TUGAS SARJANA
Oleh :
CHARISHA AUDINA
NIM : 180403005
No. Dok.: FM-GKM-S1TI-FT-6-06-04; Tgl. Efektif : 09 Juli 2018; Rev : 01; Halaman : 1 dari 1
PERNYATAAN ORISINALITAS
Saya menyatakan bahwa tugas akhir ini adalah hasil karya sendiri, kecuali beberapa
Charisha Audina
NIM. 180403005
ABSTRAK
PT. Bank ABC merupakan perusahaan perbankan yang bekerja sama dengan USU.
Berdasarkan penelitian pendahuluan didapatkan adanya keluhan terkait kualitas
pelayanan yang dirasakan oleh nasabah Bank ABC, sehingga dilakukannya
penelitian terkait kualitas pelayanan Bank ABC guna meningkatkan kualitas
pelayanan agar tercapainya kepuasan pelanggan. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengidentifikasi kualitas pelayanan dalam pencapaian kepuasan nasabah
berdasarkan keluhan nasabah Bank ABC. Metode pengumpulan data dilakukan
dengan kuesioner yang disebar menggunakan google form. Metode servqual
digunakan untuk mengidentifikasi keluhan nasabah berdasarkan gap antara
kenyataan dan harapan. Metode Customer Satisfaction Index (CSI) dan Importance
Performance Analysis (IPA) digunakan untuk menentukan nilai persentase
kepuasan antar dimensi dan menentukan prioritas utama Bank ABC untuk
meningkatkan kualitas pelayanan. Metode servqual menghasilkan bahwa dimensi
yang memiliki nilai gap negatif terbesar yaitu pada dimensi responsiveness yaitu
pada atribut “nasabah tidak mengantri lama untuk melakukan pelayanan”. Pada
metode CSI, ada beberapa kriteria terkait kepuasan nasabah pada kualitas pelayanan
berdasarkan 5 dimensi kualitas pelayanan mulai dari tidak puas sampai sangat puas.
Sehingga didapatkan hasil bahwa dimensi tangible dan responsiveness memiliki
kriteria cukup puas dengan nilai persentase CSI 63,0834% dan 62,5265%, dimensi
reliability, assurance, dan emphaty memiliki kriteria puas dengan nilai persentase
CSI 67,1286%, 74,3335%, dan 68,8321%. Metode IPA menghasilkan perbaikan
kualitas pelayanan Bank ABC terletak pada ruang tunggu yang lebih nyaman dan
lebih bersih. Berdasarkan hasil tersebut dapat di lihat keterkaitan antara keluhan
awal dengan hasil analisis, sehingga diberikannya usulan perbaikan untuk dimensi
responsiveness yaitu peningkatan jumlah pegawai Bank ABC serta pada dimensi
tangible yaitu penambahan kursi, memberikan kursi yang lebih nyaman,
memberikan jarak antar kursi.
Pt. Bank ABC is a banking company that cooperates with USU. Based on
preliminary research, there were complaints related to the quality of service felt by
Bank ABC customers, so that research was carried out related to the quality of
Bank ABC services in order to improve service quality in order to achieve customer
satisfaction. The purpose of this study is to identify the quality of service in
achieving customer satisfaction based on Bank ABC customer complaints. The data
collection method is carried out with a questionnaire that is distributed using a
google form. The servqual method is used to identify customer complaints based on
the gap between reality and expectations. The Customer Satisfaction Index (CSI)
and Importance Performance Analysis (IPA) methods are used to determine the
value of the percentage of satisfaction between dimensions and determine bank
ABC's top priorities to improve service quality. The servqual method results in that
the dimension that has the largest negative gap value is in the responsiveness
dimension, namely in the attribute "customers do not wait in line for a long time to
perform services". In the CSI method, there are several criteria related to customer
satisfaction in service quality based on 5 dimensions of service quality ranging from
dissatisfied to very satisfied. So that the results were obtained that the tangible and
responsiveness dimensions had quite satisfied criteria with CSI percentage values
of 63.0834% and 62.5265%, the reliability, assurance, and emphaty dimensions
had criteria of being satisfied with the CSI percentage values of 67.1286%,
74.3335%, and 68.8321%. The IPA method results in an improvement in the quality
of Bank ABC's services located in a more comfortable and cleaner waiting room.
Based on these results, it can be seen the relationship between the initial complaint
and the results of the analysis, so that a proposed improvement is given for the
responsiveness dimension, increasing the number of ABC Bank employees and in
the tangible dimension, namely adding seats, providing more comfortable seats,
providing distance between seats.
Puji dan syukur penulis ucapkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
berkat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas sarjana ini
dengan baik
syarat dan ketentuan untuk menyelesaikan program studi regular strata satu di
Index (CSI) Dan Importance Performance Analysis (IPA) (Studi Kasus PT.
Bank ABC)
tugas sarjana ini. Untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang
membangun dalam penyempurnaan tugas sarjana ini dan semoga tugas sarjana ini
Puji dan Syukur Penulis ucapkan kepada Allah SWT serta kedua orang tua
bimbingan, bantuan doa dan juga motivasi dari banyak pihak secara moril maupun
1. Bapak Ir. Aulia Ishak ST, MT, Ph.d, IPM dan Ibu Rahmi M Sari, ST, M.M(T)
2. Bapak Prof. Dr. Ir. Harmein Nasution, MSIE selaku koordinator Tugas
Sarjana yang telah memberi wejangan terkait Topik untuk laporan Tugas
Sarjana.
3. Ibu Dr. Ir. Meilita Tryana Sembiring, ST, MT, IPM selaku dosen pembimbing
kepada penulis.
6. Pak Popo dan seluruh pegawai Bank ABC yang memberi arahan dan
bimbingan selama pengumpulan data serta waktu luang yang diberikan untuk
melakukan diskusi.
8. Bina dan Kukuh yang memberikan bantuan, dukungan, dan motivasi serta
9. Sahabat-sahabat saya, Melan, Tari, Risa, Arni, Saed, Bina, Kukuh dan Aiz
cepat.
10. Rekan-rekan asisten Laboratorium Tata Letak Pabrik & Pemindahan Bahan
11. Adik-adik asisten Laboratorium Tata Letak Pabrik & Pemindahan Bahan
Martua, Devi, dan Nadira yang memberikan dukungan dan semangat kepada
12. Semua pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan laporan
Tugas Sarjana ini yang tidak dapat disebutkan satu per satu.
