandemi
terjadi banyak kasus pengangguran dan kesulitan dalam mencari pekerjaan selama pandemi.
Hal ini mempengaruhi stabilitas ekonomi Indonesia maupun konsumsi masyarakat terhadap
bisnis kuliner. Salah satu kunci sukses bisnis kuliner adalah pasar yang jelas untuk produk
bisnis kuliner.
Untuk itu penulis menggunakan metode yang membantu mengembangkan usaha
kuliner. yaitu strategi QSPM. QSPM adalah alat yang dapat digunakan untuk
mengembangkan strategi untuk mengevaluasi faktor-faktor internal yang penting. Secara
konseptual, QSPM menentukan daya tarik relatif dari berbagai strategi berdasarkan sejauh
mana faktor keberhasilan internal dan eksternal disatukan untuk dapat ditingkatkan. QSPM
bertujuan untuk membuat pengukuran relatif objektif dari berbagai keputusan alternatif
strategis. Di tengah kondisi ketidakpastian dan ketidakstabilan. Banyak literatur yang
membahas tentang strategi pengembangan bisnis kuliner pascapandemi namun belum ada
penelitian yang secara khusus berfokus pada strategi seperti pengembangan UMKM dengan
menggunakan metode analisis QSPM. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah
menggunakan analisis QSPM untuk menyusun strategi pengembangan bisnis UMKM di
Balikpapan pascapandemi. Melalui kajian ini diharapkan dapat memberikan masukan teoritis
dan praktis untuk mengembangkan strategi bisnis kuliner dalam bisnis kuliner serta
berkontribusi dalam penelitian dan pengembangan bisnis kuliner di Indonesia.
Hasil penelitian mengenai strategi pengembangan bisnis kuliner UMKM di
Balikpapan pascapandemi menggunakan pendekatan analisis QSPM dilakukan dengan
analisis faktor – faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi bisnis kuliner UMKM.
Analisis Quantitative Strategic Planning Matrix (QSPM) digunakan untuk mengintegrasikan
hasil analisis SWOT dan menentukan prioiritas strategi pengembangan bisnis kuliner UMKM
di Balikpapam. Matriks QSPM akan disajikan dengan jelas serta menunjukkan faktor-faktor
krusial yang harus di perhatikan dalam merumuskan startegi yang tepat. Selanjutnya penulis
akan memaparkan strategi pengembangan bisnis kuliner UMKM Balikpapan pascapandemi
yang dihasilkan dari analisis QSPM. Setiap strategi akan dijabarkan dengan tujuan spesifik,
langkah-langkah implementasiyang dapat diambil, dan dampak yang diharapkan dari
penerapan strategi tersebut. Strategi-strategi ini merupakan hasil sintesis dari analisis faktor
SWOT dan matriks QSPM, yang akan membantu bisnis kuliner UMKM menghadapi
tantangan dan memanfaatkan peluang yang ada di tengah situasi pascapandemi.
Fatimah Az Zahra
Strategi Bisnis Kuliner UMKM Balikpapan 40
Fatimah Az Zahra
Strategi Bisnis Kuliner UMKM Balikpapan 41
POLITIK
SOSIAL LINGKUNGAN
EFE EKONOMI DAN IPTEK
BUDAYA INDUSTRI
HUKUM
Tumbuh
berkembangnya
usaha kuliner
baru
Kerja sama
dengan industri
Berkembangnya lain
Gaya hidup
gaya hidup Dukungan penerapan
konsumtif
PELUANG gadget dan kebijakan layanan
masyarakat
trend media pemerintah digitalisasi
lokal
sosial Jaringan dan
kolaborasi
dengan pelaku
bisnis kuliner
Persaingan
harga yang Dinamisnya
ketat dengan perkembangan
bisnis besar iptek sebagai
ANCAMAN
Perubahan media
tren dan promosi
preferensi wisata kuliner
konsumen
Fatimah Az Zahra
Strategi Bisnis Kuliner UMKM Balikpapan 42
perubahan pasar. Anvaman terbesar adalah persaingan harga ketat dengan bisnis besar di
pasar domestik dan perubahan tren serta preferensi konsumen.
Pada tahap selanjutnya penulis akan melakukan pencoccokan dari Teknik Analisa
QSPM, Pada tahap ini, matriks IE (Internal-Eksternal) digunakan untuk memposisikan bisnis
kuliner UMKM di dalam matriks yang terdiri dari sembilan sel. Berdasarkan skor yang
diberikan pada matriks IFE dan EFE dapat diketahui bahwa bisnis kuliner berada dalam sel II
pada matriks IE. Hal Ini menunjukkan bahwa bisnis kuliner memiliki kekuatan untuk tumbuh
dan berkembang (Build and Grow)
Dalam QSPM (Quantitative Strategic Planning Matrix), kuadran "Build and Grow"
mengindikasikan bahwa bisnis kuliner UMKM di Balikpapan memiliki peluang untuk
mengembangkan dan memperluas bisnisnya. Ini berarti Bisnis Kuliner UMKM di Balikpapan
memiliki kombinasi faktor internal yang kuat (kekuatan) dan faktor eksternal yang positif
(peluang) yang dapat dimanfaatkan untuk merumuskan strategi pengembangan yang efektif.
Tujuannya adalah untuk membangun dan memperkuat posisi pasar perusahaan serta berfokus
pada pertumbuhan bisnis di masa depan. Dalam konteks ini, bisnis kuliner UMKM di
Balikpapan perlu mengembangkan dalam sumber daya yang ada dengan strategi yang
memungkinkan untuk meningkatkan pangsa pasar, pendapatan, dan keberlanjutan dalam
jangka panjang. Dalam strategi ini, kita fokus untuk mengembangkan bisnis dengan cara
mengejar peluang pertumbuhan baru dan membangun pangsa pasar. Ini bisa termasuk
ekspansi ke pasar baru, pengembangan produk baru, atau penetrasi lebih dalam ke pasar yang
sudah ada. Tujuan utamanya adalah untuk memperluas bisnis dan menciptakan nilai jangka
panjang.
I II III
IV V VI
VII VIII IX
Fatimah Az Zahra
Strategi Bisnis Kuliner UMKM Balikpapan 43
Fatimah Az Zahra
Tentang Penulis 44
Tentang Penulis
Fatimah Az Zahra