Kebutuhan Bisnis, Tentukan ruang lingkup, Tentukan proses yang akan dilakukan dan
dokumen Proses yang akan dilakukan, pilih tim proyek, perkirakan biaya.
TAHAP GO LIVE
ada banyak program aplikasi yang bisa digunakan dalam pengembangan ERP ( INTACS,
DYNAMICS, ACUMATICA, DYNAMICS AX, COMPIERE, AVERILL ALLSTOCK, ORACLE, JDE, BAAN,
MFGPro, Protean, Magic, RUN system, SAP , SolFina, Onesoft, IFS, AGRESSO, BOSERP, EuClid
System, Mincom Ellipse, Axapta, SPIN – Datadigi Indonesia, WD ERP – SYS, IES, Orlansoft,
Sisinusa, Colibris Indonesia, OpenERP, BizBoss. Microsoft Dynamics NAV, Cyber Cycle, QAD,
Pepople Soft ).
Dalam buku ini akan dijelaskan 4 jenis software aplikasi : SAP, PeopleSoft, Oracle dan
Microsoft Dynamic.
1. SAP
SAP berasal dari Bahasa jerman yang diperkenalkan pada tahun 1972 berati systeme,
anwendungen and produkte in derdatenverarbeietung, yang dalam Bahasa inggris
adalah SYSTEM, APPLICATIONS, AND PRODUCT IN DATA PROCESSING. SAP
merupakan vendor utama Software ERP di Manheim, Jerman yang dibangun oleh 5
orang dari IBM ( Brady et al, 2001, p21 ).
PRODUK – PRODUK SAP
1. MySAP business suite adalah paket lengkap dari open enterprise solution yang
menghubungkan semua orang yang dilibatkan, informasi dan proses dan oleh
karena itu meningkatkan efektifitas dari hubungan bisnis. MySAP bussines suite
menawarkan Solusi bisnis yang fleksibel untuk Perusahaan yang besar yang
mempunyai jumlah user yang besar dan proses yang secara konstan berubah
( SAP AG, 2006, P1-14).
2. MySAP all-in-one adalah prepacked, versi spesifikasi industry dari MySAP
bussines suite dengan built-in content, peralatan, dan metodologi untuk biaya
yang efektif. Solusi MySAP all-in-one menawarkan kombinasi fleksibel out-of-the-
box dengan kekuatan dari SAP Solusi bisnis kelas dunia ( SAP AG,2006, P1-25).
3. SAP bussines one adalah sesuatu yang mudah digunakan untuk bisnis dan Solusi
untuk manajemen operasional untuk bisnis dinamik dengan ukuran karyawan
antara 10 sampai beberapa ribu. Solusi ini mudah namun sangat kuat,
menyediakan dengan segera dan melengkapi gambaran operasi bisnis dan
aktifitas pelanggan (SAP AG, 2006, P1-27). Modul- modul pada SAP.
2. PEOPLESOFT
Peoplesoft, Inc adalah sebuah Perusahaan yang menyediakan system
manajemen sumber daya manusia (HRMS), Solusi manajemen keuangan (FMS),
Manajemen rantai suplai (SCM), manajemen hubungan pelanggan (CRM), dan
manajemen kinerja Perusahaan (EPM) perangkat lunak, serta perangkat lunak untuk
manufaktur, dan administrasi siswa untuk Perusahaan besar, pemerintah, dan
organisasi. Itu ada sebagai sebuah independent sampai akuisisi oleh Oracle
Corporation pada tahun 2005. Nama peoplesoft dan lini produk sekarang dipasarkan
oleh Oracle.
Peoplesoft Solusi keuangan manajemen (FMS) dan supply chain management
(SCM) merupakan bagian dari paket yang sama, umumnya dikenal sebgai Financials
dan Supply Chain Management (FSCM).
3. ORACLE
Basis data Oracle adalah basis data relasional yang terdiri dari Kumpulan data dalam
suatu system manajemen basis data RDBMS. Perusahaan perangkat lunak Oracle
pertama kali dikembangkan pada tahun 1977 dan hingga saat ini Oracle memasarkan
jenis basis data yang dapat digunakan pada berbagai jenis dan merk platform seperti
Mac, LINUX, dan Windows, namun yang lebih ditekankan adalah platform menengah
seperti UNIX dan LINUX. Hingga saat ini Oracle telat mengeluarkan versi terbarunya
yaitu Oracle 11g.
Modul yang terdapat dalam Oracle adalah : Inventary, pembelian, pengelolaan
pesanan, BOM, WIP, penetapan biaya, ASCP, MRP, ODP, WMS, AP, AR, GL, FA, CM.
4. MICROSOFT DYNAMICS
Adalah sebuah aplikasi bisnis yang dilengkapi banyak fungsi terpadu. Microsoft
Dynamics sangat cocok bila digunakan pada Perusahaan yang bergerak dalam bidang
produksi dan akan sangat membantu bagi Perusahaan yang memilki multi lokasi.
Microsoft Dynamics AX terbagi dalam berbagai kategori : Modul Finacial ( buku besar,
piutang, dan kewajiban ), modul distribution ( pesanan pembeli, persediaan, dan
kebutuhan barang baku ), Modul Project ( manajemen proyek ).
1. Planning
Penggunaan yang benar dalam bisnis mencakup manfaat berwujud dan manfaat
tidak berwujud, termasuk pengurangan persediaan, peengurangan biaya operasional,
pengumpulan piutang tunggakan, perbaikan proses, dan pengurangan waktu siklus
(Ross, Vitale, Dan Willcocks, 2003).
2. Requirement Analysis
Kegiatan analisis kebutuhan melibatkan (1) menganalisis proses bisnis dan (2)
menentukan proses yang akan didukung oleh paket ERP. Karena Perusahaan membeli
ke vendor maka vendor juga harus menampilkan aplikasi terbaik. Ini penting untuk
memilih system yang sesuai dengan tujuan organisasi dan strategi persaingan ( Umle,
Haft, Dan Umble, 2003). Kebanyakan vendor menawarkan praktik terbaik untuk
industry tertentu, seperti industry kimia dan industry minyak.
3. Design
Keputusan mendasar dalam desain system ERP adalah memilih rekayasa ulang (
reengineering) atau menyesuaikan (Customizing). Dalam pendekatan rekayasa ulang,
tim memilih ERP komersial dan pengembang memberikan paket-paket ERP. Dalam
pendekatan menyesuaikan, tim memilih sebuah ERP komersial dan menyesuaikan
ERP untuk memenuhi kebutuhan unik organisasi.
4. Detail Design
Dalam tahap desain rinci proyek, tim memilih model, proses, dan informasi yang
didukung oleh sistem, yang terbaik praktik methodoloty memberikan model yang
mendukung proses bisnis untuk setiap area fungsional dalam bisnis.
5. Implemetation
Implementasi ERP meliputi penanganan masalah konfigurasi, migrasi data dari sistem
lama ke sistem baru, pembuatan tampilan, implementasi laporan dan testing. Banyak
Perusahaan melakukan kontrak sekaligus dengan teknikal khusus yang mendukung dari
supplier kepada dukungan implementasi.
Komfigurasi sistem ERP membutuhkan tim proyek untuk mengatasi sejumlah penyebab
termasuk data kepemilikan dan manajemen data.
Pemeliharaan Sistem adalah suatu kombinasi dari berbagai Tindakan yang dilakukan
untuk menjaga suatu sistem dalam, atau memperbaikinya sampai, suatu kondisi yang bisa
diterima.