vii
DAFTAR ISI
BAB HALAMAN
LEMBAR JUDUL .................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN ...................................................... ii
SERTIFIKAT EVALUASI TUGAS SARJANA .................... iii
PERNYATAAN ORISINALITAS ........................................... iv
ABSTRAK ................................................................................. v
ABSTRACT ............................................................................... vi
KATA PENGANTAR ............................................................... vii
UCAPAN TERIMA KASIH..................................................... viii
DAFTAR ISI ............................................................................. x
DAFTAR TABEL...................................................................... xvi
DAFTAR GAMBAR ................................................................. xviii
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................. xix
BAB HALAMAN
2.2.1. Pengertian Kualitas Pelayanan ............................ II-4
2.2.2. Dimensi Kualitas Pelayanan ............................... II-6
2.2.3. Faktor yang Mempengaruhi Kualitas
Pelayanan ............................................................ II-7
2.3. Metode Servqual ............................................................. II-8
2.4. Metode Customer Satisfaction Index (CSI) .................... II-9
2.5. Metode Importance Performance Analysis (IPA)........... II-10
2.6. Kuesioner ........................................................................ II-12
2.7. Skala Likert ..................................................................... II-13
2.8. Teknik Pengambilan Sampling ....................................... II-13
2.9. Penelitian Terdahulu ....................................................... II-14
xi
DAFTAR ISI (LANJUTAN)
BAB HALAMAN
3.7.5. Perhitungan Kualitas Pelayanan dengan Metode
Servqual .............................................................. III-7
3.7.6. Perhitungan Tingkat Kepentingan dengan CSI ... III-8
3.7.7. Importance Performance Analysis (IPA) ............ III-8
3.6. Blok Diagram Prosedur Penelitian ................................. III-8
xii
DAFTAR ISI (LANJUTAN)
BAB HALAMAN
4.2.2.1. Uji Reliabilitas Harapan Responden
Terhadap Kualitas Pelayanan Bank
ABC ...................................................... IV-18
4.2.2.2. Uji Reliabilitas Kenyataan yang
dirasakan Responden Terhadap Kualitas
Pelayanan Bank ABC ........................... IV-18
4.2.3. Perhitungan Kualitas Pelayanan dengan Metode
Servqual .............................................................. IV-19
4.2.3.1. Perhitungan Servqual (Gap) Kualitas
Pelayanan Bank ABC ........................... IV-19
4.2.4. Perhitungan Customer Satisfaction Index
(CSI) .................................................................... IV-20
4.2.4.1. Perhitungan Kualitas Pelayanan Bank
ABC Dimensi Tangible dengan Metode
Customer Satisfaction Index (CSI) ....... IV-20
4.2.4.2. Perhitungan Kualitas Pelayanan Bank
ABC Dimensi Reliability dengan
Metode Customer Satisfaction Index
(CSI)...................................................... IV-21
4.2.4.3. Perhitungan Kualitas Pelayanan Bank
ABC Dimensi Responsiveness dengan
Metode Customer Satisfaction Index
(CSI)...................................................... IV-22
4.2.4.4. Perhitungan Kualitas Pelayanan Bank
ABC Dimensi Assurance dengan
Metode Customer Satisfaction Index
(CSI)...................................................... IV-22
xiii
DAFTAR ISI (LANJUTAN)
BAB HALAMAN
4.2.4.5. Perhitungan Kualitas Pelayanan Bank
ABC Dimensi Emphaty dengan Metode
Customer Satisfaction Index (CSI) ....... IV-23
4.2.5. Penentuan Prioritas Perbaikan Kualitas
Pelayanan denagn Metode Importance
Performance Analysis (IPA) ............................... IV-24
4.2.5.1. Kualitas Pelayanan Bank ABC Dimensi
Tangible dengan Metode IPA ............... IV-24
4.2.5.2. Kualitas Pelayanan Bank ABC Dimensi
Reliability dengan Metode IPA............. IV-25
4.2.5.3. Kualitas Pelayanan Bank ABC Dimensi
Responsiveness dengan Metode IPA .... IV-26
4.2.5.4. Kualitas Pelayanan Bank ABC Dimensi
Assurance dengan Metode IPA............. IV-27
4.2.5.5. Kualitas Pelayanan Bank ABC Dimensi
Emphaty dengan Metode IPA ............... IV-28
xiv
DAFTAR ISI (LANJUTAN)
BAB HALAMAN
VI KESIMPULAN DAN SARAN ................................................. VI-1
6.1. Kesimpulan ..................................................................... VI-1
6.2. Saran ............................................................................... VI-3
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
xv
DAFTAR TABEL
TABEL HALAMAN
1.1. Keluhan Nasabahn Bank ABC ............................................ I-3
2.1. Kriteria Customer Satisfaction Indeks (CSI) ....................... II-10
3.1. Skala Pengukuran Harapan.................................................. III-6
3.2. Skala Pengukuran Kenyataan .............................................. III-6
4.1. Rekapitulasi Data Responden Berdasar Jenis Kelamin ....... IV-3
4.2. Rekapitulasi Data Responden Berdasar Usia ...................... IV-4
4.3. Rekapitulasi data Responden Berdasar Pekerjaan ............... IV-5
4.4. Rekapitulasi Jawaban Responden Terkait Harapan Kualitas
Pelayanan Bank ABC Dimensi Tangible ............................ IV-7
4.5. Rekapitulasi Jawaban Responden Terkait Harapan Kualitas
Pelayanan Bank ABC Dimensi Reliability .......................... IV-7
4.6. Rekapitulasi Jawaban Responden Terkait Harapan Kualitas
Pelayanan Bank ABC Dimensi Responsiveness .................. IV-8
4.7. Rekapitulasi Jawaban Responden Terkait Harapan Kualitas
Pelayanan Bank ABC Dimensi Assurance .......................... IV-9
4.8. Rekapitulasi Jawaban Responden Terkait Harapan Kualitas
Pelayanan Bank ABC Dimensi Emphaty ............................ IV-9
4.9. Rekapitulasi Jawaban Responden Terkait Kenyataan
Pelayanan Bank ABC Dimensi Tangible ............................ IV-10
4.10. Rekapitulasi Jawaban Responden Terkait Kenyataan
Pelayanan Bank ABC Dimensi Reliability .......................... IV-11
4.11. Rekapitulasi Jawaban Responden Terkait Kenyataan
Pelayanan Bank ABC Dimensi Responsiveness .................. IV-11
4.12. Rekapitulasi Jawaban Responden Terkait Kenyataan
Pelayanan Bank ABC Dimensi Assurance .......................... IV-12
4.13. Rekapitulasi Jawaban Responden Terkait Kenyataan
Pelayanan Bank ABC Dimensi Emphaty ............................ IV-13
4.14. Uji Validitas Harapan pada Dimensi Tangible .................... IV-14
DAFTAR TABEL (LANJUTAN)
TABEL HALAMAN
4.15. Uji Validitas Harapan pada Dimensi Reliability ................. IV-14
4.16. Uji Validitas Harapan pada Dimensi Responsiveness ......... IV-15
4.17. Uji Validitas Harapan pada Dimensi Assurance ................. IV-15
4.18. Uji Validitas Harapan pada Dimensi Emphaty .................... IV-15
4.19. Uji Validitas Kenyataan pada Dimensi Tangible ................ IV-16
4.20. Uji Validitas Kenyataan pada Dimensi Reliability .............. IV-16
4.21. Uji Validitas Kenyataan pada Dimensi Responsiveness...... IV-17
4.22. Uji Validitas Kenyataan pada Dimensi Assurance .............. IV-17
4.23. Uji Validitas Kenyataan pada Dimensi Emphaty ................ IV-17
4.24. Uji Reliabilitas Harapan Kualitas Pelayanan Bank ABC .... IV-18
4.25. Uji Reliabilitas Kenyataan Kualitas Pelayanan
Bank ABC............................................................................ IV-19
4.26. Hasil Perhitungan Servqual Kualitas Pelayanan
Bank ABC............................................................................ IV-20
4.27. Perhitungan Kualitas Pelayanan Dimensi Tangible dengan
Metode CSI .......................................................................... IV-20
4.28. Perhitungan Kualitas Pelayanan Dimensi Reliability
dengan Metode CSI ............................................................. IV-21
4.29. Perhitungan Kualitas Pelayanan Dimensi Responsiveness
dengan Metode CSI ............................................................. IV-22
4.30. Perhitungan Kualitas Pelayanan Dimensi Assurance
dengan Metode CSI ............................................................. IV-22
4.31. Perhitungan Kualitas Pelayanan Dimensi Emphaty dengan
Metode CSI .......................................................................... IV-23
5.1. Rekapitulasi Perhitungan CSI Layanan Bank ABC ............ V-2
xvii
DAFTAR GAMBAR
GAMBAR HALAMAN
2.1. Diagram Kartesius pada Metode IPA .................................. II-11
3.1. Kerangka Konseptual .......................................................... III-2
3.2. Blok Diagram Prosedur Penelitian ...................................... III-9
4.1. Diagram Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ................ IV-4
4.2. Diagram Responden Berdasarkan Usia ............................... IV-5
4.3. Diagram Responden Berdasarkan Pekerjaan ....................... IV-6
4.4. Importance Performance Analysis Dimensi Tangible......... IV-24
4.5. Importance Performance Analysis Dimensi Reliability ...... IV-25
4.6. Importance Performance Analysis Dimensi Responsiveness ... IV-26
4.7. Importance Performance Analysis Dimensi Assurance ...... IV-27
4.8. Importance Performance Analysis Dimensi Emphaty......... IV-28
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN
L-1 Hasil Uji Validitas pada Software SPSS
L-2 Hasil Uji Reliabilitas pada Software SPSS
L-3 Kuesioner
L-4 Tabel R
L-5 Surat Permohonan Tugas Sarjana
L-6 Formulir Penetapan Tugas Sarjana
L-7 Surat Izin Riset Perusahaan
L-8 Surat Keputusan Tugas Sarjana
L-9 Berita Acara Bimbingan Tugas Sarjana
BAB I
PENDAHULUAN
ada pada pelanggan. Oleh karena itu, perusahaan harus memenuhi dan memahami
pelanggan.
jangka panjang bagi perusahaan. Jika nasabah merasa puas dengan kualitas jasa
I-1
I-2
PT. Bank ABC berkerja sama dengan USU untuk beberapa hal yang
berkaitan dengan perkuliahan, pembayaran uang kuliah, akun belanja gaji dan
tunjangan dosen serta pegawai, akun operasional dan akun pemeliharaan kantor..
Selain Bank ABC ada juga Bank lain yang berlokasi di Kawasan USU. Dengan
Salah satu strategi untuk meraih kesuksesan dalam industri jasa perbankan
fasilitas unggulan yang tidak dimiliki oleh pesaing yang tentunya akan berakibat
guna untuk mengetahui keluhan yang ada terkait kualitas pelayanan dapat dilihat
Jumlah
No. Keluhan
Responden
1. Mesin ATM yang terkadang mengalami gangguan 2
2. Ruang tunggu yang kurang nyaman 3
Informasi yang diberikan pegawai tidak hanya tentang
3. 2
permasalahan nasabah
I-3
analisis permasalahan pelayanan pada Bank ABC guna mengetahui perbaikan yang
kualitas pelayanan. Pengukuran mutu untuk produk fisik tidak sama dengan industri
konsumen, setiap item pertanyaan memiliki dua jawaban dalam skala (Likert), yaitu
apakah menurut nasabah hal tersebut penting untuk dilakukan atau dilaksanakan
persentase pengguna dalam suatu survei kepuasan pengguna. CSI diperlukan untuk
diminta untuk menilai tingkat kepentingan dan kinerja perusahaan, kemudian nilai
mewakili harapan. Maka nanti akan didapat hasil berupa empat kuadran (Siyamto,
2017).
akan menjelaskan apakah nasabah sudah merasa puas dengan pelayanan, kemudian
pelanggan pada beberapa indikator, serta metode IPA yang akan menuntukan dalam
beberapa kuadran untuk tiap tiap indikator dari harapan dan kinerja yang diberikan
pegawai yang bertugas tidak sesuai” dan “waktu mengantri yang cukup lama”
Tujuan khusus yang akan dicapai pada penelitian tugas akhir ini adalah
sebagai berikut :
Manfaat yang didapat dari hasil penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Bagi Perusahaan
Sebagai masukan dan saran kepada Bank ABC agar mempertahankan dan
2. Bagi Mahasiswa
IPA.
3. Bagi Universitas
perkuliahan.
2. Penelitian dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di PT. Bank ABC
ini adalah
rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, batasan dan asumsi yang
Bab II Tinjauan Pustaka, bab ini berisikan tentang teori yang berhubungan
dengan penilaian kualitas pelayanan dan upaya perbaikan kualitas pelayanan, dengan
Bab III Metodelogi penelitian, bab ini berisikan tentang uraian prosedur
yang digunakan untuk mendapatkan hasil dari masalah yang akan diterliti.
Bab IV Pengumpulan dan Pengolahan Data, bab ini berisikan tentang data
yang telah dikumpulkan selama penelitian dan data yang telah diolah menggunakan
Bab V Analisa dan Pembahasan, bab ini berisikan tentang analisis dan
Bab VI Kesimpulan dan Saran, bab ini berisikan tentang kesimpulan yang
TINJAUAN PUSTAKA
hal yang diterima dengan harapan. Jika seorang pelanggan merasa puas dengan
diharapkan. Jika kinerja memiliki niali dibawah harapan maka konsumen akan
kecewa atau tidak puas. Jika kinerja sama dengan harapan, konsumen merasa
puas. Jika kinerja berada di atas harapan, konsumen akan merasa gembira
(Rahmawati, H, 2016).
merasa puas dengan memberikan penawaran dan pelayanan yang lebih baik,
II-1
II-2
pelanggan dan loyalitas pelanggan saling berhubungan, yang artinya bila ada
loyalitas pelanggan juga akan meningkat begitu pula sebaliknya bila perusahaan
atau badan usaha menurunkan kepuasan pada pelanggan maka secara otomatis
pelanggan yang memiliki indikator kepuasan yang dapat dilihat sebagai berikut
(Rosnaini, 2017).
1. Re-purchase
2. Menciptakan Word-of-Mouth
produk pesaing.
II-3
1. Budaya
konsumen
2. Sosial
3. Pribadi
4. Psikologis
Ada lima tipe kepuasan dan dua tipe ketidakpuasan pelanggan, yaitu
Tipe ini merupakan tipe kepuasan yang aktif. Adanya emosi positif dari
Konsumen dengan tipe ini memiliki tingkat aspirasi pasif dan perilaku yang
trust dalam relasi yang terbina saat ini. Konsumen menginginkan segala
Konsumen dalam tipe ini juga merasa puas, namun, kepuasannya bukan
Konsumen dalam tipe ini tidak puas terhadap kinerjanya, namun mereka
5. Demanding dissatisfaction
Tipe ini bercirikan tingkat aspirasi aktif dan perilaku menuntut. Pada tingkat
produk, jasa, manusia, proses dan lingkungan yang memenuhi atau melebihi
II-5
akan mereka terima dengan yang mereka harapkan. Untuk itu kualitas pelayanan
dapat ditentukan melalui suatu usaha agar dapat memenuhi kebutuhan dan
pelayanan adalah seberapa jauh perbedaan antara harapan dan kenyataan para
pelanggan atas pelayanan yang mereka terima. Kualitas pelayanan dapat diketahui
Pelayanan yang menjadi hal pertama yang diperhatikan serius oleh perusahaan,
4. Kesopanan, yaitu bahwa pegawai harus ramah, cepat tanngap dan tenang
6. Keandalan, yaitu bahwa layanan yang diberkan secara konsisten dan tepat
7. Responsif, yaitu terkait dengan layanan dan respon pegawai yang cepat dan
pelanggan.
8. Keamanan, yaitu layanan yang diberikan harus bebas resiko, bahaya dan
9. Nyata, yaitu layanan tersebut harus bisa dicerminkan dalam bentuk fisik
Bukti secara fisik yang ditunjukkan oleh fasilitas fisik, peralatan yang
2. Kehandalan (Reliability)
4. Jaminan (Assurance)
dalam menyajikan jasa aman dari bahaya, resiko, dan keraguan, serta
5. Empati (Empathy)
pelanggan.
problem mereka.
II-8
masalah pelanggan.
kondisi tersebut.
Metode Servqual yang dikemukakan oleh Zeithaml et. al. dibangun atas
ideal untuk masing-masing atribut atau elemen pelayanan. Bila kinerja atribut atau
Rahman. 2016).
selisih dari nilai persepsi konsumen dan harapan konsumen, sehingga diketahui
Dari hasil yang didapatkan pada pembagian kuesioner yang telah diisi
oleh responden dihitung skor gap yang didapatkan dengan rumus berikut
persentase pengguna yang senang dalam suatu survei kepuasan pengguna. CSI
Index, tahapan yang pertama adalah menentukan Mean Importance Score (MIS)
dan Mean Satisfaction Score (MSS). Nilai ini berasal dari rata-rata tingkat
kepentingan dan kinerja tiap atribut, dengan rumus (Dixon & J. 1991):
∑ni=l Yi ∑ni=l Xi
MIS = MSS =
n n
Dimana :
n = Jumlah Responden
merupakan per-sentase nilai MIS per atribut terhadap total MIS seluruh atribut.
MISi
WFi = p
∑i=l MISi
x 100%
II-10
Dimana :
i = atribut ke-i
perkalian antara Weight Factors (WF) dengan rata-rata tingkat kepuasan (Mean
dengan rumus :
∑pi=l WSi
CSI = x 100%
5
tingkat kepuasan konsumen. Kriteria CSI berdasarkan nilai dapat dilihat pada
Teknik ini dikemukakan pertama kali oleh Martilla dan James pada tahun
Marketing. Pada teknik ini, responden diminta untuk menilai tingkat kepentingan
dan kinerja perusahaan, kemudian nilai rata-rata tingkat kepentingan dan kinerja
berikut.
persepsi atau kinerja aktual yang rendah dan tidak terlalu penting dan atau
Pada kuadaran ini perusahaan lebih baik mengalokasikan sumber daya yang
terkait kepada faktor lain yang memiliki tingkat prioritas lebih tinggi.
2.6. Kuesioner
diberikan kepada orang lain yang bersedia memberikan respon sesuai dengan
(Rosnani, 2015).
seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial. Selain itu, skala likert
merupakan skala yang umum digunakan pada kuesioner dan skala yang paling
Dalam hal ini skala likert mempunyai nilai dari yang paling positif
sampai paling negatif, ada 5 nilai, yaitu: Sangat Setuju, Setuju, Kurang Setuju,
Tidak Setuju Sangat Tidak Setuju. Untuk jawaban tersebut diberi skor sebagai
berikut :
sampling dan non probability sampling. Pada probability sampling, setiap elemen
pada populasi diberi kesempatan untuk dijadikan sampel. Teknik sampling yang
II-14
ada pada probability sampling salah satunya adalah simple random sampling.
Teknik simple random sampling adalah suatu metode yang setiap elemen dari
nasabah Bank ABC oleh Nur Fadhilla B, dkk. Hasil penelitian menunjukkan
kenyamanan pada saat bertransaksi dan dilayani secara puas dan cepat serta lebih
Satisfaction Index (CSI) Terhadap Kepuasan Nasabah oleh Yudi Siyamto. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa perlu dilakukan perbaikan yang dapat dilihat dari
customer service terhadap kepuasan nasabah oleh Meldi Manuhutu, dkk. Hasil
kepuasan nasabah oleh Novia Susanti, dkk. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
Terdapat pengaruh yang sangat besar antara kualitas pelayanan dengan kepuasan
nasabah.
kepuasan nasabah oleh Samsul Rizal, dkk. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
kepada citra perusahaan, jika kualitas pelayanan yang baik di berikan kepada
nasabah atau pelanggang maka akan memberikan dampak positif bagi perusahaan
kualitas pelayanan yang diberikan kurang sesuai dengan harapan dan keinginan
nilai gap negatif, artinya pelayanan yang diberikan terhadap mahasiswa lebih
rendah dibanding harapan mahasiswa, gap terbesar dimiliki oleh dimensi daya
tanggap (responsiveness) dengan nilai -0.67 dan gap terkecil ditunjukkan dimensi
dapat meningkat.
metode IPA menunjukkan untuk dilakukannya perbaikan pada area parker yang
memiliki nilai gap terbesar yaitu -0,390 dan dimensi emphaty memiliki nilai gap
METODE PENELITIAN
secara sistematik, fakta, dan akurat tentang objek penelitian. Penelitian deskriptif
disebut juga sebagai penelitian survei dimana dilakukannya analisis data yang
Penelitian ini dilakukan di PT. Bank ABC Penelitian ini dilakukan pada
Objek pada penelitian ini adalah kualitas pelayanan pada PT. Bank ABC
terhadap kepuasan nasabah. Subjek penelitian berupa nasabah PT. Bank ABC
III-1
III-2
Tangibles
(Bukti Fisik)
Reliability
(Kehandalan)
Responsiveness Kepuasan
(Daya Tangkap) Nasabah
Assurance
(Jaminan)
Emphaty
(Empati)
1. Variabel Independen
2. Variabel Dependen
1. Data Primer
2. Data Sekunder
1. Wawancara
2. Kuesioner
Google Form yang dibagikan secara online. Jenis skala pengukuran yang
3. Studi Literatur
yang berkaitan dengan penelitian serta metode yang akan dilakukan pada
penelitian ini.
USU yang berjumlah 1.284 nasabah terhitung dari bulan Januari sampai Mei 2022.
kualitatif mengenai sekelompok objek yang lengkap dan jelas. Sampel adalah
bagian dari populasi yang diambil melalui cara-cara tertentu yang dianggap bisa
mewakili populasi. Penelitian ini metode yang digunakan dalam penentuan sampel
adalah metode probability sampling yaitu setiap elemen pada populasi diberi
Teknik simple random sampling yaitu metode yang setiap elemen dari populasinya
mempunyai kesempatan atau peluang yang sama untuk menjadi anggota sampel
N = N / (1 + Ne2)
Dimana :
n = Ukuran Sampel
N = Populasi
e = Error
kesesuaian antara data yang dikumpulkan dengan data yang sebenarnya pada
sumber data (Sinulingga, 2018). Data yang valid dapat diperoleh jika instrument
pengumpulan data valid. Untuk mengetahui data valid ataupun tidak dilakukan uji
N ∑ XY -( ∑ X) -( ∑ Y)
rxy =
√(N ∑ X2 -( ∑ X)2 )-(N ∑ Y2 -( ∑ Y)2 )
Dimana:
rxy = Koefisien korelasi antara X dan Y
N = Jumlah responden
III-6
validitas data.
konsistensi dan stabilitas data yang dihasilkan dari pengumpulan data (Sinulingga,
dikatakan reliabel jika alpha > 0,600. Untuk rumus yang digunakan dalam uji
n ∑ σt2
r11 = ( ) (1- )
n-1 σt2
Dimana :
r11 = Realibilitas yang dicari
n = Jumlah item pertanyaan yang diuji
∑ 𝜎𝑡 2 = Jumlah varians skor tiap item
𝜎𝑡 2 = Varians total
reliabilitas data.
yang digunakan untuk mengukur sikap dan pendapat dari responden. Variabel yang
akan diukur akan dijabarkan menjadi indicator kemudian indikator akan dijadikan
dengan menggunakan skala likert memiliki nilai dari sangat positif sampai sangat
negatif. Pada penelitian ini skala likert digunakan untuk mengukur harapan dan
Jawaban Skor
Tidak Puas 1
Kurang Puas 2
Cukup Puas 3
Puas 4
Sangat Puas 5
Sumber : Pengumpulan Data
kenyataan dan harapan, dimana perhitungan gap dapat dilihat sebagai berikut.
Keterangan :
1. Jika gap positif (kenyataan > harapan), maka layanan dikatakan ”surprise”
dan memuaskan.
III-8
2. Jika gap nol (kenyataan = harapan), maka layanan dikatakan berkualitas dan
memuaskan.
3. Jika gap negatif (kenyataan < harapan), maka layanan dikatakan tidak
berdasarkan data yang diperoleh dari penyebaran kuesioner yang berisikan tingkat
kepentingan kualitas pelayanan PT. Bank ABC di Kawasan USU yang akan dirata-
nasabah. IPA menampilkan faktor yang menurut nasabah perlu ditingkatkan, sudah
baik, ataupun harus dihapuskan. Metode ini memperlihatkan prioritas utama bagi
yang optimal.
Start
Studi Pendahulian
1. Studi Lapangan
2. Studi Literatur
Pengumpulan Data
Pengolahan Data
Selesai
Sumber : Visio 2016
Penelitian ini memiliki dua jenis data yaitu data primer dan data sekunder.
Data primer adalah data yang didapatkan peneliti dengan mencari secara langsung
kenyataan yang dirasakan nasabah terhadap pelayanan Bank ABC. Data sekunder
adalah data yang didapat dari jurnal ataupun referensi lain sebagai pendukung
Sementara untuk pengolahan data yang akan dianalisis didapatkan dari jumlah
populasi yang dihitung dengan rumus slovin sehingga didapatkan jumlah sampel
IV-1
IV-2
keluhan nasabah terkait kualitas pelayanan. Hal ini dilakukan untuk mengetahui
permasalahan yang dihadapi Bank ABC terkait kualitas pelayanan serta mengetahui
apa-apa saja atribut yang dapat di analisis. Hasil kuesioner terbuka terdapat pada
yang berisi pernyataan yang didapatkan dari hasil kuesioner terbuka. Pada tahap ini
responden menentukan tingkat harapan dan juga menilai tingkat kenyataan yang
Kuesioner ini disebar dengan batasan bahwa responden berada di kawasan USU
dan menggunakan google form. Pernyataan yang terdapat pada kuesioner tertutup
nasabah
13. Waktu pengembalian dana yang akurat sesuai dengan yang dijanjikan
40% Perempuan
Laki-laki
60%
Rekapitulasi data responden berdasarkan usia dapat dilihat pada Tabel 4.2.
sebagai berikut.
Diagram responden berdasarkan usia dapat dilihat pada Gambar 4.2. sebagai
berikut.
IV-5
0% Usia
2% 1%
4%
4%
18-25 Tahun
25-30 Tahun
5%
30-35 Tahun
9% 35-40 Tahun
40-45 Tahun
75% 47 Tahun
43 Tahun
46 Tahun
sebagai berikut.
IV-6
Pekerjaan
1%
8%
5% 13% Pegawai
Mahasiswa
Dosen
IRT
73%
Freelancer
Bank ABC
kuesioner yang dilakukan oleh nasabah terkait harapan yang diinginkan Nasabah
rumus berikut
(1×0)+(2×0)+(3×36)+(4×105)+(5×164)
=4,42
305
Kode Skor
No. Dimensi Pernyataan Mean
Pernyataan 1 2 3 4 5
Fasilitas fisik yang lengkap dan
1. HT1 0 0 36 105 164 4,42
canggih
Ruang tunggu yang nyaman
2. HT2 0 0 24 102 179 4,51
Tangible dan bersih
(Bukti Fisik) Kerapihan dan kebersihan
3. HT3 0 2 41 96 166 4,40
pegawai
Kesesuaian jumlah pegawai
4. HT4 0 2 51 76 176 4,40
teller/customer service
Sumber : Pengolahan Data
responden terkait harapan pada dimensi reliability dapat dilihat pada Tabel
Kode Skor
No. Dimensi Pernyataan Mean
Pernyataan 1 2 3 4 5
Informasi yang diberikan
1. HR1 pegawai teller/customer 0 0 39 112 154 4,38
service berguna untuk nasabah
Ketersediaan pegawai
2. HR2 teller/customer service 0 2 37 86 180 4,46
Reliability menanggapi keluhan nasabah
(Kehandalan) Pegawai teller/customer
3. HR3 service memberikan pelayanan 0 0 18 133 154 4,45
sesuai janji
Waktu pelayanan yang
4. HR4 diberikan pegawai 0 2 30 115 158 4,41
teller/customer service
Sumber : Pengolahan Data
IV-8
Kode Skor
No. Dimensi Pernyataan Mean
Pernyataan 1 2 3 4 5
Satpam tanggap dalam
1. HRS1 melayani dan membantu 0 0 23 91 191 4,55
nasabah
Pegawai teller/customer
2. HRS2 service menyampaikan 0 0 31 120 154 4,40
Responsiveness informasi dengan jelas
(Daya Tangkap) Nasabah tidak mengantri
3. HRS3 lama untuk melakukan 0 0 29 117 159 4,43
pelayanan
Pegawai teller/customer
4. HRS4 service adil dalam 0 0 36 118 151 4,38
memberikan pelayanan
Sumber : Pengolahan Data
responden terkait harapan pada dimensi assurance dapat dilihat pada Tabel
Kode Skor
No. Dimensi Pernyataan Mean
Pernyataan 1 2 3 4 5
Waktu pengembalian dana yang
1. HA1 akurat sesuai dengan yang 0 0 43 93 169 4,41
dijanjikan
2. HA2 Memberikan keamanan fasilitas 0 0 44 77 184 4,46
Assurance
Memberikan rasa aman saat
3. (Jaminan) HA3 0 0 36 126 143 4,35
melakukan transaksi
Pegawai teller memiliki sifat
4. HA4 professional saat melayani 0 4 24 109 168 4,45
nasabah
Sumber : Pengolahan Data
responden terkait harapan pada dimensi emphaty dapat dilihat pada Tabel 4.8.
sebagai berikut.
Kode Skor
No. Dimensi Pernyataan Mean
Pernyataan 1 2 3 4 5
Kemudahan dalam melakukan
1. HE1 0 0 24 136 145 4,40
pelaporan melalui telfon
Sikap teller/customer service
2. HE2 tanpa membedakan latar belakang 0 7 43 95 160 4,34
Emphaty
nasabah
(Empati)
Memberi perhatian dan sabar saat
3. HE3 0 0 49 97 159 4,36
melayani nasabah
Hubungan baik antara pegawai
4. HE4 0 0 30 104 171 4,46
teller dengan semua nasabah
Sumber : Pengolahan Data
IV-10
kuesioner yang dilakukan oleh nasabah terkait kenyataan yang dirasakan Nasabah
Kode Skor
No. Dimensi Pernyataan Mean
Pernyataan 1 2 3 4 5
Fasilitas fisik yang lengkap dan
1. KT1 61 35 85 117 7 2,91
canggih
Ruang tunggu yang nyaman
2. KT2 38 63 69 105 30 3,09
Tangible dan bersih
(Bukti Fisik) Kerapihan dan kebersihan
3. KT3 15 25 80 149 36 3,54
pegawai
Kesesuaian jumlah pegawai
4. KT4 19 59 118 98 11 3,08
teller/customer service
Sumber : Pengolahan Data
Kode Skor
No. Dimensi Pernyataan Mean
Pernyataan 1 2 3 4 5
Informasi yang diberikan
1. KR1 pegawai teller/customer 3 30 108 135 29 3,51
service berguna untuk nasabah
Ketersediaan pegawai
2. KR2 teller/customer service 10 25 107 135 28 3,48
Reliability menanggapi keluhan nasabah
(Kehandalan) Pegawai teller/customer
3. KR3 service memberikan pelayanan 13 45 75 150 22 3,40
sesuai janji
Waktu pelayanan yang
4. KR4 diberikan pegawai 21 64 103 111 6 3,06
teller/customer service
Sumber : Pengolahan Data
Kode Skor
No. Dimensi Pernyataan Mean
Pernyataan 1 2 3 4 5
Satpam tanggap dalam
1. KRS1 melayani dan membantu 17 40 80 137 31 3,41
nasabah
Pegawai teller/customer
Responsiveness
2. KRS2 service menyampaikan 41 63 85 98 18 2,96
(Daya Tangkap)
informasi dengan jelas
Nasabah tidak mengantri
3. KRS3 lama untuk melakukan 33 64 130 78 0 2,83
pelayanan
IV-12
Kode Skor
No. Dimensi Pernyataan Mean
Pernyataan 1 2 3 4 5
Pegawai teller/customer
Responsiveness
4. KRS4 service adil dalam 16 48 85 142 14 3,30
(Daya Tangkap)
memberikan pelayanan
Sumber : Pengolahan Data
Kode Skor
No. Dimensi Pernyataan Mean
Pernyataan 1 2 3 4 5
Waktu pengembalian dana yang
1. KA1 akurat sesuai dengan yang 22 37 98 128 20 3,29
dijanjikan
2. KA2 Memberikan keamanan fasilitas 2 7 78 105 113 4,05
Assurance
Memberikan rasa aman saat
3. (Jaminan) KA3 26 46 80 113 40 3,31
melakukan transaksi
Pegawai teller memiliki sifat
4. KA4 professional saat melayani 0 11 39 108 147 4,28
nasabah
Sumber : Pengolahan Data
Kode Skor
No. Dimensi Pernyataan Mean
Pernyataan 1 2 3 4 5
Kemudahan dalam melakukan
1. KE1 5 26 102 150 22 3,52
pelaporan melalui telfon
Sikap teller/customer service
2. KE2 tanpa membedakan latar belakang 17 53 101 117 17 3,21
Emphaty
nasabah
(Empati)
Memberi perhatian dan sabar saat
3. KE3 8 21 87 168 21 3,57
melayani nasabah
Hubungan baik antara pegawai
4. KE4 23 16 98 131 37 3,47
teller dengan semua nasabah
Sumber : Pengolahan Data
Uji validitas adalah uji yang digunakan untuk mengukur data hasil
penelitian yang didapatkan dari hasil kuesioner. Uji validitas pada penelitian ini
menggunakan software SPSS25 dan menggunakan kriteria jika r hitung > r table
maka pernyataan VALID dan jika r hitung < r table maka pernyataan TIDAK
VALID.
Uji validitas dilakukan untuk semua atribut pada setiap dimensi yaitu
Bank ABC
Hasil yang didapatkan dari uji validitas tiap dimensi dapat dilihat sebagai
berikut.
Hasil uji validitas harapan pada dimensi tangible dapat dilihat pada Tabel
4.14.
Hasil uji validitas harapan pada dimensi reliability dapat dilihat pada Tabel
4.15.
Hasil uji validitas harapan pada dimensi responsiveness dapat dilihat pada
Tabel 4.16.
IV-15
Hasil uji validitas harapan pada dimensi assurance dapat dilihat pada Tabel
4.17.
Hasil uji validitas harapan pada dimensi emphaty dapat dilihat pada Tabel
4.18.
Hasil yang didapatkan dari uji validitas tiap dimensi dapat dilihat sebagai
berikut.
Hasil uji validitas harapan pada dimensi tangible dapat dilihat pada Tabel
4.19.
Hasil uji validitas harapan pada dimensi reliability dapat dilihat pada Tabel
4.20.
Hasil uji validitas harapan pada dimensi responsiveness dapat dilihat pada
Tabel 4.21.
IV-17
Hasil uji validitas harapan pada dimensi assurance dapat dilihat pada Tabel
4.22.
Hasil uji validitas harapan pada dimensi emphaty dapat dilihat pada Tabel
4.23.
Cronbach. Jika koefisien reliabilitas > 0,600 maka pernyataan tersebut reliabel,dan
jika koefisien reliabilitas < 0,600 maka pernyataan terebut tidak reliabel.
Bank ABC
mengetahui selisih (gap) antara kenyataan dan harapan. Perhitungan ini dilakukan
untuk semua dimensi dan juga atribut didalamnya. Hasil yang didapatkan dari
1. Jika gap positif (kenyataan > harapan), maka layanan dikatakan sangat
memuaskan.
2. Jika gap nol (kenyataan = harapan), maka layanan dikatakan berkualitas dan
memuaskan.
3. Jika gap negatif (kenyataan < harapan), maka layanan dikatakan tidak
Bank ABC dapat diketahui bahwa adanya selisih (gap). Hasil perhitungan gap
terkait kualitas pelayanan Bank ABC dapat dilihat pada Tabel 4.26. sebagai berikut.
IV-20
Metode CSI
ABC pada dimensi tangible adalah cukup puas dengan nilai 63,0834%.
Metode CSI
Metode CSI
ABC pada dimensi responsiveness adalah cukup puas dengan nilai 62,5265%.
Metode CSI
Metode CSI
4.2.5.1. Kualitas Pelayanan Bank ABC Dimensi Tangible dengan Metode IPA
importance performance analysis dimensi tangible yang dapat dilihat pada Gambar
yang terletak pada kuadran I (Concentrate Here) pada kuadran ini perusahaan dapat
Priority) terdapat 2 pernyataan yaitu DT1 dan DT4 pada kuadran ini tidak terlalu
Overkill) terdapat 1 pernyataan yaitu DT3 pada kuadran ini perusahaan lebih baik
IV-25
mengalokasikan sumber daya ke faktor yang lain karena pada kuadran ini atribut
IPA
DR2 dan DR3 yang terletak pada kuadran II (Keep Up the Good Work) pada kuadran
nasabah. Kuadran III (Low Priority) terdapat 1 pernyataan yaitu DR4 pada kuadran
ini tidak terlalu penting dan tidak terlalu diharapkan dengan konsumen. Kuadran
IV-26
IV (Possibly Overkill) terdapat 1 pernyataan yaitu DR1 pada kuadran ini perusahaan
lebih baik mengalokasikan sumber daya ke faktor yang lain karena pada kuadran
Metode IPA
yaitu DRS1 yang terletak pada kuadran II (Keep Up the Good Work) pada kuadran
nasabah. Kuadran III (Low Priority) terdapat 2 pernyataan yaitu DRS2 dan DRS3
pada kuadran ini tidak terlalu penting dan tidak terlalu diharapkan dengan
kuadran ini perusahaan lebih baik mengalokasikan sumber daya ke faktor yang lain
karena pada kuadran ini atribut tidak penting dan tidak diharapkan nasabah.
IPA
Work) terdapat 2 pernyataan yaitu DA2 dan DA4 pada kuadran ini perusahaan wajib
IV-28
(Low Priority) terdapat 2 pernyataan yaitu DA1 dan DA3 pada kuadran ini tidak
4.2.5.5. Kualitas Pelayanan Bank ABC Dimensi Emphaty dengan Metode IPA
dan DE4 yang terletak pada kuadran II (Keep Up the Good Work) pada kuadran ini
nasabah. Kuadran III (Low Priority) terdapat 1 pernyataan yaitu DE2 pada kuadran
ini tidak terlalu penting dan tidak terlalu diharapkan dengan konsumen. Kuadran
IV-29
IV (Possibly Overkill) terdapat 1 pernyataan yaitu DE3 pada kuadran ini perusahaan
lebih baik mengalokasikan sumber daya ke faktor yang lain karena pada kuadran
bahwa seluruh atribut memiliki nilai gap negatif (-) dan dapat disimpulkan sebagai
berikut.
1. Dimesi Tangible
Hasil pengolahan data dengan metode servqual memberikan hasil gap negatif
terbesar pada atribut DT1 dengan nilai -1,50 yaitu fasilitas fisik yang lengkap
dan canggih. Hal ini berkaitan dengan keluhan nasabah yang didapatkan pada
gangguan.
2. Dimensi Reliability
Hasil pengolahan data dengan metode servqual memberikan hasil gap negatif
terbesar pada atribut DR4 dengan nilai -1,35 yaitu waktu pelayanan yang
V-1
V-2
3. Dimensi Responsiveness
Hasil pengolahan data dengan metode servqual memberikan hasil gap negatif
terbesar pada atribut DRS3 dengan nilai -1,60 yaitu nasabah tidak mengantri
lama untuk melakukan pelayanan. Hal ini berkaitan dengan keluhan nasabah
4. Dimensi Assurance
Hasil pengolahan data dengan metode servqual memberikan hasil gap negatif
terbesar pada atribut DA1 dengan nilai -1,13 yaitu waktu pengembalian dana
yang akurat sesuai dengan yang dijanjikan. Hal ini berkaitan dengan keluhan
mengenai pengembalian dana yang tidak sesuai dengan yang dijanjikan Bank.
5. Dimensi Emphaty
Hasil pengolahan data dengan metode servqual memberikan hasil gap negatif
terbesar pada atribut DE2 dengan nilai -1,13 yaitu sikap teller/customer
service tanpa membedakan latar belakang nasabah. Hal ini berkaitan dengan
ABC. Hasil perhitungan CSI terhadap layanan Bank ABC pada 5 kriteria dapat
nasabah Bank ABC pada dimensi reliability, assurance dan emphaty memiliki
kriteria puas. Dimensi tangible dan responsiveness memiliki kriteria cukup puas
terhadap kualitas pelayanannya. Nilai CSI paling rendah terdapat pada dimensi
Responsiveness dan nilai CSI paling tinggi terdapat pada dimensi Assurance.
kriteria cukup puas berkaitan dengan hasil yang didapat pada metode CSI.
hasil yang didapatkan dari perhitungan sebelumnya terkait harapan dan kenyataan
yang dirasakan pada pelayanan Bank ABC ke dalam diagram kartesius. Perbaikan
V-4
IPA akan memberikan hasil berupa atribut-atribut yang terdapat pada prioritas
utama dalam perbaikan sampai atribut-atribut tersebut sesuai dengan harapan yang
diinginkan nasabah.
perbaikan pada dimensi tangible yaitu DT2 dengan atribut berupa ruang tunggu
yang nyaman dan bersih. Keluhan ini berkaitan dengan keluhan yang terdapat pada
Pelanggan
Berdasarkan hasil yang telah dilihat bahwa ada beberapa atribut yang
jika pelayanan yang diharapkan nasabah tercapai, dengan kata lain apa yang
memiliki nilai gap terbesar antara harapan dan kenyataan yang dirasakan nasabah,
Nilai gap terbesar ini terdapat pada atribut “nasabah tidak mengantri lama untuk
terkecil. Hal tersebut dapat diberi masukan untuk dilakukannya perbaikan yaitu
V-5
IPA terdapat 1 atribut pada dimensi tangible yang berada di kuadran I. Atribut
(kenyataan) yang rendah. Sehingga dapat diberi masukan untuk perbaikan atribut
yang berada pada prioritas utama perbaikan yaitu ruang tunggu yang nyaman dan
penambahan kursi, memberikan kursi yang lebih nyaman, memberikan jarak antar
kursi, menyediakan buku yang dapat dibaca ketika menunggu serta meningkatkan
6.1. Kesimpulan
Kesimpulan yang diperoleh dari hasil analisis dan pengolahan data pada
1. Gap antara kenyataan dan harapan pelayanan yang dirasakan nasabah Bank
a. Pada dimensi tangible, gap negatif terbesar adalah atribut DT1 yaitu
fasilitas fisik yang lengkap dan canggih dengan nilai -1,50. Hal ini sesuai
b. Pada dimensi reliability, gap negatif terbesar adalah atribut DR4 yaitu
nilai -1,35. Hal ini sesuai dengan keluhan yang didapatkan dari penelitian
nilai -1,60. Hal ini sesuai dengan keluhan yang didapatkan dari penelitian
d. Pada dimensi assurance, gap negatif terbesar adalah atribut DA1 yaitu
dengan nilai -1,13. Hal ini sesuai dengan keluhan yang didapatkan dari
VI-2
e. Pada dimensi emphaty, gap negatif terbesar adalah atribut DE2 yaitu
dimensi responsiveness.
menggunakan metode IPA adalah dimensi DT2 yaitu ruang tunggu yang
nyaman dan bersih yang belum sesuai dengan harapan nasabah. Hasil yang
cara melakukan perbaikan atribut yang berada pada prioritas utama dan juga
6.2. Saran
pada atribut yang memiliki nilai persentase rendah. Atribut yang memiliki
kursi, memberikan kursi yang lebih nyaman, memberikan jarak antar kursi,
Budiastuti, Dr. dyah, dkk. 2018. Validitas dan Reliabilitas Penelitian dengan
ISBN:978-602-318
978-623-7718-24-6
E.W, Muslichah, dkk. 2019. Teoritik & Empirik Strategi Pemasaran (Beserta Studi
Guntur, Dr. Budi Wanarto. 2013. Penilaian Mutu Pelayanan Kesehatan oleh
ISSN: 2614-851X
Mulyawan, Dr. Rahman. 2016. Birokrasi dan Pelayanan Publik. UNPAD Press.
ISBN: 978-602-6308-32-0
Ni Nyoman, Yuliarmi, dkk. 2019. Metode Riset Jilid 2. Sastra Utama. Bali. ISBN:
978-623-92190-3-1
Rosnaini, Daga. 2017. Citra, Kualitas Produk, dan Kepuasan Pelanggan. Global
5920-17-2.
Sinulingga, Sukaria. 2018. Metode Penelitian Edisi 3. USU Press. ISBN: 978-979-
458-537-8.
6157.
DAFTAR PUSTAKA (LANJUTAN)
Tujuan dari penyebaran kuesioner ini adalah untuk menganalisis kualitas pelayanan Bank
ABC terhadap nasabah. Syarat dalam pengisian kuesioner ini adalah Bapak/Ibu/Saudara/i
merupakan nasabah Bank ABC.
Peneliti,
Charisha Audina
* Required
1. Jenis Kelamin *
Laki-laki
Perempuan
2. Usia *
18-25 Tahun
25-30 Tahun
30-35 Tahun
35-40 Tahun
40-45 Tahun
Other:
https://docs.google.com/forms/d/1y5cHFAHNE5n0-lpSZWy14k_Z4J9QwNHtnYek9Ai-KmY/edit 1/8
6/25/22, 12:07 AM Kuesioner Kualitas Pelayanan Bank ABC
3. Pekerjaan *
Mahasiswa
Dosen
Pegawai
Other:
Petunjuk Pengisian
1 2 3 4 5
Harapan
Kenyataan yang
dirasakan
https://docs.google.com/forms/d/1y5cHFAHNE5n0-lpSZWy14k_Z4J9QwNHtnYek9Ai-KmY/edit 2/8
6/25/22, 12:07 AM Kuesioner Kualitas Pelayanan Bank ABC
1 2 3 4 5
Harapan
Kenyataan yang
dirasakan
1 2 3 4 5
Harapan
Kenyataan yang
dirasakan
1 2 3 4 5
Harapan
Kenyataan yang
dirasakan
Reliability (Kehandalan)
Saudara/i diminta untuk mengisi penilaian terhadap harapan dan juga kenyataan yang dirasakan sesuai
pernyataan yang diberikan.
https://docs.google.com/forms/d/1y5cHFAHNE5n0-lpSZWy14k_Z4J9QwNHtnYek9Ai-KmY/edit 3/8
6/25/22, 12:07 AM Kuesioner Kualitas Pelayanan Bank ABC
1 2 3 4 5
Harapan
Kenyataan yang
dirasakan
1 2 3 4 5
Harapan
Kenyataan yang
dirasakan
1 2 3 4 5
Harapan
Kenyataan yang
dirasakan
1 2 3 4 5
Harapan
Kenyataan yang
dirasakan
https://docs.google.com/forms/d/1y5cHFAHNE5n0-lpSZWy14k_Z4J9QwNHtnYek9Ai-KmY/edit 4/8
6/25/22, 12:07 AM Kuesioner Kualitas Pelayanan Bank ABC
1 2 3 4 5
Harapan
Kenyataan yang
dirasakan
1 2 3 4 5
Harapan
Kenyataan yang
dirasakan
1 2 3 4 5
Harapan
Kenyataan yang
dirasakan
https://docs.google.com/forms/d/1y5cHFAHNE5n0-lpSZWy14k_Z4J9QwNHtnYek9Ai-KmY/edit 5/8
6/25/22, 12:07 AM Kuesioner Kualitas Pelayanan Bank ABC
1 2 3 4 5
Harapan
Kenyataan yang
dirasakan
Assurance (Jaminan)
Saudara/i diminta untuk mengisi penilaian terhadap harapan dan juga kenyataan yang dirasakan sesuai
pernyataan yang diberikan.
16. 13. Waktu pengembalian dana yang akurat sesuai dengan yang dijanjikan *
Mark only one oval per row.
1 2 3 4 5
Harapan
Kenyataan yang
dirasakan
1 2 3 4 5
Harapan
Kenyataan yang
dirasakan
https://docs.google.com/forms/d/1y5cHFAHNE5n0-lpSZWy14k_Z4J9QwNHtnYek9Ai-KmY/edit 6/8
6/25/22, 12:07 AM Kuesioner Kualitas Pelayanan Bank ABC
1 2 3 4 5
Harapan
Kenyataan yang
dirasakan
19. 16. Pegawai teller memiliki sifat professional saat melayani nasabah *
Mark only one oval per row.
1 2 3 4 5
Harapan
Kenyataan yang
dirasakan
Emphaty (Empati)
Saudara/i diminta untuk mengisi penilaian terhadap harapan dan juga kenyataan yang dirasakan sesuai
pernyataan yang diberikan.
1 2 3 4 5
Harapan
Kenyataan yang
dirasakan
https://docs.google.com/forms/d/1y5cHFAHNE5n0-lpSZWy14k_Z4J9QwNHtnYek9Ai-KmY/edit 7/8
6/25/22, 12:07 AM Kuesioner Kualitas Pelayanan Bank ABC
21. 18. Sikap teller/customer service tanpa membedakan latar belakang nasabah *
Mark only one oval per row.
1 2 3 4 5
Harapan
Kenyataan yang
dirasakan
1 2 3 4 5
Harapan
Kenyataan yang
dirasakan
23. 20. Hubungan baik antara pegawai teller dengan semua nasabah *
Mark only one oval per row.
1 2 3 4 5
Harapan
Kenyataan yang
dirasakan
Forms
https://docs.google.com/forms/d/1y5cHFAHNE5n0-lpSZWy14k_Z4J9QwNHtnYek9Ai-KmY/edit 8/8